Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Pengembangan Instrumen Evaluasi Pembelajaran Menggunakan Aplikasi Ispring Suite Pada Materi SPLTV Kelas X SMA Qomariah, Nur; Astuti, Puji; Susanti, Susanti
Indonesian Journal of Intellectual Publication Vol. 4 No. 3 (2024): Juli 2024, IJI Publication
Publisher : Unit Publikasi Ilmiah Perkumpulan Intelektual Madani Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51577/ijipublication.v4i3.523

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan instrumen evaluasi pembelajaran yang valid dan reliabel menggunakan aplikasi ispring suite pada materi SPLTV Kelas X SMA untuk mengukur kemampuan pemecahan masalah matematis siswa. Jenis penelitian yang digunakan adalah adalah research and Development (R&D). Model penelitian dan pengembangan yang digunakan adalah Model 4D yang terdiri dari empat tahapan yaitu Define, Design, Development, and Disseminate. Subjek uji coba penelitian ini adalah siswa kelas X IPA 1 dan X IPA 2 SMA Negeri 6 Tanjungpinang semester ganjil tahun pelajaran 2022/2023. Instrumen penelitian yang digunakan berupa lembar validasi angket validasi ahli, lembar angket validasi ahli, dan lembar hasil uji coba produk. Data dari penilaian lembar validasi angket validasi ahli dan lembar agket validasi ahli dianalisis menggunakan skala likert dengan bantuan Microsoft Excel 2020. Sedangkan data dari penilaian hasil uji coba produk dianalisis menggunakan software Anates Uraian versi 4.0.5. Penelitian ini menghasilkan instrumen evaluasi dengan kriteria valid dan reliabel. Valid dari segi materi, konstruk, dan bahasa berdasarkan penilaian validator dan hasil uji validitas soal. Reliabel berdasarkan hasil uji reliabilitas soal dengan pencapaian kriteria sangat tinggi. Hasil validasi ahli dari segi aspek materi, rata- rata persentase skor pada setiap aspek menghasilkan 88,9% dengan kriteria sangat valid. Hasil validasi ahli dari segi aspek konstruk, rata- rata persentase skor pada setiap aspek menghasilkan 91,8% dengan kriteria sangat valid. Hasil validasi ahli dari segi aspek bahasa, rata- rata persentase skor pada setiap aspek menghasilkan 82,8% dengan kriteria sangat valid. Hasil uji validitas soal menyatakan bahwa soal yang terdiri dari 15 soal, terdapat 13 soal yang memiliki kriteria valid, 1 soal memiliki kriteria kurang valid, dan 1 soal memiliki kriteria tidak valid. Hasil uji reliabilitas soal menyatakan indeks reliabilitas 0,95 dengan kriteria sangat tinggi.
MANAJEMEN KELAS DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI, AKTIVITAS, DAN KOGNITIF ANAK DALAM MENGENAL HURUF HIJAIYAH Qomariah, Nur; cinantya, Celia; Halimatussadi’yah, Halimatussadi’yah
Jurnal Inovasi, Kreatifitas Anak Usia Dini (JIKAD) Vol 4, No 1 (2024): Februari
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jikad.v4i1.11723

