Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

PENGUATAN PERAN ORGANISASI KEPEMUDAAN BERBASIS MANAJEMEN SDM Syaifuddin Iskandar; Sri Nurhidayati; Fauzi Miarda
Jurnal Kapita Selekta Administrasi Publik Vol 2 No 2 (2021): Jurnal Kapita Selekta Administrasi Publik
Publisher : LPPM Universitas Samawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (255.892 KB) | DOI: 10.58406/kapitaselekta.v2i2.591

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui peran Karang Taruna Pariri Jangi dalam pembangunan di Desa Sepayung Kecamatan Plampang (2) Untuk mengetahui faktor yang mendukung dan menghambat Karang Taruna Pariri Jangi dalam pembangunan di Desa Sepayung Kecamatan Plampang (3) Untuk mengetahui upaya pemerintah Desa Sepayung dalam mengoptimalkan peran Karang Taruna Pariri Jangi dalam Pembangunan Desa Sepayung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Data yang dikumpulkan menggunakan tehnik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil dari peneltitian ini adalah Karang Taruna Pariri Jangi telah berperan dalam pembangunan bidang sosial ekonomi di Desa Sepayung melalui program Karang Taruna Pariri Jangi di bidang ekonomi yakni pembuatan Pasar Minggu dan program Karang Taruna Pariri Jangi di Bidang Sosial yakni program Penggalangan dana Bencana Batu Rotok, Lomba Adzan, dan Taruna Cup. Faktor pendukung peran Karang Taruna Pariri Jangi antara lain Kemauan dari dalam diri anggota, tiga yang paling umum yakni, kemauan untuk berubah, kemauan ingin diakui, dan kecintaan terhadap desa, dukungan dana dari pemerintah desa, dukungan dan partisipasi masyarakat. Faktor penghambat peran Karang Taruna Pariri Jangi antara lain, tuntutan mata pencaharian sehingga sedikit yang mau turut bergabung kedalam karang taruna, respon yang cukup lamban dari pemerintah desa, minimnya inisiatif dari pemerintah desa, kurangnya SDM maupun fasilitas.
PERAN BADAN KESWADAYAAAN MASYARAKAT (BKM) DALAM PELAKSANAAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN DI DESA LABUHAN SUMBAWA Syaifuddin Iskandar; Amelya Dinda Asmara Rani; Heri Kurniawansyah
Jurnal Kapita Selekta Administrasi Publik Vol 3 No 1 (2022): Jurnal Kapita Selekta Administrasi Publik
Publisher : LPPM Universitas Samawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (368.315 KB) | DOI: 10.58406/kapitaselekta.v3i1.911

