Claim Missing Document
Check
Articles

Found 28 Documents
Search

The Study of Seeing Characteristic at the UAD Observatory on Procyon, Sirius, Spica, Nunki, Altair, and Vega using Celestron C6-N telescope Ricka Tanzilla; Yudhiakto Pramudya; M. Khairul Ardi; Okimustava Okimustava
Jurnal Fisika Indonesia Vol 25, No 1 (2021)
Publisher : Department of Physics Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jfi.v25i1.58087

Abstract

Astronomical observatories can be declared feasible if they have a good condition such as a dark sky, relatively little cloud coverage, relatively low light pollution, and small air turbulence or seeing. The UAD (Universitas Ahmad Dahlan) observatory was measuring the seeing characteristic to assess the feasibility condition. The DIMM method (Differential Image Motion Monitor) was utilized to get the measurement in April, May, and September 2019. The 150 mm diameter Celestron C6-N telescope was used as the instrument to get the star images. The characteristics of a good seeing value on April 10, 2019, are Procyon star with a value of 0.2 arc seconds, and on September 18, 2019, the Vega star with a value of 1.6 arc seconds. Analysis of the seeing characteristic at the UAD Observatory can be used as a reference for observers on star selection, and the operation of the telescope
Budidaya Lele Mutiara (Mutu Tinggi Tiada Tara) berbasis Shipon Termodifikasi sebagai Upaya Peningkatan Ekonomi Masyarakat Moh. Toifur; Yahya Hanafi; Okimustava Okimustava; Muhammad Faisal; Bayu Setiawan; Silvia Laeli; Irfan Rosyadi
Lumbung Inovasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 7 No. 3 (2022): September
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LITPAM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/linov.v7i3.793

Abstract

Permasalahan yang dijumpai di mitra yaitu modal usaha KWT, pengalaman budidaya lele Mutiara, pemeliharaan lele Mutiara, pengelolaan limbah ikan, penyakit ikan, pengobatan penyakit ikan, pemasaran dan pengolahan pasca panen. Solusi yang ditawarkan berdasarkan analisis situasi dan permasalahan yang terdapat di mitra yaitu melalui budidaya ikan lele Mutiara dengan metode Shipon termodifikasi. Metode Siphon sangat bermanfaat untuk mengurangi endapan ammonia di dasar kolam lele yang bersumber dari kotoran ikan dan sisa pakan. Kadar ammonia dalam air akan sangat menentukan kesehatan ikan, jika dapat diturunkan maka kualitas air juga akan lebih sehat untuk ikan lele. Tujuan dari PkM yaitu meningkatkan ketahanan pangan dan ekonomi warga masyarakat khususnya KWT Mekar Jannah dan  pemanfaatan lahan terbatas untuk kegiatan yang produktif. Tahapan kegiatan PkM dibagi menjadi empat yaitu persiapan, pelaksanaan, pemeliharaan dan pemasaran. Teknik pengumpulan data yaitu melalui kuesioner dengan instrumen berupa angket. Jumlah responden yaitu 30 anggota KWT Mekar Jannah. Hasil pengukuran keberdayaan yaitu  warga sasaran memberikan penilaian sangat baik pada semua aspek meliputi: kejelasan perolehan transfer teknologi (93%), keunggulan metode shipon dibanding metode konvensional (91,67%), peningkatan pengetahuan mitra (92,50%), peningkatan kemampuan mitra (80,83%), manfaat yang diperoleh (89,17%), komitmen peserta (96,67%), transfer keterampilan (95,83%), meningkatkan pendapatan warga (95,83%). Berdasarkan hasil angket tersebut menunjukkan bahwa kegiatan PkM telah mencapai indikator keberhasilan yang telah ditetapkan, dan warga sasaran memiliki komitmen terkait keberlanjutan program. Modified Shipon-based Pearl Catfish Cultivation as an Effort to Improve Community Economy Abstract The problems partners encounter are KWT business capital, the experience of pearl catfish cultivation, maintenance of pearl catfish, fish waste management, fish diseases, treatment of fish diseases, marketing, and post-harvest processing. The solution offered is based on analyzing the situation and problems found in partners, namely through Pearl catfish cultivation with the modified Shipon method. The Siphon method is beneficial for reducing ammonia deposits at the bottom of catfish ponds sourced from fish waste and leftover feed. Ammonia levels in the water will significantly determine the health of fish, and if they can be lower, the water quality will also be healthier for catfish. The purpose of the PkM is to improve food security and the community's economy, especially KWT Mekar Jannah, and limit land use for productive activities. The stages of PkM activities are divided into preparation, implementation, maintenance, and marketing. The data collection technique is through a questionnaire with an instrument in the form of a questionnaire. The number of respondents is 30 members of the Mekar Jannah KWT. The results of the empowerment measurement are that the target citizens gave an excellent assessment on all aspects, including clarity of technology transfer acquisition (93%), the superiority of the Shipon method compared to conventional methods (91.67%), increased partner knowledge (92.50%), increased partner capabilities (80.83%), the benefits obtained (89.17%), the commitment of the participants (96.67%), the transfer of skills (95.83%), increasing the income of the residents (95.83%). The questionnaire results show that PkM activities have achieved the predetermined success indicators, and the target residents are committed to the program's sustainability.
Kajian Model Problem Based Learning Berbasis Gamifikasi Wordwall Untuk Pembelajaran Fisika Di Masa New Normal Silvia Laeli; Okimustava Okimustava; Efi Kurniasari
JEMAS : Jurnal Edukasi Matematika dan Sains Vol. 3 No. 2 (2022): September| Jurnal Edukasi Matematika dan Sains |
Publisher : Program studi Pendidikan Fiska