Abstract

Permasalahan dalam penelitian dilatarbelakangi oleh rendahnya motivasi, aktivitas dan hasil perkembangan aspek kognitif anak dalam hal mengenal huruf hijaiyah. Solusinya adalah menggunakan model PANDAI (akronim dari Project bAsed learNing, numbereD heAd together, dan media heelIn). Tujuan penelitian untuk mendeskripsikan aktivitas guru dan menganalisis motivasi, aktivitas, serta hasil perkembangan kognitif anak dalam mengenal huruf hijaiyah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan jenis penelitian Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan 3 pertemuan, setting penelitian pada anak kelompok B di TK Aisyiyah Bustanul Athfal 38 Banjarmasin yang berjumlah 18 anak. Teknik pengumpulan data yaitu observasi. Analisis data menggunakan analisis deskriptif menggunakan tabel dan grafik. Instrumen penelitian berupa lembar observasi aktivitas guru, motivasi belajar, aktivitas dan capaian perkembangan anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada pertemuan 3 aktivitas guru telah mencapai kategori Sangat Baik. Motivasi belajar anak secara klasikal mencapai kategori Hampir Seluruh Anak Termotivasi pada pertemuan 3. Aktivitas anak secara klasikal mencapai kategori Hampir Seluruh Anak Aktif pada pertemuan 3 serta hasil perkembangan anak secara klasikal mencapai kategori BSB dan BSH pada pertemuan 3. Disarankan penggunaan model PANDAI dapat digunakan sebagai referensi penggunaan model pembelajaran yang efektif.
Pengaruh Kompetensi, Disiplin Kerja Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Di Pt. Multi Spunindo Jaya Sidoarjo Qomariah, Nur
Economics and Digital Business Review Vol. 6 No. 1 (2025): Agustus - January
Publisher : STIE Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui pengaruh secara simultan dan parsial antara kompetensi, disiplin kerja dan lingkungan kerja berpengaruh secara simultan terhadap kinerja karyawan pada PT. Multi Spunindo Jaya Sidoarjo. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif yaitu penelitian yang menitikberatkan pada pengujian hipotesa dengan alat analisa metode statistik dan menghasilkan kesimpulan yang dapat digeneralisasikan. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan pada PT. Multi Spunindo Jaya Sidoarjo. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah simple random sampling adalah teknik pengambilan sampel yang memberikan peluang yang sama bagi setiap unsur (anggota) populasi untuk dipilih menjadi anggota sampel. Sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah 75 responden yaitu karyawan pada PT. Multi Spunindo Jaya Sidoarjo. Alat uji yang digunakan adalah teknik analisis regresi linier berganda dengan bantuan software SPSS. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa, hasil dari uji validitas adalah valid, uji reliabilitas adalah reliabel. Dari hasil Uji F didapatkan hasil bahwa Kompetensi (X1), disiplin kerja (X2) dan lingkungan kerja (X3) secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Kinerja karyawan pada PT. Multi Spunindo Jaya Sidoarjo. Dari hasil uji t dapat diketahui bahwa Kompetensi (X1), disiplin kerja (X2) dan lingkungan kerja (X3) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Kinerja karyawan pada PT. Multi Spunindo Jaya Sidoarjo.
Pembentukan peer konselor pada SMAN 1 Gambut dalam penanggulangan masalah kesehatan mental remaja Sanyoto, Didik Dwi; Triawanti, Triawanti; Limantara, Sherly; Juhairina, Juhairina; Hendriyono, Franciscus Xaverius; Setiawan, Bambang; Qomariah, Nur; Faturrahman, Muhammad Syauqi; Rosadi, Muhammad Alghifari; Rahmadayanti, Tyas Ningrum; Airalngga, Dimas Ikhsan
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 8, No 4 (2024): December
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v8i4.27144

