Anggrek Dendrobium sp. adalah salah satu jenis anggrek yang diminati dalam pasar anggrek. Masalah kekeringan merupakan salah satu kendala dalam aktivitas pertumbuhan anggrek secara fisiologis maupun morfologis. Salah satu cara yang dapat digunakan untuk mengembangkan kultivar anggrek Dendrobium sp. yang resisten terhadap cekaman kekeringan yaitu dengan seleksi kultur in vitro planlet dengan PEG 6000. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kisaran konsentrasi PEG 6000 yang toleran terhadap cekaman kekeringan dan menganalisis kandungan klorofil serta indeks stomata pada planlet anggrek Dendrobium sp. yang mengalami kekeringan. Penelitian ini menggunakan PEG 6000 dengan 5 taraf : 0%, 5%, 10%, 15%, dan 20% dengan 5 kali ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi PEG 6000 yang toleran terhadap cekaman kekeringan pada planlet anggrek Dendrobium sp. yaitu 20%. Semakin besar konsentrasi PEG 6000 maka kandungan klorofil a, b, dan total pada planlet anggrek Dendrobium sp. dan indeks stomata semakin menurun. Kata Kunci: Dendrobium, in vitro, PEG 6000.