Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

BLENDED LEARNING BERBASIS KONSTRUKTIVISME UNTUK PEMBELAJARAN TEKNIK Luh Putu Ary Sri Tjahyanti
Daiwi Widya Vol 5, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (197.063 KB) | DOI: 10.37637/dw.v5i1.15

Abstract

Implementasi pembelajaran praktek di perguruan tinggi sering mengalami kendala ketersediaan ruang dan waktu serta pendekatan yang digunakan. Melalui penelitian ini ingin dihasilkan pembelajaran blended berbasis paham konstruktivisme yang dapat dilaksanakan secara fleksibel, efisien dan memotivasi pesertanya. Untuk melihat kesesuaian model yang dikembangkan dengan prinsip-prinsip belajar konstruktivisme dan dampak pembelajarannya, dilakukan survei persepsi dan pengukuran hasil belajar terhadap 25 orang subjek penelitian. Persepsi digali menggunakan angket sedangkan hasil belajar diukur menggunakan tes formatif. Penyajian informasi persepsi dilakukan dengan teknik persentase dan deskriptif naratif, sedang analisis dampak pembelajaran dilakukan dengan evaluasi menggunakan kriteria penilaian acuan patokan (PAP). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran praktek di perguruan tinggi dapat dilaksanakan dengan mudah, efisien, fleksibel menggunakan pendekatan blended learning berbasis paham konstruktivisme dan menghasilkan pencapaian belajar yang cukup baik.
PENGEMBANGAN MODUL BERBASIS E-BOOK MENGGUNAKAN KHISOVT FLIPBOOK Luh Putu Ary Sri Tjahyanti; Kadek Yati Fitria Dewi
Daiwi Widya Vol 8, No 5 (2021)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (304.577 KB) | DOI: 10.37637/dw.v8i5.908

Abstract

Kemajuan dan pembangunan suatu bangsa sangat ditentukan oleh kualitas sumber daya manusianya. Pendidikan merupakan salah satu faktor penting untuk menghasilkan kualitas sumberdaya manusia yang unggul dan berdaya saing. Proses pembelajaran akan berjalan dengan lancar dan efektif apabila ditunjang dengan sarana prasarana. Salah satu sarana prasarana yang dapat mendukung proses pembelajaran adalah tersedianya bahan ajar. Salah satu bahan ajar yang bisa diterapkan yaitu bahan ajar elektronik (e-modul). Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan e-modul yang layak dan efektif untuk meningkatkan motivasi belajar siswa pada Mata Pelajaran Bahasa Inggris menggunakan Kvisoft Flipbook. Jenis penelitian dan pengembangan (Research and Development). Langkah-langkah penelitian dan pengembangan berpedoman pada model ADDIE (Analyze, Design, Development, Implementation, Evaluation). Proses pengembangan meliputi produksi e-modul, validasi ahli materi dan ahli media, uji coba produk, dan revisi produk. Desain uji coba produk terdiri dari uji coba tahap awal kepada 5 siswa, uji coba lapangan skala kecil kepada 10 siswa, dan uji coba lapangan skala besar dengan melakukan praeksperimental kepada 35 siswa. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah skala analisis kebutuhan, skala kelayakan e-modul oleh para ahli, skala motivasi belajar, dan skala respons pengguna. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa e-modul yang dihasilkan pada Mata Pelajaran Bahasa Inggris sangat layak dan efektif digunakan untuk meningkatkan motivasi belajar siswa SMA pada Mata Pelajaran Bahasa Inggris.
PENGEMBANGAN KEPROFESIONALAN BERKELANJUTAN MELALUI MENULIS BUKU NON-FIKSI KATEGORI MONOGRAF DI SMK NEGERI 2 SERIRIT I Gusti Ngurah Puger; Ni Luh Yaniasti; Luh Putu Ary Sri Tjahyanti; Gede Danu Setiawan; Kadek Yati Fitria Dewi; Nyoman Mudarya; Dyah Siswanti
Jnana Karya Vol 1, No 01 (2020)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1230.665 KB)

