Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

COST COAL PROCESSING DI STOCKPILE PORT MUARA BENGALUN PT. MITRABARA ADIPERDANA, Tbk DESA MALINAU KOTA KECAMATAN MALINAU KOTA KABUPATEN MALINAU PROVINSI KALIMANTAN UTARA Dippos Donal Ikzen Panjaitan; Lisa Virgiyanti; Yustinus Hendra Wiryanto
JURNAL TEKNIKA Vol. 2 No. 1 (2018): Jurnal Teoritis dan Terapan Bidang Keteknikan
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Proses pengolahan batubara secara aktual kegiatannya, membutuhkan biaya produksi sehingga di perlukannya analisis mengenai besaran biaya yang di butuhkan selama kegiatan produksi terhadap banyaknya tonase batubara yang dihasilkan serta dibandingkan dengan Plan Production Equipment Requirement Estimation (PERE). Dengan mengetahui besaran biaya yang dibutuhkan maka perusahaan dapat melakukan manajemen, kontrol, mengetahui penyebab dan upaya dalam menurunkan biaya tersebut. Pengolahan batubara yang dilakukan oleh PT. MA bertujuan untuk menghasilkan produk yang sesuai dengan permintaan konsumen yang terdiri dari kegiatan in-loading dan out-loading. Pada pengolahan batubara di PT.MA terdapat beberapa aktivitas kegiatan yang menjadi parameter perhitungan biaya yaitu : cost handle, cost handle crushing, cost crushing, cost barging dan cost coal barging yang mengacu pada penetapan Plan Hour Rate pada bulan Mei serta harga fuel sebesar $ 0,62. PT MA telah melakukan perencanaan terhadap peralatan serta biaya yang akan dikeluarkan. Berdasarkan perhitungan dan perbandingan biaya pada kegiatan pengolahan batubara yaitu cost handle $ 0,22/ton, cost handle crushing $ 0,186/ton, cost crushing 0,0484/ton, cost barging $ 0,1998/ton, dan cost coal barging $ 0,051/ton terdapat beberapa biaya serta kompenen peralatan yang tidak sesuai dengan perencanaan.
Analisa Kandungan Merkuri (Hg) Di Wilayah Penambangan Emas Danau Payawan Desa Tumbang Panggo Kecamatan Tasik Payawan Kabupaten Katingan Fahrul Indrajaya; Lisa Virgiyanti
PROMINE Vol 7 No 2 (2019): PROMINE
Publisher : Jurusan Teknik Pertambangan, Fakultas Teknik, Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33019/promine.v7i2.1646

Abstract

Field activities conducted to determine the level of mercury content in the water flow of Lake Payawan,Tumbang Panggo Village, Tasik Payawan District, Katingan Regency, Central Kalimantan Provincebased on laboratory test results to obtain the results of mercury content in upstream to downstream ofLake Payawan. From this research, it is necessary to test the quality of water in the laboratory in orderto analyze the water quality parameters so it can be known mercury content (Hg) in Lake Payawanwater flow. From the test results on 6 points river water samples in the laboratory of the IndustrialResearch and Standardization Center of Banjarbaru City showed the highest mercury content found insample number 3 with P. 2076 test code taken at the location of the middle Lake Payawan TasikPayawan District with mercury levels located At a rate of 0.069 μg / l or 0.000069 mg / l, this reflectsthe presence of other factors that may also affect the level of mercury content in Lake Payawan flow.
STRATEGI PENGELOLAAN LINGKUNGAN PADA LOKASI TAMBANG RAKYAT DI KELURAHAN PETUK BARUNAI KECAMATAN RAKUMPIT KOTA PALANGKA RAYA Fahrul Indrajaya; Amru Ash Shodaq; Lisa Virgiyanti
Jurnal Teknika: Jurnal Teoritis dan Terapan Bidang Keteknikan Vol. 6 No. 1 (2022): Jurnal Teknika: Jurnal Teoritis dan Terapan Bidang Keteknikan, Oktober 2022
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52868/jt.v6i1.7892

