Claim Missing Document
Check
Articles

Analisis Dan Perancangan Enterprise Architecture Pada Perusahaan Telkom Regional VII Unit Regional Access Management (RAM) Dengan Menggunakan Framework TOGAF Adm 9.2 Afni, Nur; Santoso, Ari Fajar; Falahah, Falahah
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 1 (2025): Februari 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak— Pesatnya perkembangan teknologi informasi (TI)dan sistem informasi mendorong perusahaan untuk lebih efisiendan efektif dalam mengelola sumber daya teknologi informasi.Enterprise Architecture (EA) merupakan kerangka kerja yangkrusial untuk mencapai tujuan dengan menerapkan frameworkTOGAF ADM 9.2. Peran penting teknologi informasi dalamefektivitas operasional dan tujuan strategis perusahaan sangatdibutuhkan di Telkom Regional 7 pada unit RAM (RegionalAccess Management). Telkom merupakan perusahaantelekomunikasi terkemuka yang menyediakan berbagailayanan telepon, internet, dan lainnya. Telkom memiliki unitRAM yang berperan untuk mengelola akses dan layananperusahaan, tetapi dalam implementasi sistem teknologiinformasi unit RAM masih memiliki hambatan. Permasalahanutama yang dihadapi unit RAM yaitu kurangnya integrasiantar sistem yang digunakan, yang mengakibatkan redudansidata yang menghambat pencapaian kebutuhan dan tujuanstrategis perusahaan. Adanya Enterprise Architecture menjadiacuan perusahaan dalam menciptakan arsitektur yangterintegrasi dan selaras, sehingga memungkinkan pengelolaansumber daya TI yang lebih efektif dan mendukung tujuanstrategis perusahaan secara optimal. Penelitian menggunakanframework TOGAF ADM 9.2 mencakup fase PreliminaryPhase, Architecture Vision, Business Architecture, InformationSystem Architecture, Technology Architecture, Opportunitiesand Solutions, dan Migration Planning. Kata kunci— Sistem Informasi, Teknologi Informasi, Enterprise Architecture, TOGAF, ADM, Telkom
Analisis Kapabilitas Tata Kelola Teknologi Informasi Pada Lembaga Xyz Provinsi Jawa Barat Menggunakan Framework Cobit 2019 Aspek Perubahan Manajemen It Saputra, Rizky Eka; Santoso, Ari Fajar; Praditya, Dhata
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 1 (2025): Februari 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak — Perkembangan teknologi informasi yang pesat mendorong organisasi untuk mengoptimalkan tata kelola TI.Lembaga XYZ Provinsi Jawa Barat, sebagai bagian dari badan Survei nasional, perlu memastikan tata kelola TI yang sesuaidengan tujuan bisnis dan standar yang berlaku. Penelitian inimenganalisis kapabilitas tata kelola TI di Lembaga XYZ menggunakan kerangka kerja COBIT 2019, dengan fokus padadomain BAI06 (Mengelola Perubahan) dan BAI07 (Mengelola Penerimaan dan Transisi Perubahan). Data dikumpulkanmelalui wawancara, kuesioner, dan studi literatur. Hasil penelitian ditemukan bahwa beberapa area yang perluditingkatkan mencakup dokumentasi formal yang lebih lengkap, evaluasi yang lebih terstruktur, dan koordinasi antartim yang lebih optimal. Rekomendasi perbaikan meliputi pengembangan kebijakan dan prosedur formal, peningkatankualitas dokumentasi, implementasi evaluasi yang lebih sistematis, serta peningkatan koordinasi antar tim. Selain itu,roadmap implementasi disusun sebagai panduan untuklangkah-langkah konkret yang perlu diambil. Penelitian inimemberikan gambaran komprehensif tentang kondisi tatakelola TI di Lembaga XYZ dan menyediakan rekomendasiuntuk meningkatkan kapabilitas proses manajemen perubahan secara keseluruhan Kata kunci — tata kelola TI, manajemen perubahan, COBIT 2019, kapabilitas proses, analisis kesenjangan