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui peran BKM dalam penanggulangan kemiskinan di Desa Labuhan Sumbawa, untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat BKM dalam penanggulanga kemiskinan, dan untuk mengetahui strategi BKM dalam penanggulangan kemiskinan di Desa Labuhan Sumbawa. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif, dimana dalam pengumpulan datanya peneliti menggunakan teknik pengumpulan data antara lain: observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sumber data penelitian ini didapatkan melalui informan, dokumen dan peristiwa.Dari hasil penelitian yang di dapatkan bahwa Peran BKM Madani dalam menanggulangi kemiskinan di Desa Labuhan Sumbawa meliputi tiga bidang yang sering disebut TRI DAYA. Tiga bidang tersebut yaitu bidang lingkungan, sosial dan ekonomi. Program-program yang dijalankan oleh BKM Madani diantaranya adalah pemberdayaan, penataan lingkungan kumuh dan bantuan modal pinjaman bergulir bagi masyarakat ekonomi lemah. Namun program yang paling diunggulkan dan manfaatnya langsung dirasakan oleh masyarakat miskin dibidang ekonomi dan lingkungan yaitu modal pinjaman bergulir dan pembangunan infrastruktur. Faktor pendukung dan penghambat BKM Madani dalam penanggulangan kemiskinan yaitu banyaknya daerah-daerah pesisir pantai yang cocok dijadikan daerah pariwisata,banyaknya lahan kosong untuk meningkatkan sektor pertanian dan perikanan. Sedangkan faktor penghambatnya hanya berkisar pada ketidaktahuan masyarakat akan program yang dijalankan dan dengan adanya BKM Madani ini masyarakat diberikan pemahaman agar program yang dijalankan ini bentuk swadaya masyarakat dalam membangun desanya. Strategi penanggulangan yang diterapkan di Desa Labuhan Sumbawa yaitu melalui pemberdayaan yang terdiri dari pemberdayaan, penataan lingkungan kumuh dan bantuan modal pinjaman bergulir bagi masyarakat ekonomi lemah. BKM Madani berhasil dalam melaksanakan model penanggulangan kemisikinan tersebut. Diharapkan mampu memperbaiki kondisi desa yang awalnya kumuh menjadi bersih dan rapi serta mampu meningkatkan perekonomian masyarakat desa Labuhan Sumbawa.
PENGEMBANGAN SPOT WISATA PARALAYANG OLAT CABE Syaifuddin Iskandar; A Ardiyansyah; Yunda Arlina
Jurnal Kapita Selekta Administrasi Publik Vol 1 No 1 (2020): Jurnal Kapita Selekta Administrasi Publik
Publisher : LPPM Universitas Samawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Olat Cabe merupakan kawasan pelestarian alam di Kabupaten Sumbawa tepatnyadi Desa Songkar Kecamatan Moyo Utara yang memiliki beragam kekayaan alamsehingga dikembangkan untuk menjadi Ekowisata. Penelitian ini dilakukan untukmenjelaskan tentang pengembangan Ekowisata Olat Cabe Desa SongkarKecamatan Moyo Utara sebagai salah satu spot wisata paralayang di KabupatenSumbawa. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat perkembanganpengembangan Ekowsiata Olat Cabe dari awal berdiri sampai dengan sekarangdan kendala apa saja yang dihadapi selama pengembangan Ekowisata ini.Untukmencapai tujuan penelitian ini digunakan metode Kualitatif. Berdasarkan hasilpenelitian Pengembangan Ekowisata Olat Cabe sebagai salah satu spot wisataparalayang di Kabupaten Sumbawa yaitu (1) pengembangan Ekowisata OlatCabe Desa Songkar Kecamatan Moyo Utara sebagai salah satu spot paralayang diKabupaten Sumbawa, (2) kendala yang dihadapi dalam pengembanganEkowisata Olat Cabe Desa Songkar Kecamatan Moyo Utara sebagai salah satuspot wisata paralayang di Kabupaten Sumbawa, (3) model pengembanganEkowisata Olat Cabe Desa Songkar Kecamatan Moyo Utara sebagai salah satuspot wisata paralayang di Kabupaten Sumbawa yang dibagikan menjadi duabagian diantaranya yang sudah dilaksanakan dengan