Claim Missing Document
Check
Articles

Found 24 Documents
Search

The Role of Bawaslu in Preventing Money Politics in the 2019 Legislative Election in Gorontalo City Pakaya, Awang Dharmawan ramadhan; Makkulawuzar, Kindom; Rusmulyadi, Rusmulyadi
JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol 8, No 1 (2024): JISIP (Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan) (Januari)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pendidikan (LPP) Mandala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58258/jisip.v8i1.6365

Abstract

to ensure that the holding of general elections is not polluted by disgraceful acts, so that in addition to upholding the rule of law and raising the dignity of society from the habit of committing acts of money politics towards holding honest and fair general elections. The aim of the research is to determine the role of Bawaslu in preventing money politics in the 2019 legislative elections in Gorontalo City. This research uses normative legal research (normative law study) using normative case studies in the form of legal behavior products. The main point of study is law which is conceptualized as a norm or rule that is merely in society and becomes a reference for everyone's behavior. Bawaslu's role in the 2019 regional elections was carried out in accordance with Law No. 15 of 2011 concerning the Implementation of General Elections. Similar to what has been proven by the money politics violations that occurred in Gorontalo City in 2019, there were acts of promising and/or giving money or other materials to influence the holding of elections and/or elections in a structured, systematic and massive manner. Awareness about money politics must be based on shared awareness. Public Knowledge about Politics, of course, candidate pairs and the public must be able to change thought patterns that have an impact on social culture. Both candidate pairs and society must change their perspective. Not only giving, but also changing thought patterns which will later have a permissive impact.
A Model of Legal Culture for Prevention of Money Politics Through Social Media Strategies for Facing Simultaneous Elections in 2024 Gorontalo Province Jupri; Arhjayati Rahim; Rusmulyadi, Rusmulyadi; Vicky Ibrahim; Umar P
Jurnal Hukum Volkgeist Vol. 8 No. 1 (2023): DECEMBER
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35326/volkgeist.v8i1.4356

Abstract

This research aims to examine and explore the construction of a legal culture model for monitoring social movements to prevent money politics through social media and describe forms of legal protection for this movement. From the experience of previous simultaneous elections and local elections, various problems remain, one of which is money politics. Money politics is considered a differentiation mechanism for contestants to provide more value than other contestants in order to pursue personal votes. The factors vary, from weak religious culture, strong kinship culture, and paternalistic culture. This research provides a prevention model by utilizing social media such as Facebook, Twitter, WhatsApp and Instagram as a tool for social movements to prevent the practice of money politics. The type of research used is empirical research, namely research with field data as the main data source. The results of this research show that there are two models of cultural construction of legal supervision of social movements to prevent money politics through social media, namely the formation of anti-money politics citizen forums based on social media and creating anti-money politics fosters on social media. Meanwhile, the form of protection for this movement is to strengthen regulations and legal protection for whistleblowers and pay attention to Law Number 31 of 2014 concerning the protection of witnesses and victims. In the future, social media can be used as a means for more massive social movements to voice ideas, opinions and views in monitoring deviant behavior from political contestants and there needs to be special arrangements for the protection of these social movements.
Upaya Komisi Pemilihan Umum Dalam Pemenuhan Hak Konstitusional Penyandang Disabilitas Pada Pemilihan Umum Di Kota Gorontalo Suleman, Nandar; Lahaling, Hijrah; Rusmulyadi, Rusmulyadi
Jurnal Restorative Justice Vol 7 No 2 (2023): Jurnal Restorative Justice
Publisher : Universitas Musamus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/jrj.v7i2.5027

Abstract

The right to vote is one of the constitutional rights guaranteed by Article 28D of the 1945 Republic of Indonesia Law and enhanced by Article 43 paragraph (1) of Law Number 39 of 1999 concerning Human Rights. In the 2019 General Election there were 437 data on disabled voters, consisting of 239 men and 198 women. Then there were 349 people who exercised their right to vote with disabilities, consisting of 168 men and 181 women. However, there are still 88 voters with disabilities who do not exercise their right to vote in the 2019 General Election. So that the constitutional rights of persons with disabilities are not fulfilled can be one of the factors in not fulfilling the overall vote acquisition in the implementation of general elections. So that the formulation of the problem in this research is how the efforts of the General Election Commission in fulfilling the constitutional rights of persons with disabilities in general elections in the City of Gorontalo. The research objective is to examine the efforts of the General Election Commission in fulfilling the constitutional rights of persons with disabilities in the City of Gorontalo. This research method is empirical research using an empirical juridical approach. The results of this study indicate that the General Election Commission ensures that voters with disabilities who meet the requirements are registered as voters and guarantee the availability of supporting facilities and infrastructure for voters with disabilities to grant their right to vote accompanied by political education by democracy volunteers.
Analisis Hukum Peraturan Daerah Terhadap Penertiban Kenderaan Becak Motor (Bentor) Habibie, Awaludin S.; Nur, Rafika; Rusmulyadi, Rusmulyadi
Jurnal Restorative Justice Vol 8 No 1 (2024): Jurnal Restorative Justice
Publisher : Universitas Musamus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35724/jrj.v8i1.6041

