Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode Outdoor Learning terhadap kemampuan berpikir kritis siswa kelas VI SDN 162 Pekanbaru. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode korelasi. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VI yang berjumlah 34 orang, sekaligus menjadi sampel penelitian. Instrumen pengumpulan data berupa angket dengan skala Likert yang telah diuji validitas dan reliabilitas. Hasil analisis regresi sederhana menunjukkan persamaan dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05. Nilai koefisien korelasi sebesar 0,630 yang berada pada kategori tinggi, sedangkan nilai koefisien determinasi (R²) sebesar 0,397. Artinya, metode Outdoor Learning berkontribusi sebesar 39,7% terhadap kemampuan berpikir kritis siswa, sementara 60,3% dipengaruhi faktor lain di luar penelitian ini. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa metode Outdoor Learning berpengaruh positif dan signifikan terhadap kemampuan berpikir kritis siswa.