Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

Eksistensi Perkawinan Sirri Setelah Keluarnya Putusan Mahkamah Konstitusi No. 46/PUU-VIII/2010 Kusumo, Bambang Ali; Supriyanta, Supriyanta
Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan dan Kemasyarakatan Vol. 19, No. 1 : Al Qalam (Januari 2025)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur'an (STIQ) Amuntai Kalimantan Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35931/aq.v19i1.4397

Abstract

Dalam wacana Hukum Perkawinan, Perkawinan Sirri masih terjadi perdebatan baik dari masyarakat maupun dari pihak pemerintah. Termasuk perkawinan Sirri yang dilakukan oleh Hj. Macicha Moehtar dengan Murdiono pada Tahun 1993. Pihak Macicha Moehtar mengajukan Yudicial Review ke Mahkamah Konstitusi untuk menyelesaikan kasus yang dialaminya.  Selanjutnya Mahkamah Konstitusi mengeluarkan Putusan Nomor 46/PUU-VIII/2010 yang isinya mengesahkan perkawinan sirri yang dilakukan oleh Hj. Aisyah Muhtar dengan Murdiono  dan menyatakan bahwa anak luar nikah hasil perkawinan sirri tersebut mempunyai hubungan perdata dengan ibu dan bapaknya.  Namun dalam Putusan Mahkamah Konstitusi tersebut menambahkan  anak luar nikah hasil perzinaan, perselingkuhan dan samen leven selain juga mempunyai hubungan perdata dengan ibunya dan keluarganya juga mempunyai hubungan perdata dengan ayahnya dan keluarga ayahnya sepanjang dapat dibuktikan berdasarkan ilmu pengetahuan dan teknologi dan/atau alat bukti lain menurut hukum ternyata mempunyai hubungan darah. Yang menjadi kontroversi adalah anak luar nikah hasil zina, perselingkuhan dan samen leven mempunyai hubungan perdata dengan ibu dan bapaknya. Penelitian ini merupakan penelitian yuridis normatif yang data utamanya adalah data sekundair, yang terdiri dari bahan hukum primer, bahan hukum sekundair dan bahan hukum tersier. Analisis data dilakukan dengan diskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perkawinan sirri berdasarkan Putusan Mahkamah Konstitusi No. 46/PUU-VIII/2010 merupakan perkawinan yang sah dan lahirnya anak dari perkawinan itu merupakan tanggung jawab dari ibunya dan bapaknya. Dengan adanya putusan Mahkamah Konstitusi tersebut, maka perkawinan Sirri selanjutnya dinyatakan sah dan anak yang lahir dari perkawinan tersebut merupakan tanggung jawab dari ibu dan bapaknya.
Knowledge-Based Intelligent System for Diagnosing Three-Wheeled Motorcycle Engine Faults Ary Setyadi, Heribertus; Supriyanta, Supriyanta; Nurohim, Galih Setiawan; Widodo, Pudji; Sutanto, Yusuf
JOIV : International Journal on Informatics Visualization Vol 8, No 4 (2024)
Publisher : Society of Visual Informatics

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62527/joiv.8.4.2487

Abstract

Three-wheeled motor engine damage is one of the most serious problems with all motorcycles. When problems appear, it becomes difficult for users to repair and diagnose faults because knowledge about machine breakdown symptoms is minimal. Most motorcycle repair shops don’t have mechanics who understand tricycle motorbike engines, so they are less accurate in diagnosing damage symptoms, only based on estimates. Three-wheeled motorbikes have several differences in structure and spare parts compared to motorcycles because tricycle motorbikes have an axle like a car. For this problem, an information system is needed with a method that combines an expert's experience, expertise, and knowledge to develop expert system applications based on several cases that have been experienced and are known as case-based reasoning. This research aims to produce a web-based expert system to diagnose and solve tricycle motorbike engine damage problems. The case-based reasoning method with the K-Nearest Neighbor algorithm is used to assist in analyzing engine damage and give solutions to the issues in three-wheeled motorbike engines. Using two methods is appropriate because of the answers found and the similarities calculated by the cosine similarity method, which experts then review to get the proper solution. From testing using 20 samples of diagnostic data, an accuracy percentage of 85% was obtained. The calculation result for precision is 85%, and recall is 85%.
MENURUNKAN PERILAKU MENYIMPANG DI TEMPAT KERJA MELALUI KEPEMIMPINAN SPIRITUAL DAN SPIRITUALITAS DI TEMPAT KERJA Fifaldyovan, Muhammad Ikhsan; supriyanta, Supriyanta; Setiawan, Mahardika Yudha
MUARA Vol 7, No 1 (2024): Muara
Publisher : Akademi Pelayaran Nasional Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62826/muara.v7i1.82

