Articles
<![CDATA[HUBUNGAN LINGKUNGAN SEKOLAH DAN LINGKUNGAN KELUARGA DENGAN MINAT MELANJUTKAN STUDI KE PERGURUAN TINGGI PADA SISWA KELAS XI SMA AL ISLAM KRIAN SIDOARJO ]]>
<![CDATA[IMAM SHOLIHUDDIN, MUHAMMAD]]>;
<![CDATA[CAHYONO, HENDRY]]>
<![CDATA[ Jurnal Pendidikan Ekonomi (JUPE) Vol 6 No 3 (2018) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Surabaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26740/jupe.v6n3.p%p
<![CDATA[Pendidikan di perguruan tinggi merupakan jenjang yang ditempuh oleh siswa setelah berhasil lulus dari jenjang sebelumnya. Namun tidak semua siswa dapat melanjutkan studi mereka ke perguruan tinggi. Hal ini terjadi karena ada beberapa faktor yang mempengaruhi siswa seperti pengaruh aspek sosial di lingkungan sekolah dan lingkungan keluarga. Permasalahan ini dapat di temui pada SMA Al Islam Krian, dimana data yang diperoleh dari sekolah menunjukkan bahwa persentase alumni yang melanjutkan studi ke perguruan tinggi cenderung tidak mengalami peningkatan yang signifikan dalam data tiga tahun terakhir. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui tingkat hubungan lingkungan sekolah dan lingkungan keluarga dengan minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi pada siswa kelas XI SMA Al Islam Krian mengunakan pendekatan kuantitatif. Sampel yang digunakan adalah 92 siswa dari 119 populasi. Analisis yang digunakan adalah Uji korelasiProduct of moment dari Karl Pearson dengan taraf signifikan sebesar 0,05.Berdasarkan hasil penelitian didapatkan nilai korelasinya tergolong dalam korelasi kuat dan dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara lingkungan sekolah dan lingkungan keluarga dengan minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi pada siswa kelas XI SMA Al Islam Krian]]>
<![CDATA[HUBUNGAN LINGKUNGAN SEKOLAH DAN LINGKUNGAN KELUARGA DENGAN MINAT MELANJUTKAN STUDI KE PERGURUAN TINGGI PADA SISWA KELAS XI SMA AL ISLAM KRIAN SIDOARJO ]]>
<![CDATA[IMAM SHOLIHUDDIN, MUHAMMAD]]>;
<![CDATA[CAHYONO, HENDRY]]>
<![CDATA[ Jurnal Pendidikan Ekonomi (JUPE) Vol 6 No 3 (2018) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Surabaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26740/jupe.v6n3.p%p
<![CDATA[Pendidikan di perguruan tinggi merupakan jenjang yang ditempuh oleh siswa setelah berhasil lulus dari jenjang sebelumnya. Namun tidak semua siswa dapat melanjutkan studi mereka ke perguruan tinggi. Hal ini terjadi karena ada beberapa faktor yang mempengaruhi siswa seperti pengaruh aspek sosial di lingkungan sekolah dan lingkungan keluarga. Permasalahan ini dapat di temui pada SMA Al Islam Krian, dimana data yang diperoleh dari sekolah menunjukkan bahwa persentase alumni yang melanjutkan studi ke perguruan tinggi cenderung tidak mengalami peningkatan yang signifikan dalam data tiga tahun terakhir. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui tingkat hubungan lingkungan sekolah dan lingkungan keluarga dengan minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi pada siswa kelas XI SMA Al Islam Krian mengunakan pendekatan kuantitatif. Sampel yang digunakan adalah 92 siswa dari 119 populasi. Analisis yang digunakan adalah Uji korelasiProduct of moment dari Karl Pearson dengan taraf signifikan sebesar 0,05.Berdasarkan hasil penelitian didapatkan nilai korelasinya tergolong dalam korelasi kuat dan dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara lingkungan sekolah dan lingkungan keluarga dengan minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi pada siswa kelas XI SMA Al Islam Krian]]>
<![CDATA[Pengaruh PMDN, PMA Dan Belanja Daerah Jawa Timur Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Kota Surabaya Dan Kabupaten Banyuwangi ]]>
<![CDATA[Hendry Cahyono]]>
<![CDATA[ MediaTrend Vol 12, No 1 (2017): Maret ]]>
