Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Midwifery Update (MU)

STATUS GIZI IBU HAMIL DENGAN BERAT BAYI LAHIR (BBL) Ni Ketut Sri Kurniati; Ni Komang Erny Astiti; Lely Cintari
Jurnal Midwifery Update (MU) Vol 4, No 2 (2022): Jurnal Midwifery Update (MU)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32807/jmu.v4i2.134

Abstract

Proses kehamilan menyebabkan peningkatan kebutuhan energi dan zat gizi untuk pertumbuhan dan perkembangan janin, serta perubahan komposisi dan metabolisme tubuh ibu. Asupan gizi ibu hamil yang tidak seimbang dapat mengakibatkan defisiensi zat gizi berdampak negatif pada outcome kehamilan seperti bayi lahir dengan berat yang rendah (BBLR). Penelitian didesain kuantitatif analitik dengan pendekatan cross sectional. Sumber data berasal dari kohort. Sampel diperoleh dengan metode purposive sampling, analisis data menggunakan bivariat dan pengujian statistik menggunakan contingency coefficient. Berdasarkan pada total 104 responden, hasil analisis yang diperoleh yaitu sejumlah 48 responden (46,2%) mengalami KEK, 42 responden (38,2%) mengalami IMT dibawah normal dan 46 responden (44,2%) mengalami anemia, serta sebanyak 40 bayi (38,5%) mengalami berat lahir rendah (BBLR). Hasil analisis korelasi LiLA dengan BBL menyatakan ada hubungan yang signifikan (p-value = 0,000), analisis korelasi IMT dengan BBL menyatakan ada hubungan yang signifikan (p-value =0,000) dan analisis korelasi Hb dengan BBL menyatakan ada hubungan yang signifikan (p-value = 0,000). Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai acuan dalam meningkatkan pelayanan KIA di UPTD Puskesmas Kuta Selatan.
HUBUNGAN MEKANISME KOPING IBU BERSALIN DENGAN LAMA KALA I FASE AKTIF Satriani, Ni Ketut Sri; Astiti, Ni Komang Erny; Suindri, Ni Nyoman
Jurnal Midwifery Update (MU) Vol. 5 No. 1 (2023): Jurnal Midwifery Update (MU)
Publisher : Poltekkes Kemenkes Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32807/jmu.v5i1.137

Abstract

Mekanisme koping nyeri persalinan adalah upaya mengatasi diri selama proses persalinan, sehingga diperlukan upaya untuk membantu pasien untuk menyesuaikan diri atau beradaptasi terhadap masalah nyeri yang dialaminya disebut mekanisme koping. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan  mekanisme  koping dengan lama  kala I fase aktif. Jenis penelitian analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian adalah  ibu bersalin sebanyak 50 orang dengan tehnik purposive sampling.  Hasil penelitian menunjukkan ibu bersalin 54% memiliki mekanisme koping nyeri kategori maladaptif, lama kala I fase aktif menunjukkan 58% dalam kategori patologis. Hasil uji Chi squre didapatkan p value = 0,000 (p<0,05) disimpulkan ada hubungan mekanisme koping ibu bersalin dengan lama kala I fase aktif, disarankan dengan menggunakan sumber-sumber kekuatan, tenaga kesehatan diharapkan mampu memberikan pendidikan kesehatan tentang persiapan persalinan, cara mengatasi nyeri persalinan sehingga ibu bersalin mampu mengatasi nyeri persalinan dengan adaptifAbstractCoping mechanism for labor pain is an effort to overcome oneself during the labor process, so that efforts are needed to help the patient to adjust or adapt to the pain problems he is experiencing, which is called the coping mechanism. This study aims to determine the relationship between coping mechanisms and the duration of the active phase I. This type of research is analytic correlation with a cross sectional approach. The research sample was 50 mothers who gave birth using purposive sampling technique. The results showed that 54% of mothers giving birth had pain coping mechanisms in the maladaptive category, the length of the first stage of the active phase showed 58% in the pathological category. The results of the Chi square test obtained p value = 0.000 (p <0.05) it was concluded that there was a relationship between maternal coping mechanisms and the length of the first stage of the active phase. overcome labor pain so that the mother is able to cope with labor pain adaptively