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepemimpinan spiritual terhadap perilaku menyimpang di tempat kerja melalui spiritualitas di tempat kerja. Subjek penelitian adalah 110 karyawan swasta di Semarang yang diperoleh melalui kuesioner dan kemudian dianalisis menggunakan analisi jalur. Hasil penelitian adalah kepemimpinan spiritual berpengaruh negatif terhadap perilaku menyimpang di tempat kerja, kepemimpinan spiritual berpengaruh positif terhadap spiritualitas di tempat kerja, spiritualitas berpengaruh negatif terhadap perilaku menyimpang di tempat kerja, spiritualitas di tempat kerja memediasi hubungan antara kepemimpinan spiritual dengan perilaku menyimpang di tempat kerja.
DETERMINAN MINAT PENGGUNAAN FINTECH Fifaldyovan, Muhammad Ikhsan; Supriyanta, Supriyanta
MUARA Vol 4, No 2 (2021): MUARA
Publisher : Akademi Pelayaran Nasional Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62826/muara.v4i2.48

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menguji secara empiris pengaruh kemudahaan, manfaat, fitur layanan, dan risiko terhadap minat menggunakan fintech. Sampel sebanyak 110 orang pemilik UKM di Surakarta yang menggunakan fintech, yang diperoleh secara purposive sampling. Metode analisis data menggunakan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian kemudahan, manfaat, fitur layanan berpengaruh positif terhadap minat menggunakan fintech; sementara risiko berpengaruh negatif terhadap minat menggunakan fintech.
PROSES PENERBITAN SURAT PERJANJIAN ANGKUTAN LAUT DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM PELAYANAN PORT TO DOOR SERVICE PADA PT PUPUK INDONESIA LOGISTIK Supriyanta, Supriyanta; Saipudin, Iqwan
MUARA Vol 3, No 1 (2020): MUARA
Publisher : Akademi Pelayaran Nasional Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62826/muara.v3i1.22

