Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK ETANOL TUMBUHAN AKAR BALSEM (Polygala paniculata L.) DENGAN METODE DPPH (2,2 diphenyl-1-picrylhydrazyl) Aswan Pangondian; Robiatun Rambe; Nadya Rohma Ritonga; Saddam Husein; Athaillah Athaillah; Nur Aini Khairunnisa; Ovalina Sylvia Br. Ginting; Putra Chandra
FORTE JOURNAL Vol 5 No 1 (2025): Edisi Januari 2025
Publisher : Universitas Haji Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51771/fj.v5i1.1249

Abstract

Tumbuhan akar balsem (Polygala paniculata L.) memiliki kandungan kimia seperti alkaloid, flavonid, tanin, saponin dan steroid . Berfungsi sebagai antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas sehingga membantu memperlambat proses penuaan dini, menambah kekebalan tubuh terhadapa berbagai penyakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antioksidan ekstrak akar balsem (Polygala paniculata L.) Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimental meliputi tahapan Penyiapan sampel, pembuatan simplisia, pembuatan ekstrak, uji karakterisasi simplisia, uji skrining fitokimia, dan Uji aktivitas antioksidan menggunakan metode peredaman radikal bebas DPPH. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh hasil ekstrak etanol menghasilkan % rendemen sebesar 15,8%. Dari hasil pengukuran aktivitas antioksidan diperoleh nilai IC50 ekstrak etanol akar balsem (Polygala paniculata L.) sebesar 6,92 ppm dan Vitamin C sebesar 1,38 ppm.Kesimpulan penelitian ini bahwa Aktivitas antioksidan dari ekstrak etanol akar balsem (Polygala paniculata L.) termasuk kategori sangat kuat.
Edukasi Cara Ekstraksi Kandungan Senyawa Alami dari Bahan Alam Dengan Metode Maserasi di SMP Pahlawan Nasional Medan Athaillah Athaillah; Aswan Pangondian; Putra Chandra; Saddam Husein
Jukeshum: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2024): Edisi Januari 2024
Publisher : Universitas Haji Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51771/jukeshum.v4i1.877

Abstract

Metode ekstraksi yang sederhana adalah maserasi yaitu teknik pengekstrakan simplisia dengan menggunakan pelarut, yang melibatkan beberapa tahap perendaman dan pengadukan pada suhu ruangan. Pentingnya pendidikan ilmiah di tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) terletak pada perannya yang krusial dalam membentuk pemahaman siswa terhadap konsep-konsep ilmiah. Salah satu aspek yang sangat signifikan adalah pemahaman terhadap ekstraksi bahan alam dengan metode maserasi. Metode kegiatan pengabdian masyarakat adalah pemberian edukasi dalam bentuk ceramah, demonstrasi dan diskusi. Hasil kegiatan ini adalah Siswa mendapatkan informasi dasar tentang ektraksi dengan metode maserasi dan memahami aplikasi metode ekstraksi dari bahan alam yang mempunyai khasiat obat dengan metode tersebut.
Sosialisasi Pembuatan Sabun Cuci Tangan Sebagai Sarana Peningkatan Kesehatan di Lingkungan SMP Pahlawan Medan Putra Chandra; Athaillah Athaillah; Aswan Pangondian; Saddam Husein; Ali Affan Silalahi; Robiatun Rambe
Jukeshum: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2024): Edisi Juli 2024
Publisher : Universitas Haji Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51771/jukeshum.v4i2.984

Abstract

Era seperti saat ini, keberadaan sabun cuci tangan dirasa penting sebagai media dalam membersihkan permukaan kulit tangan. Sabun cair pembersih tangan sebagai media pembersih yang dalam saponifikasi menggunakan penambahan zat lain ataupun tanpa penambahan zat lain yang tidak menimbulkan iritasi kulit tangan. Artikel ini berupaya memberikan gambaran dan penjelasan terkait program kerja pembuatan sabun cuci tangan yang meliputi proses, tahapan, hasil, dan manfaatnya. Metode penulisan artikel ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan model deskriptif-eksplanatif. Data-data yang digunakan merupakan data primer yang didapatkan dari hasil observasi di lapangan, serta data sekunder yang didapatkan dari data-data penelitian terdahulu. Hasilnya masyarakat mendapatkan wawasan terkait proses pembuatan sabun cuci tangan dan lebih sadar akan pentingnya menjaga kebersihan tangan khususnya dimasa seperti saat ini. Selain itu juga dapat meningkatkan pengetahuan siswa dalam penerapan kebersihan diri untuk meningkatkan Kesehatan dilingkungan.
SOCIALIZATION OF MAKING TRADITIONAL BALSAM FROM NATURAL INGREDIENTS GINGER (Zingiber officinale) AS AN ANTI-PAIN MEDICINE IN TANJUNG REJO VILLAGE, PERCUT SEI TUAN DISTRICT Putra Chandra; Athaillah Athaillah; Saddam Husein; Ali Affan Silalahi; Nur Aini Khairunnisa; Gabena Indrayani Dalimunnthe; Ovalina Sylvia Br. Ginting
Jukeshum: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2025): Edisi Januari 2025
Publisher : Universitas Haji Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51771/jukeshum.v5i1.1424

Abstract

Ginger (Zingiber officinale) is one of the plants used as a medicine that has various benefits for public health. Traditionally, ginger is often used by pounding it and applying it to the affected body part to relieve pain and various other complaints. In addition, ginger can also be processed into a balm preparation that is more practical and easy to use. The purpose of this community service activity is to provide education to the people of Tanjung Rejo Village, Percut Sei Tuan District, North Sumatra, regarding the use of ginger in the form of a balm preparation. The ginger balm distributed to participants was made in the Pharmacy laboratory of the Haji University of North Sumatra. The community service methods used were education and lectures. The results of the activity showed that the material presented about the use of ginger in the form of a balm and how to make the preparation could be well understood by the participants. Participants were also interested in trying to make it independently. This shows that this community service activity has succeeded in increasing the knowledge and skills of the community in utilizing ginger as a medicinal plant.