yang belum dilaksanakan.Dari hasil penelitian Pengembangan Ekowisata Olat Cabe Desa SongkarKecamatan Moyo Utara sebagai salah satu spot wisata paralayang di KabupatenSumbawa dapat disimpulkan bahwa pengembangan Ekowisata Olat Cabe sejauhini masih berjalan lancar dengan segala yang sudah direncanakan sebelumnyadan di tambah juga dengan atraksi paralayang akan membuat daya tarikpengunjung meningkat. Walaupun adanya kendala yang dihadapi sejauh iniEkowisata Olat Cabe ini masih berjalan semestinya dan kedepannya juga akanlebih berkembang karena adanya ide baru dalam model pengembanganEkowisata.
IMPLEMENTASI PROGRAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN DI WILAYAH PESISIR KABUPATEN SUMBAWA Syaifuddin Iskandar; Heri Kurniawansyah; Ameliya Dinda Asmara Rani
Jurnal Kapita Selekta Administrasi Publik Vol 2 No 1 (2021): Jurnal Kapita Selekta Administrasi Publik
Publisher : LPPM Universitas Samawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui peran BKM dalam penanggulangankemiskinan di Desa Labuhan Sumbawa, untuk mengetahui faktor pendukung danpenghambat BKM dalam penanggulanga kemiskinan, dan untuk mengetahuistrategi BKM dalam penanggulangan kemiskinan di Desa Labuhan Sumbawa.Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif, dimana dalampengumpulan datanya peneliti menggunakan teknik pengumpulan data antaralain: observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sumber data penelitian inididapatkan melalui informan, dokumen dan peristiwa.Dari hasil penelitian yangdi dapatkan bahwa Peran BKM Madani dalam menanggulangi kemiskinan diDesa Labuhan Sumbawa meliputi tiga bidang yang sering disebut TRI DAYA.Tiga bidang tersebut yaitu bidang lingkungan, sosial danekonomi. Program-program yang dijalankan oleh BKM Madani diantaranyaadalah pemberdayaan, penataan lingkungan kumuh dan bantuan modal pinjamanbergulir bagi masyarakat ekonomi lemah. Namun program yang palingdiunggulkan dan manfaatnya langsung dirasakan oleh masyarakat miskindibidang ekonomi dan lingkungan yaitu modal pinjaman bergulir danpembangunan infrastruktur. Faktor pendukung dan penghambat BKM Madanialam penanggulangan kemiskinan yaitu banyaknya daerah-daerah pesisir pantaiyang cocok dijadikan daerah pariwisata,banyaknya lahan kosong untukmeningkatkan sektor pertanian dan perikanan. Sedangkan faktor penghambatnyahanya berkisar pada ketidaktahuan masyarakat akan programyang dijalankan dan dengan adanya BKM Madani ini masyarakat diberikanpemahaman agar program yang dijalankan ini bentuk swadaya masyarakat dalammembangun desanya. Strategipenanggulangan yang diterapkan di Desa LabuhanSumbawa yaitu melalui pemberdayaan yang terdiri dari pemberdayaan, penataanlingkungan kumuh dan bantuan modal pinjaman bergulir bagimasyarakat ekonomi lemah. BKM Madani berhasil dalam melaksanakan modelpenanggulangan kemisikinan tersebut. Diharapkan mampu memperbaiki kondisidesa yang awalnya kumuh menjadi bersih dan rapi serta mampu meningkatkanperekonomian masyarakat desa Labuhan Sumbawa.
PEMBERDAYAAN PEDAGANG DUREN MELALUI STRATEGI PROMOSI INOVATIF PADA DESA KEKAIT LOMBOK BARAT Ibrahim Ibrahim; Agus Kurniawan; Mas'ad Mas'ad; Mintasrihardi Mintasrihardi; Abdul Wahab; Siti Hasanah; Vera Mendalina; Syaharuddin Syaharuddin; Agus Herianto; Mahsup Mahsup; Sintayana Muhardini; Mardiyah Hayati; Febrita Susanti; Muslimin Muslimin; Ilham Ilham; Muhammad Khalis Ilmi; Asma Azizah; Burhanuddin Burhanuddin; Muhammad Saleh; M. Sobry; Akhmad Syafruddin; Muhammad Salahuddin; Syaifuddin Iskandar; Syarifuddin Syarifuddin
Jurnal Pengabdian Publik (JP-Publik) Vol 3, No 2 (2023): Volume 3, Nomor 2 (2023) DESEMBER
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jp-publik.v3i2.20952

