Articles
<![CDATA[KEMANA ARAH PEREKONOMIAN INDONESIA ]]>
<![CDATA[Heridiansyah, Jefri]]>;
<![CDATA[SR, Dwi Prawani]]>
<![CDATA[ JURNAL STIE SEMARANG Vol 3 No 3 (2011): VOLUME 3 NOMOR 3 EDISI OKTOBER 2011 ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Semarang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (529.66 KB)
<![CDATA[Merosotnya kegiatan ekonomi di Eropa dan AS dipastikan akan memperlemah laju pertumbuhan ekonomi global yang berpengaruh kepada negara-negara lain. Fokus kebijakan di seluruh kawasan saat ini diarahkan pada upaya memitigasi dampak perlambatan ekonomi global terhadap perekonomian domestik. Sampai saat ini dampak gejolak ekonomi global terhadap perekonomian domestik masih terbatas, namun lambat laun ekonomi kita akan terpengaruh yang akan tercermin pada kinerja ekonomi tahun 2012. gejolak ekonomi global akan berpengaruh kepada perekonomian domestik melalui tiga jalur transmisi yaitu perdagangan, pasar keuangan, dan imported inflation]]>
<![CDATA[FUNGSI MANAJEMEN DALAM PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN ]]>
<![CDATA[Heridiansyah, Jefri]]>;
<![CDATA[Sujadi, Sujadi]]>
<![CDATA[ JURNAL STIE SEMARANG Vol 3 No 2 (2011): VOLUME 3 NOMOR 2 EDISI JUNI 2011 ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Semarang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (553.483 KB)
<![CDATA[Pelaporan keuangan adalah struktur dan proses yang menggambarkan bagaimana informasi keuangan disediakan dan dilaporkan untuk mencapai tujuan pelaporan keuangan yang pada gilirannya akan membantu pencapaian tujuan ekonomik dan sosial negara. Secara umum perekayasaan pelaporan keuangan adalah proses terencana dan sistematis yang melibatkan pemikiran, penalaran, dan pertimbangan, (exercise of judgment) untuk memilih dan menentukan teori, pengetahuan yang tersedia (available knowledge), konsep, metode, teknik, serta pendekatan untuk mengahasilkan suatu produk (konkret atau konseptual).
Perekayasaan Pelaporan Keuangan ini mengikuti proses yang sama baik pada tingkat makro (nasional) maupun pada tingkat mikro (perusahaan). Hasil perekayasaan dalam hal ini dapat berupa seperangkat prinsip umum, (a set of broad principles), seperangkat doktrin, (a body of doctrin ), atau suatu struktur/ rerangka konsep-konsep yang terpadu (a structure or scheme of interrelated ideas). Salah satu hal penting di dalam definisi akuntansi adalah informasi keuangan. Sederatan angka dalam akuntansi belum tentu merupakan sebuah informasi jika angka-angka tersebut tidak mempunyai makna atau nilai bagi pembacanya. Nilai dari informasi adalah kemampuan informasi untuk meningkatkan pengetahuan dan keyakinan pemakai dalam pengambilan keputusan]]>
<![CDATA[PENGARUH PENGAWASAN, MOTIVASI DAN BUDAYA KERJA CEMERLANG TERHADA KINERJA KARYAWAN ]]>
<![CDATA[Heridiansyah, Jefri]]>;
<![CDATA[Warno, Warno]]>
<![CDATA[ JURNAL STIE SEMARANG Vol 1 No 3 (2009): VOLUME 1 NOMOR 2 EDISI OKTOBER 2009 ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Semarang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (114.248 KB)
<![CDATA[Banyak faktor yang menentukan apakah sebuah organisasi akan berhasi/; sumber daya manusia hanyalah salah satunya. Kemampuan untuk bersaing, kemampuon untuk beradaptasi terhadap perubahan da/am pasar, dan banyak masa/ah /ainnya yang terlibat. Manajemen yang efektif menentukan arah yang harus dituju organisasi, bagaimana cara untuk menuju ke sana, dan kemudian mengadakan eva/uasi secara rutin bagi sumber daya manusia untuk melihat apakah kinerja karyawan da/am organisasi sudah dapat meningkatkan produktivitas orqanlsasionol, membantu untuk menangani kompetisi secara efektif atau meningkatkan inovasi da/am organisasi.]]>
<![CDATA[IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DI ERA EKONOMI GLOBAL ]]>
<![CDATA[Heridiansyah, Jefri]]>;
<![CDATA[Yuliana, Rahmi]]>
<![CDATA[ JURNAL STIE SEMARANG Vol 1 No 3 (2009): VOLUME 1 NOMOR 2 EDISI OKTOBER 2009 ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Semarang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (5322.952 KB)
