Claim Missing Document
Check
Articles

PENGARUH WARNA TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN KANTOR Azizah T. B. Alkathiri; Yeptadian Sari
PURWARUPA Jurnal Arsitektur Vol 3, No 3 (2019): Purwarupa Vol 3 No 3 Special Edition#2 Juli 2019
Publisher : Arsitektur UMJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (71.285 KB)

Abstract

  ABSTRAK Produktivitas yang rendah pada sebuah kantor kadang tidak disadari oleh individu yang mengalaminya, dan juga tidak disadari oleh orang di sekitarnya. Banyak yang menyalahartikan rendahnya produktivitas seseorang dengan kemalasan dan kurangnya kompetensi seseorang. Rendahnya produktivitas dapat disebabkan banyak hal, seperti stres berlebihan (burnout) hingga suasana dan fasilitas yang tidak nyaman bagi pengguna. Interior merupakan bagian penting dalam dalam sebuah ruang, dan warna salah satu bagian termudah dari interior yang dapat menunjang dan menciptakan suasana yang diinginkan.  Dalam penelitian ini, warna menjadi sebuah subjek penelitian, yang output dari penelitian ini merupakan jawaban seberapa besar pengaruh warna terhadap karyawan kantor.Kata kunci: kantor, produktivitas, warna. ABSTRACT Low productivity in an office sometimes is not notice by the sufferer, nor by people around them. People are often mistaken about low productivity and taken these low productivity behaviours as laziness and how incompetent one can be. Low productivity could be caused by many things, from too much stress (burn out) to the atmosphere and the facilities or lack there is, making the workers uncomfortable. Interior is an important part of a room (space), and one of the easiest elements of interior that could support and create the atmosphere that was intended for a room is colour.  In this research, colour became the subject of it, which output is how much of an impact colour has on the workers’ productivity. The method used in this research is quantitative research methods.Key words: colour, office, productivity.
PENERAPAN ARSITEKTUR KONTEMPORER PADA SEKOLAH MODEL DAN MODE MUSLIM DIAN PELANGI Husna Desi; Lily Mauliani; Yeptadian Sari
PURWARUPA Jurnal Arsitektur Vol 2, No 2 (2018): Purwarupa Vol 2 No 2 September 2018
Publisher : Arsitektur UMJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (188.475 KB)