Analisis Kapabilitas Tata Kelola Ti Di Lembaga Xyz Provinsi Jawa Barat Menggunakan Framework Cobit 2019 Pada Aspek Keamanan Informasi Irfandi, Muhammad Reza; Santoso, Ari Fajar; Praditya, Dhata
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 1 (2025): Februari 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak — Perkembangan teknologi informasi mendorong implementasi e-government di lembaga pemerintah, termasukLembaga XYZ, untuk meningkatkan layanan publik sesuaiInpres No. 3 Tahun 2003. Keamanan informasi menjadi aspekkrusial yang perlu didukung oleh tata kelola TI yang baik. COBIT 2019 merupakan kerangka kerja tata kelola TI yangdapat dimanfaatkan Lembaga XYZ untuk memperkuat keamanan informasi dan mencapai tujuan e-government.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kapabilitas dan kondisi tata kelola TI di Lembaga XYZ serta memberikanrekomendasi berdasarkan COBIT 2019 pada domain APO13 (Managed Security) dan DSS05 (Managed Security Services).Metode penelitian menggunakan implementasi COBIT 2019 fase satu sampai empat, meliputi penentuan ruang lingkup,penentuan target, analisis kondisi eksisting, dan penyusunan rekomendasi. Hasil penelitian menunjukkan beberapakelemahan dalam tata kelola TI Lembaga XYZ, terutama pada aspek keamanan informasi. Analisis gap mengidentifikasiperbedaan antara kondisi saat ini dengan target yang diharapkan. Rekomendasi yang disusun mencakuppeningkatan proses manajemen keamanan berupa pembaruankebijakan dan prosedur, pelatihan karyawan, serta penggunaan tools yang sesuai. Penerapan kerangka kerja COBIT 2019 dapatmembantu Lembaga XYZ meningkatkan tata kelola TI dan keamanan informasi, dengan implikasi berupa peningkatanefektivitas dan efisiensi layanan publik serta perlindungan aset informasi yang lebih baik. Kata kunci — COBIT 2019, Tata Kelola TI, Keamanan Informasi, APO13, DSS05
Analisis Kapabilitas Tata Kelola Ti Di Lembaga Xyz Provinsi Jawa Barat Menggunakan Framework Cobit 2019 Pada Aspek Software Development Al Hanif, Muhammad Daffa; Santoso, Ari Fajar; Praditya, Dhata
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 1 (2025): Februari 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak— Peran Teknologi Informasi (TI) menjadi sangatpenting di era digital yang berkembang pesat, terutama dalammenciptakan kinerja yang efektif dan efisien pada suatu instansiatau perusahaan. Penggunaan TI telah menjadi kebutuhanyang harus diterapkan sebagai sarana untuk terus berkembang.Namun, tantangan utama yang dihadapi adalah menyelaraskanproses bisnis dan teknologi informasi secara efektif. LembagaXYZ mengalami kendala pada aspek software development,sehingga memerlukan perbaikan pada tata kelola TI-nya.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan meningkatkantata kelola TI di Lembaga XYZ menggunakan kerangka kerjaCOBIT 2019. Metode yang digunakan meliputi penentuantarget, identifikasi kondisi eksisting, dan analisis kesenjangan,yang kemudian menghasilkan rekomendasi komprehensifmencakup tiga aspek: people, process, dan technology.Implementasi dari rekomendasi ini diharapkan dapatmembantu Lembaga XYZ mencapai tingkat kapabilitas yangsesuai dengan target yang diinginkan. Dengan demikian,Lembaga XYZ dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensioperasionalnya yang selaras dengan tujuan strategis. Kata kunci— Tata Kelola TI, COBIT 2019, Software Devvelopment, BAI02, BAI03
Analisis Kapabilitas Tata Kelola Ti Pada Lembaga Xyz Di Provinsi Jawa Barat Menggunakan Framework Cobit 2019 Pada Aspek Manajemen Risiko Fauzanardi, Ichsan; Santoso, Ari Fajar; Praditya, Dhata
