Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

Peningkatan Prestasi Siswa Melalui Kompetensi Guru dan Budaya Kolaboratif Yuni Kasmawati; Pambuko Naryoto
Equilibrium: Jurnal Pendidikan Vol 10, No 2 (2022): EQUILIBRIUM : JURNAL PENDIDIKAN
Publisher : Universitas Muhammadiyah Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (630.83 KB) | DOI: 10.26618/equilibrium.v10i2.7479

Abstract

Abstract. Education is one of the means to improve the ability of human resources. For this reason, teachers with all their abilities play an important role in achieving educational success. A culture based on cooperation in the school environment is something that needs to be applied to deal with changes that occur in order to support the achievement of educational goals. This study aims to analyze the role of collaborative culture and teacher competence in an effort to increase student success. The research respondents were elementary, middle and high school teachers Budi Luhur Tangerang. A saturated sample of 50 teachers was taken considering that there were several teachers who did not meet the criteria to be sampled. Regression analysis is used with the help of SPSS software to analyze the data. The results showed that collaborative culture and teacher competence, both simultaneously and partially, had a significant positive effect on student achievement Keywords: Teacher competence, collaborative culture, student achievementAbstrak. Pendidikan merupakan salah satu sarana untuk meningkatkan kemampuan sumber daya manusia. Untuk itu guru dengan segala kemampuannya berperan penting dalam mencapai keberhasilan pendidikan. Budaya yang berbasis kerja sama di lingkungan sekolah menjadi sesuatu yang perlu diterapkan untuk menghadapi perubahan yang terjadi agar mendukung tercapainya tujuan pendidikan.  Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran budaya kolaboratif dan kompetensi guru dalam upaya peningkatan keberhasilan siswa. Responden penelitian adalah guru SD, SMP dan SMA Budi Luhur Tangerang. Sampel jenuh sebanyak 50 guru  diambil mengingat ada beberapa guru yang tidak memenuhi kriteria untuk dijadikan sampel. Analisis regresi digunakan dengan bantuan software SPSS untuk menganalisis data.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya kolaboratif dan kompetensi guru, baik secara simultan maupun parsial berpengaruh signifikan positif terhadap prestasi siswa. Kata Kunci: Kompetensi guru, budaya kolaboratif, prestasi siswa
Pengaruh Return On Equity (ROE), Current Ratio (CR), Debt To Equity Ratio (DER), Total Assets Turn Over (TATO) Dan Earning Per Share (EPS) Terhadap Return Saham Pambuko Naryoto
Jurnal Ekonomika dan Manajemen Vol 2, No 1 (2013)
Publisher : Universitas Budi Luhur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (354.777 KB) | DOI: 10.36080/jem.v2i1.295

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah Return On Equity (ROE), Current Ratio (CR), Debt To Equity Ratio (DER), Total Assets Turn Over (TATO) DAN Earning Per Share (EPS) mempunyai pengaruh terhadap return saham pada perusahaan properti dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Variabel penelitian ini adalah: variabel dependen (Return Saham) dan variabel independen (Return On Equity (ROE), Current Ratio (CR), Debt To Equity Ratio (DER), Total Assets Turn Over (TATO) dan Earning Per Share (EPS)).Sampel dalam penelitian ini adalah laporan keuangan 16 perusahaan properti dan real estate periode 2010-2012 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Teknik penarikan sampel dalam penelitian ini menggunakan simple random sampling, dimana setiap elemen populasi memiliki kesempatan yang sama untuk menjadi subjek sampel dan kesempatan tersebut diketahui berapa probabilitasnya. Metode pengumpulan data dilakukan dengan cara dokumentasi. Data yang terkumpul di analisis dengan teknik korelasi dan regresi linear berganda serta uji hipotesis.Hasil penelitian ini secara simultan Return On Equity (ROE), Current Ratio (CR), Debt To Equity Ratio (DER), Total Assets Turn Over (TATO) dan Earning Per Share (EPS) mempunyai pengaruh secara signifikan terhadap Return saham. Ketika di uji secara parsial hanya Current Ratio (CR) dan Earning Per Share (EPS) yang mempunyai pengaruh secara signifikan terhadap Return saham.
PENGARUH CELEBRITY ENDORSEMENT TERHADAP BRAND CREDIBILITY DAN BRAND EQUITY (STUDI PADA ONLINE SHOP YANG TERDAPAT DI SOSIAL MEDIA-INSTAGRAM PRODUK FASHION) Fera Nelfianti; Agus Sriyanto; Pambuko Naryoto
Jurnal Ekonomika dan Manajemen Vol 10, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Budi Luhur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (833.413 KB) | DOI: 10.36080/jem.v10i2.1775

