Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

Developing Tourism Village Potential using Virtual Tour Farah Putri Wenang Lusianingrum; Solehatin Ika Putri; Siti Asyisyah Aziziyah; Febrianita Putri Subandi; Muhammad Devandri
MOVE: Journal of Community Service and Engagement Vol. 2 No. 3 (2023): January 2023
Publisher : EQUATOR SINAR AKADEMIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54408/move.v2i3.170

Abstract

The Covid-19 pandemic has had an impact on many sectors of human life, especially the tourism sector. The existence of the PSBB followed by PPKM resulted in the closure of various tourism accesses which caused a decrease in community tourism activities which resulted in a decrease in income in the tourism sector. The condition of the lack of visitors was also experienced by the Pipitan Tourism Village. In a pandemic era like this, virtual tours are a solution that can help Pipitan Tourism Village to maintain its existence so that business activities in Pipitan Tourism Village will increase again along with the increasing number of visitors. However, the Pipitan Tourism Village Pokdarwis has a problem regarding the lack of Human Resources (HR) capabilities in developing tourist attraction products. These problems have become a barrier to the progress of Pipitan Tourism Village in the digital era as it is today. This condition forms the basis that it is important to carry out assistance from the Higher Education institution using digital marketing coaching and training methods and developing tourist attraction products in the form of virtual tours.
Analisis Pengaruh Technology Acceptance Model dan Electronic Word of Mouth pada Minat Menggunakan Aplikasi Investasi Crypto Lina Affifatusholihah; Farah Putri Wenang Lusianingrum; Fadhila Fadhila
Syntax Literate Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : Syntax Corporation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (469.358 KB) | DOI: 10.36418/syntax-literate.v7i6.8227

Abstract

Bappebti mencatat bahwa jumlah investor crypto per akhir Februari 2022 mencapai 4,2 juta orang. Jumlah investor crypto bahkan mengalahkan jumlah investor saham. Meningkatnya jumlah investor juga selasaras dengan semakin mudah dan beragamnya aplikasi investasi crypto. Di Indonesia aplikasi investasi crypto sudah tersedia seperti Tokocrypto, Pintu, Indodax, Luno, Zipmex dan Ajaib. Bahkan baru-baru ini Ajaib mampu untuk mengontrak Idol K-Pop menjadi Brand Ambassadornya, tentunya hal ini dilakukan agar jumlah investor yang menggunakan aplikasi tersebut menjadi meningkat. Hal inilah yang melatarbelakangi penelitian ini, dimana peneliti ingin melihat apakah factor-faktor seperti perceived usefulness, perceived ease of use, dan electronic word of mouth, mampu meningkatkan minat menggunakan aplikasi investasi crypto. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan alat analisis data menggunakan aplikasi SEM Warp PLS 8.0. Data primer diperoleh dari kuesioner yang disebarkan secara daring. Responden yang mengisi kuesioner telah memiliki kriteria tertentu karena teknik sampling dengan metode purposive sampling. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 120 orang. Hasil penelitian menyatakan bahwa electronic word of mouth, perspektif kemanfaatan (perceived usefulness) dan perspektif kemudahan kegunaan (perceived ease of use) berpengaruh terhadap minat. Temuan penelitian ini diharapkan dapat memungkinkan akademisi, praktisi, serta lembaga-lembaga pemerintah, untuk merancang mekanisme yang dapat memfasilitasi keberhasilan layanan investasi crypto.
PENGENALAN STRATEGI PRODUK SEBAGAI UPAYA PENGEMBANGAN BISNIS LTQ UTRUJJAH Lusianingrum, Farah Putri Wenang
KONTAN: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Bisnis Vol 1, No 2 (2022): KONTAN: Jurnal Ekonomi, Manajemen dan Bisnis
Publisher : CV Widina Media Utama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59818/kontan.v1i2.201

