Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Analisis Pengelolaan Pendidikan Berbasis Nilai Pesantren Melalui Program Wajib Belajar Diniyah Jenjang SMP Negeri di Kabupaten Sumenep Khoirul Asiah; Ike Yuli Mestika Dewi
Tarbiyatuna: Jurnal Pendidikan Islam Vol 14 No 1 (2021): FEBRUARI
Publisher : Lembaga Penelitian, Penerbitan dan Pengabdian Masyarakat Institut Agama Islam Syarifuddin Lumajang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36835/tarbiyatuna.v14i1.741

Abstract

Artikel ini hendak memperoleh gambaran secara lebih detail tentang manejemen pengelolaan program wajib belajar pendidikan diniyah di Kabupaten Sumenep untuk jenjang SMP secara obyektif, serta model-model pelaksanaan yang dilakukan oleh setiap satuan pendidikan menengah. Artikel ini akan mengungkapkan dengan jelas karakteristik manejemen pengelolaan yang dilaksanakan oleh setiap satuan pendidikan menengah di Kabupaten Sumenep, sehingga program ini bisa berdampak terhadap pengembangan karakter keagamaan anak didik. Artikel ini merupakan riset lapangan (field research) dengan pendekatan kualitatif. Adapun temuan artikel ini adalah berupa program wajib belajar diniyah di Kab. Sumenep. Secara khusus, program dilaksanakan sejak tahun 2016 dengan mengacu pada Peraturan Bupati Sumenep Nomor 15 Tahun 2016 yang kemudian diturunkan dalam bentuk juknis Pelaksanan Wajib Belajar Pendidikan Diniyah. Sementara pada 2020, program ini diperkuat dengan penerbitan Peraturan Daerah Kabupaten Sumenep, nomor 4 Tahun 2020, tentang Pengelolaan Pendidikan Diniyah. Adapun pengelolaan program wajib diniyah, baik di SMPN 1 maupun SMPN 2 Sumenep, dilaksanakan dengan mengawinkan dua opsi yang memang ditawarkan dalam Juknis, yaitu dilaksanakan secara mandiri dan non mandiri. Baik antara pihak SMPN dengan mitra memiliki peran yang berbeda dan sama-sama memperkuat keberlangsungan program ini. Pihak sekolah fokus pada fasilitas dan sarana, sementara mitra fokus pada guru dan pembelajaran.
Enhancing the Welfare of Non-Permanent Teachers in the Sumenep Islands: The Imperative for Regional Regulations Mukhlishi Mukhlishi; Yetti Hidayatillah; Supandi Supandi; Khoirul Asiah; Choli Astutik; Hasan Basri; Sama' Sama'
AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan Vol 16, No 2 (2024): AL-ISHLAH: JURNAL PENDIDIKAN
Publisher : STAI Hubbulwathan Duri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35445/alishlah.v16i2.5182

Abstract

Non-permanent teachers, in carrying out their duties and responsibilities as educators and instructors, have the right to earn income above the minimum living standards and social welfare guarantees. Teachers highly anticipate the issuance of regional regulations in the field of education in an effort to improve the welfare of teachers in Sumenep. This research aims to determine the urgency of regional regulations for improving the welfare of non-permanent teachers in the Sumenep Islands. This research uses a qualitative approach, which is a descriptive analysis with a case study type. Informants were determined using the purposive sampling method, and the informants in this study were 7 school principals, 25 honorary teachers, and seven salary treasurers. Data collection used three methods, namely, interviews, observation, and documentation. The collected data was analyzed using an interactive analysis model. According to the study's findings, the pay for non-permanent teachers as a whole is still below the minimum living standards set in the Sumenep region. Teachers do not always hope to be able to take part in the civil service selection so that teachers' minimum living needs can be met and social welfare can be guaranteed.
Kecerdasan Spiritual Siswa Melalui Pengembangan Perangkat Pembelajaran Matematika Teologis di SDN Talang 1 Saronggi Kabupaten Sumenep Dewi, Ike Yuli Mestika; Asiah, Khoirul; Suhaidi, Mohammad
ELSE (Elementary School Education Journal) : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar Vol 5 No 1 (2021): FEBRUARI
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/else.v5i1.6466

