Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

ANALISIS KOMODITAS UNGGULAN PERTANIAN UNTUK PENGEMBANGAN EKONOMI DAERAH TERTINGGAL DI KABUPATEN SUMBAWA BARAT Masniadi, Rudi; Suman, Agus; Sasongko, Sasongko
Journal of Innovation in Business and Economics Vol 3, No 1 (2012)
Publisher : Faculty of Economics and Business, University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (151.636 KB) | DOI: 10.22219/jibe.v3i1.2228

Abstract

This research aims to knowing the leading agricultural commodities contained in each area of town left behind in the District West Sumbawa. The instrument analysis used in this study are: Analysis of Location Quotient (LQ) and the Analytical Hierarchy Process (AHP). Results of the analysis of Location Quotient (LQ) indicating that:  the leading agricultural commodities consists of three commodities among other: rice, corn, and cattle (cows).Rresults showed that from the input, the factors inhibiting the development of commodity rice and corn are the scarcity of labor, while breeder lack of the capital to be a factor inhibiting. In the process of production, factors of maintenance and pest control to be a factors inhibiting the development of commodity of rice and corn, while the factor of lack of skills of the breeder to be inhibiting the development of commodity cattle
ANALISIS PENGARUH JUMLAH PENDUDUK, TABUNGAN, DAN INVESTASI TERHADAP TINGKAT PENDAPATAN PER KAPITA INDONESIA Masniadi, Rudi
Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol 10, No 1 (2012): Jurnal Ekonomi Pembangunan
Publisher : Pusat Pengkajian Ekonomi dan Kebijakan Publik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (366.263 KB) | DOI: 10.22219/jep.v10i1.3718