Abstract

Pembentukan Peraturan Daerah harus sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, khususnya dalam hal pembentukan Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2006 tentang pengaturan penyelenggaraan angkutan kenderaan Bentor, secara substansi bertentangan dengan Peraturan yang lebih tinggi.Tujuan dari Penelitian ini yaitu Untuk Memahami dan Menganalisis Peraturan Daerah Terhadap Penertiban Kenderaan Bentor di Provinsi Gorontalo. Penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum normatif, khususnya pada Peraturan Daerah terkait dengan Bentor. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa : Urgensi Materi Muatan Perda Bentor dari segi Persyaratan teknis yang meliputi : konstruksi Bentor yang digerakkan dengan cara didorong, sistem pengereman Bentor yang tidak menggunakan rem utama pada setiap sumbu roda kenderaan, Perlengkapan Kenderaan Bentor yang tidak menggunakan helm SNI atau sabuk pengaman bagi penumpang, Wilayah Operasi Kenderaan Bentor yang tidak diatur jalur melintas, Administrasi Kenderaan Bentor yang tidak sesuai dengan peruntukkan kenderaan penumpang, Perindustrian Kenderaan Bentor yang tidak memiliki Izin Usaha Produksi, standarisasi Pembuatan produksi Bentor, pengawasan dan pengendalian produksi. Kemudian Kenderaan Bentor dari Aspek Sosiologis dijadikan sebagai sumber matapencaharian masyarakat Gorontalo. Sehingganya dalam Perda Bentor perlu untuk ditinjau kembali, agar sesuai dengan perundang-undangan.
Peran Briket Limbah Batok Kelapa dalam Meningkatkan Kesejahteraan Ekonomi Masyarakat Desa Tamrin, Moh. Muhrim; Rusmulyadi, Rusmulyadi; Dunggio, Swastiani; Abdussamad, Syahrir
Empiris Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2024): Volume 2 Nomor 1 April 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Ichsan Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59713/ejppm.v2i1.1093

Abstract

Briket limbah batok kelapa merupakan solusi inovatif yang dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat Desa Tungguo Selatan, Kecamatan Tilongkabila, Kabupaten Bone Bolango. Dalam konteks global yang semakin mengarah pada keberlanjutan, pengembangan sumber energi alternatif menjadi sangat penting. Briket batok kelapa, yang terbuat dari limbah pertanian, menawarkan tidak hanya alternatif energi yang bersih tetapi juga potensi untuk meningkatkan pendapatan masyarakat lokal. Dengan memanfaatkan sumber daya yang ada, masyarakat dapat beralih dari ketergantungan pada bahan bakar fosil yang semakin mahal dan berbahaya bagi lingkungan. Dalam pengabdian ini, kami mengeksplorasi potensi briket batok kelapa sebagai sumber energi alternatif yang ramah lingkungan dan ekonomis. Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan gambaran yang jelas tentang manfaat sosial dan ekonomi dari briket batok kelapa serta tantangan yang dihadapi dalam implementasinya. Salah satu manfaat utama adalah pengurangan limbah, di mana batok kelapa yang biasanya dibuang bisa dimanfaatkan secara produktif. Selain itu, proses produksi briket juga dapat menciptakan lapangan kerja baru bagi anggota masyarakat, terutama bagi kaum muda yang mencari peluang kerja. Namun, tantangan seperti kurangnya pengetahuan tentang teknik pembuatan yang efisien dan akses terbatas ke pasar masih menjadi hambatan yang perlu diatasi untuk memaksimalkan potensi ini. Dengan mempertimbangkan semua faktor tersebut, penting untuk menganalisis lebih dalam tentang bagaimana inisiatif ini dapat diimplementasikan dengan sukses. Pemerintah dan lembaga terkait perlu memberikan dukungan dalam bentuk pelatihan dan penyuluhan agar masyarakat dapat memahami proses produksi briket dengan baik. Selain itu, akses ke modal dan pasar juga harus diperhatikan agar usaha ini dapat berkembang. Oleh karena itu, kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta sangat diperlukan untuk menciptakan ekosistem yang mendukung pengembangan briket batok kelapa sebagai sumber energi alternatif yang berkelanjutan dan menguntungkan.
Pendidikan dan Kesadaran Masyarakat tentang Manfaat Briket dari Limbah Tongkol Jagung: Strategi Pengabdian Masyarakat Abdussamad, Syahrir; Tamrin, Moh. Muhrim; Rusmulyadi, Rusmulyadi; Dunggio, Swastiani; Abdussamad, Juriko
Empiris Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2024): Volume 2 Nomor 1 April 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Ichsan Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59713/ejppm.v2i1.1094

