Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Technopreneur (JTech)

DESAIN VEROGE (VERTICAL ROTARY GARDEN), UNTUK PERTANIAN SAYUR ORGANIK LAHAN SEMPIT Moh. Fikri Pomalingo
Jurnal Technopreneur (JTech) Vol 5 No 1 (2017): JURNAL TECHNOPRENEUR (Mei)
Publisher : UPPM Politeknik Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1091.004 KB) | DOI: 10.30869/jtech.v5i1.74

Abstract

Sulitnya mencari lahan untuk bercocok tanam di daerah perkotaan dikarenakan tingginya laju pertumbuhan penduduk yang sebanding dengan laju alih fungsi lahan.Desain rumah perkotaan yang cenderung minimalis membuat sulitnya masyarakat perkotaan untuk bercocok tanam dikarenakan keterbatasan lahan dipekarangan rumah mereka.Vertical Rotary Gardening (VEROGE) bertujuan untuk memberikan solusi bagi masyarakat perkotaan yang sulit bercocok tanam, memperknalkan sistem pertanaman vertical dan berputar untuk sayur organik guna effisiensi lahan dan memberikan kemudahan dalam merawat tanaman. VEROGE hanya diperuntukkan bagi tanaman yang tingginya maksimal 50 cm setelah panen, pembuatan alat diawali dengan menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan, membuat tiang penyangga ukuran tinggi 367 cm dan lebar 170 cm sebanyak 2 buah, membuat rangka pot sebanyak 16 buah, membuat roda pemutar, memotong sabuk puli sesuai ukuran dan merangkai alat dan mengecatnya. VEROGE memiliki ukuran panjang 170 cm, lebar 95 cm dan tinggi 400 cm.Alat ini memiliki berat kosong tanpa tanah 140 Kg dan memberikan effisiensi lahan 31% dibandingkan dengan sistem pertanaman horizontal. Hasil pengukuran tinggi dan biomassa tanaman hari ke 15 dan ke 30, menunjukkan bahwa tanaman yang ditanam secara horizontal memiliki pertumbuhan yang bagus, hal ini dikarenakan tanaman pada lahan horizontal memiliki ruang gerak yang lebih luas untuk perakrannya sehingga akar lebih banyak mengambil unsur hara dari tanah. Perbedaan hasil antara alat dan lahan horizontal yang tidak terlalu jauh, membuat VEROGE layak menjadi solusi bagi pertanian sayur organik di daerah perkotaan dan memberikan solusi bagi masyarkat perkotaan yang memiliki hobi menanam akan tetapi lahannya terbatas.
Pengujian Karakteristik Fisik Jagung Bisi 2 untuk Mendesain Mesin Pemipil Jagung Portabel Moh Fikri Pomalingo; Sjahril Botutihe; Agus Susanto Ginting
Jurnal Technopreneur (JTech) Vol 6 No 2 (2018): JURNAL TECHNOPRENEUR (November)
Publisher : UPPM Politeknik Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (164.913 KB) | DOI: 10.30869/jtech.v6i2.186

Abstract

Jagung merupakan salah satu potensi lokal utama di Gorontalo. Komoditi ini dibudidayakan di lahan datar dan lahan miring. Desa Botuwombato merupakan salah satu desa yang penghasil jagung terbesar di Gorontalo. salah satu varietas jagung yang banyak dibudidayakan di Gorontalo adalah Jagung Bisi 2. Salah satu permasalahan yang dihadapi yaitu belum adanya data karakteristik fisik buah jagung. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik fisik buah dan biji jagung Bisi 2 sehingga dapat merancang alat dan mesin dan pertanian yang baik dan tepat dalam pengoperasioannya. Pengukuran massa jagung dilakukan dengan menggunakan timbagan analitik dan pengukuran dimensi menggunakan jangka sorong. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rerata massa jagung mencapai 108.6 g. Berat rerata biji jagung yang berada pada ujung, tengah dan pangkal secara berurutan mencapai 19.4 g, 22.2 g, dan 24.2 g. Hasil penelitian juga membuktikan bahwa dimensi biji jagung terbesar berada pada pangkal buah, sedangkan diameter tongkol terkecil berada pada ujung tongkol dengan nilai 19.4 mm.
KARAKTERISTIK MUTU MINYAK KELAPA TRADISIONAL PADA UKM SUKSES BERSAMA DENGAN METODE FERMENTASI Rosdiani Azis; Moh. Fikri Pomalingo; Ingka Rizkyani Akolo
Jurnal Technopreneur (JTech) Vol 8 No 1 (2020): JURNAL TECHNOPRENEUR (Mei)
Publisher : UPPM Politeknik Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (376.124 KB) | DOI: 10.30869/jtech.v8i1.545

