Claim Missing Document
Check
Articles

Found 30 Documents
Search

Pengaruh Kreativitas Guru terhadap Minat Belajar Bahasa Indonesia Siswa Kelas IV Rangang Kecamatan Pacar Kabupaten Manggari Barat Monika Hanut; Chatarina Novianti; Benedikta Boleng
Journal on Education Vol 5 No 3 (2023): Journal on Education: Volume 5 Nomor 3 Tahun 2023
Publisher : Departement of Mathematics Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/joe.v5i3.1426

Abstract

The results of this study indicate that there is an influence of teacher creativity on students' interest in learning Indonesian in class IV Rangang, Pacar District, West Manggari Regency. This can be seen from the partial determination coefficient (R2) obtained from the calculation, namely 0.304 or 30.4%. And partly influenced by other factors, namely as much as 69.6% which is not explained in this study. (4) Based on the results of the study, it showed that the variable (X) Teacher Creativity had an effect on Interest in Learning Indonesian Language for Class IV Rangang Students, Girlfriend District, West Manggari Regency. This can be proven by the results of Simple Regression Analysis calculations to find the Effect of Teacher Creativity on Interest in Learning Indonesian for Grade IV Rangang Students, Girlfriend District, West Manggari Regency, a correlation coefficient (R) = 0.367 which states that the correlation index (r) X to Y is sufficient with an effect of 0.367 or 36.7%. This means that the correlation index (R) of the influence of teacher creativity contributes to the learning interest of Class IV Rangang students, Girlfriend District, West Manggari Regency, which is at a strong index.
Sosialisasi Perundungan (Bullying) Terkait Undang-Undang Perlindungan Anak Terhadap Siswa SDI Wolowona II Chatarina Novianti; Maria Purnama Nduru; Bonevantura R.Seto Se; Siprianus Se’e; Maria Finsensia Ansel
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN)
Publisher : Cv. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (217.768 KB)

Abstract

Perlindungan anak menurut Pasal 1 Undang-Undang Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak adalah segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi anak dan hak-haknya agar dapat hidup, tumbuh, berkembang, dan berpartisipasi, secara optimal sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi. Perilaku kekerasan terhadap anak sebagai bentuk ekspresi, dan aksi yang dilakukan oleh orang lain terhadap anak. Tindakan kekerasan adalah salah satu bentuk manifestasi rasa marah yang bersifat agresif malignant (berat) yang menyebabkan kesakitan atau kerusakan pada obyek sasarannya. Perundungan juga dikenal sebagai masalah sosial, terutama ditemukan di kalangan anak-anak sekolah. Pengembangan sumber daya anak merupakan bagian dari upaya untuk memenuhi hak-hak anak untuk menjamin kelangsungan hidup, tumbuh dan berkembang, mendapatkan perlindungan dari segala bentuk kekerasan, eksploitasi, dan diskriminasi serta berpartisipasi dalam segala hal yang mempengaruhi hidupnya. Tekanan perlindungan pada hak-hak anak disebabkan karena anak merupakan individu yang sedang berkembang, belum matang baik secara fisik, mental, maupun sosial. Akibatnya rawan terhadap kekerasan, penelantaran, dan eksploitasi
PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA GURU SEKOLAH DASAR DI GUGUS 3 KECAMATAN ADONARA BARAT KABUPATEN FLORES TIMUR Yosefina Emi Tolan; Maria Finsensia Ansel; Chatarina Novianti
Jurnal Binagogik Vol. 10 No. 1 (2023): JURNAL BINAGOGIK
Publisher : LPPM STKIP Bina Bangsa Meulaboh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (297.874 KB) | DOI: 10.61290/pgsd.v10i1.8