Abstract

Tujuan kegiatan pengabdian pada masyarakat (P2M) ini: (1) untuk melatih guru-guru di SMK Negeri 2 Seririt di dalam menulis buku non-fiksi kategori monograf, dan (2) untuk memberikan informasi yang jelas mengenai cara mencari international standard of book number (ISBN) ke Perpustakaan Nasional di Jakarta agar buku non-fiksi kategori monograf bisa dipakai sebagai usulan kenaikan pangkat bagi guru-guru di SMK Negeri 2 Seririt. Sasaran dari kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah guru-guru SMK Negeri 2 Seririt yang berjumlah 43 guru. Pada tahap penyuluhan dalam pengabdian pada masyarakat ini menggunakan metode ceramah, sedangkan tahap pelatihan mengunakan metode pendampingan partisipatif. Tolok ukur dari keberhasilan kegiatan pelatihan adalah keberhasilan kelompok di dalam memilih tema utama, menurunkan tema utama menjadi sub-sub tema, dan kesanggupan anggota kelompok untuk menulis materi pada masing-masing sub tema menjadi karyanya sendiri dalam buku non-fiksi kategori monograf. Hasil dari kegiatan P2M ini: (1) Pada tahap penyuluhan, hampir 80% guru-guru di SMK Negeri 2 Seririt berinteraksi dengan pemakalah, sehubungan dengan materi yang sudah disampaikan dalam kegiatan pengabdian, dan (2) pada tahap pelatihan, hampir semua anggota kelompok yang didampingi oleh staf edukatif FKIP Unipas melakukan aktivitas di dalam menentukan tema utama, dan mengonversi tema utama menjadi sub-sub tema untuk buku non-fiksi kategori monograf.
PELATIHAN KONSELOR TUTOR SEBAYA UNTUK PENGEMBANGAN RESILIENSI KONSELI DI SMK TRIATMAJAYA SINGARAJA Gede Danu Setiawan; I Gusti Ngurah Puger; Ni Luh Yaniasti; Luh Putu Ary Sri Tjahyanti; Kadek Yati Fitria Dewi; I Nyoman Mudarya; Dyah Siswanti
Jnana Karya Vol 1, No 01 (2020)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (685.351 KB)

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh tim pengabdian kepada masyarakat Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Panji Sakti yang yang bertempat di SMK Triatmajaya Singaraja, dengan memeberikan pelatihan Tutor Sebaya bagi siswa-siswa pilihan yang dianggap mampu oleh pihak sekolah. Tutor sebaya atau teman sebaya merupakan faktor yang sangat berpengaruh terhadap kehidupan pada masa remaja. Penegasan Laursen dapat dipahami karena pada kenyataannya remaja dalam masyarakat moderen seperti sekarang ini menghabiskan sebagian besar waktunya bersama dengan teman sebaya mereka. Teman sebaya menjadi model peran yang penting, disamping orang tua dan orang dewasa lainnya. Penelitian yang dilakukan Buhrmester menunjukkan bahwa pada masa remaja kedekatan hubungan dengan teman sebaya meningkat secara drastis, dan pada saat yang bersamaan kedekatan hubungan remaja dengan orang tua menurun secara drastis. Pelatihan tutor sebaya ini ditekankan untuk meningkatkan resiliensi siswa khususnya tutor sebaya agar nantinya dapat membantu teman-teman lainnya dalam menghadapi permasalahan di sekolah baik masalah pribadi maupun belajar. Setelah pelaksaaan pengabdian kepada masyarakat ini selesai akan diberikan pendampingan-pendampingan khususnya bagi tutor-tutor sebaya.
MENGENALI POTENSI DIRI UNTUK MENJADI REMAJA PRODUKTIF DI MASA PANDEMI COVID-19 Rofi’ud Darojatin Nisaa; Ni Luh Yaniasti; Gede Danu Setiawan; I Gusti Ngurah Puger; Kadek Yati Fitria Dewi; I Nyoman Mudarya; Luh Putu Ary Tjahyanti; Dyah Siswanti; Putu Abda Ursula; Anak Agung Istri Agung Pradnyani; Retno Indriaswuri
Jnana Karya Vol 3, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (277.602 KB)

Abstract

Pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan di SMK Pariwisata Triatmajaya Singaraja, dengan memberikan pemahaman mengenai pentinganya mengenali potensi diri dan pemahaman mengenai remaja produktif. Pemahaman potensi diri dimaksimalkan dengan pemberian tes MBTI. Selanjutnya siswa diberikan pemahaman mengenai cara mengimplementasikan hasil tes MBTI pada kehidupan sehari-hari agar dapat mengembangkan potensi yang dimilikinya sehingga menjadi remaja yang produktif melalui pendampingan-pendampingan kelompok sesuai dengan tipe kepribadian yang dimiliki. Tidak jarang para remaja masih belum memahami potensi apa yang ada dalam dirinya sehingga masih merasa bimbang dalam menentukan hal-hal apa yang harus dilakukan, untuk itu konselor membantu siswa agar mampu mengenali potensi yang dimiliki sehingga dapat mengembangkan potensi tersebut secara optimal dan menjadi remaja yang produktif. Melalui kegiatan ini siswa diharapkan mampu mengelola waktu dengan baik dan mengisi waktu luang yang dimiliki dengan kegiatan-kegiatan yang lebih bermanfaat, sehingga tidak muncul lagi permasalahan-permasalahan dalam pelaksanaan pembelajaran daring maupun pengerjaan tugas-tugas yang diberikan. Hasil tes MBTI dapat dipergunakan untuk memahami lebih awal permasalahan-permasalahan yang terjadi pada siswa serta membantu guru Bimbingan dan Konseling dalam melaksanakan progran penempatan dan penyaluran berdasarkan kepribadian masing-masing siswa.
PEMBERDAYAAN IBU-IBU PKK DALAM KERAJINAN PEDULI LINGKUNGAN BERBENTUK KELOMPOK BANK SAMPAH DI GILIMANUK, KABUPATEN JEMBRANA Made Santo Gitakarma; Luh Putu Ary Sri Tjahyanti
Jnana Karya Vol 2, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (536.076 KB)