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Model pembelajaran Problem Based Learning atau berbasis masalah ini digunakan oleh beberapa tenaga pendidik untuk digunakan pada proses pembelajaran di masa new normal. Dalam penelitian ini ditunjukan bentuk pembelajaran fisika di masa new normal, bentuk model pembelajaran Problem Based Learning berbasis gamifikasi Wordwall, serta efektifitas penggunaan model PBL berbasis gamifikasi Wordwall yang diterpakan pada pembelajaran fisika di masa new normal. Metode penelitian yang digunakan yakni metode studi pustakaan atau library research. Untuk mengimplementasikan model pembelajaran ini agar berhasil meningkatkan pemahaman peserta didik dibutuhkan tiga aspek yaitu dari aspek kesiapan tenaga pendidik, aspek peserta didik, dan aspek media. Dengan memanfaatkan teknologi yang ada, maka peneliti akan mengembangkan inovasi dalam proses Kegiatan Belajar Mengajar dengan menggunakan metode gamifikasi yaitu Wordwall pada pembelajaran fisika di masa new normal. Penggunaan model PBL yang dipadupadankan dengan gamifikasi Wordwall ini tergolong efektif namun harus ada penyesuaian keamampuan dasar dari peserta didik.
Pemanfaatan Mentimeter pada Pelajaran IPA dengan Cooperatif Learning Sumiasyih Sumiasyih; Okimustava Okimustava; Sharfina Sharfina
JEMAS : Jurnal Edukasi Matematika dan Sains Vol. 4 No. 1 (2023): Maret | Jurnal Edukasi Matematika dan Sains |
Publisher : Program studi Pendidikan Fiska

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa keterlaksanaan pembelajaran dan menganalisa kepuasan pembelajaran dengan memanfaatkan mentimeter dengan model cooperative learning metode problem solving pada pelajaran IPA. Hasil penelitian ini memberikan data keterlaksanaan pembelajaran pada pertemuan pembelajaran dengan prosntase 100 % dengan kriteria sangat baik. Hasil diskusi kelompok 80% siswa memahami soal dengan tuntas dengan kriteria baik, sehingga pembelajaran dengan model kooperatif learning yang diterapkan dalam diskusi ini, berhasil meningkatkan pemahaman peserta didik terhadap materi tuas. Hasil angket kepuasan peserta didik terhadap manfaat mentimeter pada model pembelajaran kooperatif learning pada materi tuas menunjukkan rata-rata 85%, menyukai terhadap usefulness, easy to use, easy to learn, satisfaction, artinya tingkat kegunaan, mudah digunakan, mudah dipelajari, kepuasan peserta didik terhadap penggunaan mentimeter dalam model pembelajaran kooperatif learning dengan kriteria sangat tinggi
PENGARUH WAKTU DEPOSISI PADA TEBAL LAPISAN, STRUKTUR MIKRO, RESISTIVITAS KEPING LAPISAN TIPIS CU/NI HASIL DEPOSISI DENGAN TEKNIK ELEKTROPLATING MOH. TOIFUR; NURAMALIA A; OKIMUSTAVA O; IRMA SUKARELAWAN
Jurnal Material dan Energi Indonesia Vol 7, No 02 (2017)
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1606.485 KB) | DOI: 10.24198/jmei.v7i02.16132