Abstract

Limbah pertanian, khususnya tongkol jagung, merupakan sumber daya yang sering diabaikan dan berpotensi menjadi bahan baku energi terbarukan. Pemanfaatan limbah ini bisa menjadi solusi yang inovatif untuk mengatasi masalah energi yang semakin mendesak. Masyarakat Desa Tunggulo Selatan, Kecamatan Tilongkabila Kabupaten Bone Bolango, yang sebagian besar bergantung pada pertanian, sering kali tidak menyadari bahwa sisa-sisa hasil panen, seperti tongkol jagung, dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan energi alternatif yang ramah lingkungan. Dengan meningkatnya kebutuhan energi dan kesadaran akan pentingnya keberlanjutan, penting untuk mengedukasi masyarakat tentang potensi luar biasa dari limbah pertanian ini. Melalui strategi pengabdian masyarakat, diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan penerimaan masyarakat terhadap pemanfaatan limbah ini. Pendekatan ini melibatkan pendampingan dan pelatihan yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan praktis tentang cara mengolah tongkol jagung menjadi briket. Hal ini sangat penting mengingat banyaknya potensi limbah yang terbuang sia-sia, padahal jika dimanfaatkan dengan baik, dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pengurangan limbah dan penghematan energi. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa edukasi yang tepat dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dan mendorong adopsi teknologi briket, sehingga berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan dan ekonomi lokal. Selain itu, partisipasi aktif masyarakat dalam proses ini juga dapat memperkuat rasa kepemilikan terhadap proyek dan meningkatkan rasa tanggung jawab terhadap lingkungan. Dengan demikian, penting untuk terus mendorong inisiatif yang mengedukasi dan memberdayakan masyarakat dalam memanfaatkan limbah pertanian. Melihat hasil yang positif dari pengabdian ini, langkah selanjutnya adalah memperluas program pelatihan dan pengabdian masyarakat ke desa-desa lain di sekitar Kecamatan Tilongkabila. Hal ini tidak hanya akan meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui penghematan energi, tetapi juga berkontribusi pada pengurangan dampak negatif terhadap lingkungan. Dengan kesadaran dan pengetahuan yang lebih baik, masyarakat dapat menjadi agen perubahan dalam penciptaan lingkungan yang lebih berkelanjutan dan ekonomi yang lebih tangguh.
Konstruksi Berita Online tentang Kecelakaan Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 Anggriani, Putri Geo; Wibawa, Darajat; Rusmulyadi, Rusmulyadi
Annaba: Jurnal Ilmu Jurnalistik Vol. 5 No. 1 (2020): ANNABA: Jurnal Ilmu Jurnalistik
Publisher : Jurusan Ilmu Komunikasi, Fakultas Dakwah dan Komunikasi, UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Online media is a mass media that has high speed in spreading news, Suara.com and Okezone.com are the result of the online media. Applying Robert N. Entman's framing model to find out how Suara.com and Okezone.com package news from the perspective of highlighting issues from all aspects used in the news of the Sriwijaya Air SJ 182 plane crash. Using qualitative research methods and focusing more on logic and thinking logically. inductive. Overall, in this study, the highlighting issues on Suara.com and Okezone.com have similarities in conveying the chronology of the Sriwijaya Air plane crash. However, Okezone.com's neat, clear, and easy-to-understand news packaging makes it superior to Suara.com.
Manajemen Organisasi Pers Mahasiswa dalam Reportase Alfian, Alif Muhamad; suherdiana, dadan; Rusmulyadi, Rusmulyadi
Annaba: Jurnal Ilmu Jurnalistik Vol. 6 No. 2 (2021): ANNABA: Jurnal Ilmu Jurnalistik
Publisher : Jurusan Ilmu Komunikasi, Fakultas Dakwah dan Komunikasi, UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The existence of the student press for each generation always depicts an interesting story in playing an active role in society. This research aims to find out how the management of student press organizations at UKM Perslima (POAC) in reporting activities without a communication background. This study uses a qualitative approach, data collection is done by interview and observation techniques. The results of the Perslima UKM research carried out the planning stages consisting of the editorial meeting agenda, the validity of the news urgency. the organizing stage starts from managing prospective members, dividing the coverage team, giving jobdesk program coverage. the implementation stage is upgrading in provision of supplies, implementation of coverage content, standardization of technical coverage. the supervision stage is carried out by monitoring members, implementing evaluation forums, responding to news viewers, providing motivation in the form of appreciation/holding special activities.
