Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD dalam Meningkatkan Hasil Belajar Matematika di Sekolah Dasar imelda hasdani; La Hadisi
Diniyah : Jurnal Pendidikan Dasar Volume 1 Nomor 1, 2020
Publisher : IAIN Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (368.365 KB) | DOI: 10.31332/dy.v1i1.1819

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar matematika siswa materi pecahan melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD. Subjek dalam peneltian ini adalah siswa kelas V SD Negeri 01 Wakorumba Selatan dengan jumlah 22 orang. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus terdapat kegiatan perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Data dalam penelitian ini deperoleh melalui observasi, dokumentasi, dan tes hasil belajar kemudian dianalisis secara deskriptif kualtitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Division (STAD) dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas V SDN 01 Wakorumba Selatan pada materi pecahan. Nilai ketuntasan belajar siswa pada siklus I mencapai 63,64% dan siklus II mencapai 81,82% dengan nilai rata-rata pada siklus I 69,32 dan siklus II 81,82. Peningkatan hasil belajar dari pra siklus ke siklus I 63,64% dan siklus I ke siklus II 81,82%.Kata Kunci: STAD, hasil belajar, dan pecahan
POTENSI DAN EFEKTIVITAS PENGELOLAAN ZAKAT DI KABUPATEN KONAWE SELATAN Sodiman Sodiman; P Mustafa; Muhammad Hadi; Ahmadi Ahmadi; La Hadisi
Li Falah: Jurnal Studi Ekonomi dan Bisnis Islam Vol 1, No 2 (2016): December 2016
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31332/lifalah.v1i2.483

Abstract

Abstract Zakat is an Islamic instrument for poverty reduction and achieving the welfare of the community equally and fairly. This religious instrument has tremendous economic potential to garner a sense of social solidarity of the rich (aghniya) to the poor (fuqara), to provide aid to the poor on the basis of love, so that the poor can be free from poverty. In the context of the local area, zakat is also a great potential, including in Konsel, to eradicate poverty. But the zakat has not been able to work properly. From this research it is known that the potential zakat fitrah in Konawe Selatan high enough. The potential is there on the Muslim population that is 250 818 inhabitants (93% of the population Konawe Selatan) which annually pay zakat fitrah. The percentage of tithe payment Konsel which amounted to 99.2% claimed regular pay tithes annually. With the level of awareness of paying zakat, zakat fitrah Konawe Selatan community life 250 818 X 2.5 Kg Rice = 627 045, or if in the form of money 250 818 X Rp 20,000 = US $ 5.01636 billion. Zakat mal potention, viewed by the average level of public income per month, which is the level of income above US $ 4,600,000.00 per month of 0.8%. This figure shows the potential of tax payers mall in Konawe Selatan. While zakat agriculture, plantation, farming, trading, gold, silver and mining have not been explored in this study. The effectiveness of the management of zakat fitrah and zakat mal in Konawe Selatan yet effective. The management system is still conventional, not to use a wellorganized system; still through small groups from mosques every region, has not been done in a centralized or without a centralized management that gives direction to better and more effective. Indicators ineffectiveness are: (1) the low level of public understanding of zakat, (2) the level of public confidence in the amil zakat institutions are not yet fully developed well, as is evident by the many muzaki who pay zakat directly to mustahiq, (3) management amil zakat by not completely worked according to the principles of good management, (4) has not impacted the growing prosperity of the people who receive zakat (mustahiq), or it can be said that zakat in Konawe Selatan still categories of zakat zakat consumptive yet productive.
PENGELOLAAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM MENCIPTAKAN MODEL INOVASI PEMBELAJARAN ( E-LEARNING ) La Hadisi; Wa Muna
Al-TA'DIB: Jurnal Kajian Ilmu Kependidikan Vol 8, No 1 (2015): Vol. 8 No. 1, Januari-Juni 2015
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31332/atdb.v8i1.396