Abstract

Kegiatan penelitian dilakukan pada lokasi pertambangan emas rakyat tanpa izin didaerah Kelurahan Petuk Barunai, Kecamatan Rakumpit, Kota Palangka Raya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak kegiatan pertambangan emas rakyat skala kecil terhadap kondisi lingkungan berdasarkan pengujian sampel air Sungai Takaras dan sampel tanah di laboratorium. Tujuan berikutnya yaitu untuk menganaisis strategi alternatif pengelolaan lingkungan pada lokasi pertambangan emas tersebut. Hasil penelitian menujukkan bahwa nilai Total Suspend Solid (TSS) dan derajat keasaman air (pH) melewati ambang batas Baku Mutu Air. Pada tanah, kandungan C-Organik (rendah), N-Total (tinggi), P2O5 (sangat rendah), K-Total (sangat tinggi), KTK (rendah), pH tanah (asam). Berdasarkan dari hasil analisis SWOT didapatkan 1 buah strategi prioritas yaitu strategi WT dengan skor total 6,433. Strategi alternatif berdasarkan hasil analisis SWOT adalah fitoremediasi, revegetasi lokasi penambangan emas yang terbengkalai, dan sosialisasi kepada masyarakat Petuk Barunai khususnya penambang emas.
PERHITUNGAN RENCANA BIAYA REVEGETASI AREA IN PIT DUMP (IPD) BISA Sonia Br Tarigan; Lisa Virgiyanti; Fahrul Indrajaya
Jurnal Teknika: Jurnal Teoritis dan Terapan Bidang Keteknikan Vol. 6 No. 2 (2023): Jurnal Teknika: Jurnal Teoritis dan Terapan Bidang Keteknikan, April 2023
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52868/jt.v6i2.8248

Abstract

Pada Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia Nomor 1827 K/30/MEM/2018 Tentang Pedoman Pelaksanaan Kaidah Teknik Pertambangan Yang Baik, pemegang IUP dan IUPK wajib melaksanakan pengelolaan dan pemantauan lingkungan pertambangan, termasuk kegiatan reklamasi dan pascatambang. PT. Telen Orbit Prima merupakan salah satu perusahaan pertambangan batubara yang berusaha melakukan upaya penanganan dampak negatif dari kegiatan penambangan dengan melakukan kegiatan revegetasi. Salah satu area yang terkena dampak negatif dari kegiatan penambangan adalah area in pit dump atau IPD. Maka dari itu rencana kegiatan revegetasi yang akan dilakukan pada tahun 2022 ini adalah kegiatan revegetasi pada area IPD Bisa yang luasnya 4,89 Ha. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tahapan revegetasi yang akan direncanakan di IPD Bisa dan untuk menghitung jumlah biaya yang diperlukan untuk melakukan kegiatan revegetasi. Dimana tahapan revegetasi yang akan direncanakan dimulai dari persiapan lapangan, persemaian benih, penanaman dan pemeliharaan. Kegiatan revegetasi yang akan dilakukan tersebut tidak terlepas dari biaya yang akan dikeluarkan oleh perusahaan. Biaya tersebut terdiri dari biaya analisis biaya kualitas tanah, biaya persemaian benih, biaya penanaman, biaya pemeliharaan, biaya tambahan dan biaya tidak langsung untuk mobilisasi dan demobilisasi alat sebesar 2,5%. Berdasarkan perhitungan biaya langsung dan biaya tidak langsung total keseluruhan biaya untuk revegetasi area IPD Bisa seluas 4,89 Ha sebesar Rp.323.263.000.
Pemetaan Wilayah Administrasi Desa Teluk Nyatu, Kecamatan Kurun, Kabupaten Gunung Mas, Provinsi Kalimantan Tengah Ferdinandus; Novalisae; I Putu Putrawiyanta; Noveriady; Neny Fidayanti; Lisa Virgiyanti; Martua Risa Munthe
I-Com: Indonesian Community Journal Vol 3 No 2 (2023): I-Com: Indonesian Community Journal (Juni 2023)
Publisher : Fakultas Sains Dan Teknologi, Universitas Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (526.535 KB) | DOI: 10.33379/icom.v3i2.2579