Abstract

This research intent to know factor picture that regard to increase income / PDB per capita at Indonesia. In theoretical study, factor that regard perkapita's income for example population, savings and investment, as one is described in Model growth Theory Solow Swan.  analisis's tool that is utilized is with Analisis's approaching bifilar Regression via methodics Ordinary Least Square (OLS). Of theory study and research result can be concluded that up to period 1990 2008   available negative correlation among propertied per capita with islandic growth, or gets to be said by resident growth cause decrease to income per capita Indonesia resident. In the meantime, savingses level variable (GDS) and investment (GDCF), even in little percentage give positiv's influence to income per capita resident. 
Pengaruh Corporate Sosial Responsibility dalam Peningkatan Akses Satu Buku Satu Siswa di Daerah Terpencil Ropang, Kabupaten Sumbawa, Indonesia Ieke Wulan Ayu; Syaifuddin Iskandar; Yadi Hartono; Dwi Mardhia; Rudi Masniadi
Jurnal Riset Kajian Teknologi dan Lingkungan Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Riset Kajian Teknologi dan Lingkungan
Publisher : LPPM Universitas Samawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh corporate sosial responsibility dalam peningkatan akses satu buku satu siswa di daerah terpencil ropang, Kabupaten Sumbawa, Indonesia melalui perencanaan, implementasi, monitoring dan evaluasi. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam secara purposive dan snowballing dengan semua responden terpilih, observasi, analisis dokumen, yang berhubungan dengan proses pelaksanaan. Program CSR pendidikan disalurkan oleh perusahaan PT. Samawa Juta Raya (PT. SJR) dengan sistem implementasi program antara lain pemberian buku pada siswa dan sekolah di SDN dan SMPN daerah terpencil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan tolak ukur tepat sasaran dan tepat manfaat maka program ini termasuk dalam kategori tepat, sedangkan ditinjau dari tolak ukur waktu dan jumlah masih terdapat beberapa sekolah yang belum bisa mencapai 100 % dikarenakan terkendala pada permasalahan terkait dapodik untuk melakukan pemesanan buku.
PENERAPAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DAERAH (SIMDA) TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN SKPD DI KABUPATEN SUMBAWA Cici Ariska; Rudi Masniadi; Rosyidah Rachman
Jurnal Riset Kajian Teknologi dan Lingkungan Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Riset Kajian Teknologi dan Lingkungan
Publisher : LPPM Universitas Samawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penerapan aplikasi SIMDA pada seluruh instansi pemerintah Kabupaten Sumbawa khususnya pada SKPD yang berada di wilayah Kecamatan Sumbawa sebagai ibukota kabupaten merupakan salah satu upaya yang telah dikembangkan oleh pemerintah pusat untuk pemerintah daerah sebagai alat untuk meminimalisir akan terjadinya kesalahan pada proses pengelolaan keuangan daerah menjadi laporan keuangan daerah. Meskipun demikian data penerimaan daerah dan data potensi pendapatan daerah yang dikelola Dinas Pendapatan Daerah selalu berbeda dan kontradiktif dengan data yang dikelola biro keuangan. Selama ini biro keuangan yang memegang kewenangan pengalokasian Dana Bagi Hasil se-Kabupaten/Kota. Sehingga, guna menerapkan prinsip-prinsip pengelolaan keuangan yang baik, efektif, efesien serta transparan dan akuntabel, diperlukan sistem pengolahan data keuangan daerah yang cepat, tepat dan akurat. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh penerapan Sistem Informasi Manajemen Daerah (SIMDA) terhadap Kualitas Laporan Keuangan SKPD di Kabupaten Sumbawa. Jenis penelitian ini adalah asosiatif. Jenis data dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan data yang digunakan adalah data primer yang berupa informasi langsung yang didapat dari hasil kuesioner yang diisi oleh responden bagian keuangan pada 32 SKPD di Kabupaten Sumbawa. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah software Smart PLS 3.0 M3. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel Penerapan SIMDA berpengaruh positif terhadap Kualitas Laporan Keuangan.
IDENTIFIKASI PENGEMBANGAN POTENSI EKOWISITA DI KABUPATEN SUMBAWA Lukman Hakim; Rudi Masniadi; Dwi Mardhia
Jurnal Riset Kajian Teknologi dan Lingkungan Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Riset Kajian Teknologi dan Lingkungan
Publisher : LPPM Universitas Samawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kabupaten Sumbawa memiliki luas wilayah 6.643,98 km², memiliki potensi pariwisata yang layak jual kepada para wisatawan baik lokal maupun mancanegara. Pengembangan ekowisata di Kabupaten Sumbawa berangkat dari keinginan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekaligus mendidik mereka menjadi sadar lingkungan, tergerak untuk berpartisipasi dalam memelihara keseimbangan lingkungan, melakukan konservasi sumber daya alam dan melestarikan budaya daerah. Adapun tujuan Penelitaian ini adalah 1. Mengidentifikasi potensi-potensi Ekowisata di Kecamatan Sumbawa, Kecamatan Tarano, Kecamatan Lunyuk, dan Kecamatan Moyo Hulu; 2. Menyediakan dokumen dan basis data untuk pengembangan ekowisata di Kecamatan Sumbawa, Kecamatan Tarano, Kecamatan Lunyuk, dan Kecamatan Moyo Hulu. Metode yang digunakan dalam kajian ini adalah metode survey yang menekankan pada survei data primer, dan dilengkapi dengan data sekunder terhadap berbagai obyek atau sasaran kajianSurvei cepat terintegrasi untuk inventarisasi potensi pengembangan ekowisata dirumuskan dengan memperhatikan kebutuhan setiap pengguna data (user need), dan lebih diarahkan pada pemecahan permasalahan (problem solving oriented) secara terpadu dan berkesinambungan. Konsep pengembangan ekowisata pada dasarnya merupakan suatu proses yang meliputi tahapan-tahapan yaitu: (1) menjalin komunikasi dan kerjasama dengan masyarakat, pemerintah daerah, dan kalangan pengusaha atau swasta, (2) memberikan pemahaman terhadap masyarakat akan pentingnya ekowisata dalam hal peningkatan ekonomi dan pelestarian lingkungan hidup, (3) membangun kemampuan masyarakat (community capacity building) dalam meningkatkan produktivitas potensi lokal dan menumbuhkan kesadaran akan lingkungan hidup, (4) mempersiapkan tenaga ahli dan penyediaan sarana prasarana dalam menunjang keberhasilan pengembangan program ekowisata, dan (5) melakukan promosi yang memadai baik di lokal Kabupaten Sumbawa maupun nasional.
ANALISIS PENGARUH JUMLAH PENDUDUK, TABUNGAN, DAN INVESTASI TERHADAP TINGKAT PENDAPATAN PER KAPITA INDONESIA Rudi Masniadi
Jurnal Ekonomi Pembangunan Vol. 10 No. 1 (2012): Jurnal Ekonomi Pembangunan
Publisher : Pusat Pengkajian Ekonomi dan Kebijakan Publik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jep.v10i1.3718

