Articles
<![CDATA[PENGARUH PENERAPAN METODE DISCOVERY LEARNING PADA HASIL BELAJAR SISWA SMP NEGERI 3 TOMOHON MATERI SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL ]]>
<![CDATA[Laoh, Mario K.]]>;
<![CDATA[Damai, I Wayan]]>;
<![CDATA[Pesik, Anekke]]>
<![CDATA[ JSME (Jurnal Sains, Matematika & Edukasi) Vol 5, No 1 (2017): Jurusan Matematika ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Manado ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan metode Discovery Learning pada hasil belajar matematika siswa khususnya materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Sampel yang diambil adalah kelas VIIIA sebagai kelas uji coba tunggal. Analisis data hasil belajar siswa dianalisis menggunakan uji-t satu sampel, dengan syarat sampel penelitian berdistribusi normal. Dari hasil penelitian diperoleh rata-rata hasil belajar siswa yang diajarkan menggunakan metode Discovery Learning lebih tinggi dari KKM. Hasil analisis uji-t menunjukkan = 4.4582 > = 1.7291, dengan demikian maka ditolak, sehingga diterima. Jadi rata-rata hasil belajar matematika siswa pada materi Sistem Persamaan dua veriabel menggunakan metode Discovery Learning melebihi KKM yang ditetapkan di SMP Negeri 3 Tomohon yaitu 75. Kata Kunci: Discovery Learning, Hasil Belajar Siswa, SPLDV]]>
<![CDATA[PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAMS GAMES TOURNAMENS (TGT) PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA MATERI PELUANG DI SMP NEGERI 6 TONDANO ]]>
<![CDATA[Wenas, John R]]>;
<![CDATA[Pesik, Anekke]]>;
<![CDATA[Apelia, Giovanni Aditia]]>
<![CDATA[ JSME (Jurnal Sains, Matematika & Edukasi) Vol 8, No 2 (2020): MARET - APRIL ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Manado ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[ABSTRACT. The purpose of this research was to determiner the effect of the TGT type of cooperative learning model of the students learning outcomes on the probability lesson. This research categorized as quasi-experimental. The research was conducted at SMP Negeri 6 Tondano during the odd semester of the 2019/2020 academic year. The subject of this research were students of class VIII A and VIII B, with 15 students in each class. Data collection in this research used test, which was given after the treatment in the experimental and the kontrol classes. Data analysis used an average t-test comparing two different groups. The result of the data analysis showed that the average of the students learning outcomes in the experimental class was 74,667. The result of the hypothesis test obtained tcount=2.646 and ttable=1.75, tcount>ttable, so H0 is rejected, thus it can be concluded that the average student learning outcomes used TGT cooperative type learning model were higher than the average of the student learning outcomes used the conventional learning model on probability lesson. Key Words: Conventional, Probability, TGT]]>
<![CDATA[PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DISKURSUS MULTI REPRESENTASI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATERI HIMPUNAN ]]>
<![CDATA[Domu, Ichdar]]>;
<![CDATA[Pesik, Anekke]]>;
<![CDATA[katiandagho, geofanny firsty]]>
<![CDATA[ JSME (Jurnal Sains, Matematika & Edukasi) Vol 8, No 2 (2020): MARET - APRIL ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Manado ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (325.273 KB)
<![CDATA[ABSTRACT. This research aims to examine the effectiveness of the DMR Learning Model in learning mathematics about set . The method used in this study as experiment.This research was conducted at SMP Negeri 1 Remboken in the odd semester of the 2019/2020 academic year. The subjects in the research were all class VII that will be taken 2 classes namely class VII c as control class and class VII Eas exsperiment clas. The results revealed that there were differences in the average learning outcomes of students taught using the DMR learning model higher than the average learning outcomes of students who were taught using the direct learning model, where the average student learning outcomes taught using the DMR learning model were 75, 58 higher than the average student learning outcomes taught using the direct learning model that is 61.83. Based on the above research results, it turns out learning by using the DMR learning model can affect improving student learning outcomes about the set.  Keywords: Multi Representation Discourse, Learning Outcomes, Association]]>
