Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Riwayat: Educational Journal of History and Humanities

Lebih Baik Menjanda (Alasan Perempuan Memilih menjadi Janda pada Usia Muda di Kecamatan Polewali Kabupaten Polewali Mandar) K., Rahmawati; Ridha, Rasyid; Awaru, A. Octamaya Tenri
Riwayat: Educational Journal of History and Humanities Vol 8, No 3 (2025): July, Social Studies, Educational Research and Humanities Research.
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jr.v8i3.47622

Abstract

Meningkatnya jumlah janda muda di Kabupaten Polewali Mandar menjadi isu sosial yang cukup besar, khususnya jika dilihat dari perspektif gender. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mendorong perempuan melakukan perceraian di usia muda dan dampak sosial yang mereka hadapi pasca perceraian. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dan observasi terhadap janda muda di Kecamatan Polewali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keputusan untuk menjadi janda muda dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), campur tangan orang tua, perselingkuhan, serta perasaan diabaikan atau diremehkan oleh pasangannya. Lebih jauh, pernikahan dini tanpa kesiapan emosional dan ekonomi yang memadai memperburuk ketahanan rumah tangga. Perceraian dipandang oleh para informan sebagai pilihan rasional untuk menjaga martabat, kesejahteraan mental, dan mengejar kehidupan yang lebih bermakna. Setelah perceraian, para perempuan ini sering menghadapi tantangan sosial seperti stigma negatif, beban keuangan, dan peran ganda sebagai pencari nafkah dan pengasuh tunggal. Temuan ini menyoroti kebutuhan mendesak akan dukungan dari keluarga, masyarakat, dan lembaga pemerintah dalam melindungi dan memberdayakan perempuan yang memilih untuk hidup sebagai janda muda.
Dinamika Pondok Pesantren DDI Galesong Baru dalam Perubahan Sosial Keagamaan Masyrakat Kota Makassar (1999-2022) Junaedy, Junaedy; Ridha, Rasyid; Ahmadin, Ahmadin; Jumadi, Jumadi; Najamuddin, Najamuddin
Riwayat: Educational Journal of History and Humanities Vol 8, No 3 (2025): July, Social Studies, Educational Research and Humanities Research.
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jr.v8i3.47273

Abstract

Modernitas menjadi faktor utama yang mengilhami sistem untuk berupaya menciptakan perubahan. Berbagai macam dampak dalam perubahan banyak menyebabkan disintegrasi pada masyarakat, bahkan disorientasi dari nilai nilai yang terdapat dalam konsep khalifah (pemimpin) di muka bumi. Tingginnya idealisme dan minimnya kesadaran masyarakat untuk memperbaiki kuantitas juga kualitas pendalaman dan pemahamannya terhadap keagamaan dan pendidikan, menjadikan pesantren sebagai lembaga yang tujuan historitasnya menciptakan pembangunan yang berpusat pada masyrakat, eksistensi dan kemampuannya dipertanyakan dalam berdialegtika dan membangun penyeimbangan terhadap dinamika perubahan sosial yang terjadi di masyarakat agar tetap survive.Dalam penelitian ini penulis memamparkan contoh peran kontributif pondok pesantren, yaitu pondok pesantren DDI Galesong Baru yang bersinggungan dengan dinamika perubahan sosial keagamaan dan pendidikan masyarakat Makassar. Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui peran pondok pesantren DDI Galesong baru terhadap dinamika perubahan sosial keagamaan dan pendidikan masyarakat kota Makassar (2) Untuk mengetahui faktor yang menghambat dan mendorong pondok pesantren DDI Galesong Baru dalam dinamika perubahan sosial keagamaan dan pendidikan masyarakat Makassar.Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Jenis penelitiannya menggunakan metode sejarah. Sumber datanya yaitu kalangan pesantren dan tokoh mayarakat di Makassar. Teknik pengumpulan datanya menggunakan (1) observasi; (2) wawancara; (3) dokumentasi. Analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data , dan penarikan kesimpulan. Sedangkan untuk pengecekan keabsahan data dengan menggunkanan triangulasi sumber.Hasil penelitian yang didapat bahwa pondok pesantren DDI Galesong Baru memeiliki beberapa peran penting dalam mendefinisikan kegiatan yang dibutuhkan masyarakat yang mengalami perubahan dalam bidang keagamaan dan pendidikan agar tetap berada dalam keseimbangan. Terdapat beberapa faktor penghambat dan pendorong pondok pesantren DDI Galesong Baru dalam berperan atas dinamika perubahan sosial tersebut. Namun, keniscayaan itu menjadikan pesantren untuk lebih progresif dalam menjalankan sistem fungsionalnya terhada masyarakat.Kata Kunci : Pondok Pesantren, Perubahan Sosial, Masyarakat.Abstract