Claim Missing Document
Check
Articles

HUBUNGAN ANTARA HARDINESS DENGAN EFIKASI DIRI AKADEMIK PADA MAHASISWA RANTAU DARI PULAU SUMATERA DI UNIVERSITAS DIPONEGORO Fanindiya Indriadi Rasyid; Diana Rusmawati
Jurnal EMPATI Jurnal Empati: Volume 12, Nomor 4, Tahun 2023 (Agustus 2023)
Publisher : Faculty of Psychology, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/empati.2023.28676

Abstract

Efikasi diri akademik merupakan keyakinan individu atas kemampuannya dalam menyelesaikan tuntutan akademik yang sulit, sehingga dapat mencapai tujuan akademik. Hardiness akademik merupakan kemampuan yang dimiliki individu dalam menyelesaikan tuntutan yang sulit yang mencakup komitemen, kontrol, dan tantangan, sehingga individu dapat mencapai tujuan akademik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara hardiness akademik dengan efikasi diri akademik pada mahasiswa rantau dari Pulau Sumatera di Universitas Diponegoro. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 258 yang tergabung dalam organisasi daerah IKAMMI, IKMR, dan PARADIPO dengan subjek penelitian berjumlah 86 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan ialah teknik incidental cluster sampling. Alat ukur yang digunakan ialah Skala Hardiness Akademik (23 item; α = 0,904) dan Skala Efikasi Diri Akademik (29 item; α = 0,924). Berdasarkan hasil analisis regresi sederhana yang dilakukan, ditemukan bahwa terdapat hubungan positif antara hardiness akademik dengan efikasi diri akademik pada mahasiswa rantau (rxy= 0,817; p = 0,000). Hardiness akademik memberikan sumbangan efektif terhadap efikasi diri akademik sebesar 66,7%. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi hardiness akademik yang dimiliki mahasiswa rantau maka semakin tinggi pula efikasi diri akademiknya. Begitupun sebaliknya, semakin rendah hardiness akademik yang dimiliki mahasiswa rantau maka semakin rendah pula efikasi diri akademiknya.
PENGEMBANGAN MODUL INTERVENSI BIBLIOTERAPI GUNA MENURUNKAN PERILAKU AGRESI VERBAL SISWA BERUSIA 10-12 TAHUN SDN BANYUMANIK 01 SEMARANG Aselia Mayrizky Asa Widodo; Diana Rusmawati
Jurnal EMPATI Jurnal Empati: Volume 12, Nomor 6, Tahun 2023 (Desember 2023)
Publisher : Faculty of Psychology, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/empati.2023.29169

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menyusun modul intervensi biblioterapi guna menurunkan perilaku agresi verbal pada siswa berusia 10-12 tahun SDN Banyumanik Semarang. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Research and Development (R&D) dengan model Kemp. Modul pelatihan telah melalui validasi oleh dua orang ahli dongeng dan tiga orang psikolog menggunakan angket yang berisi pernyataan kuantitatif dan kualitatif. Evaluasi juga didapatkan berdasarkan pelaksanaan uji coba kepada kelompok kecil dengan karakteristik sama. Hasil evaluasi kemudian dihitung nilai validitasnya menggunakan Aiken’s V dan memperoleh nilai 0,912. Berdasarkan hasil evaluasi dan uji coba, modul intervensi biblioterapi telah siap diimplementasikan pada subjek dengan karakteristik serupa guna menguji efektivitas modul intervensi.
HUBUNGAN ANTARA KECERDASAN SPIRITUAL DENGAN KEMATANGAN KARIER PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 KOTA MUNGKID Qorin Yuda Kistina; Diana Rusmawati
Jurnal EMPATI Jurnal Empati: Volume 12, Nomor 1, Tahun 2023 (Februari 2023)
Publisher : Faculty of Psychology, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/empati.2023.27619

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kecerdasan spiritual dengan kematangan karier pada siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Kota Mungkid. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 341 siswa dengan subjek penelitian sebanyak 252 siswa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik cluster random sampling. Alat ukur yang digunakan adalah Skala Kecerdasan Spiritual (54 aitem; α = 0,936) dan Skala Kematangan Karier (31 aitem; α = 0,903). Analisis Rank Spearman menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara kecerdasan spiritual dengan kematangan karier pada siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Kota Mungkid (ρ= 0,629; p = 0,000). Artinya semakin tinggi kecerdasan spiritual maka semakin tinggi pula kematangan karier siswa. Begitu pula sebaliknya, semakin rendah kecerdasan spiritual maka semakin rendah pula kematangan karier siswa. 
PROPERTI PSIKOMETRI SKALA INTEGRITAS AKADEMIK MAHASISWA: APLIKASI MODEL RASCH Widodo, Prasetyo Budi; Rusmawati, Diana
Jurnal EMPATI Jurnal Empati: Volume 13, Nomor 2, Tahun 2024 (April 2024)
Publisher : Faculty of Psychology, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/empati.2024.43894