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 1 (2025): Februari 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak — Teknologi informasi (TI) menjadi komponenkritis dalam operasional perusahaan dan lembagapemerintahan, namun penggunaannya sering tidak efektif danmemerlukan tata kelola yang baik. Lembaga XYZ di ProvinsiJawa Barat, sebagai organisasi di bidang statistika, perlumenerapkan tata kelola TI untuk mengoptimalkan penggunaanteknologi dan mengelola risiko. Implementasi Tata KelolaManajemen Teknologi Informasi (TKMTI) menggunakankerangka kerja COBIT 2019, khususnya domain EDM03 danAPO12, dapat meningkatkan manajemen risiko dan efisiensioperasional. Penelitian ini bertujuan memahami kondisi tatakelola TI, menganalisis kesenjangan, dan merancangrekomendasi pada proses manajemen risiko di Lembaga XYZ,yang berfokus pada domain EDM03 dan APO12. Menggunakanmetode menentukan target, penilaian kondisi eksisting dananalisis kesenjangan. Berdasarkan hasil analisis menunjukkanLembaga XYZ memerlukan perbaikan pada domain EDM03dan APO12. Kesenjangan utama meliputi kurangnya kebijakanformal dan sistem pencatatan komprehensif untuk manajemenrisiko. Rekomendasi perbaikan mencakup pengembangankebijakan dan prosedur manajemen risiko menyeluruh,implementasi sistem pelaporan terstruktur, peningkatankesadaran karyawan, dan evaluasi berkala untukmeningkatkan efektivitas manajemen risiko di lembagatersebut. Kata kunci— COBIT 2019, Tata Kelola TI, EDM03, APO12
Analisis Proses Manajemen Risiko Ti Menggunakan Kerangka Kerja Cobit Focus Area Information And Technology Risk Di Yayasan Pendidikan Telkom Hakim, Syahren Adil; Falahah, Falahah; Santoso, Ari Fajar
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 1 (2025): Februari 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak— Yayasan Pendidikan Telkom adalah sebuah yayasan dengan mengusung konsep One Pipe EducationSystem (OPES) dan tersebar diseluruh wilayah indonesia, hal ini terselenggara atas bergabungnya dua yayasandibidang pendidikan yang diprakarsai oleh PT Telkom yaitu Yayasan Sandhykara Telkom dan YayasanPendidikan Telkom pada tahun 2015. Sudah banyakperusahaan yang menggunakan teknologi informasitersebut untuk mengoptimalkan pencapaian tujuanperusahaan. Salah satu aspek yang mempengaruhinyaadalah penggunaan teknologi informasi untukmempertimbangkan aspek risiko yang mungkinmenghambat pencapaian sebuah tujuan atau terdapatancaman terhadap keberlangsungan perusahaan itusendiri. Untuk melihat sejauh mana pencapaian divisi TIYayasan Pendidikan Telkom terhadap penanganan risikoatau manajemen risiko, dibutuhkan penilaian ulang atauevaluasi untuk melakukan penilaian ulang tersebut yangdiantaranya adalah dengan cara menghitung assesmentsetiap aktivitas per-domain yang akan menghasilkanCapability Level dari proses manajemen risiko YayasanPendidikan Telkom, kemudian akan dilakukan pemberianrekomendasi yang nantinya akan digunakan untukmencapai Capability Level yang sudah ditargetkan. Hasilassesment yang telah dilakukan dengan COBIT FocusArea Information & Technology Risk menunjukanpenilaian Capability Level dari Yayasan PendidikanTelkom dalam melakukan penanganan risiko padadomain DSS01 menunjukan level 2 dan 3. Analisis hasilassesment yang dilakukan beradasarkan setiap aktivitasperdomain menghasilkan total 41 rekomendasi Kata kunci— Manejemen Risiko, COBIT Focus Area Information and Technology Risk, 7 COBIT Implementaion Road Map, Capability Risk Assesment.