Publisher : <![CDATA[Trunojoyo University of Madura ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.21107/mediatrend.v12i1.2538
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimanakah pengaruh pmdn, pma dan belanja daerah Jawa Timur terhadap pertumbuhan ekonomi di Kota Surabaya dan Kabupaten Banyuwangi pada tahun 2001 sampai dengan tahun 2014. Untukmembuktikan hipotesis penelitian digunakan model ekonometrika dengan metode Regresi data panel. Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa variabel PMDN dan PMA Jawa Timur tidak berpengaruhterhadap pertumbuhan ekonomi di Kota Surabaya dan Kabupaten Banyuwangi pada tahun 2001 hingga tahun 2014, dengan probabilitas PMDN sebesar 0,1386 dan probabilitas PMA sebesar 0.6313 dengan taraf signifikansi sebesar 5%. Sedangkan variabel belanja daerah Jawa Timur berpengaruh pertumbuhan ekonomi di Kota Surabaya dan Kabupaten Banyuwangi pada tahun 2001 hingga tahun 2014, dengan probabilitas sebesar 0,0042PENGARUH PMDN, PMA DAN BELANJA DAERAH JAWA TIMUR TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI DI KOTA SURABAYA DAN KABUPATEN BANYUWANGI]]>
<![CDATA[PENYERAPAN TENAGA KERJA SEKTORAL DI KABUPATEN SIDOARJO ]]>
<![CDATA[Hendry Cahyono Hendry Cahyono]]>
<![CDATA[ MediaTrend Vol 7, No 2 (2012): Oktober ]]>
Publisher : <![CDATA[Trunojoyo University of Madura ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.21107/mediatrend.v7i2.1743
<![CDATA[In the build phase, one of the problems facing the sidoarjo regency is employment. High populatian growth resulting labor supply is also high. it is not offset by the demand for labor. The number of workers absorbed by a sector of the workforce. movement of economic activity in various sector in the district of Sidoarjo should also be followed by the ability of each sector to absorb in the labor market.This study aimed to determine the effect of population growth and economic growth in the employment sector to sector in Sidoarjo district in 2004-2009 and the dominant sector in sectoral employment. This research is descriptive quantitative approach demometrik full, ie models based on economic and demographics. The independent variable in this study is population growth (X1) and sectoral economic growth(X2) and the dependent variable (Y) is the sectoral employment. The data analysis technique used is Ordinary Least Squared (OLS). The results showed that the growth of population and economic growth in nine sectors effect on agricultural employment and trede in the district of Sidoarjo. The dominant sector in the sectoral employment is agriculture.]]>
<![CDATA[THE SYNERGY OF FISCAL AND MONETARY POLICY FOR REAL SECTOR ]]>
<![CDATA[Ika Permatasari]]>;
<![CDATA[Hendry Cahyono]]>;
<![CDATA[Dwi Wulandari]]>;
<![CDATA[Hadi Sumarsono]]>
<![CDATA[ Journal of Economics, Business, & Accountancy Ventura Vol 16, No 3 (2013): December 2013 ]]>
Publisher : <![CDATA[STIE Perbanas Surabaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.14414/jebav.v16i3.218
<![CDATA[One of the causes of low growth and the real sector's contribution is economic policy, both fiscaland monetary that is lesssupportive of the economic actors in the real sector. From the fiscalside, the budget magnitudescan be seen to the realsector (e.g. Agriculture) that is less than 5percent. The funds are still skimpy that assessed itis difficult todevelop the agricultural sector.From the monetary side, the interest rate is judged still too high and cause economic actors inthe real sector is quite difficult to get capital access. This study aims to find synergies betweenfiscal and monetary policy to support the real sector. This research was using Analytical Hierarchy Process (AHP) through the distribution ofquestionnaires to respondents of SME in Surabaya. The results showedthat interest rate and capital accessto financial institutions are factorsconsidered by SME in obtaining credit (monetary policy). On the other hand, raw materials subsidies and fuel are also a major concern for them to increase production output (fiscal policy).]]>