<![CDATA[PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SQUARE PADA MATERI SEGI EMPAT ]]>
<![CDATA[Pesik, Anekke]]>;
<![CDATA[Sulistyaningsih, Murni]]>;
<![CDATA[Kandouw, Prilly]]>
<![CDATA[ JSME (Jurnal Sains, Matematika & Edukasi) Vol 8, No 1 (2020): JANUARI-FEBRUARI ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Manado ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[ABSTRACT. This research was conducted to examine the average student learning outcomes on rectangular or quadriteral after being taught by using the cooperative learning model ofo think pair square and the average student learning outcomes after being taught by using the direct learning model on rectangular learning. This research is experimental research. The sample in this study is class VII-A as an experimental class and VII-B as a control class in SMP Negeri 2 Kakas in the academic year 2019/2020. The instrument used in this study was the test results of the quadrilateral learning material in the form of question matter. Data collection techniques are through the posttest in the experimental class and the control class. The results of the study concluded that the average learning outcomes of students who were taught using the cooperative learning model think pair square more than the average learning outcomes of students who were taught using the direct learning model.  Keywords: Mathematics Learning Outcomes, Cooperative Think Pair Square Type, Quadrilateral]]>
<![CDATA[PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BESED LEARNING (PBL) TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA PADA MATERI STATISTIKA DI KELAS VII SMP NEGERI 2 TONDANO ]]>
<![CDATA[Pasoi, Retna G.]]>;
<![CDATA[Pulukadang, Rosiah J.]]>;
<![CDATA[Pesik, Anekke]]>
<![CDATA[ JSME (Jurnal Sains, Matematika & Edukasi) Vol 5, No 1 (2017): Jurusan Matematika ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Manado ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui hasil belajar matematika siswa setelah pembelajaran dengan penggunaan model pembelajaran PBL pada materi Statistika. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Populasi yang diambil adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 2 Tondano, sedangkan sampel yang diambil adalah kelas VII E yang terdiri dari 25 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakanPosttest. Hasil penelitian mengungkapkan hasil belajar siswa yang menggunakan model PBL memiliki nilai rata-rata hasil belajar sebesar 78 berarti > 67 nilai KKM dengan persentase kelulusan kelas adalah 84%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunaan model pembelajaranProblem Based Learning (PBL) pada materi statistika dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa.Kata Kunci: Problem Based Learning(PBL), Hasil belajar, Statistika]]>
<![CDATA[PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN PROYEK DAN PENILAIAN PROYEK DALAM PERKULIAHAN TERMODINAMIKA ]]>
<![CDATA[Makahinda, Tineke]]>;
<![CDATA[Silangen, Patricia]]>;
<![CDATA[Pesik, Anekke]]>
<![CDATA[ FRONTIERS: JURNAL SAINS DAN TEKNOLOGI Vol 2, No 2 (2019): AGUSTUS 2019 ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Negeri Manado ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (335.724 KB)