Abstract

Penerbitan surat perjanjian atau kontrak adalah layaknya membuat undang-undang yaitu mengatur hak dan kewajiban para pihak dan menjadikannya alat bukti jika terjadi sengketa. Permasalahan dalam proses penerbitan Surat Perjanjian Angkutan Laut (SPAL) dengan menggunakan sistem pelayanan port to door service ini adalah sulitnya mencapai kata sepakat dalam penentuan harga uang tambang (freight), ketidaksiapan armada kapal laut saat harga uang tambang sudah terjadi kesepakatan, negosiator yang handal masih kurang. Adapun tujuan penelitian ini adalah mengetahui bagaimana proses penerbitannya, hambatan yang dihadapi dalam proses penerbitan surat tersebut serta bagaimana cara mengatasinya.Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan di PT Pupuk Indonesia Logistik dari bulan November sampai Mei 2019. Teknik pengumpulan data menggunakan cara observasi dan wawancara. Informan dalam penelitian ini adalah Staf Marketing PT Pupuk Indonesia Logistik.Adapun hasil penelitian ini adalah: 1) proses penerbitan surat perjanjian angkutan laut dengan menggunakan sistem pelayanan port to door service pada PT Pupuk Indonesia Logistik meliputi: a) komunikasi/ negosiasi uang tambang (freight), b) membuat pasal yang tidak merugikan kedua belah pihak, c) mengirim ke pihak kedua supaya dikoreksi apabila ada yang tidak sesuai dan apabila sudah terjadi kesepakatan, maka sudah terjadi surat perjanjian angkutan laut, d) perusahaan pelayaran menunjuk agen di pelabuhan tujuan untuk mengurus clearence in clearence out kapal, e) perusahaan pelayaran menunjuk PBM untuk melakukan bongkar muat dan f) menunjuk EMKL untuk mengirimnya ke gudang consignee; 2) hambatan-hambatan yang terjadi adalah: a) penentuan harga uang tambang (freight) belum mencapai kesepakatan, b) ketidaksiapan armada kapal pada saat harga surat perjanjian angkutan laut sudah tercapai kata sepakat, c) masalah negosiator yang handal masih kurang; 3) cara mengatasinya adalah yaitu dengan melakukan komunikasi yang lebih intensif lagi dan yang sifatnya persuasif, koordinasi antara karyawan perusahaan dengan nakhoda untuk memberikan informasi kemana lagi rute pelayaran, dan dengan cara proses perekrutan karyawan di divisi pemasaran lebih selektif lagi serta harus berkompeten di bidangnya
LOYALITAS PELANGGAN DAN KEPUASAN PELANGGAN DITINJAU DARI KUALITAS PRODUK DAN LAYANAN DALAM PERSPEKTIF KONSUMEN ONLINE Fifaldyovan, Muhammad Ikhsan; Supriyanta, Supriyanta
MUARA Vol 6, No 2 (2023): Muara
Publisher : Akademi Pelayaran Nasional Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62826/muara.v6i2.74

Abstract

Loyalitas pelanggan online merupakan strategi jangka panjang yang berkelanjutan, namun mempertahankan pelanggan online merupakan sesuatu yang sulit. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis pengaruh kualitas produk dan layanan terhadap kepuasan pelanggan dan loyalitas pelanggan. Hipotesis penelitian adalah kualitas produk dan layanan berpengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan dan loyalitas pelanggan. Sampel adalah 100 konsumen online di Semarang, yang diperoleh secara purposive sampling. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner dan kemudian dianalisis menggunakan analisis jalur (path analysis) dan uji sobel. Hasil penelitian adalah kualitas produk dan layanan berpengaruh positif terhadap kepuasan pelanggan; kualitas produk dan layanan berpengaruh positif terhadap loyalitas pelanggan; dan kepuasan pelanggan memediasi hubungan kualitas produk dan layanan dengan loyalitas pelanggan
PROSES PENERIMAAN DAN PENGELUARAN EMPTY CONTAINER DI DEPO CONTAINER PADA PT PERUSAHAAN PELAYARAN NUSANTARA PANURJWAN SEMARANG Supriyanta, Supriyanta; Permatasari, Evi Putri
MUARA Vol 2, No 2 (2019): MUARA
Publisher : Akademi Pelayaran Nasional Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62826/muara.v2i2.18

Abstract

Permasalahan yang akan diteliti melalui studi lapangan adalah penentuan tarif yang tidak seragam di dalam pelabuhan, proses kegiatan penerimaan dan pengeluaran empty container yang belum maksimal, dan kurangnya armada atau trailer untuk kegiatan penerimaan dan pengeluaran empty container di depo container. Adapun tujuan penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui bagaimana proses penerimaan  dan pengeluaran empty container di depo container, 2) Untuk mengetahui adakah hambatan-hambatan yang terjadi dalam kegiatan penerimaan dan pengeluaran empty container di depo container, 3) Untuk mengetahui upaya meningkatkan kegiatan penerimaan dan pengeluaran empty  container di depo container pada PT Perusahaan Pelayaran Nusantara Panurjwan.Berdasarkan permasalahan di atas, maka dipakai jenis penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan di PT Perusahaan Pelayaran Nusantara Panurjwan Semarang dari bulan Januari sampai Maret 2019. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan cara wawancara, observasi, studi pustaka dan dokumentasi. Sedangkan informan dalam penelitian ini adalah Staf Operasional PT Perusahaan Pelayaran Nusantara Panurjwan Semarang.Adapun hasil penelitian ini adalah: 1) Pelaksanaan proses penerimaan dan pengeluaran empty container meliputi: a) persiapan dokumen untuk penerimaan dan pengeluaran empty container. b) proses kegiatan penerimaan dan pengeluaran empty container. c) penyelesaian proses penerimaan dan pengeluaran empty container. 2) Hambatan-hambatan yang dialami: a) perbedaan tarif, b) adanya kerusakan pada alat, b) kurangnya armada (trailer), c) adanya kemacetan di Depo, 3) cara mengatasi hambatan-hambatan yang timbul: a) memperbaiki alat muat, b) menyewa trailer ke perusahaan lain, c) memperbaiki jalan yang rusak.
MODERASI CITRA LEMBAGA DALAM PENGARUH KUALITAS PELAYANAN AKADEMIK TERHADAP KEPUASAN DAN LOYALITAS Mulyanto, Dody; Supriyanta, Supriyanta
MUARA Vol 4, No 1 (2021): MUARA
Publisher : Akademi Pelayaran Nasional Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62826/muara.v4i1.40