<![CDATA[Sistem Informasi Manajemen (SIM) adalah serangkaian sub sistem tnformas! seluruh dan terkoordinasi dan secara rasional terpadu yang mampumentransformasi data sehingga menjadi tniormas! lewat serangkaian cora guna meningkatkan produktivitas yang sesuai dengan gaya dan sifat manajer atasbiteria mutu yang telah ditetapkan. SIM adalah sebagai suatu sistem informasi yang berbasis komputer yang menyediakan infrmasi bagi beberapa pemakai dengan yang sama. SIM yang baik adalah SIM yang mampu menyeimbangkanmanfaat yang akan diperoleh, artinya SIM akan menghemat biaya, meningkatkan pendapatan serta maniaat lain yang tak terukur dapat muncul smas! tersebut. Organisasi harus menyadari apabila mereka cukup realistis dalam keinginan mereka, cermat dalam merancang dan menerapkan sesuoi keinginan serta wajar dalam menentukan batas biaya dari titikmanfaat yang akan diperoleh, maka SIM yang dihasilkan akan memberikan keuntungan dan uang.dan uang.]]>
<![CDATA[AKUNTANSI KEPRILAKUAN (KONSEP DAN DASARNYA) ]]>
<![CDATA[Heridiansyah, Jefri]]>;
<![CDATA[Setiyanti, Sri Wiranti]]>
<![CDATA[ JURNAL STIE SEMARANG Vol 2 No 2 (2010): VOLUME 2 NOMOR 2 EDISI JUNI 2010 ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Semarang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (2715.223 KB)
<![CDATA[Akuntansi keperilakuan merupakan bagian dari disiplin ilmu akuntansi yang mengkaji hubungan antara perilaku manusia dan sistem akuntansi, serta dimensi keperilakuan dari organisasi. Akuntansi bukanlah sesuatu yang statis, tetapi akan selalu berkembang sesuai dengan pekembangan lingkungan akuntansi serta kebutuhan organisasi akan informasi yang dibutuhkan oleh penggunanya. Berdasarkan pemikiran tersebut, manusia dan faktor sosial secara jelas didesain dalam aspek-aspek operasional utama dari seluruh sistem akuntansi. Intisari dari proses akuntansi adalah komunikasi atas informasi yang memiliki implikasi keuangan atau manajemen. Karena pengumpulan atau pelaporan informasi mengkonsumsi sumber daya, biasanya hal tersebut tidak dilakukan secara suka rela kecuali pembuat informasi yakin bahwa hal ini akan mempengaruhi penerima untuk berperilaku sebagaimana yang diinginkan oleh pelapor/pembuat.]]>
<![CDATA[PENGAMBILAN KEPUTUSAN STRA TEGIK PADA MANAJEMEN STRATEGIK PADA SEBUAH ORGANISASI SERTA PELAKSANAAN STRA TEGIK DAN PENGENDALIAN STRATEGIK ]]>
<![CDATA[Heridiansyah, Jefri]]>;
<![CDATA[Yuliana, Rahmi]]>
<![CDATA[ JURNAL STIE SEMARANG Vol 2 No 3 (2010): VOLUME 2 NOMOR 3 EDISI OKTOBER 2010 ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Semarang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (5369.089 KB)
<![CDATA[Strategik selalu memberi perhatian serius terhadap perumusan tujuan dan rm sebuah organisasi, faktor-faktor yang menjadi kekuatan dan hlemahannya, serta peluang-peluang dan tantangan yang senantiasa dihadapi , setiap organisasi dan pada akhirnya sebuab strategik hams ada evaluasi, bertugas untuk mengingatkan kita pada kondisi ini sehingga tindakan IsreI:tif dapat diambil, yaitu kembali ke garis kebijakan semula, atau mengubah iiakan, atau mengubah keyakinan kita tentang kesenjangan dan tujuan. rgan kata lain, tanpa pemaduan evaluasi strategik tidak akan lebih dari sebuah perencanaan tanpa sebuah harapan dan bukan sarana untuk tujuan yang diinginkan]]>
<![CDATA[MENGENAL LEMBAGA KEUANGAN LAINYA ]]>
<![CDATA[Heridiansyah, Jefri]]>;
<![CDATA[Susetyarsi, TH]]>
<![CDATA[ JURNAL STIE SEMARANG Vol 2 No 3 (2010): VOLUME 2 NOMOR 3 EDISI OKTOBER 2010 ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Semarang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (3163.472 KB)
<![CDATA[Dunia bisnis, merupakan dunia yang paling ramai dibicarakan di berbagai forum, baik yang bersifat nasional maupun internasional. Ramainya pembicaraan ini disebabkan karena sebagai salah satu tolak ukur kemajuan sebuab Negara adalah dari kemajuan ekonominya dan tulang punggung dari kemajuan ekonomi adalah dunia bisnis tetapi semuanya sangan tergantung dari lintas pembayaran uang yang peranannya sangat dipengaruhi oleh lembaga perbankan maupun lembaga non perbankan.]]>
<![CDATA[MENGAPA PERLU A KUNT ANSI FORENSIK ]]>
<![CDATA[Heridiansyah, Jefri]]>