Abstract

Abstrak Permasalahan stres di Indonesia masih cukup tinggi bahkan cenderung terus meningkat. Data Riskesdas 2018 menyebutkan prevalensi gangguan mental emosional/stres di Indonesia sebesar 9,8%. Prevalensi kasus stres/depresi di Kalimantan Selatan terus meningkat, kasus tahun 2022 menunjukkan angka 390 orang meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya 280 orang. Berdasarkan hasil FGD ditemukan ada beberapa permasalahan terkait dengan kesehatan mental siswa di SMA Negeri 1 Gambut. Tujuan pengabdian untuk meningkatkan pengetahuan siswa SMA Negeri 1 Gambut tentang gangguan mental dan membentuk kelompok konselor sebaya yang telah mendapatkan pelatihan. Metode kegiatan dilaksanakan melalui pendekatan ceramah, diskusi, dan pelatihan berbasis simulasi. Peserta kegiatan yaitu siswa-siswi SMA Negeri 1 Gambut Kecamatan Gambut Kabupaten Banjar. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 15 Agustus 2024. Evaluasi hasil kegiatan dalam bentuk pre dan post-tes serta kuesioner kepuasan. Hasil Kegiatan diikuti oleh 28 orang siswa-siswi yang berasal dari kelas X, XI dan XII. Hasil pre-tes menunjukkan nilai pengetahuan tentang kesehatan mental rata-rata 47,5. Setelah diberikan pelatihan skor meningkat menjadi rata-rata 73,2. Terdapat 22 orang peserta yang pengetahuannya meningkat secara signifikan. Hasil tingkat kepuasan menunjukkan 82,14% yang merasa sangat puas dan 17,85% yang merasa puas dengan kegiatan ini. Sebanyak 71,48% menyatakan sangat setuju dan 28,52% setuju kalau pembentukan konselor sebaya dapat membantu remaja mengatasi masalah mereka. Kesimpulan kegiatan ini adalah pelatihan dan pembentukan konselor sebaya kesehatan mental remaja (SeTaRa) sangat dirasakan manfaatnya oleh siswa-siswi SMA Negeri 1 Gambut. Pengetahuan tentang kesehatan mental remaja meningkat setelah pemberian pelatihan. Kata kunci: kesehatan mental; konselor sebaya; stres Abstract The prevalence of stress in Indonesia remains considerable and appears to be on the rise. According to the 2018 Riskesdas data, the prevalence of mental and emotional disorders/stress in Indonesia is 9.8%. Stress and depressive disorders are on the rise in South Kalimantan. In 2022, 390 cases were reported, up from 280 the previous year. The focus group discussions revealed issues regarding student mental health at SMA Negeri 1 Gambut. The service aims to improve students' knowledge of mental disorders and train peer counselors. The activity was conducted using a methodology that combined lectures, discussions, and simulation-based training. The participants in the activity were students from SMA Negeri 1 Gambut, Gambut Subdistrict, Banjar Regency. The activity was conducted on August 15, 2024. The activity's effectiveness was assessed through pre- and post-tests and satisfaction surveys. A total of 28 students took part. The pre-test average knowledge score on mental health was 47.5. After training, the mean score increased to 73.2. Twenty-two participants demonstrated notable knowledge gains. The results of the satisfaction survey indicated that 82.14% of respondents expressed high levels of satisfaction with the activity, while 17.85% indicated satisfaction. A majority of respondents believed that peer counselors could help adolescents overcome problems. The training of SeTaRa counselors at SMA Negeri 1 Gambut was valuable. After the training on adolescent mental health, respondents had more knowledge about it. Keywords: mental health; peer counselor; stress
Faktor-Faktor yang Memepengaruhi Konsumen pada Pembelian Smartphone Samsung Qomariah, Nur
J-CEKI : Jurnal Cendekia Ilmiah Vol. 4 No. 5: Agustus 2025
Publisher : CV. ULIL ALBAB CORP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/jceki.v4i5.9807

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi keputusan konsumen dalam membeli smartphone merek Samsung, dengan studi kasus pada konsumen Toko Nabilla Cell di Pasuruan. Variabel yang diteliti meliputi kualitas produk (X1), harga (X2), dan merek (X3) terhadap keputusan pembelian (Y). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode analisis regresi linear berganda. Berdasarkan hasil uji parsial (uji t), ketiga variabel independen tersebut terbukti memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keputusan pembelian. Kualitas produk (X1) memiliki nilai thitung sebesar 2,553, harga (X2) sebesar 3,487, dan merek (X3) sebesar 3,501, yang semuanya lebih besar dari ttabel sebesar 1,668. Di antara ketiga variabel tersebut, merek (X3) merupakan faktor yang paling dominan memengaruhi keputusan pembelian, ditunjukkan dengan nilai thitung tertinggi. Temuan ini menunjukkan bahwa dalam strategi pemasaran smartphone Samsung, persepsi konsumen terhadap merek memegang peranan penting dalam mendorong keputusan pembelian.
Perilaku Kepemimpinan Kepala Madrasah Dalam Peningkatkan Partisipasi Kerja Guru (Study Kasus Di MTs As’adiyah Kraton Pasuruan) Qomariah, Nur
Tarunaedu: Journal of Education and Learning Vol. 3 No. 2 (2025): September
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Taruna Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54298/tarunaedu.v3i2.631

