Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

peningkatan Peningkatan Hasil Belajar Ilmu Pengetahuan Sosial Melalui Metode Diskusi Kelompok Kecil STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS Ahmad Halid; Achmad Faisol; Abu Aman Siddiq Al Ghafir; Sitti Holifah Agus Niah
Al Yasini : Jurnal Keislaman, Sosial, hukum dan Pendidikan Vol 6 No 2 (2021)
Publisher : Konsorsium Dosen Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Yasini Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Improving learning outcomes depends on the teacher teaching students. teachers must have strategies so that students can learn effectively and efficiently, and can recognize the expected goals of learning that takes place in the classroom. The focus of the research is on how to improve social studies learning outcomes through the "Student Teams Achievement Divisions" small group discussion method for Class III students at SD Negeri Gambiran 03 for the academic year 2020-2021"? The purpose of this study is to improve the quality of learning on cooperative materials by using the small group discussion method "Student Teams Achievement Divisions. This study uses a qualitative approach to the type of CAR with the research subject of teachers and third grade students. data collection using interviews, observation and documentation. The results of this study show the improvement of social studies learning outcomes through the small group discussion method "Student Teams Achievement Divisions". In the third grade students of SD Negeri Gambiran 03 there was an increase, as evidenced by the increase in student learning outcomes from pre-cycle to cycle 1 which increased, from cycle 1 to cycle II also increased.
ANALISIS KHITTAH NAHDLIYYAH: Sebagai Usaha Membentengi Aqidah Ahlussunnah Wal Jama‟ah Dan Keutuhan NKRI Di Kalangan Kaum Nahdliyyin Dari Paham Radikal- Sesat Di Lingkungan Kabupaten Jember Tahun 2016 Ahmad Halid; Muhammad Ilyas
Al-Ashr : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar Vol 2 No 1 (2017): Maret
Publisher : PGMI-FAI- UI Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masalah penelitian ini adalah bagaimanakah Analisis KhittahNahdliy-yah: Sebagai Usaha Membentengi aqidah Ahlussunnah Wal Jama‟ahDan Keutuhan NKRI Di Kalangan Kaum Nahdliyyin Dari Paham RadikalSesat Di Lingkungan Kabupaten Jember. Jenis penelitian ini adalahmenggunakan jenis penelitian studi kasus. Pendekatan penelitian yangdigunakan adalah pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, interview, dokumentasi, Kuesioner, studi kepustakaan.Analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan reflektif.Teknik Pengujian Keabsahan Data; metode triangulasi, metode diskusi, metodekomparasi, metode penerimaan kritikan. tujuan penelitian untuk mengungkappemahaman kaum nahdliyyin terhadap khittah nahdliyyah sebagai sumberrujukan kaum nahdliyyin di dalam hidup beragama dan bernegara yang baikyang berpijak pada sumber otoritatif ajaran Islam (al-Qur‟an, as-Sunnah, Ijma‟Qiyas). Kaum Nahdliyyin yang menjadi obyek dan informan penelitian (LPAI,BM, pengajian masyarakat di Lingkungan Kabupaten Jember) melakukanpengajian aktif untuk menegakkan izzul Islam Wal Muslimin (menyesuaikankehidupan dengan nilai-nilai ajaran Islam), amar makruf nahi mungkar,menolak paham radikal-sesat; yang berten-tangan dengan pengembangan IslamNusantara, mempertahankan NKRI, serta mencari solusi yang tepat terhadapprolematika umat kontemporer dengan tetap berpijak pada Khittah Nahdliyyah.Keywod: Analisis Khittah Nahdliyyah, aqidah aswaja, keutuhan NKRI, pahamRadikal Sesat,
PENDIDIKAN AQLUN, JISMUN, NAFSUN, QALBUN DI PESANTREN NURIS SALAFIYYAH UMBULSARI JEMBER Ahmad Halid; Zainal
SIRAJUDDIN : Jurnal Penelitian dan Kajian Pendidikan Islam Vol 2 No 2 (2023): Sirajuddin Juni 2023
Publisher : P3M STAI MIFTAHUL ULUM LUMAJANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55120/sirajuddin.v2i2.1275