Abstract

Telah dibuat lapisan tipis Cu/Ni pada variasi waktu deposisi Ni dengan metode elektroplating. Penelitian bertujuan untuk menentukan pengaruh waktu deposisi terhadap tebal lapisan Ni, struktur mikro, dan resistivitas lapisan. Sebagai elektroda digunakan pelat nikel dan tembaga, sedangkan larutan elektrolit dibuat dari paduan NiSO4 75g, NiCl2 10g , H3BO3 7,5g, dan H2O 250 ml. Deposisi dilakukan pada tegangan 1,5 volt, jarak antar elektroda 4 cm, dan suhu 60°C. Waktu deposisi divariasi dari 1 menit sampai 5 menit. Karakterisasi sampel dilakukan dengan memotret tampang permukaan Ni dan tampang lintang Cu/Ni menggunakan foto SEM,  analisis kandungan unsurnya menggunakan EDS untuk sampel hasil deposisi 1 menit dan 5 menit, karakterisasi struktur mikro dengan XRD, tebal lapisan Ni dengan perhitungan, serta resistivitas keping dilakukan dengan alat probe empat titik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tebal lapisan Ni sebanding dengan waktu deposisi Ni. Dari foto SEM pada permukaan lapisan Ni terlihat bahwa sampel hasil deposisi Ni selama 1 menit belum menampakkan adanya butir-butir Ni sedangkan pada sampel hasil deposisi Ni selama 5 menit telah menampakkan butir-butir Ni. Dari analisis menggunakan EDS diperoleh bahwa pada lapisan Cu/Ni mengandung elemen Ni dan Cu serta senyawa NiO dan CuO dengan kadar Ni sebanding dengan waktu deposisi Ni. Dari analisis struktur mikro menggunakan XRD diperoleh beberapa fasa yaitu Cu, Ni, dan NiO berstruktur kristal sedangkan fasa CuO berstruktur amorf. Dari nilai resistivitas keping, semakin lama waktu deposisi resistivitas keping semakin berkurang.
Assessment of Night Sky Quality in Ganten Village, Kerjo District, Karanganyar: A Prospective Evaluation for the Establishment of the Falak Observatory Delta Rosiana; Yudhiakto Pramudya; Okimustava Okimustava; Muchlas Muchlas
Al-Marshad: Jurnal Astronomi Islam dan Ilmu-Ilmu Berkaitan Vol 9, No 1 (2023): Al-Marshad
Publisher : University of Muhammadiyah Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/jam.v9i1.13545

Abstract

The establishment of an astronomical observatory requires a thorough evaluation of meteorological parameters and Night Sky Brightness Levels (NSBL). This research focuses on assessing the potential of Karanganyar as a site for astronomical education and new moon observations. To determine the NSBL in Karanganyar, satellite imagery was used, indicating favourable conditions. However, NSBL can be affected by light pollution and moon phases in specific locations. To complement the satellite data, additional measurements were taken using a Sky Quality Meter (SQM). The SQM values were processed using probability distribution analysis and showed a highest probability NSBL value of 17.22 mag/arsec2, while the maximum NSBL value reached 20.99 mag/arsec2. The NSBL derived from satellite data was 21.47 mag/arsec2. Our study shows that Karanganyar has predominantly high NSBL, suggesting low light pollution and excellent sky clarity in the region.
Thickness Measurement and Sensitivity of Copper/Nickel Electroplating Results of Electrolyte Solution Temperature Variation Islamiyati, Rizka Nuzul; Toifur, Moh.; Okimustava, Okimustava
Spektra: Jurnal Fisika dan Aplikasinya Vol. 9 No. 2 (2024): SPEKTRA: Jurnal Fisika dan Aplikasinya, Volume 9 Issue 2, August 2024
Publisher : Program Studi Fisika Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/SPEKTRA.092.01