Abstract

Abstract To foster a sense of concern in increasing the participation level of teachers in various aspects of madrasah life, good and professional performance is required from teachers. The main problem in this study is teacher performance in madrasah institutions, viewed from their participation in all aspects, especially in sustaining madrasah activities as a whole. The research questions were: (1) How is the leadership of the madrasah head in improving teachers’ work participation? (2) What strategies are used by the madrasah head to increase teachers’ work participation? (3) How do teachers respond to the leadership of the madrasah head in improving work participation? (4) What model of madrasah head is needed to enhance teachers’ work participation?. Abstrak Untuk menumbuhkan rasa kepedulian dalam meningkatkan peran serta atau tingkat partisipasi seorang guru dalam berbagai aspek kehidupan madrasah, maka diperlukan kinerja yang baik dan professional pada diri seorang guru. Pokok permasalahan dalam penelitian ini adalah kinerja guru pada lembaga madrasah ditinjau dari pransertanya dalam segala aspek, khususnya pada tingkat partisipasi guru dalam keberlangsungan kegiatan madrasah secara menyeluruh.Rumusan masalah dalam penelitian ini: (1) Bagaimanakah kepemimpinan kepala Madrasah dalam peningkatan partisipasi kerja guru? (2) Bagaimanakah strategi kepala Madrasah dalam meningkatkan partisipasi kerja guru? (3) Bagaimanakah tanggapan guru-guru tentang kepemimpinan kepala Madrasah dalam meningkatkan partisipasi kerja? (4) Bagaimanakah model kepala Madrasah yang dibutuhkan dalam meningkatkan partisipasi kerja guru. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui teknik pengamatan, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil tersebut disimpulkan, Kepemimpinan kepala madrasah MTs As’adiyah Kramat Kraton Pasuruan menggunakan lima gaya kepemimpinan, dalam mempengaruhi bawahan menggunakan gaya kepemimpinan partisipatif dan demokratis, dalam menggerakkan atau mengarahkan bawahan menggunakan gaya kepemimpinan militeristik, kharismatik dan demokratis dan dalam mendorong (memotivasi) bawahan menggunakan gaya kepemimpinan delegatif dan partisipatif.
Pembelajaran Kontekstual Dalam Mewujudkan Merdeka Belajar Suhartoyo, Eko; Wailissa, Sitti Ainun; Jalarwati, Saika; Samsia, Samsia; Wati, Surya; Qomariah, Nur; Dayanti, Elly; Maulani, Imas; Mukhlish, Imam; Rizki Azhari, Muhammad Holqi; Muhammad Isa, Hidayatulloh; Maulana Amin, Ilham
Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) Vol. 1 No. 3 (2020)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/jp2m.v1i3.6588

Abstract

Gagasan merdeka belajar yang disampaikan oleh Mendikbud bahwa salah satunya adalah pembelajaran itu harus menyenangkan, tidak membuat peserta didik merasa tertekan, peserta didik bebas memilih arah kreatifitas mereka sendiri. Adapun peran seorang guru tidak lagi menjadi satu satunya sumber belajar, sebaliknya seorang guru yang dapat membantu peserta didik menemukan bakat mereka sendiri. Desa Sukorejo masih banyak memiliki lingkungan yang pure belum banyak diubah oleh teknologi, kemerdekaan belajar dapat diwujudkan melalui pembeljaran kontekstual learning dengan cara guru menggunakan pendekatan humanis. Peserta didik di berikan materi yang hubungannya dekat dengan lingkungan mereka. Kemerdekaan belajar memang seharusnya diterapka dilingkungan belajar peserta didik, karena hal ini sangat menentukan output sekolah, terlebih jika peserta didik dipandang sebagai insan kamil, bukan sebauh robot yang harus memenuhi perintah tuannya sama persis 100%.