Abstract

Artikel ini membahas tradisi pendidikan yang menarik didiskusikan yaitu p endidikanAqlun, Jismun , Nafsun , Qalbun Di Pesantren Nuris Salafiyyah Umbul Sari Jember. Penelitianini adalah penelitian kualitatif deskriptif, pengumpulan data, observasi, wawancara, dandokumentasi. Informan penelitian ini adalah para ustadz dan para santri. Hasil penelitian iniadalah pendidikan Aqlun, Jismun , Nafsun , Qalbun Di Pesantren Nuris Salafiyyah UmbulsariJember merupakan hal yang sangat penting bagi perkembangan para santri. Aqlun, Jismun ,Nafsun , Qalbun merupakan penentuk luasnya berpikir santri dan berperilaku yang baikdalam kehudpan masyarakat.
PENINGKATAN MINAT BELAJAR SISWA MELALUI ICEBREAKING PADA MATA PELAJARAN AL-QURAN HADIS Ardiansyah, rian; Ahmad Halid
JURNAL ILMU AL-QUR'AN DAN TAFSIR NURUL ISLAM SUMENEP Vol. 9 No. 2 (2024): Al-Qorni Jurnal Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir
Publisher : STQINIS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini berdasarkan rendahnya minat belajar peserta didik dalam proses pembelajaran al-Quran Hadist menggunakan Icebreaking Kelas III MI Raudlatul Ulum Suci 03. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dua siklus. Teknik penelitian yang digunakan yaitu Wawancara, observasi,dan dokumentasi dengan subyek penelitian seluruh peserta didik kelas III MI Raudlatul Ulum Suci 03. Analisis data yang dilakukan yaitu secara kualitatif deskriptif. Hasil Penelitian yang dilakukan mengalami peningkatan minat belajar peserta didik dalam proses pembelajaran. Data yang deperoleh yakni nilai pada tahap prasiklus yaitu 65dengan persentase ketuntasan belajar 45%nilai tersebut diperoleh dari ulangan harian siswa pada pokok bahasan sebelum penelitian dilaksanakan. Setelah dilaksanakan tindakan pada siklus I nilai rata-rata hasil belajar mencapai 77,5dengan persentase ketuntasan 75 % dari jumlah 20 siswa, 15 siswa dinyatakan tuntas dan 5 siswa dinyatakan tidak tuntas. Pada siklus II rata-rata nilai hasil belajar siswa menjadi 83,25 dengan persentase ketuntasan 85% darijumlah 20 siswa17 siswa dinyatakan tuntas dan 3 siswa dinyatakan tidak tuntas. Kata Kunci: minat belajar, metode icebreaking
Peran Ulama dalam Melestarikan Budaya Lokal yang Islami: Studi Etnografi di Komunitas Muslim Pesisir Gufron Maulana; Ahmad Halid
Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia (JPPI) Vol. 3 No. 1 (2025): Oktober
Publisher : Publikasi Inspirasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/jppi.v3i1.6093

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena semakin berkurangnya praktik budaya lokal bernuansa Islam di wilayah pesisir, seiring dengan pengaruh modernisasi dan pemahaman agama yang tekstual. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis peran ulama dalam melestarikan budaya lokal yang islami di komunitas Muslim pesisir Jember. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode etnografi, dilaksanakan pada Agustus-September 2025 di tiga kecamatan pesisir, yaitu Puger, Ambulu, dan Wuluhan. Data diperoleh melalui observasi partisipatif, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi terhadap 18 informan yang terdiri atas ulama, tokoh adat, tokoh masyarakat, dan komunitas nelayan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ulama berperan sebagai penjaga moral, mediator sosial, dan inovator budaya dalam mengintegrasikan nilai-nilai Islam ke dalam tradisi lokal seperti sedekah laut dan dzikir bahari. Kesimpulan menunjukkan bahwa keberhasilan pelestarian budaya lokal islami sangat bergantung pada peran aktif ulama dalam reinterpretasi budaya berbasis nilai tauhid. Implikasi penelitian ini menegaskan pentingnya pendekatan dakwah kultural dalam memperkuat identitas keislaman dan solidaritas sosial masyarakat pesisir di era modern
PENDIDIKAN AQLUN, JISMUN, NAFSUN, QALBUN DI PESANTREN NURIS SALAFIYYAH UMBULSARI JEMBER Ahmad Halid; Zainal
SIRAJUDDIN : Jurnal Penelitian dan Kajian Pendidikan Islam Vol 2 No 2 (2023): Sirajuddin Juni 2023
Publisher : P3M STAI MIFTAHUL ULUM LUMAJANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55120/sirajuddin.v2i2.1275