Abstract

Isu kepedulian lingkungan hidup dewasa ini menjadi topik utama yang sangat penting untuk disikapi. Pemerintah mendorong upaya-upaya untuk melestarikan fungsi lingkungan hidup dan mencegah terjadinya pencemaran atau kerusakan lingkungan hidup yang diakibatkan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah sampah. Bank sampah merupakan salah satu solusi kepedulian lingkungan dengan konsep pengumpulan sampah kering seperti kertas, karton, kaleng, majalah, dan sampah plastik lainnya, yang berasal dari rumah untuk memaksimalkan partisipasi warga untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar, dan menambah nilai ekonomi dari sampah. Mitra dalam pengabdian ini adalah Kelompok Bank Sampah “Gilimanuk” dan Kelompok Bank Sampah “Gili Karya Dewata” yang keduanya berada di desa Gilimanuk, kecamatan Melaya, kabupaten Jembrana, Bali. Tim mencoba membantu kedua mitra ini karena memiliki permasalahan antara lain: 1) bahan baku terbatas dari desa Gilimanuk; 2) penjualan terbatas di kabupaten Jembrana dan masih tradisional belum berbasis internet; 3) model produk yang masih sedikit; 4) pembukuan yang kurang terstruktur; dan 5) pelabelan pada produk yang belum ada. Kegiatan pengabdian ini diharapkan dapat meningkatkan penjualan kelompok mitra, menyejahterakan masyarakat sekitarnya, dan berperan penting dalam program kepedulian lingkungan.
TERAPI KREASI BARANG BEKAS SEBAGAI METODE SELF-HEALING BAGI ANAK-ANAK PANTI ASUHAN DANA PUNIA SINGARAJA Kadek Yati Fitria Dewi; Ni Luh Yaniasti; I Gusti Ngurah Puger; Luh Putu Ary Sri Tjahyanti; Gede Danu Setiawan; I Nengah Mudarya; Dyah Siswanti
Jnana Karya Vol 2, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (379.982 KB)

Abstract

Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dalam mengolah barang bekas sebagai metode self-healing bagi anak-anak Panti di Yayasan Dana Punia Singaraja (YDPS) yang diikuti oleh 11 orang anak Panti. Kendala yang terdapat di YDPS yakni jumlah anak asuh tidak sebanding dengan jumlah orangtua atau wali asuh mereka. Para orangtua asuh seringkali mengalami kesulitan untuk membimbing seluruh anak sehingga hal ini berdampak tidak semua kebutuhan anak akan pendampingan perkembangan psikologinya dapat terfasilitasi. Untuk itu kegiatan PKM ini diberikan melalui metode pemberian seminar dan pendampingan tentang memahami diri dan pembuatan barang kreasi dari barang bekas sebagai metode self-healing. Di akhir kegiatan para peserta merasa senang karena memperoleh pengetahuan dan pengalaman untuk memahami diri melalui metode self-healing salah satunya dengan cara mengkreasikan barang bekas. Para pengurus Panti berharap kegiatan ini dapat membantu meringankan tugas mereka terutama dalam menangani permasalahan anak-anak karena mereka kini sudah memahami cara mengenal diri terutama cara mengelola perasaan.
PERANCANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA ISYARAT MERANGKAI KALIMAT PENYANDANG DISABILITAS ANAK TUNARUNGU WICARA BERBASIS WEB Luh Putu Ary Sri Tjahyanti; Gede Danu Setiawan
Daiwi Widya Vol 6, No 3 (2019)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37637/dw.v6i3.224