Abstract

Arsitektur kontemporer merupakan suatu bentuk karya arsitektur yang sedang terjadi di masa sekarang, Arsitektur kontemporer muncul karena kebutuhan akan gaya baru pada masa tersebut kemudian terus berkembang ke era senit dan kerajinan, saat situasi masyarakat mulai jenuh dengan fabrikasi dan melakukan gerakan sosial. Sedangkan dalam dunia mode di Indonesia, Indonesia bisa dikatakan berkembang sangat pesat dalam beberapa dekade terakhir. Hal itu didukung dari berbagai sisi baik desainer lokal yang semakin potensial, tingkat perekonomian yang membaik, sampai sektor ritel yang berkembang pesat. Minat masyarakat Indonesia khususnya Jakarta pada mode muslim saat ini cukup baik, banyak desainer busana muslimah Indonesia yang telah sukses dan terkenal. Untuk meningkatkan minat masyarakat pada dunia mode dan memberikan fasilitas pendidikan khususnya dalam mode muslim maka penerapan konsep Arsitektur kontemporer sangat tepat untuk diterapkan pada sekolah model dan mode muslim. Metode pengumpulan data dalam perencanaan dan perancangan ini adalah dengan studi literature, Study Presedent dan wawancara. Gaya kontemporer pada bangunan Sekolah Model dan Mode Muslim akan terlihat pada penggabungan ciri kontemporer dengan konsep rancangan busana muslim Dian Pelangi, diantaranya dengan menggabungkan unsur bentuk lekukan dan tumpukan, sehingga konsep arsitektur kontemporer akan sesuai untuk diterapkan pada sekolah model dan mode muslim.
Arsitektur Modern pada Bangunan Pusat Dakwah Islam Bisnis dan Olahraga yang berbasis Syariah Sella Siti Ainul Jannah; Anisa Anisa; Yeptadian Sari
PURWARUPA Jurnal Arsitektur Vol 4, No 2 (2020): Purwarupa Vol 4 No 2 September 2020
Publisher : Arsitektur UMJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK. Pusat Dakwah Islam, Bisnis dan Olahraga sebagai wadah dalam pengembangan dan pemberdayaan umat Islam serta mempererat kembali Ukuwah Islamiyah organisasi-organisasi Islam. Pusat Dakwah Islam ini dilengkapi dengan Bangunan komersial bisnis dan olahraga sebagai salah satu media dakwah, guna menjadikan daya tarik bagi umat muslim untuk datang ke Pusat Dakwah Islam. Sebuah bangunan yang memiliki fungsi berbeda dengan lokasi yang sama menjadikan bangunan tersebut harus dapat mewadahi segala kegiatan yang berbeda pula . Pendekatan Arsitektur modern dengan ciri efisiensi, flkesible dan fungsional akan diterapkan pada Bangunan Pusat Dakwah Islam. Penelitian ini akan membahas analisis apa saja yang diperlukan dalam merencanakan Bangunan Pusat Dakwah Islam yang berbasis syariah dengan pendekatan Arsitektur Modern. Metode analisis menggunakan kajian literatur dan studi preseden untuk menyusun konsep-kosep perancangan. Faktor terbesar dalam pengaruh Arsitektur modern adalah bentuk fasade yang sederhana serta, terdapat unsur vertikal dan horizontal serta penggunaan Material Kaca yang mengeskpose kegiatan didalam bangunan akan coba diterapkan pada bangunan Pusat Dakwah Islam. Selain itu efisiensi desain ruang serta kemudahan aksesibilitas akan diterapkan pada bangunan ini. Kata Kunci : Modern, Pusat Dakwah, Syariah ABSTRACT. The Center for Islamic Da'wah, Business and Sports as a forum for the development and empowerment of Muslims and re-strengthening the Islamic Education of Islamic organizations. The Islamic Da'wah Center is equipped with commercial business and sports buildings as one of the propaganda media, to make it attractive for Muslims to come to the Islamic Da'wah Center. A building that has a different function with the same location makes the building must accommodate all the different activities. The modern architecture approach with efficiency, flexibility and functional characteristics will be applied to the Islamic Da'wah Center Building. This study will discuss what analysis is needed in planning a sharia-based Islamic Da'wah Center Building with a Modern Architecture approach. Analysis methods use literature and object study to draw up design concepts. The biggest factor in the influence of modern architecture is a simple facade form, there are vertical and horizontal elements and the use of glass materials that pose an activity in the building will try to be applied to the Islamic Da'wah Center building. In addition, the efficiency of space design and ease of accessibility will be applied to this building. Keywords: Modern, Da'wah Center, Syariah
Analisis Penerapan Arsitektur Tropis Pada Bangunan Kantor Sewa Wisma Dharmala Sakti Jakarta Arisal Arisal; Yeptadian Sari