<![CDATA[ JURNAL STIE SEMARANG Vol 3 No 1 (2011): VOLUME 3 NOMOR 1 EDISI FEBRUARI 2011 ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Semarang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (5637.569 KB)
<![CDATA[Akuntansi Forensik merupakan suatu super spesialisasi bagi seorang akuntan. Auditor adalan akuntan yang berspesialisasi dalam audit atas laporan keuangan. Akuntansi Forensik adalah auditor yang lebih khusus lagi spesialisasinya pada korupsi. Mengapa perlu akuntansi forensik karena adanya korupsi, baik itu berupa potensi korupsi maupun nyata-nyata adanya korupsi. Karena korupsi menghancurkan pemerintah maupun bisnis serta pendidikan pun ikut dirusaknya. Akuntansi Forensik mengamati dan memahami gejala korupsi secara makro pada tingkat perekonomian negara.]]>
<![CDATA[ANALISIS PENGARUH MINAT MAHASISWA AKUNTANSI UNTUK MENGIKUTI PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI (PPA) “STUDI PADA MAHASISWA STIE SEMARANG PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI” ]]>
<![CDATA[Heridiansyah, Jefri]]>;
<![CDATA[SR, Dwi Prawani]]>
<![CDATA[ JURNAL STIE SEMARANG Vol 11 No 1 (2019): VOLUME 11 NOMOR 1 EDISI FEBRUARI 2019 ]]>
Publisher : <![CDATA[Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Semarang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (111.146 KB)
|
DOI: 10.33747/stiesmg.v11i1.339
<![CDATA[Competition cannot be avoided anymore, so the quality of graduates of human resources is often questioned in the world of work. Accounting colleges in Indonesia since the late 1980s have been questioned about their reliability in producing financial and business professionals in the face of the 4.0 industrial revolution and the era of economic globalization of the century. PPA is very important for students in accounting study programs because PPA can contribute to becoming a professional accountant. Students' interest in participating in PPA is the interaction of various factors that influence it, one of which is motivation. Based on the test results of "t" of each independent variable (Quality Motivation, Career Motivation and Economic Motivation) it is known that "t" count> "t" table, then Ho is rejected and Ha is accepted which means that there is a positive and significant influence individually. Between independent variables (Quality Motivation, Career Motivation and Economic Motivation) on the dependent variable (Student Interest in PPA). Based on the F test, the F value calculated for F count: 75.337> F table 2.74 with a significance level of 0.000 <0.05, so it can be concluded that the model is a fit model. The coefficient of determination (R2) of 0.759 means that 75.9% of the variation in the dependent variable (Student Interest in PPA) can be explained by independent variables (Quality Motivation, Career Motivation and Economic Motivation).]]>
<![CDATA[Analysis of Effect on Service Recovery Four Star Hotel in Semarang City ]]>
<![CDATA[Heridiansyah, Jefri]]>;
<![CDATA[Susetyarsi, Theresia]]>;
<![CDATA[Indriastuti, Ariyani]]>;
<![CDATA[Triasningrum, Frida Widyawati]]>
<![CDATA[ Management Analysis Journal Vol 9 No 4 (2020): Management Analysis Journal ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Semarang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.15294/maj.v9i4.40745
<![CDATA[The purpose of this study is to find out: (1) How much influence does customer satisfaction have on the four-star hotel service recovery in Semarang City. (2) How much impact of customer trust on the service recovery of four-star hotels in Semarang, (3) How big is the influence of customer commitment on service recovery for four-star hotels in Semarang City. The sample in this study amounted to 57 respondents or customers. This study was analyzed using multiple linear regression includes the T-test, F test, and the coefficient of determination. Based on the results of the research and discussions, it can conclude that there is an effect of customer satisfaction on service recovery, there is an effect of customer trust on service recovery also there is an effect of customer commitment on service recovery.]]>