Abstract

The transformation of Islamic boarding schools in Indonesia was also carried out by LTQ Utrujjah. LTQ Utrujjah began to carry out entrepreneurial activities by involving all students and their administrators to create independence for LTQ in general and independence for graduates in particular. The business activities carried out by the students and administrators of LTQ Utrujjah before the Covid-19 pandemic were running quite well with the main target consumers being pilgrims visiting LTQ Utrujjah. However, since the Covid-19 pandemic, business activities have been difficult to develop because the products owned by students and administrators are unable to compete with other products when marketed outside LTQ. This condition provides encouragement for the introduction of product strategies to be implemented as an effort to develop the LTQ Utrujjah business. This activity aims to provide an understanding of the importance of product strategy and can then be applied by participants. The method for delivering the material in this activity is with a lecture, discussion and tutorial approach. Activity participants took part in all events enthusiastically and actively. The service activity was successful because the participants were assessed as understanding the product strategy material by showing their activeness in the discussion.ABSTRAKTransformasi Pesantren di Indonesia juga dilakukan oleh LTQ Utrujjah. LTQ Utrujjah mulai untuk melakukan kegiatan kewirausahaan dengan melibatkan seluruh santri beserta pengurusnya untuk menciptakan kemandirian LTQ secara umum dan kemandirian lulusan secara khusus. Kegiatan bisnis yang dilakukan oleh santri dan pengurus LTQ Utrujjah sebelum adanya pandemi Covid-19 cukup berjalan dengan baik dengan sasaran utama konsumennya yaitu jamaah yang berkunjung ke LTQ Utrujjah. Namun, sejak pandemi Covid-19 kegiatan bisnisnya sulit berkembang disebabkan produk-produk yang dimiliki santri dan pengurus kurang mampu bersaing dengan produk lain ketika dipasarkan diluar LTQ. Kondisi ini memberikan dorongan untuk dilaksanakan pengenalan strategi produk sebagai upaya untuk pengembangan bisnis LTQ Utrujjah. Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman mengenai pentingnya stratagi produk dan selanjutnya akan dapat diaplikasikan oleh peserta. Metode pelaksanaan penyampaian materi pada kegiatan ini dengan pendekatan ceramah, diskusi, dan tutorial. Peserta kegiatan mengikuti seluruh acara dengan semangat dan aktif. Kegiatan pengabdian berhasil sebab peserta dinilai memahami materi strategi produk dengan memperlihatkan keaktifannya dalam diskusi.
Transformasi Komunikasi Pemasaran pada UMKM Melalui Pendampingan dalam Mengelola Konten Media Sosial Lusianingrum, Farah Putri Wenang; Pertiwi, Widya Nur Bhakti; Widikusyanto, Muhammad Johan; Puspitasari, Andini; Rahmah, Naharotul Izza
KUAT : Keuangan Umum dan Akuntansi Terapan Vol 6 No 2 (2024): Edisi November
Publisher : Politeknik Keuangan Negara STAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31092/kuat.v6i2.2439

Abstract

“Kue Bangkit Fafin” merupakan UMKM yang menjadi unggulan di Kota Serang, namun saat ini menghadapi masalah penurunan omset akibat pandemi COVID-19. Untuk mengatasi masalah ini, ”Kue Bangkit Fafin” perlu meningkatkan komunikasi pemasaran dalam media digital. Pada kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan mitra yaitu ‘Kue Bangkit Fafin’ dalam komunikasi pemasaran di media sosial. Metode untuk implementasi kegiatan pengabdian meliputi survei; persiapan;  pelaksanaan; dan evaluasi. Program pengabdian melalui pendampingan komunikasi pemasaran telah berhasil dilaksanakan. Keberhasilan program terlihat melalui peningkatan pengetahuan mitra tentang komunikasi pemasaran di sosial media sebesar 44,44 persen. Selain itu, kemampuan mitra untuk membuat pesan interaktif, informasi, edukasi, dan hiburan untuk komunikasi pemasaran di sosial media Instagram juga meningkat.
Peningkatan Kompetensi Perangkat Desa Wisata dalam Menyajikan Laporan Keuangan Fiesty Utami; Farah Putri Wenang Lusianingrum; Galih Ginanjar Saputra; Firli Agusetiawan Shavab; Mona Aulia; Raisya Meyna Diksastera
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 6 No. 1 (2024): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN) Edisi September - Desembe
Publisher : Cv. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini mengkaji permasalahan pengelolaan keuangan di Desa Wisata Bumi Tirtayasa, yang dipicu oleh kurangnya pelatihan formal dalam akuntansi dan manajemen keuangan di kalangan pengelola desa wisata. Banyak pengelola menggunakan metode pencatatan manual seperti single entry, yang tidak mampu memberikan gambaran menyeluruh tentang kondisi keuangan usaha. Untuk mengatasi tantangan ini, dilakukan program pelatihan yang berfokus pada pencatatan keuangan menggunakan aplikasi spreadsheet Microsoft Excel. Pelatihan mencakup pengenalan akuntansi dasar, pencatatan transaksi, hingga penyusunan laporan keuangan sederhana. Metode yang digunakan adalah pendampingan intensif dan diskusi interaktif, yang dirancang agar peserta tidak hanya memahami teori tetapi juga mampu menerapkan keterampilan tersebut. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa 73% peserta mampu menerapkan pencatatan keuangan yang lebih baik. Program ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi pengelola desa wisata dalam mengelola keuangan secara lebih profesional dan berkelanjutan, serta membantu mereka dalam mendapatkan akses ke dukungan finansial eksternal untuk pengembangan desa wisata.
Utilization of OSS, QRIS, and GMAPS Platform in Digitalizing MSEMs in Tamansari Village, Serang Purbohastuti, Arum Wahyuni; Aribowo, Didik; Pertiwi, Widya Nur Bhakti; Kusyanto, Muhammad Johan Widi; Lusianingrum, Farah Putri Wenang
MOVE: Journal of Community Service and Engagement Vol. 4 No. 4 (2025): March 2025
Publisher : EQUATOR SINAR AKADEMIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54408/move.v4i4.420

