Herry Koesyanto
Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

Published : 63 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Manajemen Sistem Kebakaran di Pasar Pratiwi, Afifah Nada; Koesyanto, Herry
HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development) Vol 5 No 1 (2021): HIGEIA: January 2021
Publisher : Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/higeia.v5i1.35734

Abstract

Abstrak Kebakaran adalah suatu peristiwa oksidasi yang melibatkan unsur bahan bakar, oksigen, dan sumber panas yang berakibat menimbulkan kerugian harta benda, cidera bahkan kematian.. pada 2019, terdapat 4 kejadian kebakaran di kios pasar di Kota Semarang. Berdasarkan hasil observasi Pasar Peterongan memiliki sistem proteksi kebakaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana gambaran manajemen sistem kebakaran di Pasar Peterongan Kota Semarang. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif untuk menggambarkan fenomena dilapangan. Instrumen yang digunakan adalah wawancara semi tersruktur menggunakan pedoman wawancara dan penelaah dokumen. Informan dalam penelitian ini ditentukan dengan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 9 orang. Data content analysis untuk menggambarkan manajemen sistem kebakaran di Pasar Peterongan. Hasil penelitian, indikator yang sudah sesuai di Pasar Peterongan sebesar 29%. Dengan rincian 37 indikator sesuai (29%), 91 indikator (71%) tidak sesuai. Saran dapat dengan membentuk kebijakan mengenai manajemen sistem kebakaran, tim atau organisasi penanggulangan kebakaran, Menyusun prosedur apabila terjadi kebakaran, menyusun prosedur evakuasi, dan Rencana pemeliharaan dan diadakannya pelatihan. Abstract Fire is an oxidation event that involves elements of fuel, oxygen, dan heat which result in loss property, injury, and even death. In 2019, have 4 accident of fire at tradicional market in semarang city. Based on observation, peterongan market has a fire protection system. The aim of this study is to find out how the fire magement system in the peterongan market. This study use quantitative descriptive to describe the phenomenon. The instrument that used was semi-structured interview using interview guidelines and document reviewers. Informants of this study total 9 people were determined by purposive sampling technique. Content analysis data to describe the fire management systemat peterongan market. The result of the study, indicators that are appropriate 29%, eith details 37 indicators are appropriate (29%), 91 Indicators (71%) are not appropriate.suggestions can be by porming policies regarding fire system management, fire prevention teams or organizations, developing procedures in case of fire, preparing evacuation procedures, and maintenance plans and holding training.
Model Konstruksi Safety Grievance Mechanism di Sekolah Dasar pada Daerah Rawan Bencana Widowati, Evi; Koesyanto, Herry; Sugiharto, Sugiharto; Wahyuningsih, Anik Setyo; Harjanto, Eko
HIGEIA (Journal of Public Health Research and Development) Vol 4 No 4 (2020): HIGEIA: October 2020
Publisher : Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/higeia.v4i4.39005

Abstract

Banyak kecelakaan yang terjadi pada anak sehingga pendidikan keselamatan yang bertujuan untuk pembentukan sikap dan perilaku siswa agar mampu menjaga keselamatan diri dan orang lain menjadi sangat penting dilakukan. Pendidikan keselamatan anak dilakukan melalui berbagai cara, misalnya implementasi safety grievance mechanism di sekolah. Tujuan penelitian ini mengkontruksi model safety grievance mechanism di SDX sebagai salah satu upaya peningkatan implementasi pendidikan keselamatan anak. Rancangan penelitian menggunakan design Participatory Action Research (PAR) dengan menggunakan snowball sampling. Jumlah sampel sebanyak 25 informan kunci. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner (google form) dan wawancara. Konstruksi konsep safety grievance mechanism di SD X diawali dengan penyusunan blueprint sebagai sebuah sistem safety baru di SDX, yang ditempuh melalui 5 tahapan konstruksi yaitu konstruksi tujuan, manfaat, skop, aktor dan prosedur. Kontruksi model safety grievance mechanism yang dihasilkan di SDX terdiri dari 6 tujuan utama, 2 manfaat utama, 7 skop kerja, 8 aktor utama, dan 2 prosedur utama. Saran yang diberikan yaitu melanjutkan pada tahap uji coba, implementasi konstruksi secara penuh dan monitoring evaluasi untuk continuous improvement.
Implementation of Covid-19 Health Standard at Elementary School in Yogyakarta Widowati, Evi; Koesyanto, Herry; Wahyuningsih, Anik Setyo; Mayasari, R. Alma Dwi; Pitaloka, Fitri Rahmawati Dyah; Mambe, Sherly; Agustiani, Nurul Huda; As-Syifa, Al Fitra Salim; Permanahadi, Adriansyah
KEMAS: Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol 17, No 3 (2022)
Publisher : Department of Public Health, Faculty of Sport Science, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/kemas.v17i2.31208