Evaluasi Kualitas Sistem Informasi Menggunakan ISO/IEC 25010 Studi Kasus Aplikasi OBE (Outcome Based Education) Pada iGracias Latifah, Lut Fathul; Falahah, Falahah; Santoso, Ari Fajar
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 1 (2025): Februari 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak— OBE (Outcome Based Education) merupakansalah satu aplikasi yang ada di iGracias yang dikembangkansejak tahun 2018 dan digunakan sejak tahun 2020. Root causeanalysis dengan diagram fishbone dibuat untuk mengetahuifaktor-faktor pemicu permasalahan yang ada di Aplikasi OBEiGracias. Permasalahan yang sering terjadi pada Aplikasi OBEiGracias adalah sistem down karena request yang terlalubanyak saat proses penginputan nilai yang dilakukan olehsemua dosen pada waktu yang sama sehingga menyebabkanproses generate nilai gagal. Selain itu, Aplikasi OBE iGraciasbelum memiliki fitur export laporan CLO persemester yangmengakibatkan Kaprodi harus melakukan ticketing secaramanual untuk meminta data nilai dalam bentuk excel. Untukmeningkatkan kualitas Aplikasi OBE iGracias perlu diketahuikualitas aplikasinya dengan cara melakukan evaluasi kualitassalah satunya dengan standar ISO/IEC 25010:2011. Akantetapi, berdasarkan hasil wawancara, Aplikasi OBE iGraciasbelum pernah dilakukan evaluasi terkait kualitasnya denganmenggunakan standar ISO/IEC 25010:2011. Oleh karena itu,penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kualitas AplikasiOBE iGracias berdasarkan standar ISO/IEC 25010:2011 padadimensi product quality yang meliputi karakteristik security,functional suitability, usability, reliability, dan performanceefficiency. Berdasarkan hasil analisis deskriptif dari hasilkuesioner tingkat kepuasan pengguna pada masing-masingkarakteristik tersebut, menunjukkan bahwa kualitas AplikasiOBE iGracias berada pada kategori <Baik= dengan skorpersentase keseluruhan 78%. Dengan hasil tersebut, AplikasiOBE iGracias masih membutuhkan perbaikan untukmeningkat kualitas aplikasinya. Sehingga, penulis memberikanusulan perbaikan sebagai rekomendasi untuk meningkatkankualitas Aplikasi OBE iGracias sehingga dapat memenuhiharapan pengguna. Kata kunci— ISO/IEC 25010, Product Quality, Kualitas Sistem Informasi, OBE iGracias
Evaluasi Kualitas Sistem Informasi Menggunakan Iso/Iec 25010 Studi Kasus Aplikasi Transkrip Aktifitas Kemahasiswaan Adyaksa, Bagus; Falahah, Falahah; Santoso, Ari Fajar
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 1 (2025): Februari 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak— Peningkatan kualitas sistem informasi dalamlingkungan pendidikan tinggi menjadi semakin krusial untukmendukung proses administrasi dan operasional yang efisiendan efektif. Saat ini, Aplikasi Transkrip AktivitasKemahasiswaan (TAK) di Telkom University, yang berperanpenting dalam mengelola data aktivitas mahasiswa, belumpernah dievaluasi kualitasnya secara menyeluruhmenggunakan standar internasional yang sesuai. Hal inimengakibatkan potensi masalah dalam kegunaan, keandalan,dan kepuasan pengguna terhadap aplikasi tersebut. Selain itu,Bapak Ario juga mengungkapkan bahwa sekitar 15% keluhanyang diterima terkait masalah pada sistem, terutama terkait sesiyang habis halaman tidak terlempar ke halaman dashboard,sehingga membuat mahasiswa yang menggunakan aplikasiTAK merasa kebingungan. Oleh karena itu, penelitian inibertujuan untuk mengevaluasi kualitas Aplikasi TAK denganmenggunakan kerangka kerja ISO/IEC 25010, yang mencakupberbagai aspek kualitas perangkat lunak seperti FunctionalSuitability, Performance Efficiency, Reliability, Usability, danPortability. Metode penelitian yang digunakan meliputi studiliteratur, wawancara dengan pihak terkait, serta kuesionerkepada pengguna aplikasi untuk mengumpulkan data empirismengenai pengalaman pengguna. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa meskipun Aplikasi TAK memilikibeberapa kekuatan dalam hal Functional Suitability danUsability, terdapat area yang memerlukan peningkatan,terutama dalam hal Reliability. Rekomendasi yang diberikandiharapkan dapat membantu Pusat Teknologi Informasi (PuTI)Telkom University dalam melakukan pembaruan danpengembangan aplikasi agar lebih optimal. Dengan demikian,penelitian ini berkontribusi terhadap peningkatan mutu sisteminformasi di Telkom University secara keseluruhan. Kata kunci— TAK, ISO/IEC 25010, PuTI Telkom University.