<![CDATA[Orientasi perkuliahan termodinamika adalah menumbuhkan kompetensi mahasiswa tidak hanya pada aspek kognitif tapi juga aspek psikomotorik. Kinerja mahasiswa lewat aktivitas pengalaman langsung dan keterampilan praktikum riil diharapkan mampu menjadi stimulus untuk mahasiswa memperoleh pemahaman dalam ranah psikomotorik. Pembelajaran proyek dan penilaian proyek menjadi model pembelajaran yang digunakan untuk mengefektifkan perkuliahan termodinamika guna mencapai tujuan pencapaian kompetensi. Pembelajaran proyek berpusat pada proses dan masalah serta mengintegrasikan komponen pengetahuan, studi lapangan, dan kedisiplinan secara kolaboratif dalam kelompok kerja yang heterogen. Penelitian ini dilaksanakan selama enam bulanyang terbagi ke dalam dua tahap: tahap pertama mengukur pengaruh pembelajaran berbasis proyek terhadap penilaian proyek motorik dan capaian kognitif mahasiswa mata kuliah termodinamika, serta menyiapkan pembuatan perangkat eksperimen dan uji coba produk perangkat pembelajaran di Jurusan Fisika FMIPA UNIMA sebagai berikut: uji coba ahli terdiri dari empat ahli, yaitu dua ahli materi dan dua ahli perangkat eksperimen. Untuk uji empiris terdiri dari 10 orang kelompok kecil, 25 orang kelompok besar. Tahap kedua yaitu pelaksanaan pembelajaran dengan perangkat pembelajaran berbasis pembelajaran proyek untuk melihat ketercapaian kinerja motorik dan hasil belajar kognitif mahasiswa serta evaluasi menggunakan penilaian proyek.]]>
<![CDATA[Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Aptitude Treatment Interaction pada Hasil Belajar Siswa SMP Negeri 3 Tondano Kelas VIII pada Materi Teorema Pythagoras ]]>
<![CDATA[Endaninta, Windy]]>;
<![CDATA[Pesik, Anekke]]>
<![CDATA[ Journal of Education Research Vol. 4 No. 4 (2023) ]]>
Publisher : <![CDATA[Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.37985/jer.v4i4.515
<![CDATA[Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui apakah rata – rata hasil belajar siswa yang diajarkan dengan Aptitude Treatment Interaction lebih baik dari pada yang diajarkan dengan model pembelajaran langsung. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri tiga Tondano yang berjumlah tiga puluh orang yaitu lima belas siswa kelas VIII-C sebagai kelas eksperimen dan lima belas siswa kelas VIII-B sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data menggunakan tes yaitu tes awal atau Pre-test dan tes akhir atau Post-test. Teknik analisis data mengumpulkan uji prasyarat atau uji normalitas dan uji homogenitas dan uji hipotesis. Dan hasil penelitian ada pengaruh antara model pembelajaran Aptitude Treatment Interaction pada hasil belajar siswa SMP Negeri tiga Tondano kelas VIII pada materi Teorema Pythagoras.]]>
<![CDATA[PENERAPAN MODEL MISSOURI MATHEMATICS PROJECT DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MATERI SPLDV KELAS VIII SMP N 1 KAKAS ]]>
<![CDATA[Kandouw, Lady Julia]]>;
<![CDATA[Kaunang, Derel Filandy]]>;
<![CDATA[Pesik, Anekke]]>
<![CDATA[ SOSCIED Vol 7 No 2 (2024): SOSCIED - November 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM Politeknik Saint Paul Sorong ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.32531/jsoscied.v7i2.867
<![CDATA[In learning mathematics, students' ability to solve problems affects their learning outcomes. At Smp Negeri 1 Kakas in class VIII, it was found that students' mathematics learning outcomes were still low, especially in the material of the system of linear equations of two variables, this was due to the lack of students' ability to solve mathematical problems. Therefore, the Missouri Mathematics Project model is applied in learning to solve one of the factors causing the above problems. This study aims to see student learning outcomes in learning mathematics material on the system of linear equations of two variables by knowing the average difference in learning outcomes of students who learn using the Missouri Mathematics Project learning model and those who learn using the direct learning model. This research is an experimental research that uses a quantitative approach. The samples in this study were class VIII-D as the experimental class and class VIII-A as the control class at Smp Negeri 1 Kakas in the 2023/2024 academic year. The instrument in this study was an essay-shaped student learning outcomes test. Data collection techniques through posttest results on the material of the system of linear equations of two variables in the experimental class and control class. The results of this study were obtained based on hypothesis testing using t-test statistics obtained at a significance level of 0.05 tcalculated = 2,900 and ttable = 2,010 which means H0 rejected. The conclusion of the research results is that the average learning outcomes of students who learn by using the Missouri Mathematics Project learning model are higher than the average learning outcomes of students who learn by using the direct learning model on the material of the system of linear equations of two variables.]]>