Abstract

In the era of Covid-19 and the implementation of the new normal, schools have a difficult task because schools not only strive to continuously improve students’ academic abilities but must follow the basic principles of always keeping students, teachers and other staffs healthy and safe when they are at school. At the same time they must participate in helping the government in stopping the spread of the Covid-19. This study aims to describe the implementation of ventilation, duration and distance at schools; Educational Information Communication/EIC media; availability of Personal Protective Equipment/PPE; the availability of Covid-19 prevention facilities; and the level of knowledge of school staff and students regarding the prevention and handling of Covid-19 at schools. This study uses a qualitative descriptive research design. From the results of the study, it can be seen that school staff and students have a good level of knowledge regarding the management of prevention and handling of Covid-19 at schools and schools have implemented ventilation standards, duration, distance well too. However, the availability of EIC media, PPE and the availability of Covid-19 prevention facilities in schools are not in accordance with the expected standard. 
Penerapan SMK3 Berdasarkan OHSAS 18001: 2007 di PT. APF Tbk Herry Koesyanto; Hadi Setyo Subiyono
VISIKES: Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol 16, No 1 (2017): VisiKes
Publisher : Dian Nuswantoro Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (807.701 KB) | DOI: 10.33633/visikes.v16i1.1857

Abstract

Based on data from Jamsostek, indicated that the number of occupational accidents that occurred in Indonesia was still very high, in 2013 had occurred as many as 103 285 cases of occupational accidents, based on the data is that the accident happened experienced an average increase of 1.76% annually. the accident number at PT. APF Tbk. Kendal in 2014 was 17 cases. The purpose of this research was to describe the application of SMK3 based on OHSAS 18001: 2007 in PT. Asia Paciic Fibers Tbk. Kendal. This research used descriptive research and design. Test the validity of the data using triangulation techniques. Results from this study PT. APF Tbk. has implemented the requirements 144 points of the overall 150 points SMK3 application based on OHSAS 18001: 2007, while the number of points that have not it as much as 5 points requirements and points requirements are not met by 1 pointKeywords: SMK3, OHSAS 18001, Management
The Application of Safety Education in Primary School Directorate in Indonesia Evi Widowati; Herry Koesyanto; Sugiharto Sugiharto
Journal of Education and Learning (EduLearn) Vol 12, No 3: August 2018
Publisher : Intelektual Pustaka Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (284.702 KB) | DOI: 10.11591/edulearn.v12i3.7487

Abstract

Primary school children are included in the vulnerable group because they are still in a growth and development phase. In Indonesia, many accidents involve children due to their lack of knowledge, excessive energy, and high curiosity. Therefore, it is important to evaluate the application of safety values in formal education material, in order to evaluate how adequate the current teaching materials in encouraging children to practice safety culture.Petompon 2, one of the primary school used in this study, showed that 60% subjects in grade 1 contain application of safety values, and subjects from grade 2 to 6 showed that 14.3%, 90%, 100%, 87.5%, and 50% subjects, consecutively, already contain safety education.The solutions offered are improving teacher’s capacity in learning process and integrating the safety values into education subjects, such as: in sport education, natural science, social science, citizenship education, Islamic religion, mathematics, and Indonesian language. Other methods available are integrating safety values into extracurricular activities and introducing educative game on safety values to primary school students.
Penerapan Budaya Keselamatan Dan Perilaku Keselamatan Pada Pekerja Spun Pile Di Pt. X Plant Cibitung Ajeng Karima; Herry Koesyanto
Jurnal Health Sains Vol. 2 No. 3 (2021): Jurnal Health Sains
Publisher : Syntax Corporation Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/jhs.v2i3.131