Abstract

Permasalahn yang diangkat dalam penelitian ini adalah: 1. Bagimana motivasi kerja di sekolah dasar gugus 3 Kecamatan Adonara Barat Kabupaten Flores Timur?. 2. Bagaimana kinerja guru di sekolah dasar gugus 3 Kecamatan Adonara Barat Kabupaten Flores Timur?. 3. Apakah ada pengaruh motivasi kerj terhadap kinerja guru sekolah dasar gugus 3 Kecamatan Adonara Barat Kabupaten Flores Timur?. Tujuan penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui motivasi kerja guru di sekolah dasar gugus 3 Kecamatan Adonara Barat Kabupaten Flores Timur. 2. Untuk mengetahui kinerja guru di sekolah dasar gugus 3 Kecamatan Adonara Barat Kabupaten Flores Timur. 3. Untuk mengetahui motivasi kerja dan kinerja guru di sekolah dasar gugus 3 Kecamatan Adonara Barat Flores Timur. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian korelasional, Metode Penelitian Pendekatan kuantitaif. Pengumpulan data menggunakan teknik angket atau kusioner dan teknik dokumentas. hasil penelitian disimpulkan hal-hal sebagai berikut: Dalam pembahasan hasil penelitian yang telah diuji antara motivasi kerja dan kinerja guru memiliki pengaruh yang positif, hal tersebut dibuktikan dalam perhitungan analisis regresi sederhana dengan koefisien determinasi (r) 0,516% dengan demikian menunjukan babhwa motivasi kerja mempengaruhi kinerja guru di sekolah dasar Gugus 3 Kecamatan Adonara Barat Kabupaten Flores Timur sebesar 51,60% an sisanya 48,40% dipengaruuhi oleh faktor lain yang tidak diperhitungkan dalam penelitian ini.
PENINGKATAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN IPA DENGAN MENERAPKAN MODEL PEMBELAJARAN CAROUSEL FEEDBACK Chatarina Novianti; Nining Sar’Iyyah
Jurnal Binagogik Vol. 10 No. 1 (2023): JURNAL BINAGOGIK
Publisher : LPPM STKIP Bina Bangsa Meulaboh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61290/pgsd.v10i1.657

Abstract

Hasil observasi awal yang dilakukan peneliti di SDK Roworeke 2 Ende terhadap proses pembelajaran IPA menunjukkan bahwa proses pembelajaran masih didominasi oleh guru. Hal ini berdampak pada hasil belajar siswa yang rendah. Ketuntasan hasil belajar IPA siswa hanya mencapai 40%, sedangkan 60% lainnya belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM). Oleh karena itu diperlukan upaya perbaikan, yaitu dengan penerapan model carousel feedback. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran carousel feedback dapat meningkatkan hasil belajar. Hal ini dapat dilihat dari peningkatan persentase hasil belajar siswa yang mengalami peningkatan, dilihat dari persentase ketuntasan klasikal yaitu 75% pada siklus I menjadi 92% pada siklus II.
Pendampingan Pengabdian Sosialisasi Stop Bullying Sebagai Sarana Pembinaan Keterampilan Sosial Peserta Didik Kelas V SDI Onekore 5 Maria Purnama Nduru; Chatarina Novianti; Elisabeth Ana Maria Mingge
SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 3 No. 1 (2024): SWARNA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, Januari 2024
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi 45 Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/swarna.v3i1.1164