Abstract

Desa Teluk Nyatu merupakan desa yang terletak di Kecamatan Kurun, Kabupaten Gunung Mas, Provinsi Kalimantan Tengah. Desa Teluk Nyatu belum memiliki peta administrasi wilayah yang terbaru dan memenuhi standar peta, seperti skala, indeks peta, dan keterangan peta. Kegiatan pemetaan untuk membuat peta administrasi wilayah Desa Teluk Nyatu agar pemerintah Desa Teluk Nyatu memiliki peta administrasi wilayah yang terbaru dan memenuhi standar. Kegiatan pemetaan ini dilaksanakan dengan metode pengambilan data langsung di lapangan, pengambilan data koordinat fasilitas desa, foto fasilitas sebagai pendukung. Kegiatan ini menghasilkan peta administrasi yang terbaru dengan standar peta yang sudah terpenuhi.
KARAKTERISTIK ARSITEKTURAL RUANG TERBUKA HIJAU DI KOTA PALANGKA RAYA Amiyani; Rony Setya Siswadi; Lisa Virgiyanti
JURNAL PERSPEKTIF ARSITEKTUR Vol. 9 No. 01 (2014): Jurnal Perspektif Arsitektur Volume 9 Nomor 1 Tahun 2014
Publisher : Jurusan Arsitektur UPR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Ruang Terbuka Hijau (RTH) hadir sebagai sebuah kebutuhan utama bagi masyarakat perkotaan yang setiap harinya kehidupannya dipenuhi dengan aktivitas rutin. Namun ketersediaan RTH kota yang dirasakan kurang, menjadikan RTH sebagai sesuatu yang langka, padahal terdapat berbagai macam peraturan yang dibuat pemerintah perihal keberadaan RTH tersebut. Publik merupakan sekumpulan orang-orang tak terbatas siapa saja, dan space atau ruang merupakan suatu bentukan tiga dimensi yang terjadi akibat adanya unsur-unsur yang membatasinya. Berdasarkan Keputusan Presiden No.32 tahun 1990, tentang pengelolaan kawasan lindung Bab I Pasal 1 ayat 7 menjelaskan bahwa tepian sungai seharusnya memiliki sempadan sungai yaitu kawasan sepanjang kiri kanan sungai , termasuk sungai buatan / kanal / saluran irigasi primer, yang mempunyai manfaat penting untuk mempertahankan kelestarian fungsi sungai. Namun pada kenyataan yang ada saat ini di lokasi penelitian di tepian Sungai Kahayan (DAS) Kahayan ini justru ditutupi oleh permukiman penduduk tanpa adanya Ruang Terbuka Hijau seperti yang diharuskan dalam peraturan tersebut. Metode maka penelitian ini menggunakan penelitian secara kualitatif. Dalam penelitian ini pada hakekatnya dimaksudkan untuk mengangkat fakta, keadaan, variabel dan fenomena-fenomena yang terjadi lebih mendalam terhadap aspek fisik keberadaan Ruang Terbuka Hijau yang berada di Kota palangka Raya karena ternyata kota ini sudah tumbuh berkembang kawasan permukiman padat padahal sejak awalnya memang peruntukan tanah tepian sungai Kahayan merupakan jalur hijau.
PERHITUNGAN DEBIT AIR TOTAL SUMP DI PIT 23 CV BUNDA KANDUNG: CALCULATION OF TOTAL SUMP WATER DISCHARGE AT PIT 23 CV BUNDA KANDUNG Novalisae; Lisa Virgiyanti; Erlangga Eka Wijaya; Fahrul Indrajaya; Noveriady
JURNAL TEKNIK PERTAMBANGAN Vol. 24 No. 1 (2024): Februari 2024
Publisher : JURUSAN TEKNIK PERTAMBANGAN UPR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36873/jtp.v24i1.12374