Evaluasi Kualitas Sistem Informasi Menggunakan Model ISO 25010/2011 Pada Aplikasi Sirama Universitas Telkom Harahap, Dian Febrina; Falahah, Falahah; Santoso, Ari Fajar
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 1 (2025): Februari 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak — Aplikasi Sirama merupakan aplikasi untukregistrasi perkuliahan dengan tiga pengguna yaitu mahasiswa,Dosen wali, dan Kaprodi. Permasalahan paling umum terjadidalam penggunaan aplikasi Sirama seperti ketidaksinkronandata antara IGracias dan Sirama dan terjadinya internal servererror akibat jumlah pengguna yang mengakses Sirama dalamsatu waktu melebihi kapasitas server aplikasi Sirama. Untuk ituperlu dilakukan peningkatan layanan melalui peningkatankualitas perangkat lunak sistem informasi dengan peninjauandan juga evaluasi. Untuk melengkapi evaluasi kualitas aplikasiSirama dapat ditambahkan model standarisasi, salah satunyaISO/IEC 25010:2011, yang saat ini belum dilakukan. Metodeyang digunakan adalah wawancara untuk mengidentifikasimasalah dan menggunakan kuesioner untuk penilaianpengguna terhadap aplikasi Sirama sebagai bahan evaluasi.Penelitian ini berfokus pada empat karakteristik yaituFunctional Suitability, Usability, Reliability, danPerformance Efficiency.. Hasil penelitian menunjukkan,kualitas aplikasi Sirama untuk karakteristik functionalsuitability dan usability dalam kategori sangat tinggi yaitumasing-masing memiliki nilai 83,4% dan 81,4%. Sedangkankualitas aplikasi Sirama untuk karakteristik reliability danPerformance efficiency dalam kategori tinggi dengan masingmasingmemiliki nilai 66,8% dan 65,4%, dan mempunyaiindeks sub karakteristik kategori sedang yaitu maturity dancapacity. Dengan hasil penilaian dari pengguna tersebut, penulismemberikan rekomendasi untuk meningkatkan kualitasaplikasi Sirama, agar dapat digunakan oleh pengguna untukmemenuhi kebutuhan registrasi perkuliahan. Kata kunci— ISO 25010/2011. Product quality model, Sirama
Implementasi It Service Management (Itsm) Pada Proses Incident Management Dan Problem Management Menggunakan Framework Itil V3 Di Diskominfo Kota Bandung Cheni, Aulia Ulfa; Santoso , Ari Fajar; Praditya, Dhata
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 1 (2025): Februari 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak — Pada era digital saat ini, implementasiTeknologi Informasi (TI) memberikan manfaat sekaligusdampak yang besar terhadap operasi bisnis salah satunya padapenyediaan layanan (service) TI baik organisasi swasta maupunpada pemerintahan. Penyediaan layanan TI juga menjadi fokusdari Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) KotaBandung, yang merupakan sebuah instansi pemerintah daerahyang bertanggung jawab pada sektor komunikasi daninformatika Kota Bandung di pemerintahan Kota Bandung.Penyediaan layanan di Diskominfo Kota Bandung saat inididukung oleh aturan penerapan SPBE (Sistem PemerintahanBerbasis Elektronik) dan dengan mengadopsi ISO/IEC 20000.Pada penelitian ini dilakukan evaluasi implementasi ITSM padaDiskominfo Kota Bandung menggunakan ITIL V3 pada ServiceOperation proses Incident Management dan ProblemManagement. ITIL V3 sebagai kerangka kerja untukmelengkapi implementasi pengelolaan layanan TI. Penelitian inidilakukan dengan menganalisis gap berdasarkan hasilasseesment ITIL V3 menggunakan pengukuran CMMI yangdidapatkan dari hasil wawancara dengan stakeholder terkait.Tujuan dilakukannya implementasi ITSM menggunakan ITILV3 adalah untuk dapat meningkatkan kualitas pengelolaanlayanan TI sehingga lebih efektif dan efisien, denganmengusulkan roadmap rekomendasi yang nantinya dapatdijadikan sebagai referensi atau acuan pengelolaan insiden danmasalah TI di Diskominfo Kota Bandung. Kata kunci— ITSM, Incident Management, Problem Management, ITIL V3, Diskominfo Kota Bandung.