Abstract

Penelitian mengenai integritas akademik menjadi penting mengingat tuntutan akan integritas akademik terhadap sumber daya manusia di bidang pendidikan, utamanya peserta didik. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan instrumen pengukuran integritas akademik dan menelaahnya dari kerangka pandang psikometri. Skala integritas akademik dalam penelitian ini disusun dengan menggunakan format situational judgement test. Pengujian properti psikometri terhadap skala integritas akademik untuk mahasiswa dengan total item sebanyak 30 butir menggunakan model Rasch karena model Rasch membantu peneliti mengembangkan skala dengan karakteristik psikometri yang kuat yang tidak tergantung pada sampel. Subjek dalam studi ini adalah 233 orang mahasiswa. Hasil analisis menunjukkan reliabilitas subjek secara keseluruhan sebesar .72 dan reliabilitas instrument sebesar .98. Terdapat 5 item yang tidak fit dengan model dan validitas skala menunjukkan adanya unidimensionalitas skala. Validitas skala peringkat ditunjukkan adanya pilihan 1 sampai 3 menyebabkan subjek secara tepat menyampaikan respon tentang integritas akademik diri mereka. Bias karena perbedaan jenis kelamin dan asal perguruan tinggi terjadi pada 2 dan 5 item. Hal ini membuktikan bahwa secara empiris skala integritas akademik mahaasiswa memiliki kualitas psikometri yang baik.
PENTINGNYA INTEGRITAS TERHADAP AKADEMIK PESERTA DIDIK Widodo, Prasetyo Budi; Rusmawati, Diana; Indrawansyah, Elvan Juli
JURNAL DARMA AGUNG Vol 31 No 6 (2023): DESEMBER
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Darma Agung (LPPM_UDA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46930/ojsuda.v31i6.3822

Abstract

Integritas akademik sangat penting untuk mencapai tujuan pendidikan. Seluruh peserta didik, tenaga pendidik dan staf sekolah, mempunyai kewajiban untuk menjunjung tinggi nilai integritas akademik. Integritas akademik adalah komitmen terhadap nilai-nilai akademik yang diungkapkan dalam perilaku: kejujuran, amanah, keadilan, rasa hormat, dan tanggung jawab untuk memenuhi persyaratan akademik. Integritas akademik merupakan budaya akademik yang harus dijaga. Integritas akademik yang buruk mengakibatkan beberapa macam pelanggaran akademik oleh peserta didik, antara lain menduplikat karya orang lain, pemalsuan data, kecurangan, dan curang dalam ujian dan ulangan. Lembaga pendidikan mempunyai kode etik tersendiri untuk menyelesaikan permasalahan pelanggaran akademik dan menjaga kehormatan lembaga tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah dengan melakukan studi literatur. Tujuan artikel ini adalah untuk memberikan pengertian integritas akademik, ciri-ciri integritas akademik, dan gambaran mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi integritas akademik.
PENGUATAN GENERASI ANTI-STUNTING DI KOTA SEMARANG Sakti, Hastaning; Rusmawati, Diana; Alfaruqy, Muhammad Zulfa
Reswara: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 4, No 2 (2023)
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/rjpkm.v4i2.2544

Abstract

Peterongan merupakan salah satu kelurahan di Kota Semarang yang membutuhkan penanganan dan pencegahan stunting. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ialah menguatkan generasi anti-stunting di Kelurahan Peterongan, Kota Semarang. Pengabdian terdiri dari tiga program yang saling berkaitan. Pertama, program peningkatan asupan gizi berupa pemberian telur kepada 234 balita selama tujuh bulan. Kedua, program pelatihan pemberdayaan perempuan kepada 27 kader. Ketiga, program pelatihan kesehatan mental kepada 36 remaja. Hasil menunjukkan bahwa pemberian telur pada balita sebagai penanganan sekaligus pencegahan stunting telah meningkatan berat badan dan tinggi badan balita. Perempuan kader pemberdayaan memperoleh wawasan tentang peran perempuan dalam pengasuhan positif di keluarga. Remaja sebagai generasi muda yang kelak akan membentuk keluarga menjadi lebih sadar urgensi merawat kesehatan fisik dan mental guna pencegahan stunting sejak dini. Efek positif dari pengabdian kepada masyarakat dapat dikembangkan secara lebih luas dalam bentuk kebijakan publik