Persepsi Wartawan Mengenai Penggunaan Clickbait di Media Daring Abidin, Jajang Jaenal; Sumadiria, Haris; Rusmulyadi, Rusmulyadi
Annaba: Jurnal Ilmu Jurnalistik Vol. 6 No. 4 (2021): ANNABA: Jurnal Ilmu Jurnalistik
Publisher : Jurusan Ilmu Komunikasi, Fakultas Dakwah dan Komunikasi, UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi wartawan AJI Bandung tentang penggunaan clickbait pada judul berita di media daring melalui tiga aspek penelitian yaitu atensi, seleksi, dan interpretasi wartawan yang tergabung dengan AJI Bandung. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yakni metode kualitatif dengan pengumpulan data berupa wawancara dengan wartawan AJI Bandung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh wartawan memperhatikan dan mengetahui mengenai clickbait, penggunaan clickbait merupakan upaya menarik pembaca namun tidak berlebihan seperti mengabaikan fakta dan masih dalam batas wajar dengan tujuan untuk meningkatkan jumlah pengunjung saja. Dalam membuat judul clickbait juga tetap menggunakan aturan seperti kriteria judul berita yang salah satunya harus relevan serta judul berita berkaitan denga nisi berita. Wartawan berpendapat bahwa penggunaan clickbait pada judul berita diperbolehkan namun tanpa mengabaikan kode etik dan tetap bersesuaian antara judul dan isi berita tersebut.ABSTRACTThis study aims to determine the perceptions of AJI Bandung journalists regarding the use of clickbait on news titles in online media through three research aspects, namely attention, selection, and interpretation of journalists who are affiliated with AJI Bandung. The research method used in this study is a qualitative method with data collection in the form of interviews with AJI Bandung journalists. The results of the study show that all journalists pay attention and know about clickbait, the use of clickbait is an attempt to attract readers but not excessively such as ignoring facts and is still within reasonable limits with the aim of only increasing the number of visitors. In making clickbait titles, we still use rules such as the criteria for news titles, one of which must be relevant and the news title related to the news content. Journalists argue that theuse of clickbait on news titles is permissible but without ignoring the code of ethics and keeping the title and content in line with the news.
Penggunaan Bahasa Jurnalistik di Tribun Jabar Pada Pemberitaan Penolakan Timnas Israel Pada Piala Dunia U-20 Anugrah, Luqy Luqman; Sumadiria, AS Haris; Rusmulyadi, Rusmulyadi
Annaba: Jurnal Ilmu Jurnalistik Vol. 8 No. 2 (2023): ANNABA: Jurnal Ilmu Jurnalistik
Publisher : Jurusan Ilmu Komunikasi, Fakultas Dakwah dan Komunikasi, UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi penerapan gaya bahasa jurnalistik yang singkat dan padat, sederhana dan jelas, mengindetifikasi lugas dan menarik, serta populis dan menghindari penggunaan kata-kata tidak perlu pada berita olahraga edisi Maret 2023 di TribunJabar.id. Dalam penelitian ini, metode analisis konten digunakan untuk secara rinci mendeskripsikan subjek penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan bahasa jurnalistik dalam berita mengenai penolakan Timnas Israel di TribunJabar.id sudah sebagian baik. Namun, dalam sampel berita yang diambil, ditemukan beberapa temuan. Lima berita di antaranya tidak mematuhi prinsip penggunaan gaya bahasa jurnalistik singkat dan padat. Sepuluh berita lainnya tidak memenuhi standar penggunaan bahasa jurnalistik  sederhana. Selain itu, terdapat sembilan berita yang penggunaan bahasa jurnalistiknya kurang jelas. Lima berita tidak memenuhi kriteria penggunaan bahasa jurnalistik yang lugas, populis dan menghindari kata tutur, serta tidak ditemukan kesalahan bahasa jurnalistik menarik