Abstract

This research intent to know factor picture that regard to increase income / PDB per capita at Indonesia. In theoretical study, factor that regard perkapita's income for example population, savings and investment, as one is described in Model growth Theory Solow Swan.  analisis's tool that is utilized is with Analisis's approaching bifilar Regression via methodics Ordinary Least Square (OLS). Of theory study and research result can be concluded that up to period 1990 2008   available negative correlation among propertied per capita with islandic growth, or gets to be said by resident growth cause decrease to income per capita Indonesia resident. In the meantime, savingses level variable (GDS) and investment (GDCF), even in little percentage give positiv's influence to income per capita resident. 
Pemberdayaan Masyarakat Melalui Agroindustri Ikan Air Tawar Waduk Batu Bulan Di Desa Maman Rudi Masniadi; Jhon Kenedi; Yudiaihdiansyah Yudiaihdiansyah
Jurnal Gema Ngabdi Vol. 2 No. 1 (2020): Jurnal Gema Ngabdi
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jgn.v2i1.78

Abstract

Batu Bulan Reservoir, located in Maman Village, Moyo Hulu Subdistrict, Sumbawa Regency, is the longest dam in NTB Province which has high potential for developement. One example is the abundance of fishermen's catches. Furtehermore, the abundant catches result in fish is sold in significantly low prices. Hence, the income of said fishermen in this area is particularly low. It happens due to those fishermen do not have any other option considering their lack of knowledge and skills in processing and preserving their catches for a longer time in order to increase their market value. As far as increasing market value is corncerned, freshly caught fish hold small price in the market for it is raw. If it goes through industrial processes and is transformed into a product of processed fish (agroindustry), of course its market value will rise that in turn will automatically affect its price, consequently will increase the income of the family of fishermen in Maman. The objective of this action is to equip the fishermen in Maman with the necessary skills and knowledge to process their own catches industrially so that it will increase in value and strengthen the local economy. Using the method of training and accompaniment, this activity targets 30 people, which are housewives of fishermen in Maman. The outcome of this program can be assessed with observing the increasing of people of Maman to process fish by 80%. Moreover, two products from this program which are Abon Ikan (Shredded Fish) and Stick Tulang Ikan (Fish Bone Stick) can be realized.
Penyuluhan Pengelolaan Sampah Perkotaan Berbasis Rumah Tangga di Desa Labuhan Sumbawa Ieke Wulan Ayu; Yadi Hartono; Dwi Mardhia; Rudi Masniadi; Syarif Fitriyanto; Wening Kusumawardani; Syafruddin Syafruddin
Jurnal Abdimas Mahakam Vol. 4 No. 1 (2020): Januari
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24903/jam.v4i1.810

Abstract

Tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan membangun kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengelolaan dan pemanfaatan sampah perkotaan berbasis rumah tangga.Kegiatan dilaksanakan di RT 003 RW 009, Desa Labuhan Sumbawa, Kecamatan Labuhan Badas, Kabupaten Sumbawa Propinsi Nusa Tenggara Barat (Prop.NTB) mulai bulan September-Oktober 2019.Metode yang digunakan pada kegiatan ini adalah penyuluhan, pelatihan dan pendampingan pengolahan sampah skala rumah tangga.Hasil kegiatan menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan dan kesadaran masyarakat terhadap dalam memperlakukan sampah, dan mengarah kepada paradigma pengelolaan persampahan yang lebih komprehensif dengan konsep 3R.Perubahan perilaku warga sasaran yang terdiri dari ibu-ibu, remaja telah memperlakukan sampah sebagai barang yang memiliki manfaat ekonomi dengan mengolah sampah rumah tangga menjadi menjadi kompos yang diaplikasikan pada KRPL Pancawarga dan kreativitas warungkopi sampah menuju Sumbawa Zero Waste.
Dampak Pemekaran Wilayah Terhadap Kesejahteraan Masyarakat Dalam Aspek Sosial Dan Ekonomi Di Desa Gapit Kecamatan Empang Rudi Masniadi; K Kamaruddin; Silvy Amalia
Jurnal Ekonomi & Bisnis Vol. 7 No. 1 (2019): Jurnal Ekonomi & Bisnis
Publisher : Pusat Riset dan Publikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (395.769 KB)