<![CDATA[Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Terhadap Hasil Belajar Bentuk Aljabar Siswa ]]>
<![CDATA[Prameswari, Chinta]]>;
<![CDATA[Pitoy, Cori]]>;
<![CDATA[Pesik, Anekke]]>
<![CDATA[ Jurnal Cendekia : Jurnal Pendidikan Matematika Vol 8 No 3 (2024): Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika Volume 8 Nomor 3 Tahun 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Mathematics Education Study Program ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.31004/cendekia.v8i3.3182
<![CDATA[Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa baik hasil rata-rata siswa ketika diajarkan bentuk aljabar menggunakan paradigma pembelajaran kooperatif STAD dibandingkan dengan mereka yang diajarkan menggunakan metode yang lebih tradisional. Kelompok yang terdiri dari empat atau lima siswa dibentuk sesuai dengan tingkat bakat siswa dalam paradigma pembelajaran kooperatif STAD. Sampel dipilih secara acak karena sifat eksploratif dari jenis penelitian ini. Instrumen penelitian adalah metode pengujian yang menggunakan perangkat untuk pengujian dan kuesioner. Hipotesis kerja penelitian ini adalah, dalam hal bentuk aljabar, siswa yang belajar dalam kelompok menggunakan teknik STAD seharusnya lebih baik daripada mereka yang belajar sendiri. Temuan penelitian menunjukkan bahwa paradigma pembelajaran kooperatif STAD memengaruhi pemahaman siswa tentang bentuk aljabar. Menurut pengujian hipotesis uji-t, siswa mempelajari lebih banyak bentuk aljabar ketika mereka bekerja sama dalam paradigma pembelajaran kooperatif STAD daripada dalam pengaturan individual yang lebih tradisional. Perbandingan antara nilai-t yang ditabulasikan sebesar 1,67722 dan nilai-t yang dihitung sebesar 3,6085 memberikan bukti untuk ini.]]>
<![CDATA[Pengaruh Model PBL Melalui Pembelajaran Daring terhadap Hasil Belajar Siswa Materi Keliling dan Luas Segiempat ]]>
<![CDATA[Hengkeng, Melisa]]>;
<![CDATA[Pesik, Anekke]]>;
<![CDATA[Tilaar, Anetha L.F.]]>
<![CDATA[ MARISEKOLA: Jurnal Matematika Riset Edukasi dan Kolaborasi Vol. 5 No. 1: April 2024 ]]>
Publisher : <![CDATA[Jurusan Matematika FMIPA Universitas Negeri Manado ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.53682/marisekola.v5i1.2220
<![CDATA[Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penggunaan model Problem Based Learning (PBL) melalui pembelajaran daring terhadap hasil belajar siswa materi Keliling dan Luas Segiempat. Model pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah model Problem Based Learning (PBL). Desain penelitian yang digunakan adalah: Quasi Experimental Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII di SMP Negeri 6 Tondano sedangkan sampel yang di ambil dalam penelitian ini yaitu kelas VII A dengan jumlah 16 orang sebagai kelas eksperimen dan kelas VII B sebagai kelas kontrol dengan jumlah 16 orang. Hasil analisis dari penelitian ini menunjukkan kelas eksperimen rata-rata skor pretest adalah 64,56 dan skor rata-rata posttest adalah 85,93 sedangkan untuk kelas kontrol rata-rata pretest 60,31 dan skor rata-rata posttest adalah 81,06. Hal ini memperlihatkan bahwa selisih peningkatan skor pretest dan skor posttest pada kelas eksperimen lebih besar dari selisih peningkatan skor pretest dan skor posttest pada kelas kontrol. Hasil penelitian dianalisis menggunakan statistik uji-T pada taraf signifikan 0,05 yaitu sehingga ditolak dan diterima. Berdasarkan hasil tersebut maka dapat disimpulkan bahwa model Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan hasil belajar siswa.]]>