<![CDATA[HUBUNGAN LINGKUNGAN SEKOLAH DAN LINGKUNGAN KELUARGA DENGAN MINAT MELANJUTKAN STUDI KE PERGURUAN TINGGI PADA SISWA KELAS XI SMA AL ISLAM KRIAN SIDOARJO ]]>
<![CDATA[MUHAMMAD IMAM SHOLIHUDDIN]]>;
<![CDATA[HENDRY CAHYONO]]>
<![CDATA[ Jurnal Pendidikan Ekonomi (JUPE) Vol 6 No 3 (2018) ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Surabaya ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.26740/jupe.v6n3.p%p
<![CDATA[Pendidikan di perguruan tinggi merupakan jenjang yang ditempuh oleh siswa setelah berhasil lulus dari jenjang sebelumnya. Namun tidak semua siswa dapat melanjutkan studi mereka ke perguruan tinggi. Hal ini terjadi karena ada beberapa faktor yang mempengaruhi siswa seperti pengaruh aspek sosial di lingkungan sekolah dan lingkungan keluarga. Permasalahan ini dapat di temui pada SMA Al Islam Krian, dimana data yang diperoleh dari sekolah menunjukkan bahwa persentase alumni yang melanjutkan studi ke perguruan tinggi cenderung tidak mengalami peningkatan yang signifikan dalam data tiga tahun terakhir. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui tingkat hubungan lingkungan sekolah dan lingkungan keluarga dengan minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi pada siswa kelas XI SMA Al Islam Krian mengunakan pendekatan kuantitatif. Sampel yang digunakan adalah 92 siswa dari 119 populasi. Analisis yang digunakan adalah Uji korelasiProduct of moment dari Karl Pearson dengan taraf signifikan sebesar 0,05.Berdasarkan hasil penelitian didapatkan nilai korelasinya tergolong dalam korelasi kuat dan dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara lingkungan sekolah dan lingkungan keluarga dengan minat melanjutkan studi ke perguruan tinggi pada siswa kelas XI SMA Al Islam Krian]]>
<![CDATA[Penguatan Tata Lokasi Wisata Berbasis Syariah Sebagai Upaya Pengembangan Potensi Wisata Pulau Madura ]]>
<![CDATA[Ach Yasin]]>;
<![CDATA[Rachma Indrarini]]>;
<![CDATA[Moch Khoirul Anwar]]>;
<![CDATA[Hendry Cahyono]]>
<![CDATA[ J-Dinamika : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 6 No 1 (2021): June ]]>
Publisher : <![CDATA[Politeknik Negeri Jember ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.25047/j-dinamika.v6i1.1561
<![CDATA[Pengabdian Kepada Masyarakat didasarkan pada kebutuhan dan keinginan warga Desa Rombiya Timur dan Desa Rombiya Barat, Ganding, Sumenep untuk mengembangkan potensi wisata di wilayahnya. Desa Rombiya Timur dan Desa Rombiya Barat merupakan salah satu desa di wilayah Ganding Sumenep yang memiliki potensi wisata yang melimpah. Salah satu wisata yang ada di kawasan ini adalah Tebing Grunggungan. Kawasan wisata, merupakan wisata baru yang pengelolaannya masih sederhana. Sehingga PKM ini lebih difungsikan untuk mengajarkan kepada masyarakat terkait strategi pengelolaan pariwisata. Sumenep merupakan kota religi yang sebagian besar penduduknya beragama Islam sehingga potensi wisata syariah memiliki peluang yang besar. Berdasarkan permasalahan tersebut kami menawarkan sosialisasi operasional wisata syariah serta pembuatan maket langkah wisata syariah di desa. Program ini bermanfaat bagi masyarakat sekitar, dalam jangka pendek masyarakat akan memiliki konsep terkait pengembangan pariwisata yang ada dan dalam jangka panjang diharapkan terjadi peningkatan pendapatan masyarakat dan peningkatan pertumbuhan ekonomi]]>
<![CDATA[Shift Share Analysis Shift Share analysis Indonesia masa pandemi Covid-19 ]]>
<![CDATA[Lucky Rachmawati]]>;
<![CDATA[Hendry Cahyono]]>;
<![CDATA[Jaka Nugraha]]>;
<![CDATA[Ladi Watjuba]]>;
<![CDATA[Nurul Hanifa]]>
