Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Penelitian Multidisiplin Bangsa

Uji Efikasi Granulasi Ekstrak Ethanol Daun Pule Dan Bunga Pule (Alstonia Scholaris) Terhadap Larva Aedes Aegypti Sebagai Vektor Deman Berdarah Dengue (DBD) Ajaratudur, Ajaratudur; Kala, Pasyamei Rembune; Putri, Rosalia
Jurnal Penelitian Multidisiplin Bangsa Vol. 1 No. 5 (2024): Oktober
Publisher : Amirul Bangun Bangsa Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpnmb.v1i5.69

Abstract

Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) disebabkan oleh virus dengue dari genus Flavivirus, famili Flaviviridae. virus dengue disebabkan oleh satu dari 4 virus dengue berbeda dan ditularkan melalui nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. Tanaman pulai Alstonia scolaris mengandung alkaloid, tanin, saponin, triterpenoids, dan flavonoid. Seyawa flavonoid dan saponin memiliki potensi menjadi larvasida alami. Tujuan penelitian untuk menguji efikasi granulasi ekstrak ethanol dari daun pule dan bunga pule memiliki potensi sebagai larvasida efektif terhadap larva Aedes aegypti. Penelitiian ini merupakan jenis penelitian eksperimen yaitu melakukan pengujian laboratorium yang bertujuan untuk mengetahui kandungan ekstrak tanaman bunga pulai dan daun pulai untuk penyakit DBD. Riset ini dilakukan pada bulan maret 2024. Sampel larva Ae. aegypti untuk uji efikasi larvasida diambil dari tempat penampungan air bersih di dalam rumah masyarakat di Kota Banda Aceh. Identifikasi spesies dan uji efikasi akan dilaksanakan di Laboratorium Parasitologi Fakultas Kedokteran Universitas Abulyatama. Pemberian ekstrak ethanol bunga pulaiĀ  berpengaruh terhadap larva aedes aegypti dimana ekstrak daunĀ  pulai berpotensi sebagai insektisida nabati karena memiliki kandungan senyawa tanin, saponin dan flavanoid. Senyawa ini bersifat toksik terhadap larva yang dapat berbentuk antifeedant (penghambat makan), repellent (penolak), menyebabkan kematian,menghambat peneluran, mengganggu perkembangan dan reproduksi. Hasil pada tiap konsentrasi terdapat juga kenaikan jumlah larva aedes aegypti yang mati dapat disimpulkan bahwasanya ada pengaruh dari pemberian estrak daun pulai sebagai insektisida terhadap larva aedes aegypti. perlakuan dengan konsentrasi 50% adalah konsentrasi yang paling efektif dalam menurunkan jumlah larva aedes aegypti dibandingkan dengan konsentrasi 12,5%, 25%, . Semakin tinggi konsentrasi ekstrak bunga pulai yang digunakan, maka semakin banyak pula kandungan tanin,saponin dan flavonoid yang terdapat dalam ekstrak tersebut yang akan berpengaruh pada hasil perlakuan. Jadi dapat disimpulkan bahwasanya pemakaian ekstrak daun dan bunga pulai efektif sebagai insektisida larva Ae. Aegypti. Disarankan Bagi masyarakat ekstrak daun dan bunga pulai dapat berfungsi sebagai insektisida baik untuk larva Ae. Aegypti. Disarankan Bagi masyarakat dapat menggunakan ekstrak daun dan bunga pulai untuk membunuh Ae. Aegypti karena ekstrak daun dan bunga pulai ramah lingkungan.