Abstract

Penelitian bertujuan untuk menganalisis pengaruh kualitas layanan pendidikan terhadap kepuasan dan loyalitas, serta pemoderasian citra lembaga dalam pengaruh kualitas pelayanan pendidikan terhadap kepuasan dan loyalitas. Obyek penelitian ini adalah taruna yang ada di Akademi Pelayaran Nasional Surakarta. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 248 responden. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan kuesioner. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan uji regresi linier berganda dan moderating regression analysis (MRA). Temuan penelitian ini adalah kualitas pelayanan pendidikan dan citra lembaga mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan dan loyalitas. Sedangkan citra lembaga memoderasi (menguatkan) pengaruh kualitas pelayanan pendidikan terhadap kepuasan dan loyalitas.
PERBEDAAN KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS MAHASISWA TATALAKSANA BERDASARKAN GAYA BELAJAR MENGGUNAKAN BLENDED LEARNING Supriyanta, Supriyanta; Haryanta, Joko Tri
MUARA Vol 5, No 1 (2022): MUARA
Publisher : Akademi Pelayaran Nasional Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62826/muara.v5i1.58

Abstract

Arif, Widarti. 2013. Kemampuan Koneksi Matematis Dalam menyelesaikan Masalah Kontektual ditinjau dari Kemampuan Matematis Siswa, Jurnal Stkip Pgri Jombang. Vol 1, No. 003 Tahun 2013 (diakses tanggal 18 Nopember 2016.Ayla, Arseven. 2015. Mathematical Modelling Approach in Mathematics Education Faculty of Education, Cumhuriyet University, Turkey. Universal Journal of Educational Research 3(12): 973-980, 2015 http://www.hrpub.org DOI:  10.13189/ujer.2015.031204 .Astuti, D.A., Novita, D. 2019. Blended Learning Terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis. Iprosiding Sendika:Vol 5, No 1. 2019.Burkhardt, H. 2006. Modelling in mathematics classrooms: reflections on past developments and the future. ZDM, 38(2), 178–195. http://dx.doi.org/10.1007/ BF02655888.Chris, Hurst .2007. Numeracy in Action: Students Connecting Mathematical Knowledge to a   Range of Contexts Mathematics: Essential Research, Essential Practice - Volume 1Depaepe, F., De Corte, E., Verschaffel, L. 2010. Teachers’ approaches towards word problem solving: elaborating or restricting the problem context. Teaching and Teacher Education, 26(2), 152–160. http://dx.doi.org/10.1016/j. tate.2009.03.016.Dedi, Rohendi;  Jojon, Dulpaja. 2013. Connected Mathematics Project (CMP) Model Based on Presentation Media to the Mathematical Connection Ability of Junior High School Student. Journal of Education and Practice. www.iiste.org ISSN 2222-1735 (Paper)   ISSN 2222-288X (Online) Vol.4, No.4, 2013.Dixon, Tara Martin, O. 2012. Communication Skill. (online). http://www.practicebasedlearning.org.Elliot, M. 2002. Blended Learning:The Magic Is In The Mix. In A. Rossett (ed). The ASTD e-learning Handbook (pp.58-63). New York: McGraw-Hill.Frankenstein, M. 2009. Developing a criticalmathematical numeracy through real real-life word problems. In L. Verschaffel, B. Greer, W. V. Dooren, S. Mukhopadhyay (Eds.), Words and worlds  _ modelling verbal descriptions of situations (pp. 111–130).Rotterdam, the Netherlands: Sense.Gökhan, Karakoç and Cengiz, Alacacı. 2015. Real World Connections in High School Mathematics Curriculum and Teaching.  Turkish Journal of Computer and Mathematics Education  Vol.6 No.1 (2015), 31-46.Hadi, Sutarto. 2005. Pendidikan Matematika Realistik dan Implementasinya. Banjarmasin: Penerbit Tulip.Herdiaan. 