Abstract

Abstrak: Tujuan utama dalam kajian ini adalah analisis terhadap pengembangan kecerdasan spiritualitas siswa sekolah dasar melalui pembelajaran matematika teologis yang ditekankan pada nilai-nilai shiddiq, amanah, tabligh, fathona dan istiqomah. Kemudian untuk mendeskripsikan validitas perangkat pembelajaran matematika teologis dalam membangun kecerdasan spiritual siswa sekolah dasar serta mendiskirpsikan kepraktisan, kefektifan dan aktivitas dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran yang dilakukan. Pengembangan pembelajaran matematka teologis merupakan salah satu bagian dari upaya membentuk kecerdasan spiritual di kalangan siswa yang pada gilirannya akan menjadi generasi milenial dalam peradaban teknologi saat ini. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan perangkat pembelajaran matematika teologis, yang menggambarkan tentang validitas (perangkat pembelajaran), kepraktisan (keterlaksanaan pembelajaran), dan keefektifan (aktivitas siswa, respon siswa, ketuntasan hasil belajar siswa, serta kendala yang dihadapi selama proses pembelajaran). Penelitian ini dilaksanakan dengan beberapa tahapan. Pertama, tahap pengembangan perangkat pembelajaran scientific yang dilaksanakan dengan mengadopsi model pengembangan pembelajaran 4-D, diantaranya Define, Design, Develop, dan Dissiminate. Kedua, tahap penelitian terhadap perangkat pembelajaran di SDN Talang 1 Kecamatan Saronggi Kabupaten Sumenep. Hasil analisis terhadap kecerdasan spiritual siswa juga menunjukkan perkembangan yang positif. Rata-rata siswa dengan aspek-aspek spiritualitas dalam matematika menunjukkan tentang adanya perubahan sikap yang mengarah kepada pengembangan aspek-aspek spiritual serta dapat meningkatkan kecerdasan spiritual siswa. Dengan penguasaan materi-materi yang diberikan dan didukung dengan perangkat pembelajaran berkualitas telah berdampak terhadap penguasaan siswa atas materi tersebut.Kata Kunci: Perangkat Pembelajaran, Matematika Teologis, Kecerdasan SpiritualAbstract: The main objective in this study was to analyze the development of  students spiritual intelligence in elementary school through mathematics learning which emphasized the values of shiddiq, amanah, tabligh, fathona and istiqomah. This study was to describe the validity of theological mathematics learning tools in building the students spiritual intelligence in elementary school and to describe the practicality, effectiveness and activities and student learning outcomes in the learning carried out. The development of theological mathematics learning is one part of the effort to form spiritual intelligence among students that became the millennial generation in technological civilization. This research was the development of theological mathematics learning tools, which described the validity (learning tools), practicality (learning implementation), and effectiveness (student activities, student responses, completeness and student learning outcomes). This research was carried out in several stages. First, the development stage of scientific learning tools which is carried out by adopting a 4-D learning development model, Including Define, Design, Develop, and Dissiminate. Second, the research phase of learning tools is at SDN Talang 1, Saronggi –Sumenep that the results showed positive developments toward the students spiritual intelligence. The average of students with aspects of mathematical spirituality showed that there was a change in attitude that conducted to the development of spiritual aspects and was able to increase students' spiritual intelligence. The mastery of the materials were provided and supported by quality learning tools that would impact on students' mastery of these materialsKeywords: Learning Tools, Theological Mathematics, Spiritual Intelligence
Revolusi Industri 4.0 dan Pengaruhnya pada Kenakalan Remaja Jamilah Jamilah; Choli Astutik; Khoirul Asiah
SHINE: JURNAL BIMBINGAN DAN KONSELING Vol. 1 No. 1 (2020)
Publisher : STKIP PGRI SUMENEP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36379/shine.v1i1.81