Abstract

Kehadiran internet dalam kehidupan manusia dijadikan sebagai tanda lahirnya media baru (New Media). Media sosial memudahkan para penggunanya untuk dapat ikut serta dalam mencari informasi, berkomunikasi, dan menjaring pertemanan dengan segala fasilitas dan aplikasi yang dimilikinya seperti Facebook, Instagram, Path dan Twitter. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah orang yang pernah membeli online shop yang terdapat di sosial media-instagram produk-produk fashion. Jumlah sampel yang digunakan pada penilitian ini adalah 110 orang responden. Berdasarkan rumusan masalah yang telah dijabarkan sebelumnya, maka tujuan dalam penelitian ini adalah , Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh celebrity endorsement terhadap brand credibility serta untuk   mengetahui dan menganalisis pengaruh celebrity   endorsement terhadap brand equity. Hasil penelitian didapat Celebrity Endorsement (X) secara parsial memiliki pengaruh signifikan terhadap variabel Brand Credibility (Y1) Celebrity Endorsement (X) secara parsial memiliki pengaruh signifikan terhadap variabel Brand Equity (Y2).
Pengaruh Kinerja Keuangan Berdasarkan Teori Kebangrutan Altman Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Keramik, Kaca Dan Porselin Di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2010 - 2014 Pambuko Naryoto
Jurnal Ekonomika dan Manajemen Vol 5, No 1 (2016)
Publisher : Universitas Budi Luhur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (409.625 KB) | DOI: 10.36080/jem.v5i1.324

Abstract

Kebangkrutan adalah suatu kondisi di mana perusahaan tidak mampu lagi untuk mengoperasikan perusahaan dengan baik karena kesulitan keuangan yang dialami tersebut sudah sangat parah. Dalam penelitian ini akan digunakan teori kebangkutan yang lazim digunakan yaitu Altman Model. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi perusahaan pada sektor keramik, kaca dan porselin ditinjau dari metode kebangkrutan Altman Model dan pengaruhnya terhadap harga saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia. Penelitian hal ini mengambil sampel perusahaan keramik, kaca dan porselin. Perusahaan yang dipilih adalah perusahaan yang secara kontinu menyampaikan atau mempublikasikan laporan keuangan dan sahamnya diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2010-2014.  Metode yang digunakan penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda, karena variabel penelitian lebih dari satu variabel bebas yang diduga dapat mempengaruhi variabel terikatnya. Dalam regeresi linier berganda terdapat asumsi klasik yang harus terpenuhi, yaitu residual terdistribusi normal, tidak adanya multikolinearitas, tidak adanya heteroskedastisitas, dan tidak adanya autokorelasi pada model regresi.Hasil penelitian ini menunjukkan Variabel yang mempengaruhi  tingkat harga saham adalah Working Capital to Total Assets, Retained Earning to Total Assets, dan Earning Before Interest and Tax to Total Asset.Variabel yang tidak  mempengaruhi  tingkat harga saham adalah Book Value Of Equity to Book Value Of Debt.Secara simultan ketiga variabel yaitu Working Capital to Total Assets, Retained Earning to Total Assets, dan Earning Before Interest and Tax to Total Asset dan Book Value Of Equity to Book Value Of Debt mempengaruhi harga saham meskipun sangat kecil. Dengan kata lain variabel atau faktor di luar keempat variabel tersebut yang lebih signifikan yang mempengaruhi harga saham. Salah satu variabel tersebut adalah sentimen positif, isu politik dll. Saran berdasarkan hasil penelitian: pelaku pasar selain memperhatikan kinerja emiten harus memperhatikan variabel makro dan isu politik.
Analisis Studi Kelayakan Pendirian Usaha “Minuman Segar Jus Buah Dan Pop Ice” Di Ciledug Ditinjau Dari Capital Budgeting Periode Tahun 2014 – 2018 Pambuko Naryoto; Budi Rahardjo
Jurnal Ekonomika dan Manajemen Vol 3, No 2 (2014)
Publisher : Universitas Budi Luhur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (766.869 KB) | DOI: 10.36080/jem.v3i2.309