Abstract

Pemanfaatan Teknologi Informasi dalam dunia pendidikan merupakansatu terobosan yang luar biasa. Dukungan teknologi informasi inidiharapkan dapat menjadi suatu inovasi dalam pembelajaran denganbanyak melibatkan komponen-komponen teknologi informasididalamnya. Teknologi informasi berhubungan erat dengan sistem,teknologi informasi menjanjikan efisiensi, kecepatan penyampaianinformasi, jangkauan yang global, fleksibel dalam pengunaannya.Oleh karena itu dalam era globalisasi sektor pendidikan pun tak luputdari jangkauannya, yaitu dengan melibatkan teknologi di dalamnyadapat menghasilkan suatu sistem pendidikan. Dalam tulisan inidibahas mengenai model pendidikan yang melibatkan teknologiinformasi yang menjadi bagian dari inovasi pembelajaran denganmenggunakan teknologi informasi yaitu E-Learning. Meliputipengertian dari E-Learning,fungsi,manfaat,beberapa kelebihan dankelemahan E-Learning, serta program dan proses pembelajaran ELearning.Dengan demikian, jelas sudah bahwa sistem pembelajaranE-Learning, adalah suatu sistem pembelajaran yang dapatmeningkatkan inovasi dalam pembelajaran diera globalisasi saat ini,dimana belajar atau berinteraksi antara guru atau dosen dan siswa jugamahasiswa tidak lagi terhalang oleh jarak, ruang dan waktu.Kata Kunci : Technology Information, E-Learning, LearningInovation
PENDIDIKAN KARAKTER PADA ANAK USIA DINI La Hadisi
Al-TA'DIB: Jurnal Kajian Ilmu Kependidikan Vol 8, No 2 (2015): Vol. 8. No. 2, Juli - Desember 2015
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31332/atdb.v8i2.410

Abstract

Karakter bangsa Indonesia telah banyak menyimpang dari norma-norma,baik norma hukum, norma sosial, bahkan norma agama. Orang-orang padamasa kini sedang mengalami sebuah krisis yang begitu hebat pengaruhnyabagi peradaban, yaitu krisis karakter. Melihat kenyataan itulah, pendidikankarakter perlu diberlakukan untuk di negeri ini. Pendidikan karakter dipilihsebagai suatu upaya perwujudan pembentukan karakter peserta didikataupun generasi bangsa yang berakhlak mulia. Pendidikan karakter harusdilaksanakan sejak usia dini. Periode usia dini merupakan masa yangmendasari kehidupan manusia selanjutnya. Masa ini biasa disebut thegolden age yaitu masa-masa keemasan anak. Atas dasar inilah, pentingkiranya dilakukan pendidikan karakter pada anak usia dini, dalammemaksimalkan kemampuan dan potensi anak. Kita harus memanfaatkanmasa golden age ini sebagai masa pembinaan, pengarahan, pembimbingan,dan pembentukkan karakter anak usia dini. Pendidikan karakter bagi anakusia dini dimaksudkan untuk menanamkan nilai-nilai kebaikan supaya dapatmenjadi kebiasaan ketika kelak dewasa atau pada jenjang pendidikanselanjutnya.Kata Kunci : Pendidikan karakter, anak usia dini, pendidikan karakter padaanak usia dini
INKUIRI: SEBUAH STRATEGI MENUJU PEMBELAJARAN BERMAKNA La Hadisi
Al-TA'DIB: Jurnal Kajian Ilmu Kependidikan No 2 (2014): VOL 7. NO. 2 JULI-DESEMBER 2014
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31332/atdb.v7i2.319