Abstract

Rata-rata data kecelakaan tahun 2014 – 2018 berdasarkan lokasi kejadian 69,75% terjadi di dalam tempat kerja. Menurut survei yang telah dilakukan oleh BPJS Ketenagakerjaan 22% mengusulkan bantuan promotive terkait peningkatan budaya keselamatan dan kesehatan kerja. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui penerapan budaya keselamatan (safety culture) dan perilaku keselamatan (safety behavior) pada pekerja spun pile di PT. X Plant Cibitung. Jenis penelitian kualitatif deskriptif. Sumber data primer adalah informan yang ditentukan dengan metode purposive sampling. Sumber data sekunder dari studi kepustakaan, referensi dan dokumen perusahaan. Instumen penelitian yaitu human instrument, pedoman wawancara dan lembar studi dokumentasi. Teknik pengambilan data dengan wawancara dan studi dokumentasi. Teknik analisis data yakni dengan mereduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juli-Agustus 2020 di PT. X Plant Cibitung. Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 67,2% (39 poin) terpenuhi, 29,4% (17 poin) tidak sesuai, dan 3,4% (2 poin) tidak terpenuhi dari indicator budaya keselamatan serta nilai perilaku aman sebesar 87,2% dengan kategori baik. Simpulan penelitian ini adalah adanya penerapan budaya keselamatan dan perilaku keselamatn pada pekerja spun pile di PT.X Plant Cibitung.
Kesiapsiagaan Pekerja Penambang Minyak dalam Menghadapi Kebakaran Eky Fadhildansyah Azhar; Herry Koesyanto
Indonesian Journal of Public Health and Nutrition Vol. 4 No. 1 (2024)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ijphn.v4i1.9647

Abstract

Latar Belakang: Tambang minyak bumi X pernah mengalami kejadian kebakaran pada tahun 2020 dan 2021. Sebagai upaya mengantisipasi bencana kebakaran, pekerja penambang minyak bumi perlu memiliki kesiapsiagaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran faktor-faktor yang berhubungan dengan kesiapsiagaan pekerja penambang minyak dalam menghadapi kebakaran di Tambang Minyak Bumi X.Metode: Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan rancangan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini Pekerja penambang minyak bumi di tambang minyak bumi X. Sampel penelitian sebesar 94, menggunakan teknik insidental sampling. Instrumen penelitian berupa kuesioner, data dianalisis menggunakan uji chi-square.Hasil: Hasil uji Chi-square menunjukkan variabel yang berhubungan dengan kesiapsiagaan pekerja penambang minyak dalam menghadapi kebakaran di Tambang Minyak Bumi X adalah umur (p=0,008), masa kerja (p=0,014), pelatihan kebakaran (p=0,013), pengetahuan terkait kebakaran (p=0,003), dan sikap (p=0,009). Sedangkan yang tidak berhubungan adalah Tingkat pendidikan (p=0,670).Kesimpulan: Faktor-faktor yang berhubungan dengan kesiapsiagaan pekerja penambang minyak dalam menghadapi kebakaran di Tambang Minyak Bumi X adalah umur, masa kerja, pelatihan kebakaran, pengetahuan terkait kebakaran, dan sikap.
Analisis Faktor Dermatitis Kontak pada Pekerja Pengepul Botol Bekas Maharani, Indra; Koesyanto, Herry
Indonesian Journal of Public Health and Nutrition Vol 2 No 1 (2022): Regular Issue
Publisher : Center for Public Health Nutrition Studies, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ijphn.v2i1.45431

Abstract

Latar Belakang: Dermatitis kontak akibat kerja merupakan penyakit dermatitis kontak yang didapatkan dari pekerjaan akibat interaksi antara kulit dengan substansi yang digunakan dilingkungan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis faktor yang berhubungan dengan kejadian dermatitis kontak.Metode: Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan pendekatan cross sectional menggunakan metode total sampling yaitu sejumlah 40 pekerja, instrumen yang digunakan adalah kuisioner dan pemeriksaan dokter.Hasil: Hasil uji statistik Chi-square menunjukkan bahwa variabel yang berhubungan dengan kejadian dermatitis kontak adalah masa kerja(0,033), personal hygiene(0,001), dan riwayat penyakit kulit(0,016). Tidak terdapat hubungan antara jenis kelamin (p=0,435), lama kontak(p=0,484) dan penggunaan APD(p=1,000). Simpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan antara masa kerja, personal hygiene, dan riwayat penyakit kulit dengan kejadian dermatitis kontak.Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan antara jenis kelamin, lama kontak, dan penggunaan APD dengan kejadian dermatitis kontak.
The Implementasi Adaptasi Kebiasaan Baru sebagai Upaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) pada Pandemi COVID-19 di PT. X Kabupaten Kudus Zach, Balqisza Dima Attar; Koesyanto, Herry
Indonesian Journal of Public Health and Nutrition Vol 1 No 3 (2021): Special Issue
Publisher : Center for Public Health Nutrition Studies, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ijphn.v1i3.47003