Abstract

Currently, cryogenic thermometers are needed and one of the uses of cryogenic thermometers is to measure the temperature of food preservation flasks. Research has been conducted on the manufacture of cryogenic thermometers derived from Cu/Ni coils by electroplating process with temperature variation treatment of electrolyte solution. The purpose of this study is to determine the effect of electrolyte solution temperature variation treatment on Ni thickness and Cu/Ni sensitivity as a low-temperature sensor. Electroplating was carried out with electrolyte temperature parameters of 30˚C-70˚C, electrode distance of 4 cm, voltage of 4.5 volts, and coating time of 4 minutes. The electrolyte solution was a mixture of NiSO4 260 g, NiCl2 60 g, H3BO3 40 g, and Aquades 1000 mL. Based on the results of the study, a remarkable condition was obtained on the thickness of Ni; namely, at 40 ˚C, the thickness increased to 1.08 mm. In addition, the best temperature can produce the greatest sensitivity value in Cu/Ni coil electroplating, namely at 50 ˚C.
Pemanfaatan Teknologi Shipon Terkontrol Water Level Sensor dalam Budidaya Lele Mutiara di Dusun Bakal, Argodadi, Sedayu, Bantul Yogyakarta Toifur, Moh.; Hanafi, Yahya; Okimustava, Okimustava; Agil, Mazani Azizan; Rahayu, Natika; Azizah, Annisa Nur; Fardanti, Aribah Chika; Rahayu, Fatonah
Lumbung Inovasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 9 No. 1 (2024): March
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LITPAM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/linov.v9i1.1418

Abstract

Budidaya ikan lele Mutiara dengan menggunakan teknologi siphon termodifikasi masih dijumpai beberapa permasalahan yaitu ikan banyak yang mati dalam waktu singkat pada 2 minggu pertama karena serangan bakteri aeromonas, mitra belum memiliki pengetahuan mengenai cara menangani bakteri aeromonas, turunnya daya tahan ikan akibat air sumur yang dingin pada bulan Juli-September karena perubahan cuaca rutin tahunan, ikan banyak yang mati karena peningkatan kadar amoniak tidak seimbang dengan kadar oksigen dalam kolam disebabkan tidak adanya sirkulasi air untuk menambah kadar oksigen. Solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut yaitu penggunaan teknologi water level sensor agar terjadi aliran air kontinyu secara otomatis ke dalam kolam. Mitra kegiatan pengabdian yaitu Pokdakan Mina Mekar Jannah yang berlokasi di Dusun Bakal, Argodadi, Sedayu, Kabupaten Bantul, D.I. Yogyakarta. Kegiatan pengabdian dilaksanakan selama 6 bulan (Juni-November 2023), melibatkan satu ketua, dua anggota dosen dan lima orang anggota mahasiswa. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner dan pengukuran secara langsung bobot ikan, panjang ikan, suhu, pH, NH3. Jumlah responden yaitu 25 orang anggota Pokdakan Mina Mekar Jannah. Instrumen yang digunakan yang yaitu angket dan timbangan, penggaris,  serta sensor suhu, pH, NH3. Kegiatan PkM pemanfaatan teknologi shipon terkontrol water level sensor dalam budidaya lele mutiara telah mencapai indikator keberhasilan yang ditetapkan. Melalui kegiatan PkM telah transfer teknologi penggunaan siphon termodifikasi, sensor suhu, pH, NH3, dan water level sensor kepada mitra. Kegiatan PkM berdampak pada peningkatan pengetahuan, kemampuan, keterampilan mitra dalam budidaya ikan lele Mutiara. Mitra sasaran memperoleh manfaat dari kegiatan PkM yang dilakukan dan berkomitmen untuk melanjutkan kegiatan budidaya ikan lele Mutiara yang telah dilakukan. Utilization of Shipon Technology Controlled Water Level Sensor in Hygienic Pearl Catfish Cultivation in Bakal Hamlet, Argodadi, Sedayu, Bantul, Yogyakarta Abstract: Pearl catfish farming using modified siphon technology still encountered several problems, namely, many fish died in a short time in the first two weeks due to Aeromonas bacteria attack, partners did not know how to deal with Aeromonas bacteria, decreased fish endurance due to cold healthy water in July-September due to annual routine weather changes, many fish died due to increased ammonia levels not balanced with levels Oxygen in the pool is caused by the absence of water circulation to increase oxygen levels. The solution to this problem is using water level sensor technology so that there is an automatic continuous flow of water into the pool. The partner of the service activity is Pokdakan Mina Mekar Jannah, located in Bakal Hamlet, Argodadi, Sedayu, Bantul Regency, D.I. Yogyakarta. The service activity will last six months (June-November 2023), involving one chairman, two lecturers, and five student members. Data collection techniques use questionnaires and direct fish weight, length, temperature, pH, and NH3 measurements. The number of respondents was 25 members of the Mina Mekar Jannah Pokdakan. The instruments used are questionnaires, scales, rulers, temperature sensors, pH, and NH3. PkM activities utilizing shippon technology-controlled water level sensors in pearl catfish cultivation have achieved the established success indicators. PkM has transferred technology using modified siphons, temperature sensors, pH, NH3, and water level sensors to partners through activities. PKM activities impact increasing partners' knowledge, abilities, and skills in pearl catfish farming. Target partners benefit from the PKM activities carried out and are committed to continuing the Mutiara catfish farming activities that have been carried out.
Home Made Four-Point Probe: Case Studies of the Wobbly A and B Probes Toifur, Moh.; Sukarelawan, Moh. Irma; Okimustava, Okimustava
Indonesian Review of Physics Vol. 6 No. 1 (2023)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12928/irip.v6i1.8362