Abstract

Masih rendah ketrampilan pedagang dalam mempromosikan hasil bumi duren. Tujuan dilakukan pengabdian kepada masyarakat khususnya pemberdayaan pedagang duren melalui strategi inovatif pada desa kekait Lombok Barat. Metode yang digunakan adalah sosialisasi  pada pedagang.  Hasil Pengabdian kepada masyarakat ini diketahui bahwa antusias dari pedagang dalam memperkenalkan media social sebagai media promosi dagangan kepada umum. Keberadaan program ini memberikan dampak positif dalam meningkatkan hasil penjualan duren dari waktu ke waktu. Kedepan diperlukan event skala nasional dan internasional dengan membuat duren sebagai icon kekait sebagai hasil bumi di tanah Lombok khususnya Desa Kekait Gunung Sari. 
KOPERASI SEBAGAI MEDIA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MENUJU KEMANDIRIAN Asmini; Nining Sudiyarti; Ieke Wulan Ayu; Syaifuddin Iskandar
Jurnal Pengembangan Masyarakat Lokal Vol. 1 No. 1 (2018)
Publisher : LPPM Universitas Samawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58406/jpml.v1i1.1

Abstract

Koperasi merupakan Wadah dan Media yang strategis dalam meningkatkan dan memperkuat dasar kemandirian perekonomian masyarakan suatu bangsa khususnya sebagai upaya dan langkah untuk menyediakan lapangan kerja dan mengurangi pengangguran, kesenjangan sosian dan tingkat kemiskinan. Perberdayaan koperasi dalam hal ini harus terencana secara sistimatis dan menyeluruh, profesional dan mandiri baik pada tataran makro, meso, dan mikro sehingga dapat meningkatkan akses terhadap sumberdaya lokal yang tersedia didesa tatebal kecamatan lenangguar kabupaten Sumbawa Besar. Sehingga dengan adanya koperasi ini dengan bidang usaha yang di kembangkan seperti simpan pinjam dan produksi sector informal/home industry tentu akan dapat dapat meningkatkan pendapatan masyarakat dan untuk dapat merealisasikan harapan tersebut upaya pengembangan sangat diperlukan seperti melakukan Penyuluhan, Semi Loka, Pelatihan/Praktek kegiatan produksi dan lainnya., hal ini ditujukan untuk memberi pengetahuan dan keterampilan bagi Masyarakat sehingga dapat menjadi penguatan (Reinfocement) kemampuan bagi masyakat dalam mengembangkan koperasi. Koperasi yang di bangun adalah Koperasi sebagai suatu usaha atau sikap mental positif dalam berusaha secara koperatif, dengan mengambil prakarsa inovatif serta keberanian mengambil resiko dan berpegang teguh pada prinsip identitas koperasi dalam mewujudkan terpenuhinya kebutuhan nyata serta peningkatan kesejahteraan bersama yang diharapkan mampu mereformasi kearah yang lebih kompetitif dari system Koperasi yang tradidional yang sosialis menjadi sisten Koperasi yang dijalankan lebih berdaya siang, inovatif dan mandiri dalam aspek Manajemen SDM, Manajemen Keuangan, Manajemen Produksi, Manajemen Pemasaran, dan juga selain beberapa strategi khusus yang di terapkan dalam Koperasi yaitu diantaranya competitive advantages/ keunggulan bersaing.
ANALISIS KARAKTERISTIK DEMOGRAFI DAN SOSIAL EKONOMI PETANI LAHAN KERING IKLIM KERING DI DUSUN BRANG PELAT, KECAMATAN UNTER IWES KABUPATEN SUMBAWA Ieke Wulan Ayu; Soemarno; Husni Thamrin Sebayang; Sugeng Prijono; Syaifuddin Iskandar
Jurnal Riset Kajian Teknologi dan Lingkungan Vol. 1 No. 2 (2018): Jurnal Riset Kajian Teknologi dan Lingkungan
Publisher : LPPM Universitas Samawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58406/jrktl.v1i2.46

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengeksplorasi aspek-aspek yang mempengaruhi petani dalam meningkatkan produksi tanaman pangan dilahan kering iklim kering. Penelitian dilaksanakan di Dusun Brang Pelat, Desa Pelat Kecamatan Unter Iwes, menggunakan pendekatan survei. Pemilihan dan penentuan sampel responden dilakukan secara purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui teknik observasi langsung, pencatatan dan wawancara mendalam pada 66 orang responden menggunakan kuesioner. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian adalah analisis deskriptif persentatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik demografi, terdiri dari: umur, jenis kelamin, status perkawinan, asal responden, dan tanggungan keluarga. Karakteristik social ekonomi petani lahan kering terdiri dari: pendidikan, pekerjaan utama, pekerjaan sampingan, pengalaman berusaha tani, pendapatan, lama bekerja dalam sehari, luas lahan yang dimiliki, dan kepemilikan lahan.
Pengaruh Corporate Sosial Responsibility dalam Peningkatan Akses Satu Buku Satu Siswa di Daerah Terpencil Ropang, Kabupaten Sumbawa, Indonesia Ieke Wulan Ayu; Syaifuddin Iskandar; Yadi Hartono; Dwi Mardhia; Rudi Masniadi
Jurnal Riset Kajian Teknologi dan Lingkungan Vol. 2 No. 1 (2019): Jurnal Riset Kajian Teknologi dan Lingkungan
Publisher : LPPM Universitas Samawa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58406/jrktl.v2i1.57

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh corporate sosial responsibility dalam peningkatan akses satu buku satu siswa di daerah terpencil ropang, Kabupaten Sumbawa, Indonesia melalui perencanaan, implementasi, monitoring dan evaluasi. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam secara purposive dan snowballing dengan semua responden terpilih, observasi, analisis dokumen, yang berhubungan dengan proses pelaksanaan. Program CSR pendidikan disalurkan oleh perusahaan PT. Samawa Juta Raya (PT. SJR) dengan sistem implementasi program antara lain pemberian buku pada siswa dan sekolah di SDN dan SMPN daerah terpencil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan tolak ukur tepat sasaran dan tepat manfaat maka program ini termasuk dalam kategori tepat, sedangkan ditinjau dari tolak ukur waktu dan jumlah masih terdapat beberapa sekolah yang belum bisa mencapai 100 % dikarenakan terkendala pada permasalahan terkait dapodik untuk melakukan pemesanan buku.