Abstract

Perkembangan peserta didik khususnya anak usia sekolah dasar secara umum dapat berkembang dengan optimal bila berada di lingkungan yang aman dan nyaman tanpa ada kekerasan baik secara fisik maupun psikis. Tindakan kekerasan seperti bullying menjadi masalah dan perlunya upaya untuk mencegah salah satunya dengan sosialisasi stop bullying. Sosialisasi stop bullying dimaksudkan agar timbulnya kesadaran akan perilaku yang baik dan yang merugikan orang lain, pencegahan terjadinya perilaku bullying dan pentingnya membina hubungan yang baik dengan sesama yang dapat mewujudkan tercapainya salah satu tugas perkembangan anak usia sekolah dasar yaitu membina keterampilan sosial. Sosialisasi diberikan dengan penjelasan materi yang diselingi dengan lagu dan tepuk anti bullying dan diakhiri dengan kuis berhadiah. Peserta didik memahami penjelasan dengan baik dan berjanji untuk tidak melakukan tindakan bullying baik secara fisik maupun psikis, dan akan melaporkan bila terjadi bullying. Sosialisasi stop bullying sebagai salah satu cara mencegah terjadinya tindakan kekerasan dan sarana untuk membina keterampilan sosial peserta didik usia sekolah dasar harus tetap rutin dilaksanakan secara terencana dan melibatkan semua komponen yang terkait dalam perkembangan anak usia sekolah dasar.
KAMPUS MENGAJAR: EDUKASI PROJEK SAINS UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS Nenu, Sebastiana; Meo, Maria Ludtinia Bupu; Luhur, Fransiska Saveriana; Sar’iyyah, Nining; Novianti, Chatarina
Jurnal Edukasi Pengabdian Masyarakat Vol 3 No 3 (2024): JULI 2024
Publisher : FIP UNIRA MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36636/eduabdimas.v3i3.4907

Abstract

edukasi projek sains ini di latarbelakangi oleh rendahnya keterampilan proses sains siswa pada pembelajaran tematik kelas IV dan V SDI Otombamba. Edukasi ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan proses sains siswa dengan menggunakan metode demonstrasi eksperimen sederhana yang menarik perhatian siswa. Keterampilan proses sains adalah kemampuan esensial bagi siswa untuk memahami dan mengaplikasikan konsep konsep ilmia. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan proses sains siswa SDI Otombamba melalui penerapan projek sains. Metode yang digunakan adalah demonstrasi dan eksperiment dengan empat tahap: perencanaan, tindakan, demonstrasi dan eksperiement. Hasil penelitian menunjukan bahwa projek sains dapat meningkatkan keterampilan proses sains siswa, seperti mengamati, mengklasifikasi, mengukur, menyimpulkan dan mengomunikasikan hasil penelitian.
Menciptakan ABK yang Cerdas dan Berkarakter Chatarina Novianti; Yuliani Sepe Wangge; Anselmus Mema; Siprianus See; Bonevantura R. Seto
MENGABDI : Jurnal Hasil Kegiatan Bersama Masyarakat Vol. 1 No. 6 (2023): Desember : MENGABDI : Jurnal Hasil Kegiatan Bersama Masyarakat
Publisher : Asosiasi Riset Ekonomi dan Akuntansi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/mengabdi.v1i6.333

Abstract

The aim of this community service is to help children's psychomotor development to control body movements through coordinated activities between the central nerve and muscles through games, hone children's abilities through coloring sketches, and provide reinforcement and motivation for children with special needs so that children do not inferior and able to compete in the world of education like other children. This activity was carried out at SLB Negeri Ende. The methods used in this service activity are game methods, socialization approaches and lectures. The results of the activity show that children are more enthusiastic about learning, because the material provided is material that is combined with games, so that lessons are more fun for children and not boring. The conclusion of this service is that the community service activities carried out are expected to improve the concentration and learning abilities of children with special needs at SLB. Negeri Ende
MEDIA PERMAINAN ULAR TANGGA BERBASIS CERITA PAHLAWAN DAERAH SEBAGAI MEDIA UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN IPS Chatarina, Novianti; Mema, Anselmus
Primary Education Journals (Jurnal Ke-SD-An) Vol 4 No 2 (2024): JULI
Publisher : Universitas Islam Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36636/primed.v4i2.4872