Abstract

Keadaan perekonomian di negara berkembang seperti Indonesia membuat mata pencaharian masyarakat tidak stabil sehingga memaksa masyarakat untuk lebih kreatif lagi baik dalam membuka lapangan usaha. Sebelum membuka suatu usaha bisnis maka perlu dianalisis mengenai kelayakan usaha di masa yang akan datang. Salah satu metode analisis yang sering dipakai dengan pendekatan Capital Budgeting. Dengan menganalisis menggunakan Capital Budgeting terdapat kriteria metode penilaian investasi yang meliputi Payback Period (PP), Net Present Value (NPV), dan Internal Rate Of Return (IRR), Average Rate Of Return (ARR), Profitability Index (PI), Discounted Payback Period (DPP) pada versi optimis, moderat, dan pesimis di dalam pengembalian investasi. Penilaian investasi tersebut dikatakan sebagai suatu analisis kuantitatif karena melakukan perhitungan menggunakan model, alat, atau nama yang diperlukan untuk menjawab permasalahan penelitian untuk menentukan kelayakan rencana usaha. Berdasarkan analisis dengan metode capital budgeting versi Optimis, pendirian usaha “Minuman segar jus buah dan pop ice” layak untuk dijalankan. Secara Moderat layak untuk dijalankan. Dan secara pesimis juga layak untuk dijalankan. Oleh sebab itu bisnis dalam industi makanan dan minuman merupakan alternatif untuk investasi.
Pengaruh Kualitas Produk Dan Kualitas Layanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Terhadap Loyalitas Pelanggan Pada Bengkel Hasimah Motor Graha Raya Bintaro No.51 Pondok Kacang Barat, Pondok Aren Tangerang Selatan Widi Wahyudi; Pambuko Naryoto
Jurnal Ekonomika dan Manajemen Vol 2, No 2 (2013)
Publisher : Universitas Budi Luhur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (521.47 KB) | DOI: 10.36080/jem.v2i2.299

Abstract

Dengan adanya perkembangan teknologi yang semakin maju, khususnya di bidang otomotif sehingga banyak seseorang tertarik menjalankan usaha dibidang jasa pelayanan yaitu usaha di bidang bengkel  motor. Dengan semakin banyaknya perkembangan bengkel motor yang semakin pesat, hampir semua bengkel motor menawarkan kualitas layanan yang baik agar dapat mempertahankan pelanggannya. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh  kualitas Produk (X1) dan kualitas Layanan (X2) terhadap Kepuasan Pelanggan  (Y)  dampaknya  terhadap  Loyalitas  Pelanggan  (Z) pada Bengkel Hasimah Motor.   Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel berupa teknik random sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 96 orang pelanggan. Instrumen penelitian yang digunakan sebagai alat ukur dalam penelitian ini berbentuk kuesioner.  Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Metode tersebut digunakan untuk menganalisis hasil jawaban responden atas kuesioner yang diberikan. Kemudian data tersebut diolah dengan menggunakan software SPPS 17. Hasil dari penelitian pada bengkel hasimah motor menunjukan terdapat pengaruh yang signifikan secara parsial dan simultan dari kualitas produk dan kualitas  layanan terhadap kepuasan pelanggan dampaknya terhadap loyalitas pelanggan. Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan kepada bengkel hasimah motor lebih meningkatkan kualitas layanan dan kepuasan pelanggan karena memberikan dampak positif terhadap loyalitas pelanggan.
Pengaruh LDR to LAR Terhadap Tingkat Return On Equity Pada Industri Perbaikan Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Pambuko Naryoto; Maulidita Novianty
Jurnal Ekonomika dan Manajemen Vol 1, No 1 (2012)
Publisher : Universitas Budi Luhur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (520.844 KB) | DOI: 10.36080/jem.v1i1.281

Abstract

Dengan berkembangnya dunia usaha yang sangat cepat di masa sekarang, terjadi persaingan yang ketat di antara industri sejenis. Untuk dapat bersaing dengan perusahaan lainnya, perusahaan harus dapat mengelola seluruh kekayaan, kewajiban, modal dan modal kerja yang dimiliki semaksimal mungkin, sehingga kegiatan operasi perusahaan dapat berjalan dengan baik, penelitian  ini dilakukan pada  industri perbankan yang  terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2008 – 2010. Tujuan dari penelitian  ini adalah untuk mengetahui adakah hubungan dan pengaruh  loan to deposit ratio ( LDR ) dan loan to asset ratio ( LAR ) terhadap  return  on  equity  ( ROE  )pada  industri  perbankan  yang  terdaftar  di Bursa Efek Indonesia (BEI) baik secara simultan maupun parsial, serta untuk mengetahui berapa besar pengaruh dari kedua  variabel  tersebut  terhadap return on equity ( ROE ) industri perbankan. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan  perbankan  yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI), yaitu ada 10  perusahaan.  Teknik penarikan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode Purposive Sampling, dimana sampel yang dipilih dengan cermat hingga relevan, sampel yang diambil sama dengan jumlah populasi. Variabel  independent  (bebas) dalam penelitian ini adalah  loan to deposit ratio dan loan to asset ratio sedangkan variabel dependent (terikat) adalah  return on equity.  Metode pengumpulan data dilakukan dengan metode dokumentasi. Data yang terkumpul dianalisis  dengan teknik analisis korelasi dan regresi linier berganda serta uji hipoteisis.  Hasil penelitian  ini menunjukkan bahwa  secara bersama-sama  loan  to deposit ratio dan loan to asset ratio  berpengaruh  terhadap  return  on  equity ratio  industri perbankan. Secara parsial ada pengaruh yang  signifikan antara loan to deposit ratio  terhadap  return  on  equity    perusahaan,  ada  pengaruh yang signifikan antara  loan to asset ratio  terhadap  return on equity perusahaan  secara parsial. Besarnya koefisien determinasi atau adjusted R2 adalah  57,6%  artinya  perubahan  return  on  equity  disebabkan  oleh  variabel  loan to deposit ratio dan loan to asset ratio sedangkan sisanya sebesar 42,4% disebabkan oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Analisis Kelayakan Pengembangan Usaha Pasta Kangen Jupiter dan Mogot Jakarta Barat dengan Menggunakan Metode Capital Budgeting Tahun 2019-2023 Ni Puthu Eka Wardani Haliasih; Pambuko Naryoto
Reviu Akuntansi, Manajemen, dan Bisnis Vol. 1 No. 1 (2021): Juni
Publisher : Penerbit Goodwood