Abstract

A simulation on the effect of probe deviation on sheet resistivity value (Rs) of Cu/Ni thin film was carried out in a home-made four-point probe (HM-FPP) type. This began by solving the Rs formula for normal probes, and then for wobbly probe when it was either A, or both A and B. The formula was implemented on a thin layer of Cu/Ni, which was a low temperature sensor material obtained from electrodeposition for 60s assisted by a 200G magnetic field at a current density of 0.07A/mm2. An electric current of 0.20118A was flown from probe A to D in order to produce a potential difference between probe C and D of 0.0005 volts. Furthermore, the distance between the probes was 5 mm and the deviation of each probe A and B were simulated from -0.5 mm to 0.5 mm. The maximum allowable limit for the relative error of Rs or SRs is 5%. The results showed that the ideal Rs value was 0.113 ohm/sq. Furthermore, for HM-FPP in which the wobbly probe only A, there is no problem encountered with the variation of the deviation because all SRs are less than 5%. For wobbly probes A and B, if they are on the same side of the center point of each probe, the maximum allowable deviation is 0.3 mm. The SRs for this case were 4.6%. However, if they are on different sides of the center point of each probe, the maximum allowable deviation is 0.1 mm with SRs of 2.9%. With these results, HM-FPP craftsmen must be more careful in making the size of the probe hole.
PRO-SIMBAH: PROGRAM SEKOLAH LANSIA INTEGRASI UNTUK OPTIMALISASI KUALITAS HIDUP BERBANTUAN VIRTUAL ART THERAPY Hartanto, Dody; Sudarsono, Bambang; Dina Puspitasari, Arianti; Okimustava, Okimustava; Faiz Mubina, Muhammad; Auliya Azfin, Tazkiya; Hidayatun Nafi'ah, Hilda; Wahyuni, Sri
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 7, No 11 (2024): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v7i11.4821-4828

Abstract

Pertumbuhan populasi lansia yang signifikan di Indonesia menimbulkan berbagai tantangan terkait peningkatan kualitas hidup mereka. Program Sekolah Lansia PRO-SIMBAH hadir sebagai solusi melalui integrasi pendidikan dan terapi seni berbasis virtual (Virtual Art Therapy) untuk meningkatkan kesejahteraan fisik, psikologis, sosial, dan spiritual lansia. Program ini melibatkan 55 peserta lansia dari wilayah Pimpinan Cabang Aisyiyah Sedayu, Bantul, dan dilaksanakan selama delapan bulan. Metode yang diterapkan dalam program ini mencakup beberapa tahapan: persiapan, sosialisasi, pelaksanaan, evaluasi, dan keluaran (output). Dalam tahap pelaksanaan, program ini menawarkan pembelajaran interaktif mengenai keterampilan hidup sehari-hari, peningkatan kesehatan mental, serta keterlibatan dalam sesi Virtual Art Therapy, yang dipandu oleh terapis seni profesional.Melalui metode pembelajaran interaktif dan sesi terapi seni, PRO-SIMBAH berhasil meningkatkan kesehatan mental, keterampilan hidup, serta keterlibatan sosial para lansia. Hasil evaluasi menunjukkan adanya penurunan tingkat kecemasan dan depresi, serta peningkatan keterampilan hidup dan interaksi sosial. Program ini menawarkan model intervensi yang dapat diadopsi oleh berbagai komunitas untuk mendukung lansia dalam menjalani kehidupan yang lebih sehat, aktif, dan bermakna