Abstract

Latar Belakang : COVID-19 merupakan salah satu hazard biologi di tempat kerja. Setiap perusahaan atau tempat kerja diminta untuk melakukan upaya pencegahan semaksimal mungkin sesuai standar K3 dan protokol kesehatan pencegahan COVID-19. PT. X memiliki potensi bahaya COVID-19 dan terdapat sejumlah kasus konfirmasi serta terdapat input pengimplementasian adaptasi kebiasaan baru kurang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi adaptasi kebiasaan baru sebagai upaya keselamatan dan kesehatan kerja (K3) pada pandemi COVID-19 di PT. X Kabupaten Kudus. Metode : Jenis penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif metode kualitatif melalui proses lembar observasi lapangan, wawancara, dan studi dokumentasi. Sumber informasi terdapat dari data primer dan sekunder dengan menggunakan teknik sampel yaitu purposive sampling. Instrumen penelitian ini menggunakan observasi lapangan dan wawancara semiterstruktur. Hasil : Hasil penelitian didapatkan input implementasi adaptasi kebiasaan baru terdapat empat kriteria capaian yaitu dalam standar operasional prosedur dan satuan tugas COVID-19 telah diimplementasikan secara optimal. Sedangkan pada rencana tanggap darurat dan besaran risiko terdapat aspek yang kurang optimal dalam mengimplementasikan adaptasi kebiasaan baru. Kesimpulan : Standar operasional prosedur dan satuan tugas COVID-19 telah diimplementasikan secara optimal. Sedangkan pada rencana tanggap darurat dan besaran risiko terdapat aspek yang kurang optimal dalam mengimplementasikan adaptasi kebiasaan baru.
Implementasi Sistem Tanggap Darurat berdasarkan National Fire Protection Association (NFPA) 1600 di PT. LG Electronics Indonesia Asfarisya, Fairuz Nabila; Koesyanto, Herry
Indonesian Journal of Public Health and Nutrition Vol 1 No 2 (2021): Regular Issue
Publisher : Center for Public Health Nutrition Studies, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ijphn.v1i2.47459

Abstract

Latar Belakang: Bencana dapat disebabkan oleh dua faktor, yaitu faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia. Setiap perusahaan memiliki potensi bencana, riset University of Minnesota menemukan, sekitar 90% perusahaan tidak dapat bangkit setelah 10 hari mengalami kerusakan critical system akibat bencana. Oleh sebab itu dibutuhkan persiapan dalam menghadapi bencana untuk meminimalisir kerugian yang terjadi dan dibutuhkan kesiapsiagaan dan manajemen tanggap darurat di perusahaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui implementasi sistem tanggap darurat menurut standar NFPA 1600 di PT. LG Electronics Indonesia. Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan 3 subjek penelitian. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah non-probability sampling dengan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian mengunakan lembar wawancara dan lembar studi dokumentasi. Teknik pengambilan data yang digunakan adalah wawancara terstruktur dan studi dokumentasi menggunakan dokumen milik perusahaan. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan teknik triangulasi. Hasil: Hasil penelitian menunjukan dari 194 elemen indikator, elemen yang sesuai standar sebesar 82.5% (160 elemen) dan 17.5% (34 elemen) tidak sesuai, meliputi setengah sesuai dan tidak sesuai. Kesimpulan: Implementasi sistem tanggap darurat di PT. LG Electronics Indonesia dalam kategori baik, namun masih diperlukan perbaikan pada beberapa indikator. Perencanaan dalam pemulihan bencana perlu dibentuk di perusahaan.