PURWARUPA Jurnal Arsitektur Vol 4, No 1 (2020): Purwarupa Vol 4 No 1 Maret 2020
Publisher : Arsitektur UMJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK. Indonesia merupakan salah satu negara yang beriklim tropis, Penelitian penerapan arsitektur tropis pada bangunan kantor sewa ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana arsitektur tropis diterapkan pada bangunan gedung Wisma Dharmala Sakti Jakarta. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif yaitu penelitian yang dilakukan dengan mengamati objek penelitian langsung secara detail. Dalam proses peneletian ini dilakukan dalam empat tahap yaitu tahap pengambilan data, tahap pengumpulan data, tahap analisis data, dan tahap penarikan kesimpulan. Penerapan arsitektur tropis pada kantor sewa terdiri dari lima prinsip yang diterapkan pada bangunan studi kasus penelitian ini yaitu orientasi bangunan, pelindung dari radiasi sinarmatahari, pelindung dari curah hujan tinggi, penghawaan yang menyilang, dan penggunaan material yang tahan terhadap iklim tropis. Kata Kunci: Arsitektur Tropis, Bangunan Kantor Sewa, Penerapan ABSTRACT. Indonesia is a tropical country. The research on the application of tropical architecture in rental office buildings aims to analyze how tropical architecture is applied to the Wisma Dharmala Sakti building in Jakarta. The method used in this research is descriptive qualitative method that is research conducted by observing the research object directly in detail. In this research process, it is carried out in four stages, namely the data collection stage, the data collection stage, the data analysis stage, and the conclusion drawing stage. The application of tropical architecture to the rental office consists of five principles that are applied to the building studies of this study, namely the orientation of the building, protection from sunlight radiation, protection from high rainfall, crossing of the air, and the use of materials that are resistant to tropical climate. Keywords: Tropical Architecture, Office Building for Rent, Application
PENERAPAN KONSEP SKYLINE PADA PERENCANAAN PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN GASTRONOMIK TRADISIONAL DI JAKARTA Astri Handayani; Lily Mauliani; Yeptadian Sari
PURWARUPA Jurnal Arsitektur Vol 2, No 1 (2018): Purwarupa Vol 2 No 1 Maret 2018
Publisher : Arsitektur UMJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK.Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki budaya yang beragam. Kekayaan budaya dan kultur bangsa Indonesia yang sangat kuat menjadikannya basis akan lebih dari lima ribu resep autentik yang dimiliki bangsa Indonesia. Bahkan dengan sejarah yang mendalam tentang jalur rempah sejak beberapa abad lalu, Indonesia memiliki kisah yang luar biasa dalam dunia gastronomi.Gastronomi sering dikaitkan dengan kuliner. Banyak masyarakat menganggap gastronomi dan kuliner merupakan hal yang sama. Namun dalam kenyataannya, gastronomi dan kuliner memiliki makna yang berbeda walaupun objeknya sama yakni makanan. Gastronomi merupakan studi tentang hubungan antara budaya dan makanan dengan fokus khusus pada masakan/hidangan yang berkualitas prima.Sedangkan kuliner adalah suatu disiplin ilmu dan kebiasaan yang berhubungan dengan seni dan keterampilan menyiapkan, menyusun, memasak, meracik minuman dan menyajikan hidangan.Terdapat dua asosiasi yang menaungi gastronomi di Indonesia yaitu Akademi Gastronomi Indonesia (AGI) dan IndonesianGastronomyAssociation (IGA). Untuk itu penulis merencanakan wadah dalam bentuk lain yang menaungi gastronomi di Indonesia yakni ‘Pusat Penelitian dan Pengembangan Gastronomik Tradisional’. Adapun metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan studi literatur dan wawancara.Dengan diadakannya penelitian ini, maka didapatkan konsep skyline pada perencanaan Pusat Penelitian dan Pengembangan Gastronomik Tradisional di Jakarta, seperti ketinggian bangunan mencapai dua puluh lantai dan penggunaan greenroof. Kata Kunci: Budaya, Gastronomi, Indonesia, Kuliner ABSTRACT. Indonesia is an archipelago country that has a diverse culture. Indonesia has a cultural heritage that makes it a base for more than five thousand authentic recipes owned by the Indonesian nation. Even with a deep history of the spice paths of several centuries ago, Indonesia has a remarkable story in the gastronomic world. Gastronomy is often associated with culinary. Societies consider gastronomy and culinary as the same thing. But in reality, gastronomy