Abstract

The 4.0 revolution era which belongs to digital and internet nowadays has been extremely dominated by teenagers. This has huge impact on various aspects, especially in terms of biological, psychological, social, and spiritual. Adolescence is a time for a transition from childhood to be an adult human. In this era, there are many both behavioral changes and developments that occur in each individual. This paper will try to describe and analyze the industrial revolution 4.0 and juvenile delinquency with a strength-based approach on their adolescent life. The Teenagers nowadays are tend to influenced by the social media environment in establishing their self-concept. It includes the identity search for youth through social media. The netizen’s Positive reactions will strengthen and support the identity of teenagers. On the other hands, netizen's negative reactions will be affected to the identity confusion among teenagers.
HUBUNGAN POLA ASUH ORANG TUA DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DI MTs RAUDLATUL ULUM BLUTO ragil armadhani; rusmiyati rusmiyati; khoirul asiah; choli astutik
SHINE: JURNAL BIMBINGAN DAN KONSELING Vol. 2 No. 2 (2022)
Publisher : STKIP PGRI SUMENEP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36379/shine.v2i2.215

Abstract

Parenting style is one of the best ways parents can take in educating children as an embodiment of a sense of responsibility to children. This attitude is refelected in certain paenting patterns. Social status is an extreme factor in the subject of learning., has an important role in the development of children in the family. . Learning motivation must be instilled in children early on. Someone who has strong motivation will have a lot energy in learning. In this study using quantitative engineering reseacrh with correlational types which uses findings regarding data obtained in the field is processed using SPSS version 16.0 for windows. Keywords : Parenting motivation, Learning motivation, Correlational
PENYULUHAN PENTINGNYA BIMBINGAN KONSELING PRANIKAH DI SMA RAUDLATUL ULUM LENTENG SUMENEP Mafruhah Mafruhah; Khoirul Asiah; Mas’odi Mas’odi; Evi Febriani; Ike Yuli Mestika Dewi
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2024): Volume 5 No 1 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i1.24866

Abstract

Salah satu tujuan perkawinan adalah untuk mencapai tujuan hidup bahagia, sakinah mawaddah dan warahmah, hal ini merupakan dambaan setiap suami istri, oleh karena itu perlu ditanggapi dengan serius baik secara psikologis, ekonomi bahkan dalam kehidupan sosial. Pembedaan unsur keluarga, tingkat pendidikan, masyarakat, persahabatan, kesenangan, hobi dan pembedaan lainnya dapat menjadi unsur pemicu konflik dalam keluarga. Dari berbagai perbedaan tersebut, masing-masing pasangan mempunyai cara menyikapi yang berbeda-beda, ada pula yang menyikapinya dengan biasa-biasa saja atau bahkan menjadikan ketidaksesuaian tersebut sebagai salah satu bahan konflik perkawinan. Berdasarkan klarifikasi dan keluhan dari pihak pengelola dan dewan guru MA Raudltul Ulum mereka mengklarifikasi Fakta di lapangan yang mana mengidentifikasi beberapa permasalahan yaitu, proses pembelajaran yang belum menyentuh perkembangan psikologis siswa, khususnya terkait terhadap perkembangan psikologis yang meliputi mental dan emosional siswa yang berkaitan dengan kesiapan persiapan menikah. Mereka segera menikah setelah lulus, sehingga menuntut pengelola dan guru untuk memberikan informasi kepada siswanya mengenai hal-hal yang perlu dipersiapkan untuk menikah. Kegiatan ini diikuti oleh delegasi siswa SMA dan SMP Raudlatul Ulum, begitu pula dengan organisasi kemahasiswaan, kegiatan ini berlangsung selama satu hari dengan pemaparan materi antara lain: komunikasi berpasangan, komitmen dll, kemudian dilanjutkan dengan tanya jawab dan diskusi terkait pentingnya bimbingan dan konseling pranikah.