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (310.704 KB) | DOI: 10.35912/rambis.v1i1.401

Abstract

Purpose: This study aimed to determine the feasibility of establishing the Pasta Kangen Jupiter dan Mogot Jakarta Barat in West Jakarta. Research methodology: The assessment is reviewed with Capital Budgeting in Optimistic, Moderate, and Pessimistic versions. Several methods include Payback Period, Net Present Value, Profitability Index, Average Rate of Return, Internal Rate of Return, dan Discounted Payback Period. Results: Based on the results of calculations using the Optimistic and Moderate Version of Capital Budgeting method, Pasta Kangen Jupiter Daan Mogot Jakarta Barat business in West Jakarta is feasible to run, while the Pessimistic Version is not feasible to run.
Pengaruh Kualitas Produk, Promosi Penjualan dan Ekuitas Merek Terhadap Keputusan Pembelian (Studi Pada Konsumen Smartphone Samsung di Jakarta) Dwi Kristanto; Hasan Ipmawan; Aris Wahyu Kuncoro; Pambuko Naryoto; Maruji Pakpahan; Koen Hendrawan
Jurnal Bintang Manajemen Vol 1 No 2 (2023): Juni : Jurnal Bintang Manajemen
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Trianandra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (949.072 KB) | DOI: 10.55606/jubima.v1i2.1382

Abstract

Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh Kualitas Produk, Promosi Penjualan dan Ekuitas Merek terhadap Keputusan Pembelian Smartphone Samsung di Jakarta. Metode pengumpulan data meliputi studi pustaka dan studi lapangan. Studi lapangan dilakukan dengan cara observasi langsung ke tiga toko yang menjual produk Samsung di Jakarta, observasi ini meliputi wawancara langsung dan penarikan pendapat konsumen tentang variabel penelitian yang diteliti menggunakan kuesioner. Metode analisis data menggunakan uji asumsi klasik dan uji hipotesis. Sedangkan metode statistik yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda menggunakan SPSS versi 23. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Kualitas Produk, Promosi Penjualan dan Ekuitas Merek berpengaruh signifikan terhadap Keputusan Pembelian.
Analysis Of The Effect Of Current Ratio, Debt To Equity Ratio, Total Asset Turnover, And Firm Size On Return On Assets M. Jusman Syah; Aris Wahyu Kuncoro; Hasan Ipmawan; Dwi Kristanto; Koen Hendrawan; Pambuko Naryoto
Jurnal Bintang Manajemen Vol 1 No 2 (2023): Juni : Jurnal Bintang Manajemen
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Trianandra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1085.815 KB) | DOI: 10.55606/jubima.v1i2.1384

Abstract

Abstract, This research is to determine the effect of the current ratio, debt to equity ratio, total asset turnover, and firm size on the return on assets of pharmaceutical companies listed on the Indonesia Stock Exchange for the 2017-2021 period. The samples used in this study were 10 pharmaceutical companies. The sampling technique used purposive sampling method. The analytical tool used is multiple linear regression analysis. The results of this study indicate that the Current ratio, which is measured using a comparison of current assets with current liabilities, has no effect on profitability. The Debt to Equity Ratio, which is measured using a comparison between debt and capital, has a negative and significant effect on the return on assets. Total Asset Turnover as measured using a comparison between total sales and total assets has no significant effect on return on assets. Firm Size or company size as measured using total assets has no effect on return on assets.