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui dampak pemekaran desa terhadap peningkatan kesejahteraan masayrakat di desa Gapit Kecamatan Empang. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif yang, menggambarkan tentang dampak pemekaran desa terhadap peningkatan kesejahteraan di Desa Gapit dengan menggunakan data primer berupa informasi yang diperoleh dari lokasi penelitian dengan pertimbangan bahwa populasi dalam penelitian ini seluruh warga masyarakat Desa Gapit dengan penarikan sampel secara snowball sampling sebanyak enam orang masyarakat Desa Gapit. Hasil penelitian menunjukan bahwa setelah pemekaran desa Gapit cukup memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan masayarakat di Desa Gapit Kecamatan Empang Kabupaten Sumbawa.Hal ini ditunjukan dengan adanya perkembangan pembangunan sarana dan prasarana.Dampak dari pemekaran desa ini dapat dilihat dari ketersediaan sarana sosial dan ekonomi yaitu dari aspek pendidikan, kesehatan, pelayanan dan sarana jalan yang cukup meningkkat dari tahun sebelum pemekaran dan sesudah pemekaran.Sedangkan dilihat dari tingkat jenis pekerjaan yang ditekuni oleh masyaraat bahwa seluruh informan telah memiliki dua pekerjaan sehingga dari kedua sumber pendapatan tersebut mereka mampu meningkatkan perekonomiannya. Begitupula pada tingkat pendapatan menunjukan hasil yang meningkat pula, yakni dari keseluruhan informan memiliki pendapatan tambahan yang meningkat setiap bulannya jika dibandingkan dengan sebelum adanya pemekaran.
Analisis Pendapatan Petani Sebelum Dan Sesudah Bencana Gempa Di Wilayah Terdampak Gempa (Studi Di Desa Mapin Rea Kecamatan Alas Barat) I Nyoman Sutama; Rudi Masniadi; Siti Fatima Hartina
Jurnal Ekonomi & Bisnis Vol. 7 No. 2 (2019): Jurnal Ekonomi & Bisnis
Publisher : Pusat Riset dan Publikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (460.357 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan pendapatan petanisebelum dan sesudah bencana gempa di wilayah terdampak gempa (studi di Desa Mapin Rea Kecamatan Alas Barat). Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu penelitian komparatif dengan Jenis data kuantitatif. Data yang dikumpulkan berupa data primer diperoleh melalui wawancara dan pengamatan langsung (dokumentasi). Populasi dalam penelitian ini yaitu kepala keluarga se-desa Mapin Rea dengan jumlah kepala keluarga sebanyak 992 jiwa. teknik penentuan sampel yang digunakan adalah proporsional random sampel dengan sampel yang digunakan adalah 20% dari jumlah populasi dan sampelnya sebanyak 25 responden. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji beda rata-rata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel pendapatan sebelum (X1) dan pendapatan sesudah (X2) memiliki korelasi antara kedua variabel. Hal ini ditunjukkan berdasarkan nilai thitung menunjukkan 5,761 sedangkanttabelpada taraf significancy 5 % menunjukkan 2,064. Hal ini berarti thitunglebih besar dari nilai ttabelmaka nilai thitung>ttabel yaitu 5,761>2,064. Sedangkan angka signifikancynya 0,000 lebih kecil dari 0,05 (0,000<0,05) berarti kesimpulannya ada perbedaan pendapatan petani sebelum dan sesudah bencana gempa di wilayah terdampak gempa.