2010. Kemampuan Komunikasi Matematika (Online) https://herdy07.wordpress.com/2010/05/27/kemampuan-koneksi-matematik-mahasiswa/ (diakses tanggal 23 Nopember 2016)Hoogland, K., Stelwagen, R. 2011. A new Dutch numeracy framework. In T. Maguire, J. J. Keogh, J. O’Donoghue (Eds.), Mathematical Eyes: a Bridge Between Adults, the World and Mathematics. Proceedings of the 18th International Conference of Adults Learning Mathematics—a Research Forum (ALM) (pp. 193– 202).Tallaght, Ireland: ITT. Hoogland, K., De Koning, J. 2013. Rekenen in Beeld [Images of numeracy]. Utrecht, the Netherlands: DANS. http://dx.doi.org/10.17026/dans-za6-5q6c. Hoogland, K., De Koning J., Bakker, A., Pepin, B., Gravemeijer K., 2016. Descriptive versus depictive representation of reality in contextual mathematical problems: the effect on students’ performances. (submitted).Johnson, D.W, Johnson, R .1978. Comperative, Competitive, and Individualistic Learning. Journal of Research and Development in Education, 12. p. 8-15.Judith, Mousley. 2004.  An Aspect Of Mathematical Understanding:  The Notion Of “Connected Knowing Proceedings of the 28th Conference of the International  Group for the Psychology of Mathematics Education,  2004 Vol 3 pp 377–384.Kaiser, G., Blomhøj, M., Sriraman, B. 2006. Towards a didactical theory for mathematical modelling. ZDM, 38(2), 82–85. http://dx.doi.org/10.1007/ BF02655882. Lave, J. 1992. Word problems: a microcosm of theories of learning. In P. Light, G. Butterworth (Eds.), Context and cognition: ways of learning and knowing (pp. 74– 92). New York, NY: Harvester Wheatsheaf.NCTM. 2000. Principle and Standars for School Mathematic. Virginia. NCTMPalm, T. 2009. Theory of authentic task situations. In L. Verschaffel, B. Greer, W. V. Dooren, S. Mukhopadhyay (Eds.), Words and worlds  _ modelling verbal descriptions of situations (pp. 3–20).Rotterdam, the Netherlands: Sense.Reusser, K. Stebler, R. 1997. Every word problem has a solution: the suspension of reality and sense-making in the culture of school mathematics. Learning and Instruction, 7(4), 309–327. http://dx.doi.org/10.1016/s0959-4752(97)00014-5.Sagala, Syaiful. 2011. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung. Alfabeta.Schnotz, W. 2005. An integrated model of text and picture comprehension. In R. E. Mayer (Ed.), The Cambridge handbook of multimedia learning (pp. 31–48). Cambridge, UK: Cambridge University Press.Schnotz, W., Baadte, C., Müller, A., Rasch, R. 2010. Creative thinking and problem solving with depictive and descriptive representations. In L. Verschaffel, E. De Corte, T. De Jong, J. Elen (Eds.), Use of Representations in Reasoning and Problem Solving – Analysis and Improvement (pp. 11–35). London, UK: Routledge.Sugiman. 2008. Koneksi Matematik Dalam Pembelajaran Matematika Di Sekolah Menengah Pertama. Jurnal Pythagoras Vol. 4, No. 1, Juni 2008: 5666 (diakses tanggal 18 Nopember 2016).Sugiono, 2015, Metode Penelitian Manejemen. Bandung. Alfabeta.Sugiono, 2015, Statistik Nonparametris Untuk Penelitian. Bandung. AlfabetaSugiono, 2016, Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung. Alfabeta. Yani, Ramdani. 2012. Pengembangan Instrumen Dan Bahan  Ajar Untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi, Penalaran, Dan Koneksi Matematis Dalam Konsep Integral. Jurnal Penelitian Pendidikan Vol. 13 No. 1, April 2012 (diakses tanggal 18 Nopember 2016).  Zevenbergen, R., Zevenbergen, K. 2009. The numeracies of boatbuilding: new numeracies shaped by workplace technologies. International Journal of Science and Mathematics Education, 7(1), 183–206. http://dx.doi.org/10.1007/s10763- 007-9104-9.
PELAKSANAAN INSPEKSI ANCHOR HANDLING TUG SUPPLY (AHTS) LOGINDO STAMINA OLEH PENCHARTER UNTUK KESIAPAN OPERASIONAL KAPAL PADA PT LOGINDO SAMUDRAMAKMUR TBK Supriyanta, Supriyanta; Maharani, Sonia
MUARA Vol 3, No 2 (2020): MUARA
Publisher : Akademi Pelayaran Nasional Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62826/muara.v3i2.33