Co-Authors Abdullah Fajar Abdurahman, Lukman Adhitama, Irfan Wira Adyaksa, Bagus Ahmad Suryan Ahmad Suryan Al Hanif, Muhammad Daffa Alfarezie , Muhammad Aqil Alodia B., Keysia Amalia, Gina Rizka Anfusa Gandri Herucakra Arfiananda, Sandrina Firda Arya, Immanuel Aviyolla, Reditta Ayudia, Amanda Priscilla B. Ricardo Saputra Baharuddin, Nurariqah Mauliani Bastian, Darryl Bremana , Rhiko Candido , Wan Liufang Bagus Cheni, Aulia Ulfa Daturrahmah, Mufhi Devi Permata Ningrum Dewi , Fitriyana Dewi, Yusnia Wilujeng Dwi Milenia Dhata Praditya Dheddy Abdi Tamba Dheddy Abdi Tamba Dimas Mahardika Djatiaisha, Ananda Euis Nurul Rachman Ezra Lexionard Walangere Fahalah Fahalah Falahah . Falahah, - Fauzanardi, Ichsan Firas Al Ghaffar Nugraha Firdaus Setya Pratama Firyal Muthia Nadhifah Franklin Ore Areche Giang, Novia Pindan Hakim, Syahren Adil Harahap, Dian Febrina Haryasena Panduwiyasa Heri Budi Harsono Heri Budi Harsono Hilma, Zahra Ihwan Sugiarto Ihwan Sugiarto Ikhsan , Alif Muhammad Iping Supriana Suwandi Iqbal Santosa Iqbal Yulizar Mukti Irfandi, Muhammad Reza Jimmy Jimmy Johan Eris Boby Situmeang Josua Kristian Sitinjak Kamalia Sekar Ramadhani Kessya Azzahra Rismadewi Kridanto Surendro Kristy, Natasha Alflashya Larasati Larasati Latifah, Lut Fathul Lestari , Mutiara Oktaviena Lukman Abdurrahman Muhamad Lutfie Alghifary Muhammad Ashril Mahardika Muhammad Fikri Muhammad Hasanuddin, Muhammad Muhammad Kevin Yudistira Mulyana, Rahmat Mutiara Natiqoh Purwanto Neva Talitha Amodia Nugraha, Ryan Aditya Nur Afni Nurfadilah Nurfadilah Nurrohman Nurrohman Purba, Sebastian Dwi Putra Daud Paulus Putra, Mohammad Givary Satria Putri, Nadra Meisha Rahmadana, Aini Rahmadi Rahmasari, Ardia Cahyani Rahmat Mulyana Rasendriya, Naufal Alam Ridha Hanafi Risky, Surya Achmad Risti, Vadela Riyadi, Muhammad Affan Riznawati, Nisrina Ryan Adhitya Nugraha Saima Ahmed Rahin Saputra, Rizky Eka Sari, Riski Alfika Suci Romadini Tamba, Dheddy Abdi Tarbiyatuzzahrah, Bq. Dinda Tasya Nozuka Hasprasi Taufik Nur Adi Tawar Umar Yunan Kurnia Septo Hediyanto Widyastuti, Tasya Lu'lu' Armina Wirmasari, Denisa Putri Wiwin Ratna Sari Yadi Janwari Yolanda Sabrina Salma