Abstract

Penelitian ini termasuk Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, angket, tes, dokumentasi, dan catatan lapangan. Data yang terkumpul dianalisis secara deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media permainan ular tangga dapat meningkatkan minat belajar dan hasil belajar. Hal ini dapat dilihat dari persentase observasi minat belajar peserta didik yang mencapai kategori cukup aktif  dan sangat aktif, yaitu 51% pada siklus I menjadi 90% pada siklus II dan persentase angket minat belajar peserta didik yang mencapai kategori cukup berminat dan sangat berminat, yaitu 60% pada siklus I menjadi 85% pada siklus II. Hasil belajar juga mengalami peningkatan dari persentase ketuntasan klasikal yaitu 54% pada siklus I menjadi 100% pada siklus II. Pemilihan media pembelajaran hendaknya disesuaikan dengan kesiapan  belajar peserta didik dan jenis materi yang diberikan Penggunaan media dalam kelompok dan mengandung unsur permainan akan membuat pembelajaran lebih bermakna bagi peserta didik
STRATEGI GURU DALAM MENANAMKAN NILAI PENDIDIKAN KARAKTER PEDULI LINGKUNGAN DI SDI WATUJARA Sizi , Malista Silviani; Nduru, Maria Purnama; Novianti, Chatarina
Primary Education Journals (Jurnal Ke-SD-An) Vol 4 No 3 (2024): NOVEMBER
Publisher : Universitas Islam Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36636/primed.v4i3.5808

Abstract

Penelitian ini berjudul Strategi Guru Dalam Menanamkan Nilai Pendidikan Karakter Peduli Lingkungan di SDI Watujara. Sedangkan teknik yang digunakan dalam analisis data adalah reduksi data, penyajian data, pengumpulan data dan penarikan kesimpulan sehingga data dapat diketahuai dengan baik. hasil penelitian ini menunjukkan bahwa strategi guru yang digunakan di Sekolah Dasar Inpres Watujara dalam menanamkan nilai pendidikan karakter peduli lingkungan yaitu menggunakan metode pembiasaan, metode keteladanan, contohnya seperti melaksanakan kegiatan tanam –menanam bunga, bergotong royong, membersihkan lingkungan sekolah, dan membuang sampah pada tempatnya. Adapun faktor pendukung dalam menanamkan nilai pendidikan karakter peduli lingkungan di Sekolah Dasar Inpres Watujara adalah guru sebagai teladan yang baik bagi siswa seperti memberi contoh membuang sampah-sampah pada tempatnyamenjaga kebersihan lingkunagn sekolah, menjaga ucapan-ucapan dan membudayakan senyum, dan sapa.
Dampak Penggunaan Gadget dan Cara Penaggulanganya pada Peserta Didik Kelas V di SDN Ende 5 Chatarina Novianti; Felix Welu; Yuliana Sepe Wangge; R.A Yunita Umar; Maria Irmagardis Pao; Margaretha Alaqok Tango Demu
Ekspresi : Publikasi Kegiatan Pengabdian Indonesia Vol. 1 No. 3 (2024): Publikasi Kegiatan Pengabdian Indonesia
Publisher : Asosiasi Seni Desain dan Komunikasi Visual Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62383/ekspresi.v1i3.231

Abstract

Gadgets are small electronic devices that have various specialized functions. In addition, a gadget can also be interpreted as a sophisticated device that contains various applications. These applications themselves are then used as a source of information, social networking, hobbies, creativity, and much more. Gadgets are used by parents, teenagers and early childhood who feel happy and even addicted to using them. So that for early childhood who is not given a companion or guidance can cause a negative impact on early childhood development. There are objectives, namely to find out what impact the use of gadgets has, to find out the signs of gadget addiction in children, to find out how to reduce the adverse effects of gadgets, to find out how to overcome gadget addiction, to find out the characteristics and effects of gadget addiction. This activity was conducted at SDN Ende 5 using a qualitative approach method. The results showed that gadgets are indeed very useful for life, but can cause negative things, including to elementary school children who make excessive social and emotional development. The adverse effects on children are closed personalities, sleep disorders, tantrums, violent behavior, fading creativity and the threat of cyberbullying. The solution is to limit the use of gadgets, supervise children when playing gadgets and give children the right time to play gadgets.