and culinary have different meanings although the object is the same, namely food. Gastronomy is the study of the relationship between culture and food with a special focus on cuisine/gourmet. While culinary is a discipline and habits associated with the art and skills of preparing, cooking, dispensing drinks and serving dishes. There are two associations that accomodate the gastronomy in Indonesia, Akademi Gastronomi Indonesia (AGI) and Indonesian Gastronomy Association (IGA). Therefor the author plan another accomodate form that facilitate the gastronomy in Indonesia namely ‘Traditional Gastronomic Research and Development Center’. The method of data collection in this study is by literature study and interview. With the holding of this study, the author get the skyline concept planning of Traditional Gastronomic Research and Development Center, such as the height of the building that reach up to twenty floors and the aplication of green roof. Keywords: Culinary, Cultural, Gastronomy, Indonesia
ARSITEKTUR KONTEKSTUAL BANGUNAN MUSEUM TERHADAP BANGUNAN KOLONIAL DI KAWASAN KOTA TUA JAKARTA Ahkamal Ulyaa; Anisa Anisa; Yeptadian Sari
PURWARUPA Jurnal Arsitektur Vol 1, No 2 (2017): Purwarupa Vol 1 No 2 September 2017
Publisher : Arsitektur UMJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK. Arsitektur Kontekstual digunakan sebagai salah satu cara menciptakan dan menjaga kelestarian lingkungan. Pembahasan arsitektur kontekstual pada beberapa bangunan museum yang berada di kawasan Kota Tua Jakarta diharapkan dapat melestarikan lingkungan tersebut yang saat ini merupakan kawasan cagar budaya. Digunakan metode analisis berdasarkan teori yang ada dengan keadaan bangunan museum serta lingkungan di Kota Tua Jakarta. Sehingga dihasilkan bahwa bangunan museum yang berada di kawasan Kota Tua Jakarta memiliki kontekstual yang bersifat selaras yakni pada warna dasar bangunan, proporsi bangunan, komposisi bentuk dasar yang berbentuk persegi dan kesamaan pola luar ruang pada beberapa bangunan. Kata Kunci: Arsitektur Kontekstual, Kota Tua, Museum ABSTRACT. Contextual architecture is used as one way of creating and preserving the environment. The discussion of contextual architecture in several museum buildings located in the Old Town of Jakarta is expected to preserve the environment that is currently a cultural heritage area. Used methods of analysis based on existing theory with the state of the museum building and the environment in the Old City of Jakarta. So it is produced that the museum building located in the Old Town of Jakarta has a harmonious contextual that is on the basic color of the building, the proportion of the building, the composition of the square basic and the similarity of outdoor patterns in some buildings. Keywords: Arcitectur Contexstual, Kota Tua, Museum
PUSAT KEGIATAN KOMUNITAS FOTOGRAFI DENGAN PENDEKATAN SIMBOLIK DI JAKARTA Ahmad Syarif Maulana; Anisa Anisa; Yeptadian Sari
PURWARUPA Jurnal Arsitektur Vol 3, No 1 (2019): Purwarupa Vol 3 No 1 Maret 2019
Publisher : Arsitektur UMJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Meningkatnya penggunaan media fotografi di berbagai kegiatan, semakin banyaknya pilihan alat fotografi, serta semakin banyaknya kemunculan komunitas fotografi baru, menunjukkan bahwa dunia fotografi tengah mengalami perkembangan yang cukup pesat. Jakarta sebagai pusat Ibu Kota, memiliki banyak pecinta fotografi, dibuktikan dengan banyaknya komunitas fotografi di Jakarta. Namun wadah yang layak secara teknis, fungsi, dan persyaratan-persyaratan untuk mengasah ilmu fotografi demi mendukung terciptanya komunitas fotografi yang matang masih sangat minim. Melihat tingginya apresiasi masyarakat di Jakarta terhadap seni fotografi, pengadaan ruang fasilitas untuk komunitas fotografi dirasa cukup penting keberadaannya, agar masyarakat juga dapat memperoleh edukasi tambahan mengenai ilmu fotografi. Sarana fasilitas tersebut dapat berfungsi sebagai wadah berkreativitas dalam bidang fotografi. Dimana sebagai salah satu ruang komunitas yang mementingkan suatu interaksi, maka penekanan yang digunakan pada konsep perancangan tersebut adalah arsitektur simbolik.
ADAPTASI BENTUK BANGUNAN PUSAT PEMBERDAYAAN EKONOMI PEREMPUAN DI BEKASI TERHADAP KONDISI LAHAN Sakinah Ruhi Sya'bania; Lily Mauliani; Yeptadian Sari
PURWARUPA Jurnal Arsitektur Vol 3, No 1 (2019): Purwarupa Vol 3 No 1 Maret 2019
Publisher : Arsitektur UMJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (372.667 KB)