<![CDATA[ Jurnal Ekonomi Modernisasi Vol. 16 No. 3 (2020): Oktober ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Kanjuruhan Malang ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (383.191 KB)
|
DOI: 10.21067/jem.v16i3.5042
<![CDATA[The Corona Virus pandemic threatens the fabric of people's lives in all fields, including in the economic field. This study aims to analyze the shift in the economic sector during the Corona Virus pandemic. This research is a descriptive type of research with a mathematical quantitative approach using the Shift Share analysis tool to analyze sectoral shifts due to the outbreak of the Corona Virus Pandemic. Specifically related to the elements of the shift share analysis, it is found that: overall, all sectors in the five provinces, the value of the effect of national growth is negative; the value of the industrial mix, in the five provinces of Indonesia has the same sectoral characteristics. The industrial mix has a positive value in some sectors and the industrial mix is negative in other sectors; the value of Regional Shares in the five provinces varies considerably. This of course is influenced by the ability of each province to produce; the characteristics of the total effect value vary in each sector in each province. The total effect value is positive, this means that a sector in a province is classified as progressive. The total effect value is negative, this means that a sector in a province is classified as conservative. Suggestions for future researchers are that this research does not include elements of economic agglomeration. If there are researchers who are interested in further research, maybe it can be added related to the elements of economic agglomeration.]]>
<![CDATA[Peran Zakat, Infaq, dan Shodaqoh dalam Mengurangi Beban Ekonomi Masyarakat Terdampak COVID 19 ]]>
<![CDATA[Tony Seno Aji]]>;
<![CDATA[Lucky Rachmawati]]>;
<![CDATA[Hendry Cahyono]]>;
<![CDATA[Rachma Indrarini]]>;
<![CDATA[Sri Abidah Suryaningsih]]>;
<![CDATA[Ahmad Ajib Ridlwan]]>
<![CDATA[ Inspirasi: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2021): February ]]>
Publisher : <![CDATA[Inspirasi Nusantara ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (270.88 KB)
<![CDATA[Wabah covid 19 menyebabkan banyak dampak negatif bagi masyarakat. Tidak hanya dalam hal kesehatan namun juga dalam perekonomian. Banyak masyarakat yang terkena PHK dan penurunan pendapatan. Seorang muslim seharusnya memiliki peranan yang besar untuk membatu sesama muslim lainnya untuk mengurangi beban ekonomi masyarakat seperti dengan zakat, infaq dan shadaqah. Akan tetapi masyarakat banyak yang tidak mengetahui perbedaan antara zakat, infaq dan shadaqah. Metode yang digunakan pada PKM ini adalah pembagian sembako kepada masyarakat yang terdampak wabah covid 19 dengan akad shadaqah. Hasil dari PKM ini adalah banyak masyarakat terbantu dalam memenuhi kebutuhan pokok dan masyarakat mengetahui aplikasi dari akad shadaqah.]]>
<![CDATA[Edukasi Perilaku Konsumsi Produk Pangan “Halalan Thoyyiba” Sebagai Upaya Pencegahan Covid-19 ]]>
<![CDATA[Ahmad Ajib Ridlwan]]>;
<![CDATA[Moch. Khoirul Anwar]]>;
<![CDATA[Hendry Cahyono]]>;
<![CDATA[A'rasy Fahrullah]]>;
<![CDATA[Ach. Yasin]]>
<![CDATA[ Inspirasi: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2021): February ]]>
Publisher : <![CDATA[Inspirasi Nusantara ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (259.393 KB)
<![CDATA[Pengabdian Kepada Masyarakat ini berbasis pada kebutuhan dan keinginan jamaah masjid Baitul Makmur 1 Ketintang Surabaya untuk meningkatkan pemahaman dan perilaku konsumsi produk pangan halal. PKM ini bertujuan untuk transfer pengetahuan kepada jamah terkait perilaku konsumsi produk pangan halal. Solusi yang ditawarkan adalah sosialisasi terkait dengan produk pangan halal dan sehat dalam rangka menjaga daya tahan tubuh agar terhindar dariCovid-19.]]>