Abstract

Artikel ini berjudul Inkuiri: Sebuah Strategi Menuju PembelajaranBermakna. Strategi pembelajaran memegang peranan penting bagi gurudan siswa dalam proses belajar mengajar, sehingga tujuan pembelajaranyang telah direncanakan bisa tercapai. Dalam artikel ini penulismembahas strategi pembelajaran inkuiri adalah salah satu strategi yangmenekankan pada proses berfikir secara sistematis, logis, kritis, analistis,dan bermakna, untuk mencari serta menemukan jawaban sendiri darisuatu permasalahan yang dihadapi, baik proses pembelajaran dalamkelas, maupun dilingkungan sekitar dimana mereka berada. Hal inipeserta didik didorong dan diarahkan untuk mengembangkan kemampuandan potensi yang mereka miliki, sehingga diharapkan muncul rasapercaya diri dalam menyelesaikan suatu permasalahan yang merekahadapi. Dengan demikian strategi pembelajaran inkuiri yang penulistawarkan ini, bisa menjadi salah satu solusi untuk mengatasi berbagaimacam persoalan pendidikan kita sekarang maupun yang akan datang.Kata Kunci: Inkuiri, Strategi Pembelajaran, Pembelajaran Bermakna
PENGARUH KREATIVITAS MENGAJAR GURU TERHADAP DAYA SERAP SISWA DI SMK NEGERI 3 KENDARI La Hadisi; Wa Ode Astina; Wampika Wampika
Al-TA'DIB: Jurnal Kajian Ilmu Kependidikan Vol 10, No 2 (2017): Vol. 10 No. 2, Juli-Desember 2017
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31332/atdb.v10i2.629

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kreativitas mengajar guru, daya serap siswa pada mata pelajaran pendidikan agama Islam dan pengaruh kreativitas mengajar guru terhadap daya serap siswa pada mata pelajaran pendidikan agama Islam di SMK Negeri 3 Kendari. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas XI SMK Negeri 3 Kendari yang berjumlah 101 orang siswa berdistribusi pada 4 kelas. Dengan demikian, sampel penelitian didapatkan melalui pengambilan sistem Random Sampling dari tiap kelas sebanyak 50 responden. Teknik pengumpulan data menggunakan angket, dukumentasi dan observasi dalam melengkapi data peneltian, kemudian dianalisis dengan menggunakan teknik-teknik analisis statistik deskriptif presentase dan analisis inferensial yang ditempuh dengan uji normalitas data dan analisis regresi. Hasil penelitian ini menunjukkan pengaruh kreativitas mengajar guru kategori sedang yang didukung 50 responden dengan presentase 72 % yang berada diinterval 52% < % skor ≤ 67. Daya serap siswa pada mata pelajaran pendidikan agama Islam kategori sedang dengan presentase 68% yang berada diinterval 52% < % skor ≤ 67%. Hasil ini karena F hitung > F tabel (26.024 > 4.03), sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kreativitas mengajar guru terhadap daya serap siswa.Kata kunci: daya serap siswa; kreativitas mengajar guru.
EFEKTIFITAS PENDIDIKAN KARAKTER PADA SEKOLAH ANAK USIA DINI: Studi PadaTK Islam Terpadu Al-Qalam Kendari La Hadisi
Al-Izzah: Jurnal Hasil-Hasil Penelitian Vol 11, No. 2, November 2016
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (115.949 KB) | DOI: 10.31332/ai.v11i2.457