Abstract

ABSTRACT. ‘Aisyiyah Center is a Women's Creativity Center at Bekasi City aims to accomodate all the main activities of the 'Aisyiyah Headquarters which is an organization of women within Persyarikatan Muhammadiyah in carrying out the endeavor of encouraging good and discouraging evil in all fields of life based on Qurán and Hadith. This main activity is supported by social business activities as the Women's Creativity Center in social economics, integrating the functions of social buildings and commercial buildings with 'Aisyiyah characters in a modern architectural design. Through a modern architectural design approach that is integrated by the characters of 'Aisyiyah, it becomes a step to make it happen, besides 'Aisyiyah Center as a social building of 'Aisyiyah Organization which is combined with commercial buildings must have an appeal to the general public, even to those who are not very familiar with 'Aisyiyah, thus the processing of the form of mass and facade became an important thing in the planning and design of 'Aisyiyah Center. The business in this 'Aisyiyah Center is a center for UMKM (Micro, Small, and Medium Enterprises) activities. 'Aisyiyah Center facilitates activities ranging from training, production, marketing to connecting directly with consumers; for this reason, market place facilities and other meeting facilities as well as wedding activities, both indoor and outdoor, are equipped with accommodation as an effort from 'Aisyiyah Center to directly connect economic actors with consumers.Keywords : ‘Aisyiyah, Charity Business, Creativity, Women's, Center.
PENERAPAN KONSEP FUTURISTIK PADA BANGUNAN PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PRAMUGARI DAN PRAMUGARA TRANSPORTASI DARAT, LAUT, DAN UDARA Akbar Razak; Anisa Anisa; Yeptadian Sari
PURWARUPA Jurnal Arsitektur Vol 1, No 2 (2017): Purwarupa Vol 1 No 2 September 2017
Publisher : Arsitektur UMJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK. dibangunnya pusat pelatihan pramugari dan pramugara diharapkan dapat memenuhi kebutuhan akan pendidikan yang berkualitas bagi para calon pramugari dan pramugara yang akan bekerja di dunia transportasi dan dapat meningkatkan kualitas keselamatan dan kenyamanan masyarakat indonesia dalam bertransportasi baik itu trasportasi darat, laut, maupun udara. Metode yang dilakukan dari penulisan ini adalah studi literatur dan survey kelapangan. Data yang didapat dikompilasi yaitu memilah dan menentukan data data utama yang akan dianalisa dengan cara berbagai pendekatan sehingga nantinya hasil analisa tersebut akan menjadi konsep perencanaan dan perancangan. Hasil yang diharapkan agar dapat menjadi pedoman dalam perencanaan dan perancangan sebuah pusat pendidikan dan pelatihan pramugari dan pramugara transportasi darat, laut ,dan udara sehingga menghasilkan sebuah desain yang sesuai dengan fungsi sebuah bangunan tersebut dan dapat menunjang segala aktivitas di dalamnya. Kata Kunci: Pramugari dan Pramugara, Pusat Pendidikan dan Pelatihan, Transportasi ABSTRACT. The establishment of a stewardess and stewardess center is expected to meet the need for quality education for prospective stewardesses and stewards who will work in the world of transportation and can improve the quality of safety and comfort of the people of Indonesia in transportation either land transportation, sea, or air. The method of this paper is the study of literature and survey of spaciousness. The data obtained compiled that is sorting and determining the main data data that will be analyzed by various approaches so that later the analysis will be the concept of planning and design. Expected results to be a guide in the planning and design of a center of education and training of flight attendants and stewards of land, sea and air transportation so as to produce a design in accordance with the function of a building and can support all activities in it Keywords: steward and stewardess, training center, transportation
PENERAPAN KONSEP METAFORA PADA MUSEUM SERANGGA DI JAKARTA Fikri Dzulfikar; Yeptadian Sari
PURWARUPA Jurnal Arsitektur Vol 3, No 3 (2019): Purwarupa Vol 3 No 3 Special Edition#2 Juli 2019
Publisher : Arsitektur UMJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (20.365 KB)

Abstract

ABSTRAK. Metafora adalah salah satu dari lima konsep dasar dalam dunia arsitektur. Pada dasarnya konsep metáfora terbagi menjadi 3 kategori metafora, yaitu: 1. Metafora tak teraba (Intangible metaphor), 2. Metafora teraba (Tangible Metaphor), dan 3. Metafora kombinasi (Combained metaphor).  Penerapan konsep metafora bertujuan untuk menunjukan keunikan dari konsep metafora, karena konsep metafora adalah sesuatu yang unik,. Tujuan dari penelitian ini adalah memahami penerapan konsep arsitektur metáfora pada museum, dan mengetahui bagian-bagian museum yang menerapkan konsep arsitektur metafora. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Metode penelitian kualitatif digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah. Pada penelitia ini ditemukan bahwa museum serangga di TMII menerapkan konsep metafora teraba (Tangible).