Abstract

Permasalahan pelaksanaan inspeksi AHTS untuk kesiapan operasional kapal adalah 1) Pemeliharaan dan perawatan kapal yang belum dilaksanakan secara maksimal oleh crew di atas kapal, 2) Kurangnya pemahaman kru terhadap aturan tentang standar keselamatan yang harus dipenuhi di kapal, 3) Adanya dokumen dan sertifikat yang telah habis masa berlakunya di atas kapal dan perlu dilakukan endorsement (pengukuhan). Adapun tujuan penelitian ini adalah:1) Untuk mengetahui pelaksanaan inspeksi ke AHTS Logindo Stamina oleh pen-carter untuk kesiapan operasional kapal pada PT Logindo Samudramakmur Tbk, 2) Untuk mengetahui adakah hambatan yang terjadi dalam pelaksanaan inspeksi ke AHTS Logindo Stamina oleh pen-carter untuk kesiapan operasional kapal pada PT Logindo Samudramakmur Tbk.Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan di PT Logindo Samudramakmur Tbk Jakarta dari bulan Februari sampai Mei 2019. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan cara observasi, interview, studi pustaka dan dokumentasi. Sedangkan informan dalam penelitian ini adalah Staf Operasional PT Logindo SamudramakmurTbk.Hasil penelitian ini adalah diperlukannya pemeliharaan dan perawatan secara berkala untuk menjamin bahwa armada yang dimilikinya selalu dalam kondisi laik laut dan siap untuk beroperasi di lautan lepas pantai ketika disewa (carter) dengan tahapan: 1) persiapan pelaksanaan inspeksi kapal meliputi: a) kondisi kapal, b) petugas pendamping inspektor, c) waktu dan tempat, d) prosedur manual dan catatan harian di kapal, e) peralatan keselamatan, f) akomodasi, 2) Proses pelaksanaan inspeksi kapal meliputi: a) kondisi kapal, b) bagian lambung kapal, c) bagian mesin kapal, d) alat keselamatan di kapal, e) sertifikat di atas kapal, 3) laporan hasil inspeksi dan pemenuhan kelengkapan persyaratan oleh owner (pemilik kapal), 4) terbitnya sertifikat on hire sebagai syarat penyerahan kapal kepada pihak pen-carter karena didalamnya berisi keterangan mengenai waktu dan tempat penyerahan kapal dan keterangan mengenai jumlah sisa bahan bakar di kapal sebelum kapal disewa atau digunakan oleh pihak pencarter.