Abstract

Pada kondisi dengan curah hujan tinggi atau ekstrem, pit 23 tergenang akibat meluapnya sump dan tidak dapat menahan air akibat pemompaan yang kurang optimal, sehingga mengganggu kegiatan produksi di pit 23 CV. Bunda Kandung. Tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui debit air total yang direncanakan, dan mengetahui dimensi dan volume sump yang direncanakan di pit 23 CV. Bunda Kandung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Tahapan analisis data yang dilakukan adalah menghitung debit air total yang masuk, menentukan volume dan dimensi sump. Curah hujan maksimal terjadi pada tahun 2021, tepatnya pada bulan Oktober, yaitu sebesar 187 mm/hari. Daerah tangkapan air hujan pit 23 adalah 8,33 Ha. Curah hujan yang direncanakan sebesar 168,667 mm. Intensitas curah hujan 58,473 mm/jam. Debit air limpasan sebesar 4.037,920 m³/jam dan debit air hujan sebesar 17.471,975 m³/jam. Total debit air sebesar 21.509,896 m³/jam. Desain dimensi sump yang direkomendasikan dengan luas 2.339,60 m² dan volume 24.458,06 m3. Kata kunci: Curah hujan rencana, catchment area, debit air total
PENGARUH PEMBERIAN PENYULUHAN K3 TERHADAP TINGKAT KEDISIPLINAN PEKERJA DALAM PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) PADA OPERATOR DUMP TRUCK DI PT. BORNEO PRIMA: THE EFFECT OF K3 COUNSELING ON THE LEVEL OF DISCIPLINE IN THE USE OF PERSONAL PROTECTIVE EQUIPMENT IN DUMP TRUCK OPERATORS AT PT. BORNEO PRIMA Ahmad Maulana; Neny Fidayanti; Ferra Murati; Lisa Virgiyanti; Nuansa Mare Apui Ganang
JURNAL TEKNIK PERTAMBANGAN Vol. 24 No. 1 (2024): Februari 2024
Publisher : JURUSAN TEKNIK PERTAMBANGAN UPR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36873/jtp.v24i1.12440

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kedisiplinan pekerja dalam pemakaian APD sebelum dan sesudah penyuluhan K3 serta mengetahui pengaruhnya terhadap tingkat kedisiplinan pekerja dalam pemakaian APD di PT. Borneo Prima. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif bersifat deskriptif. Hasil kuesioner dari 32 responden diolah dan dianalisis dengan uji validitas dan realibilitas serta uji statistik Wilcoxon sign rank test. Tingkat kedisiplinan penggunaan APD sebelum dilakukan penyuluhan K3, 6,25% sangat disiplin, disiplin 53,12%, tidak disiplin 31,25% dan sangat tidak disiplin 9,37%. Setelah dilakukan penyuluhan K3 kedisiplinan mencapai 100% karena tingkat tidak disiplin pekerja tidak ada atau mencapai angka 0%. Ada perbedaan yang signifikan antara tingkat kedisiplinan sebelum diberi penyuluhan (pretest) dan kedisiplinan setelah diberi penyuluhan (posttest) dengan p-value 0.000 berdasarkan perhitungan menggunakan software spss, jadi hipotesis yang menyatakan ada pengaruh pemberian penyuluhan K3 terhadap tingkat kedisiplinan pekerja dalam menggunakan APD di PT. Borneo Prima terbukti. Kata kunci: Penyuluhan, APD, Persentase, Responden, Disiplin.
Pemetaan Batas Wilayah desa Menggunakan Teknologi Unmanned Aerial Vehicle (UAV) di Desa Pamarunan Fahrul Indrajaya; Lisa Virgiyanti; Yossa Yonathan Hutajulu; Neny Fidayanti
Diteksi : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Fakultas Teknik Vol. 1 No. 1 (2023): Diteksi, Vol. 1, No. 1, Mei 2023
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36873/diteksi.v1i1.8978

