Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Kajian Anak (J-Sanak)

PENGEMBANGAN ASPEK KEAGAMAAN DI PAUD PERTIWI 7 DESA SUMBERREJO KECAMATAN BATANGHARI LAMPUNG TIMUR Noormawanti Noormawanti
Jurnal Kajian Anak (J-Sanak) Vol 1 No 01 (2019): Jurnal Kajian Anak (J-Sanak)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (185.338 KB) | DOI: 10.24127/j-sanak.v1i01.9

Abstract

Penelitian ini membahas tentang Pengembangan Aspek Keagamaan di PAUD Pertiwi 7 Desa Sumberrejo Kecamatan Batanghari Kabupaten Lampung Timur, dengan rumusan masalah sebagai berikut: 1) Bagaimana proses penanaman nilai-nilai keagamaan dalam pengeambangan aspek keagamaan di PAUD Pertiwi 7, 2) Bagaimana metode yang diterapkan dalam rangka penanaman nilai-nilai keagamaan dalam pengembangan aspek keagamaan di PAUD Pertiwi 7, 3) Apa saja faktor pendukung dan penghambat penanaman nilai-nilai agama dalam pengembangan aspek keagamaan di PAUD Pertiwi 7. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggambarkan bagaimana pengembangan aspek keagamaan di PAUD Pertiwi 7 Desa Sumberrejo Kecamatan Batanghari Lampung Timur. Desain penelitian ini adalah menggunakan pendekatan kualitatif dengan model penelitian deskriptif. Sehingga penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan datanya menggunakan metode observasi dan wawancara. Untuk lebih mempermudah pemaparan data maka dilakukan kategorisasi dan pengorganisasian data dengan sistem koding. Informan penelitian diperoleh dengan teknik snow ball sampling, kemudian pengujian keabsahan data dilakukan dengan menggunakan triangulasi metode. Pada pengolahan data dan analisis data dilakukan pada saat dan setelah melakukan penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Pengembangan Aspek Keagamaan di PAUD Pertiwi 7 Desa Sumberrejo Kecamatan Batanghari Lampung Timur adalah : Proses penanaman nilai-nilai agama dalam pengemabangan aaspek keagamaan di PAUD Pertiwi 7 Desa Batanghari Lampung Timur dilakukan dengan cara pemeberian materi-materi pelajaran yangdiberikan secara rutin dikelas sebagaimana jadwal yang sudah ditentukan. Materi-materi tersebut anatara lain adalah : Materi Ibadah, Materi Akidah, Materi Akhlak. Dalam menyampaikan materi pembelajaran disekolah ada beberapa metode yang digunakan oleh guru untuk menerapkan nilai-nilai agama dalam rangka pengembangan aspek keagamaan diantaranya adalah: Metode Bercerita, Metode Tanya Jawab, Metode Rekreasi/Karyawisata. Pada proses pembelajaran dalam rangka penanaman nilai-nilai agama dalam pengembangan aspek keagamaan di PAUD Pertiwi 7 juga terdapat faktor pendukung dan faktor penghambat yang antara lain adalah: Faktor Pendukungnya adalah sumber Daya Manusia (SDM) dan faktor lingkungan. Faktor Penghambatnya adalah: Faktor Kepribadian dan Faktor Terbatasnya Waktu.
WAJAH BARU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI PASCA PANDEMI COVID-19 Lusi Marlisa; Noormawanti Noormawanti; annisa nur firdausyi
Jurnal Kajian Anak (J-Sanak) Vol 4 No 01 (2022): Jurnal Kajian Anak (J-Sanak)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/j-sanak.v4i01.3258

Abstract

Diskursus kemunculan wajah baru dalam dunia pendidikan anak tentunya akan menjadi suatu topik baru yang menjadi penentu saat ini dalam dunia pendidikan. Setiap segi dimensi kehidupan mengalami disrupsi baik dari adanya pandemic dan revolusi industry digital yang begitu signifikan dengan adanya pandemic. penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus (case study) untuk mendapatkan gambaranterkait dengan permasalahan di atas, maka peneliti mengambil lokasi penelitian di kota Metro. Pemilihan lokasi penelitian tersebut sengaja dilakukan secara purposive sampling dan mendapatkan sekitar 7 sekolah sebagai responden.Teknik pengumpulan data yang di gunakan yakni menggunakan wawancara dengan menyiapkan instrument penelitian berupa butir-butir pertanyaan terbuka melalui google form. Lebih lanjut instrumen tersebut kemudian disebarkan melalui daring kepada guru dan kepala sekolah. Setelah dilakukannya penyebaran instrumen secara daring, peneliti memiliki sebanyak 20 responden diantaranya adalah guru-guru dan kepala sekolah PAUD, untuk melihat tanggapan wajah baru dalam pembelajaran anak usia dini setelah new normal covid-19. Hasil penelitian yang di dapati, bahwasanya salah satu upaya yang dilakukan yakni sekolah, masyarakat serta pemerintah terus saling bahu-membahu untuk menggerakkan upaya pemulihan pasca pandemic, dengan harapan keberlangsungan pembelajaran di sekolah tetap berjalan, harapan tersebut tentunya akan dapat menguatkan kemitraan antara masyarakat, orangtua, dan pemerintah dalam menanggulangi pasca pandemi.