Abstract

AbstractThe purpose of this study is to determine the planning, implementation and assessment of character-based education in early childhood. From this research it can be seen that the character-based education planning can be done through; the annual program, semester program, making a plan weekly activities (PWA) and plan daily activities (PDA). For the implementation of the Early Childhood Education-based character, the learning process was implemented in three stages, the initial activity, the core activities around the end. In addition to the learning activities, character-based education is also implemented in additional activities that educational visits and sports and arts activities (extracurricular). This character-based education assessment following the vote on the learning process is carried out through four stagesnamely, assessment of daily, monthly assessment, assessment of the semesterand annual reviews. The results showed that the character education children receive in school tends to cause changes in children's behavior at home.Keywords: character-based education, early childhood, a qualitative approach. AbstrakTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perencanan, implementasi dan penilaian  pendidikan berbasis karakter pada anak usia dini. Dari penelitian ini dapat diketahui bahwa Perencanaan pendidikan berbasis karakter dapat dilakukan melalui; program tahunan (PROTA), Program semester (PROSEM), pembuatan rencana kegiatan mingguan (RKM) dan rencana kegiatan harian (RKH). Untuk implementasi Pendidikan Anak Usia Dini berbasis karakter, dalam proses pembelajaran dilaksanakan dalam tiga tahap yaitu kegiatan awal, kegiatan inti/kegiatan main dan kegiatan akhir. Selain dalam kegiatan pembelajaran, pendidikan berbasis karakter juga diimplementasikan dalam kegiatan tambahan yaitu kunjungan pendidikan dan kegiatan porseni (ekstrakulikuler). Penilaian pendidikan berbasis karakter inimengikuti penilaian pada proses pembelajaran yang dilakukan melalui empat tahap, yaitu penilaian harian, penilaian bulanan, penilaian semester dan penilaian tahunan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan karakter yang diterima anak di sekolah cenderung memberikan dampak perubahan perilaku anak di rumah.Kata kunci : pendidikan berbasis karakter, anak usia dini, pendekatan kualitatif.
PENDIDIKAN LIFE SKILL KOMUNITAS SANTRI MELALUI BUDIDAYA JAMUR MERANG BERBASIS ENTERPRENEURSHIP DI PONDOK PESANTREN AL-JANNAH KONAWE SELATAN Jumarddin La Fua; Imelda Wahyuni; La Hadisi; Husain Insawan; Ambar Sri Lestari
Al-Izzah: Jurnal Hasil-Hasil Penelitian Vol 11, No. 2, November 2016
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (101.767 KB) | DOI: 10.31332/ai.v11i2.454

Abstract

ABSTRACTThe education of students life skill about the planting mushroom based on  entrepreneurship has been implemented in boarding schools of Al-Jannah in South Konawe. The program is to establish the enterpreneurship mindset with planting mushroom. By using participatory approach, this program consist of planning, action, evaluation and reflection). These activities are carried out in threecyrcles. The results showed that the phases of activity in the form of the empowerment process is transformational associated with long-term goals in the form of self-sufficiency and sustainability. The education of life skill of students is done through training; entrepreneurship training, organization and management techniques for planting mushroom training. The training develops the character of the independence of students in the planting mushroom. Skills of students in the development of planting mushroom can produce consumed people around boarding schools of Al-Jannah in South Konawe District.Keywords: life skill, planting mushroom, entrepreneurship. ABSTRAKPendidikan life skill komunitas santri melalui usaha budidaya jamur merang berbasis enterpreneuship telah dilaksanakan di Pondok Pesantren Al-Jannah Kabupaten Konawe Selatan. Kegiatan ini bertujuan untuk membentuk pola pikir dalam  meningkatkan taraf hidup berbasis enterpreneurship melalui usaha budidaya jamur merang di Pondok Pesantren Al-Jannah  Kabupaten Konawe Selatan. Pelaksanaan pengabdian ini menggunakan pendekatan participatory action research dengan melibatkan tahap perencanaan, tindakan, evaluasi dan refleksi), kegiatan ini dilakukan sebanyak tiga siklus. Hasil pengabdian ini menunjukkan bahwa tahapan kegiatan dalam bentuk proses pemberdayaan bersifat tronsformosional terkait dengan tujuan jangka panjang berupa keswadayaan dan keberlanjutan. Desain pendidikan life skill santri dilakukan melalui kegiatan pelatihan, yaitu pelatihan kewirausahaan, manajemen organisasi dan teknik budidaya jamur merang. Pelatihan tersebut mengembangkan karakter kemandirian santri dalam usaha budidaya jamur merang. Keterampilan santri dalam pengembangan budi daya jamur merang menghasilkan jamur merang yang dapat dikomsumsi masyarakat sekitar Pondok Pesantren Al Jannah Kabupaten Konawe Selatan. Kata Kunci: Pendidikan life skill, jamur merang, entrepreneurship.
Pendidikan Agama Islam: Solusi Mengatasi Perilaku Menyimpang Siswa SMK Negeri 1 Kendari La Hadisi
Al-Izzah: Jurnal Hasil-Hasil Penelitian Vol 8, No. 2 November 2013
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (265.795 KB) | DOI: 10.31332/ai.v8i2.171

