Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji literatur mengenai implementasi pembelajaran STEAM (Science, Technology, Engineering, Art, Mathematics) terhadap kemampuan literasi anak usia dini. Literasi anak usia dini mencakup kemampuan dasar dalam membaca, menulis, dan berpikir kritis, yang menjadi fondasi penting bagi perkembangan pendidikan selanjutnya. Studi literatur ini menggunakan metode Prisma, dengan mengumpulkan berbagai artikel yang mengevaluasi pengaruh pembelajaran STEAM terhadap aspek-aspek literasi. Sebanyak 15 artikel bereputasi yang digunakan berasal dari jurnal nasional dan internasional yang diperoleh dari database Google Scholar, dan Scopus dengan menggunakan aplikasi Publish or Perish. Dalam penelitian ini, model pembelajaran STEAM yang diterapkan di berbagai konteks pendidikan akan dianalisis untuk mengidentifikasi efektivitasnya terhadap kemampuan literasi anak usia dini, serta faktor pendukung dan penghambat implementasinya. Hasil dari tinjauan ini diharapkan dapat memberikan wawasan bagi pendidik, pengambil kebijakan, dan peneliti dalam merancang dan mengimplementasikan kurikulum yang berbasis STEAM guna meningkatkan kemampuan literasi anak usia dini.