Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Pelatihan Good Manufakturing Practice (GMP) bagi UMKM Di Kecamatan Telanaipura Yulia, Ade; Yernisa, Yernisa; Lisani, Lisani; Oktaria, Fera; Prihantoro, Rudi
Jurnal Karya Abdi Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2020): Jurnal Karya Abdi Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (296.828 KB) | DOI: 10.22437/jkam.v4i1.9810

Abstract

Kaum wanita di Kecamatan Telani Pura turut berperan serta dalam usaha untuk meningkatkan taraf ekonomi keluarga dengan membentuk komunitas, yaitu kelompok wanita tani. Kecamatan ini memiliki beberapa kelompok wanita tani dengan mengusahakan beberapa komoditi pertanian menjadi usaha industri rumah tangga seperti kripik pisang, kue pilin dan lain-lain. Tetapi para pelaku usaha ini belum menerapkan GMP (Good Manufacturing Practices), yaitu suatu pedoman bagi industri pangan, bagaimana cara berproduksi pangan yang baik. Adapun tujuan pengabdian ini adalah untuk memberikan pelatihan dan meningkatkan pengetahuan tentang Good Manufacturing Practices pada pelaku usaha mikro kecil dan menengah. Sasaran kegiatan ini adalah UMKM yang ada di Kelompok Wanita Tani Tanjung Terap dan Kelompok Wanita Tani Galusia dan UMKM lain yang ada di Kecamatan Telanai Pura. Kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan metode penyuluhan (ceramah) dan pelatihan GMP. Pada kegiatan ini juga dilakukan penyerahan paket teknologi berupa modul kegiatan pengabdian, paket peralatan dan bahan kebersihan. Hasil kegiatan pengabdian ini adalah : 1). Respon peserta selama kegiatan berlangsung sangat baik. 2). Peserta sangat antusias dalam mengikuti penyuluhan dan pelatihan 3) Meningkatnya pengetahuan peserta tentang GMP dilihat dari hasil evaluasi terhadap kegiatan dengan memberikan pertanyaan berkaitan dengan materi pelatihan dan sebanyak 90% peserta pelatihan menjawab pertanyaan dengan benar.
Systematic Literature Riview dengan Metode Prisma: Modul Ajar Biologi dalam Kurikulum Merdeka: Penelitian Ade Yulia; S. Syamsyurizal
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 4 No. 1 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Volume 4 Nomor 1 (Juli 2025 -
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v4i1.1494

Abstract

The Merdeka Curriculum gives schools and teachers the freedom to adjust the curriculum to current developments. Given the importance of the role of teaching modules, the modules must be compiled completely, systematically, and operationally in accordance with the Merdeka Curriculum. This study aims to review several literature studies related to the implementation of Biology teaching modules in the Merdeka Curriculum. This research method uses PRISMA through the Publish or Perish software version 8 as a medium for collecting data and information relevant to the writing of this journal. The findings indicate that the characteristics and suitability of the implementation of teaching modules are in accordance with the principles of the Merdeka Curriculum and there are several obstacles or challenges in the implementation of biology teaching modules, one of which is the lack of teacher training and understanding of the concept and technical preparation of teaching modules.
Pendampingan Wirausaha Mahasiswa Teknologi Pertanian Universitas Jambi (Acoffenang dan Surapatnol) Yulia, Ade; Yernisa, Yernisa; Lisani, Lisani; Oktaria, Fera; Sari, Fenny Permata
Jurnal Altifani Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 5 No. 5 (2025): September 2025 - Jurnal Altifani Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : Indonesian Scientific Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59395/altifani.v5i5.725

Abstract

Usaha Acoffenang (Aromatik Kopi Pinang) dan Surapatnol (Susoe Era 4.0) memiliki keterbatasan modal yang berproduksi menggunakan alat-alat yang masih manual. Untuk produk yang dihasilkan belum memiliki izin PIRT dan sertifikasi halal serta metode pemasaran yang belum maksimal. Kegiatan ini nertujuan untuk pengembangan usaha dan  memperbaiki produksi serta efesiensi distribusi, lebih lanjut agar bisa berkembang lebih luas terutama kepemilikan izin (P-IRT, Halal dan BPOM) membuat produk lebih memiliki aspek legalitas. Konsumen lebih menyukai produk yang memiliki legalitas dengan harga yang terjangkau serta jangkauan pemasaran yang lebih luas. Metode yang digunakan berupa penyuluhan, demonstrasi dan evaluasi capaian pelaksanaan program yang telah dilakukan. hasil kegiatan telah diterbitkannya NIB untuk usaha tim Acoffenang, dan P-IRT untuk usaha kedua tim. 
PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PENGOLAHAN BUAH JERUK SIAM MADU MENJADI PRODUK BERNILAI EKONOMI DI DESA JUJUN KECAMATAN KELILING DANAU KABUPATEN KERINCI Yulia, Ade; Suandi, Suandi; Sahrial, Sahrial; Arisandi, Meri; Oktaria, Fera
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 8, No 5 (2025): MARTABE : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v8i5.1992-1997

Abstract

Pada saat panen raya produksi buah jeruk akan meningkat dan harga jual juga akan menurun sehingga menyebabkan buah jeruk sering tidak terjual. Buah jeruk akan cepat mengalami kerusakan jika tidak segera dikonsumsi, oleh karena itu diperlukan pengolahan buah jeruk siam menjadi produk yang bernilai ekonomi. Kegiatan-kegiatan yang dilakukan adalah yaitu 1). Sosialisasi, penyuluhan, domontrasi, pelatihan dan pendampingan kepada mitra, yang meliputi: pelatihan dan pendampingan pengolahan buah jeruk menjadi produk-produk bernilai ekonomi serta pelatihan dan pendampingan pengemasan dan pemasaran produk olahan jeruk. 2).Monitoring dan evaluasi dari berbagai tahap kegiatan yang dilakukan. Sasaran dari kegiatan ini adalah masyarakat Desa Jujun dan Bumdes Desa Jujun. Kegiatan sosialisasi pengolahan buah jeruk ini telah dilaksanakan pada tanggal 20 Juli 2023 yang bertempat di Kantor Desa Jujun kegiatan ini dihadiri oleh kepala desa, ketua Bumdes Desa Jujun dan perangkat desa yang lain serta beberapa warga desa Jujun. Kegiatan yang kedua adalah penyuluhan serta demontrasi pengolahan produk-produk jeruk yang dilaksanakan pada tanggal 16 September 2023 di Gedung Serba Guna Desa Jujun yang diikuti oleh 70 orang peserta. Respon peserta  terhadap kegiatan demontrasi pengolahn jeruk ini sangat baik. Dari kegiatan disepakati  5 orang warga yang berkomitmen untuk mengolah buah jeruk menjadi selai dan permen jelly jeruk. Kegiatan selanjutnya adalah pelatihan pembuatan selai yang permen jelly. Selain pelatihan pengolahan jeruk  juga akan dilakukan pelatihan pengemasan dan pemasaran produk. Diharapkan produk selai dan permen jelly jeruk ini akan menjadi salah satu produk unggulan daerah (One Village One Product). Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini juga merupakan salah satu upaya untuk membantu mewujudkan “Ekonomi Kerakyatan yang Berbasis pada Produk Unggulan Desa”.