Abstract

Tunarungu memerlukan pendidikan komunikasi verbal dan media belajar penunjang semenjak usia dini seperti bahasa isyarat. Bahasa isyarat mengutamakan komunikasi manual, bahasa tubuh dan gerak bibir. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan aplikasi pembelajaran multimedia untuk meningkatkan kemampuan merangkai kalimat sebagai media pembelajaran alternatif bahasa isyarat. Aplikasi ini ditujukan untuk anak tunarungu yang sudah dapat membaca kelas V di SLB Negeri 1 Singaraja. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian dan pengembangan dengan model pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation) untuk membangun perangkat dan infrastruktur program pelatihan yang efektif dinamis dan mendukung kinerja pelatihan itu sendiri. Model pengembangan ADDIE menggunakan lima tahap pengembangan: 1) Analisis, 2) Design, 3) Development, 4) Implementasi, 5) Evaluation. Hasil dari penelitian bisa memberikan solusi terhadap permasalahan siswa tunarungu wicara dalam merangkai kalimat yang baik dan benar dengan cara yang lebih mudah dan efektif.
PENDETEKSIAN BAHASA KASAR (ABUSIVE LANGUAGE) DAN UJARAN KEBENCIAN (HATE SPEECH) DARI KOMENTAR DI JEJARING SOSIAL Luh Putu Ary Sri Tjahyanti
Daiwi Widya Vol 7, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37637/dw.v7i2.248

Abstract

Bahasa kasar merupakan ekspresi yang berisi kata-kata kasar atau frase kasar atau kotor baik dalam konteks lelucon, pelecehan seks vulgar atau mengutuk seseorang. Namun bahasa kasar sering mengarah ke ujaran kebencian yang penyebarannya dilarang di ruang publik seperti jejaring sosial. Jejaring sosial yang digunakan dalam penelitian ini adalah Twitterkarena data tweets-nya dapat diambil melalui Twitter API dan Tweepy Library. Ujaran kebencian dapat ditentukan berdasarkan tingkatan, target, dan kategori. Artikel ini membahas klasifikasi teks multi-label menggunakan algoritma klasifikasi sepertiNaïve Bayes (NB), Support Vector Machine (SVM), dan Random Forest Decision Tree (RFDT). Ekstraksi fitur yang digunakan untuk klasifikasi adalah fitur frekuensi istilah seperti kata n-gram dan hurufn-gram. Penelitian ini melakukan dua skenario dengan jenis label yang berbeda untuk menemukan akurasi tertinggi yang mungkin dapat dicapai oleh pengklasifikasi. Pada skenario pertama, NB dengan fitur kata unigram + bigrams memberikan hasil terbaik dengan 71,15% dari F1– Score.Sedangkan untuk skenario kedua, terlihat bahwa NB dengan kata unigram memberikan hasil terbaik dengan 87,26% dari F1– Score.
EFEKTIVITAS PENERAPAN LAYANAN INFORMASI BERBASIS MEDIA INTERAKTIF INOVATIF (MII) UNTUK MENINGKATKAN ORIENTASI KARIER DALAM PILIHAN JURUSAN Luh Putu Ary Sri Tjahyanti; Putu Abda Ursula
Daiwi Widya Vol 9, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Panji Sakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37637/dw.v9i1.1004

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas layanan informasi berbasis Media Interaktif Inovatif terhadap perencanaan pilihan jurusan siswa SMP Negeri 8 Singaraja. Subjek penelitian ini adalah 35 orang siswa di kelas 8.8 SMP Negeri 8 Singaraja. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain yang digunakan One-Group PretesPosttest Design. Dalam penelitian ini ada dua kelompok yaitu kelompok control dan eksprimen untuk membandingkan kedua kelompok. Dalam pengambilan data diukur sebelum dan sesudah perlakuan menggunakan angket (kuisoner) yang terdiri dari pertanyaan mengenai orientasi karir. Dalam pengujian Hipotesis menggunakan SPSS (Statistical Product and Service Solution) for windows release 20.0. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa sebelum diberikan perlakuan (Pre-Test) kepada kelompok control diketahui rata-rata 41 kategori rendah sedangkan kelompok eksprimen diketahui bahwa rata-rata 43 kategori rendah. Kemudian berdasarkan penelitian diberikan perlakuan (Post-Test) kepada kelompok eksprimen dalam layanan informasi berbasis media interaktif inovatif diketahui rata-rata 84 kategori sangat tinggi, sedangkan kepada kelompok control dalam layanan informasi menggunakan metode ceramah diketahui rata-rata 70 kategori tinggi. Jadi berdasarkan hasil penelitian: 1) Terdapat perbedaan yang signifikan orientasi karir siswa pada kelompok eksperimen, sebelum (pretest) dan sesudah (posttest) mengikuti layanan informasi yang mengkombinasikan metode ceramah dan berbasis Media Interaktif Inovatif (MII). 2) Terdapat perbedaan orientasi siswa pada kelompok kontrol, sebelum (pretest) dan sesudah (posttest) mengikuti layanan informasi yang menggunakan metode berbasis Media Interaktif InovaTIF (MII). 3) Tidak terdapat perbedaan orientasi karir siswa pada kelompok eksperimen yang diberikan layanan informasi yang mengkombinasikan berbasis Media Interaktif Inovatif (MII).