Abstract

Abstract:This research uses description qualitative methods, the collected data usingobservation, interviews,and doccumentation. Data the data obtained areaccumulated, described, and analyzed by the Researcher's own arguments.Informants in this reseach is the principal, vice the principal of the students,teachers of islamic religious, guidence and conselling, chairman of thestudents, vice chairman of the vocational students SMK N 1 Kendari. Basedon the research that there is 15 types of ekstrakokurikuler activities whichdevelop in SMK N 1 Kendari has been running with excellent suppressdeviant behavior. Example, it always doing IMTAQ [read yasin ], kultumfriday, zakat charities raise infaq and charity, welcomed the guidance oframadhan islamic religious tourist, has worked with teachers regardingstudents who are troubled, al qur'an literacy, late coaching, training timesgraffi, wall islamic magazine and organizes the race each end of semester.Kata Kunci: Peran Pendidikan Agama Islam dan Prilaku Menyimpang
IMPLEMENTASI STRATEGI BERBASIS MULTIPLE INTELLIGENCES PADA KEGIATAN PEMBELAJARAN EKSTRAKULIKULER DI MTs UMMUSSHABRI KENDARI La Hadisi
Al-Izzah: Jurnal Hasil-Hasil Penelitian Vol 10, No. 1, Mei 2015
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31332/ai.v10i1.328

Abstract

Abstract The concept of multiple intelligences which is focused on the uniqueness isalways find the advantages of each child. The Purpose of this study is find out the Implementation of learning strategy in multiple intelligences practiced in Madrasah Tsanawiyah Ummusshabri, Kendari. The results indicate some facts: 1) the basic implementation of learning strategy base on multiple intelligences are orientation, content and curriculum development of KTSP; 2) the conceptual framework of multiple intelligence implementation includes three stages: the input stage, which is identification of intelligence, learning process using that multiple intelligences that includes eight intelligences, the output stage byconduct ssessment that covering three domains: cognitive, affective andpsychomotor; 3) the advantages of learning strategy using multiple intelligences has been adapted to the abilities and intelligence students, so students are always enthusiastic and prevent them to get bored learning. However, the weaknesses ofthe strategy lies on the extra-curricular curriculum has not been fix as a reference by teachers in planning the learning proces. Key Words: Curriculum Implementation, Learning Strategies, MultipleIntelligences  AbstrakKonsep  multiple  intelligences yang menitik beratkan pada ranah keunikan selalu menemukan kelebihan setiap anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi strategi pembelajaran multiplle intelligences  di Madrasah Tsanawiyah Ummusshabri Kendari. Hasil  penelitian  menunjukkan: 1)  Dasar implementasi strategi pembelajaran berbasis multiple intelligences adalah orientasi, isi dan pengembangan kurikulum KTSP  2) Kerangka konseptual  implementasi  multiple intelligences  meliputi 3 tahap yaitu: tahap input yang merupakan identifikasi kecerdasan, tahap proses dengan pembelajaran yang menggunakan strategi multiple intelligences yang mencakup 8 kecerdasan, tahap output dengan menyelenggarakan penilaian yang meliputi tiga ranah: kognitif, afektif dan psikomotorik; 3) Kelebihan strategi pembelajaran multiple intelligences dari segi proses sudah disesuaikan dengan kemampuan dan kecerdasan siswa, sehingga para siswa selalu antusias dan tidak bosan serta jenuh dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. Adapun kekurangannya terletak pada penyediaan kurikulum ekstra kurikuler belum paten untuk   dijadikan acuan oleh guru-guru dalam merencanakan proses pembelajaran.Kata Kunci : Impementasi kurikulum, Strategi Pembelajaran, Multiple Intelligences