Abstract

MSME players in Tamansari Village, Serang Regency still market their products conventionally. The objectives of this training include obtaining a business permit, making payments with Qris, and displaying business points on GMAPS. The method for carrying out activities in this service is training accompanied by assistance for direct practice and questions and answers. The training activities produced positive outcomes where MSME actors received business permits, registered with Qris, and displayed location points on GMAPS.
Sosialisasi Budikdamber Guna Menjaga Kestabilan Ketahanan Pangan Keluarga Lusianingrum, Farah Putri Wenang; Alfian, Iqbal; Maulana, Iqbal; Zahwa, ST; Wati, Helmalia; Abhinaya, Reswara Faza; Hanifah, Ayu Nur’aliyah; Gantara, Gerald Dewa; Akbar, Muhibudin; Firdausiah, Salsabila
Lamahu: Jurnal Pengabdian Masyarakat Terintegrasi Vol 2, No 2: August 2023
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34312/ljpmt.v2i2.21354

Abstract

The increase in the unemployment rate in Bojong Pandan Village after the Covid-19 pandemic has threatened the stability of family food security. This condition threatens to make families in Bojong Pandan Village experience difficulties in meeting their basic needs through food. Budikdamber innovation is a solution to maintain family food security stability. However, the community still needs to gain knowledge and skills regarding Budikdamber, so there is a need for synergy between the village government and universities through community service activities. This service aims to increase the participant's knowledge and skills regarding Budikdamber. Implementation methods to support the achievement of the goals of this service include surveys, preparation, implementation, and evaluation. The results obtained from this community service activity were an increase in the participants' knowledge of 47.47%, and all participants could practice the tutorial activities for making Budikdamber. Follow-up of this activity will be routine monitoring at least once a month and innovating variations on fish and plant species other than catfish and water spinach.
Antecedents and Consequences of Parasocial Relationships in Tourism Marketing: A Case Study of Social Media Influencers Lusianingrum, Farah Putri Wenang; Pertiwi, Widya Nur Bhakti; Aisyi, Nasywa Rahadatul
Jurnal Dinamika Manajemen Vol. 15 No. 2 (2024): September
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jdm.v15i2.7671

Abstract

Most research in tourism marketing only explores planned and impulsive factors to study visitors’ travel behavior and ignores relationship aspects. This research aims to produce a comprehensive model extending Parasocial Interaction Theory to explain themechanisms of parasocial relationships involving antecedents and consequences (intentions, attitudes, and behavior) in the context of tourism marketing via social media in Indonesia. A quantitative approach with survey methods is suitable for completing the objectives of this research. Respondents were selected using two criteria because this study choose a non-probability sampling approach, especially purposive. The number of respondents who met the criteria and filled in the data was 619 respondents, and the data was analyzed using SEM, which showed several results. First, the antecedent variables of Emotional Engagement, Motivational Entertainment, Value Congruence, and Intimate Self-Disclosure are proven to influence parasocial relationships. Second, Parasocial Relationships successfully influence Brand Trust, Travel Intentions, and Sharing Intentions. Third, Travel Intention is a predictor of travel decisions. The extension of parasocial interaction theory has been shown to help understand the dynamics of the relationship between individuals and media figures in the digital era and the implications of this relationship in explaining the mechanisms of its influence on tourism attitudes and behavior.
Scale Up UMKM melalui Pemasaran Digital untuk Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Kreatif Masyarakat Desa Puser, Banten Fadhilah, Fadhilah; Saputra, Galih Ginanjar; Lusianingrum, Farah Putri Wenang
Jurnal Pengabdian dan Pengembangan Masyarakat Indonesia Vol. 2 No. 1 (2023)
Publisher : Media Publikasi Cendekia Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56303/jppmi.v2i1.111

