Dalam rangka menghadapi kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin berkembang dibutuhkan kesiapan seluruh komponen untuk dapat beradaptasi menghadapi berbagai perubahan yang terjadi. Guru menjadi unsur penting dalam pendidikan yang wajib memiliki berbagai kompetensi untuk menyiapkan generasi unggul dan berkualitas. Guru bukan sekedar membekali diri dengan kompetensi pedagogik, profesional, kepribadian dan sosial, namun lebih dari itu, guru wajib terus berinovasi. Implementasi pengelolaan kelas berbasis Social Emotional Learning (SEL) menjadi inovasi yang dapat dilakukan oleh guru. Ditemukan beberapa permasalahan di SDIT Insantama Kota Bogor sebagai mitra PkM yakni pemahaman tentang kompetensi guru yang masih rendah, pengelolaan kelas yang belum maksimal serta belum diimplementasikannya SEL di kelas. Hal tersebut menjadi dasar dilaksanakannya PkM dengan metode seminar dan workshop yang bertujuan untuk memberikan penguatan tentang kompetensi guru, pengelolaan kelas yang maksimal serta implementasi pengelolaan kelas berbasis SEL. Kegiatan PkM dilaksanakan tanggal 22-27 Februari 2025 dan menghasilkan luaran berupa peningkatan kompetensi kepribadian guru melalui pengelolaan kelas berbasis SEL. Selain itu, dihasilkannya perangkat pembelajaran berbasis SEL sebagai panduan pembelajaran di kelas. Hasil evaluasi kegiatan PkM menunjukkan kepuasan peserta dengan 70,75% menyatakan sangat baik, 24,65% baik, 4,35% cukup dan sisanya 0,35% kurang. Kegiatan PkM ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif yang berdampak bagi kemajuan pembelajaran dan pendidikan.