Abstract

Peta adalah salah satu bahan dasar dalam perencanaan pembangunan. Dalam peta ditunjukkan data dan informasi yang diperlukan, khususnya pembagian wilayah dalam perencanaan pembangunan. Dengan peta, wilayah desa akan mengalami kelancaran perencanaan pembangunan, karena lokasi pembangunan dapat dianalisis persebaran ruangnya, dimana dan berapa jumlahnya. Karena pentingnya peta wilayah desa tersebut maka diadakanlah Kegiatan Pemetaan Batas Wilayah Desa Menggunakan Teknologi Unmanned Aerial Vehicle (UAV) di Desa Pamarunan. Tujuan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat Stimulus (PKMS) ini antara lain untuk memetakan batas wilayah desa di Desa Pamarunan, melakukan edukasi serta meningkatkan keahlian masyarakat dalam mengenali kondisi dan potensi yang terdapat pada wilayah kerja desa, dan membuat pemetaan batas wilayah desa sebagai data dasar dalam mendukung perencanaan pembangunan desa. Fungsi Unmanned Aerial Vehicle (UAV) dalam pemetaan menggunakan UAV/drone adalah untuk mengambil foto udara. Selanjutnya foto akan diolah dan dianalisis tergantung kebutuhan data yang ingin dihasilkan. Foto udara dari drone ini juga bisa disebut sebagai Fotogrametri. Keberadaan peta desa yang dibuat berdasarkan Teknologi Unmanned Aerial Vehicle (UAV) dalam kegiatan ini diharapkan mampu menjadi solusi informasi terkait potensi dan permasalahan yang ada di desa. Hasil dari pengukuran dan pemetaan fotogrametri berbentuk gambar peta atau model 3D dari beberapa objek di permukaan bumi
Edukasi Mengenai Kesehatan Keselamatan Kerja (K3) Untuk Menunjang Pendidikan Karakter Peduli Lingkungan Bagi Siswa Dan Masyarakat di Kelurahan Danau Tundai Kota Palangka Raya Lisa Virgiyanti; Neny Sukmawatie; Neny Fidayanti
Diteksi : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Fakultas Teknik Vol. 1 No. 1 (2023): Diteksi, Vol. 1, No. 1, Mei 2023
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Palangka Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36873/diteksi.v1i1.8979

Abstract

Anak usia sekolah merupakan investasi bangsa yang potensial tetapi rawan berada dalam periode pertumbuhan dan perkembangan, untuk itu diperlukan perhatian sejak dini salah satunya pengetahuan seputar PHBS (Pola Hidup Bersih & Sehat). Permasalahan yang masih timbul tentang kesehatan dan keselamatan kerja di sekolah adalah kurangnya pedoman langkah-langkah yang harus dilakukan lingkungan sekolah guna mencegah terjadinya kecelakaan kerja maupun penyakit akibat kerja, serta meningkatkan wawasan kepada anak anak SD dalam mengenali bahaya-bahaya yang bisa timbul dilingkungan sekitar seperti dirumah, di sekolah dan dijalanan, sehingga kecelakaan dan penyakit akibat kegiatan tertentu dapat dikurangi atau bisa dicegah sedini mungkin. Tujuan dari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat Stimulus (PKMS) ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan tentang potensi bahaya kecelakaan di rumah, disekolah, dan dijala. Berdasarkan hasil koordinasi dan diskusi dengan BKM Sapakat dan masyarakat Kelurahan Danau Tundai yang telah dilaksanakan, edukasi yang dilakukan dalam program pengabdian ini adalah untuk: 1) membiasakan dan berperilaku yang terpuji dan sejalan dengan pengelolaan lingkungan yang benar; 2) meningkatkan kemampuan untuk menghindari sifat-sifat yang dapat merusak lingkungan; 3) memupuk kepekaan siswa dan masyarakat terhadap kondisi lingkungan sehingga dapat menghindari sifat-sifat yang dapat merusak lingkungan; 4) menanam jiwa peduli dan bertanggung jawab terhadap kelestarian lingkungan