Abstract

Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk memberikan pengetahuan tentang jenis-jenis sosial media dan e-marketplace sebagai media pemasaran serta bagaimana menjual produk di kedua media digital tersebut. Metode pelaksanaan yang dilakukan dalam kegiatan pengabdian ini yaitu pelatihan. Pelatihan yang diberikan yaitu pelatihan yang dipilih berdasarkan kebutuhan yang memiliki tingkat urgensi yang tinggi, dimana berdasarkan hasil survey pendahuluan yang dilakukan, bercermin dari masa pandemi covid-19, para pelaku kesulitan untuk memperluas pangsa pasar karena keterbatasan aktivitas yang dilakukan sebagai kebijakan yang diambil pemerintah untuk menurunkan angka covid-19. Pelaku UMKM di Desa Puser belum konsisten menggunakan sosial media sebagai aktivitas pemasaran, hal ini berkaitan dengan kurangnya pengetahuan dan pemahaman mereka akan pentingnya media pemasaran online untuk bisnis saat ini. Masih terdapat beberapa UMKM yang tidak memiliki kemampuan dalam mengelola e-marketplace, bahkan masih ada yang belum bisa bagaimana langkah-langkah membuat akun e-marketplace.  Hasil kegiatan yaitu terdapat peningkatan pengetahuan dan kemampuan para pelaku UMKM dalam memaksimalkan penggunaan sosial media seperti mengetahui sosial media apa yang sebaiknya digunakan untuk menjalankan usaha, perlu ada akun sosial media khusus yang berfokus pada aktivitas pemasaran (tidak menggunakan akun personal), mampu menyusun konten (foto produk, copywriting) dan mampu mengelola akun pada e-marketplace Shopee
Pengaruh Pengalaman Merek terhadap Loyalitas Merek pada Konsumen Maskapai Garuda Indonesia Lusianingrum, Farah Putri Wenang; Fakhrudin, Arif; Dyahjatmayanti, Dhiani
Warta Penelitian Perhubungan Vol. 33 No. 1 (2021): Warta Penelitian Perhubungan
Publisher : Sekretariat Badan Penelitian dan Pengembangan Perhubungan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25104/warlit.v33i1.1617

Abstract

AbstrakPasar penerbangan di Indonesia semakin kompetitif dengan semakin banyaknya maskapai penerbangan komersial yang beroperasi. Bagi konsumen, hal ini menjadi keuntungan karena pilihan maskapai penerbangan yang semakin bervariasi. Sementara bagi maskapai penerbangan, kondisi ini menuntut perusahaan untuk mampu memberikan pengalaman dan pelayanan yang lebih baik guna menjaga loyalitas konsumen agar dapat menguasai pasar. Perusahaan maskapai penerbangan seperti Garuda Indonesia perlu mempertimbangkan pengalaman merek yang dirasakan untuk mempertahankan pelanggannya. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh langsung pengalaman merek terhadap loyalitas merek dan kualitas pelayanan sebagai pemoderasi untuk menyelesaikan masalah perbedaan hasil studi empiris. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Penentuan sampel penelitian menggunakan metode purposive sampling. Kuesioner dibagikan secara daring kepada responden penelitian dan terdapat 200 responden yang memberikan jawaban secara lengkap. Alat analisis berupa Structural Equation Modeling Warp Partial Least Square 6.0 (SEM Warp PLS) dipilih untuk menguji model pengukuran (validitas dan reliabilitas) dan model struktural (pengujian hipotesis). Hasil studi menunjukkan bahwa pengalaman merek dapat mendorong peningkatan loyalitas merek sebesar 19%. Selain itu, kualitas pelayanan terbukti dapat bertindak sebagai pemoderasi pada pengaruh pengalaman merek terhadap loyalitas merek.Kata Kunci: Kualitas Pelayanan, Pengalaman Merek, Loyalitas Merek, Maskapai Penerbangan. AbstractThe Effect of Brand Experience on Brand Loyalty on Garuda Indonesia Airline Customers: The aviation market in Indonesia is increasingly competitive with the increasing number of commercial airlines operating. For consumers, this is an advantage because of the increasingly varied choices of airlines. Meanwhile, for the airline, this condition requires the company to provide better experience and service to maintain consumer loyalty to dominate the market. Airlines such as Garuda Indonesia need to consider the brand experience to retain consumers. This study aimed to test the direct effect of brand experience to brand loyalty and service quality as moderation to overcome the problem of differences in the results of empirical studies. The research method used was quantitative. The determination of the research sample used a purposive sampling method. The online questionnaire was distributed directly to the respondents and a number of 200 respondents submitted complete answers. The Structural Equation Modeling Warp Partial Least Square 6.0 (SEM Warp PLS) analysis tool was chosen to test the measurement model (validity and reliability) and the structural model (hypothesis testing). The results of the study showed that brand experience could drive an increase in brand loyalty by 19%. Furthermore, service quality was proven to act as moderation on the effect of brand experience on brand loyalty.Keywords: Service Quality, Brand Experience, Brand Loyalty, Airline.