Abstract

ABSTRACT Sukses Bersama SMEs is one of the Small Medium Enterprises (SMEs) that is involved in processing coconut into traditional coconut oil, coconut is a commodity that is spread throughout Indonesia but consumption of oil derived from coconuts is still very lacking. Coconut oil produced is generally of low quality (fast rancid), in addition to oil produced in a turbid color and has a distinctive aroma (blondo aroma), this is caused by poor oil processing and relatively long processing times which are often where being complained by the people , therefore it is necessary to use the Fermentation method as a solution for traditional coconut oil processing which is more effective and efficient. Data analysis was performed using descriptive methods. This study aims to determine the quality of coconut oil produced from Sukses Bersama SMEs. The parameters measured in this study are peroxide numbers, free fatty acid numbers, saponification numbers, Iodic numbers and organoleptic properties which include color and aroma. The results showed that \ fermented oil from SMEs fulfilled the Indonesian National Standards namely Iod Numbers 8.14 mg jod / 100g, Nil peroxide Numbers mg oxygen / g, Oxygenation Numbers 264.37 mg KOH / g and Free fatty acids 0.17% and color as well as normal scents. Keywords: SMES,coconut,CoConut Oil,Fermentation,Fatty Acid
Co-Authors Agung Rai Putri Alfonds Andrew Maramis Alfredo, Jannifer Alif, Alfiah Alvin Sthiefandy Amos Axel Sinaga Anatje Lihiang Anthonov Marandof Attaufiq, Muh Muhdi Bandu, Rahmat Bastian Rikardo Parhusip Briand Steven Kaligis Damai Juliaman Zega Desi Rinnawati Sinaga Djami Olii Efriwandy Simbolon Efriwandy Simbolon Elfransius Sinaga Fadly Steven Jefry Rumondor Feti Fatimah Friska Mery Montolalu Ginting, Agus Susanto Grace Jenny Soputan Hendro Maxwell Sumual Hutasoit, Xui Ching Angelika I Dewa Made Subrata I Putu Nuharta Yasa I Wayan Gede Suarjana Ichiro Davidson Piri Ingka Rizkyani Akolo Ingka Rizkyani Akolo Iqrima Staddal Jane Sulinda Tambas Jannifer Alfredo Jimmy Charlos Panjaitan Julfran Devit Damanik Kapli Dama Kapli Dama Barana Max Kurniawan Mokosuli Yermia Samuel Moningka, Gregorius Viktor mubarak, azhar aras Munaiseche, Robert O.K Mustofa Nerni Potolangi Pabubung, Kurnia Pakanna, Adi Aprians Palilingan, Richard Andreas Panjaitan, Jimmy Charlos Parhusip, bastian Paulus Pius Pora Dosy Potalangi, Nerni O Purba, Fiderman Boniaga Radite Praeko Agus Setiawan Rahmawati Djunuda Revolson Mege Robert Munaiseche Rosdiani, Azis Saerang, Syefiorita Angela Samaluddin, Samaluddin Samuel, Mokosuli Yeremia Sanjaya, Ricardo Sanusi Gugule Sarubang, Gabriel Vieri Sarubang Sidik, Dilan Richardo Silalahi, Rike Firda Simbolon, Efriwandy sinaga, Amos Axcel Sinaga, Elfransius Sinaga, Ramesintia Siti Vahira Cantika Kawuwung Situmorang, Ayu Triana Sjahril Botutihe Somba, Junri Stepani Mangguali Sthiefandy, Alvin Trina E. Tallei Urbanus, Ricardo Sanjaya Yuvita Satriani Djuli Zega, Cici Chrisdayanti Zuldesmi