Abstract

Artikel ini membahas tradisi pendidikan yang menarik didiskusikan yaitu p endidikanAqlun, Jismun , Nafsun , Qalbun Di Pesantren Nuris Salafiyyah Umbul Sari Jember. Penelitianini adalah penelitian kualitatif deskriptif, pengumpulan data, observasi, wawancara, dandokumentasi. Informan penelitian ini adalah para ustadz dan para santri. Hasil penelitian iniadalah pendidikan Aqlun, Jismun , Nafsun , Qalbun Di Pesantren Nuris Salafiyyah UmbulsariJember merupakan hal yang sangat penting bagi perkembangan para santri. Aqlun, Jismun ,Nafsun , Qalbun merupakan penentuk luasnya berpikir santri dan berperilaku yang baikdalam kehudpan masyarakat.
Transformational School Leadership and the Making of a Professional Educator Ecosystem in Islamic Secondary Education Nursyamsiyah, Siti; Saipul Wakit; Ahmad Halid; Bahar Agus Setiawan; Sofyan Rofi
eL-HIKMAH: Jurnal Kajian dan Penelitian Pendidikan Islam Vol. 19 No. 1 (2025): June
Publisher : UIN Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20414/elhikmah.v19i1.13319

Abstract

Abstrak: Pendidikan merupakan pilar utama dalam membentuk generasi bangsa yang cerdas dan berakhlak mulia. Dalam konteks tersebut, kepemimpinan kepala sekolah memiliki peran strategis dalam menciptakan ekosistem pendidik yang profesional, khususnya di SMA Muhammadiyah 3 Jember. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana kepemimpinan transformasional kepala sekolah, yang diwujudkan melalui fungsi manajerial, supervisi akademik, dan pembinaan profesional, berkontribusi terhadap pengembangan kompetensi guru secara berkelanjutan. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepala sekolah yang visioner, komunikatif, dan konsisten dalam mengimplementasikan program peningkatan kompetensi guru mampu membangun budaya belajar yang kolaboratif, reflektif, dan berorientasi mutu. Dukungan kepala sekolah terhadap pengembangan profesional berkelanjutan—melalui pelatihan, komunitas belajar, dan evaluasi berkala—terbukti efektif dalam meningkatkan kualitas pengajaran. Dengan demikian, kepemimpinan transformasional kepala sekolah berperan sebagai katalisator utama dalam pembentukan ekosistem pendidik yang profesional di lembaga pendidikan Islam tingkat menengah. Kata kunci: Kepemimpinan transformasional, kepala sekolah, ekosistem pendidik, profesionalisme guru, pendidikan Islam Abstract: Education serves as a fundamental pillar in shaping a generation that is intellectually capable and morally grounded. Within this context, the leadership of school principals plays a strategic role in cultivating a professional educator ecosystem, particularly in Islamic secondary education settings such as SMA Muhammadiyah 3 Jember. This study examines how transformational school leadership—manifested through managerial functions, academic supervision, and professional development initiatives—contributes to the continuous growth of teachers’ competencies. Employing a descriptive qualitative approach, data were collected through in-depth interviews, observations, and document analysis. The findings reveal that a visionary, communicative, and consistent principal, who effectively implements teacher development programmes, is able to foster a collaborative, reflective, and quality-oriented learning culture. Furthermore, the principal’s support for continuous professional development—through training, learning communities, and periodic evaluations—has proven effective in enhancing teaching quality. In conclusion, transformational school leadership functions as a key catalyst in shaping a professional educator ecosystem within Islamic secondary education institutions.  
Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Berbasis TPCK Pendekatan Integratif di Era Digital Aysha Imeylian Suriyani; Ahmad Halid
Khatulistiwa Insight: Islamic Education and Learning Vol 1 No 3 (2025): November
Publisher : Yayasan Literasi Altruis Khatulistiwa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Digital-based Islamic Religious Education (PAI) learning has become an essential demand in the current technological era, requiring teachers not only to master Islamic material but also to integrate technology, pedagogy, and content (TPCK) effectively. This study examines the application of the TPCK model in PAI learning to enhance learning quality while identifying gaps between ideal standards and classroom reality. Using a qualitative case study approach, data were collected through classroom observations, in-depth interviews with PAI teachers, and analysis of digital teaching materials. The results reveal that digital technologies—such as learning management systems, interactive media, and online assessments—significantly improve student engagement and comprehension of religious concepts. However, limited teacher digital competence, minimal pedagogical innovation, and unequal infrastructure make the implementation of TPCK far from optimal. The study emphasizes the teacher’s central role as the human-in-the-loop in determining material relevance, pedagogical appropriateness, and alignment with students’ spiritual-emotional development. Overall, integrating TPCK with Islamic values, school culture, and digital-era needs creates a more adaptive, interactive, and meaningful PAI learning model. Proper implementation strengthens digital literacy, religious competence, learning motivation, and the development of moderate attitudes, supporting innovation in PAI amid ongoing digital transformation..