Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

MAKNA SIMBOL ARSITEKTUR RUMAH: PEMERTAHANAN GLOSARIUM KEBUDAYAAN SUKU SASAK Sam'un, Ahmad; Riadi, Selamet; Idham, Idham
KLAUSA (Kajian Linguistik, Pembelajaran Bahasa, dan Sastra) Vol 8 No 1 (2024): KLAUSA Vol 8 No 1 (2024)
Publisher : Ma Chung Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33479/klausa.v8i1.951

Abstract

Penelitian ini beranjak dari terus berkembangnya pembauaran perilaku masyarakat suku asli pulau Lombok dengan dunia luar khusunya dibidang arsitektur rumah yang dibangun. Perkembangan arsitektur tersebut merupakan suatu hal yang sangat baik, tetapi di sisi lainnya berbotensi memudarkan nilai filosofis dan makna yang terkandung di dalam model penerapan perilaku pembangunan tempat tinggal oleh masyarakat suku Sasak untuk menjaga keharmonisan antar masyarakat dan alam sekitarnya. Potensi-potensi yang bisa saja terjadi inilah kemudian khendak divalidasi apakah sudah terjadi, sejauhmana atau bagaimana masyarakat setempat mempertahankan makna dalam kebudayaannya sendiri. Makna yang terkandung kemudian dideskripsikan untuk kemudian dapat dimanfaatkan oleh berbagai pihak dan bidang keilmuan dalam rangka mewujudkan harmonisasi dan keindahan perilaku di tengah masyarakat dan alam sekitar. Hasil penelitian ini kemudian dapat juga dikembangkan menjadi sumber belajar kontekstual bagi masyarakat setempat. Penelitian ini mengandung deskripsi makna dalam simbol arsitektur rumah suku Sasak serta mekanisme pemertahanan kebudayaan dan bahasa serta solusi dalam pemertahana bahasa arsitektur budaya masyarakat. Penulis dalam kajian ini menggunakan pendekatan semiotika dan antropologi serta pemertahanan bahasa. Pengumpulan data dilakukan menggunakan metode cakap dengan teknik cakap semuka, serta dikombinasikan dengan teknik rekam dan teknik catat. Berdasarkan pengkajian objek penelitian ditemukan data arah mata angin dan simbol-simbol arsitektur khas suku Sasak yang memiliki makna unik dalam kehidupan masyarakat Sasak, desa Perina, Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara barat.
PENGENDALIAN JUMLAH CACAT PRODUK PADA PROSES CUTTING DENGAN METODE QUALITY CONTROL CIRCLE (QCC) PADA PT. TOYOTA BOSHOKU INDONESIA (TBINA) Riadi, Selamet; Haryadi, Haryadi
Journal Industrial Manufacturing Vol 5, No 1 (2020): Journal Industrial Manufacturing
Publisher : Program Studi Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/jim.v5i1.2433

Abstract

PT. Toyota Boshoku Indonesia merupakan perusahaan asing yang bergerak dibidang komponen otomotif dengan produk utama yang dihasilkan adalah kursi mobil.Dalam proses pembuatan produk kursi mobil tersebut sering terjadi produk cacat atau kurang sempurna. Untuk meminimalisir terjadinya produk dengan kualitas yang kurang baik, pihak perusahaan melakukan analisa kegiatan dengan menggunakan metode QCC(Quality Control Circle), metode analisa yang dilakukan adalah dengan menggunakan pareto dan fishbone. Dengan kegiatan yang dilakukan diharapkan perbaikan kualitas akan terus berlangsung, dan kualitas semakin membaik. Untuk meminimalisir terjadinya pembuatan barang yang kurang berkualitas pihak perusahaan mewajibkan setiap operator untuk menjaga 3M (Tidak menerima, Tidak membuat, Tidak meneruskan), serta apabila terjadi upnormal pada saat proses berlansung, maka operator diharuskan untuk melakukan tindakan SCW (Stop, Call, Wait).Kata Kunci : Kualitas, QCC, 3M, SCW
Bentuk Dan Fungsi Ragam Bahasa Prokem Di Kalangan Remaja Nyurlembang Daya Kec. Narmada Lombok Barat Sam'un, Ahmad; Riadi, Selamet; Idham
Kopula: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pendidikan Vol. 7 No. 1 (2025): Maret
Publisher : Program Studi Magister Pendidikan Bahasa Indonesia FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/kopula.v7i1.6151

Abstract

Usia remaja merupakan masa labil, namun penuh dengan kreatifitas. Salah satu bentuk kreatifitas mereka, terutama berkaitan dengan bahasa adalah membuat bahasa-bahasa sandi yang disebut ragam bahasa prokem. Bagi remaja Nyurlembang Daya ragam bahasa ini merupakan sarana kebahasaan efektif yang digunakan untuk mengomunikasikan persoalan-persoalan pribadi mereka yang bersifat rahasia. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, yaitu menggambarkan bentuk dan fungsi ragam bahasa prokem yang dituturkan apa adanya oleh remaja Nyurlembang Daya. Terdapat tiga tahapan dalam metode penelitian ini, yaitu tahap pengumpulan data, analisis, dan penyajian hasil analisis data. Adapun pengumpulan data dilakukan dengan dua metode pengumpulan data yang dipilih, yaitu metode observasi dan wawancara. Selanjutnya, data dianalisis dengan menggunakan teknik distribusional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembentukan ragam bahasa prokem di kalangan remaja Nyurlembang Daya dilakukan dengan penghilangan vokal, konsonan, atau silabel; penggantian vokal atau konsonan; penambahan vokal, konsonan, dan silabel; metatesis. Sedangkan tujuan dan fungsi ragam bahasa prokem yang mereka buat umumnya ingin menyembunyikan tema atau topik yang mereka bicarakan dari orang lain.
FAKE REVIEW DETECTION ON DIGITAL PLATFORMS USING THE ROBERTA MODEL: A DEEP LEARNING AND NLP APPROACH Hadi, Zulpan; Nurkholis, Lalu Moh.; Imran, Bahtiar; Riadi, Selamet; Suryadi, Emi
Journal Computer and Technology Vol. 3 No. 1 (2025): Juli 2025
Publisher : Ninety Media Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69916/comtechno.v3i1.355

Abstract

Fake reviews have emerged as a serious threat to the integrity of digital platforms, particularly in e-commerce and online review sites. This study explores the application of RoBERTa (Robustly Optimized BERT Approach), a transformer-based architecture optimized for natural language processing (NLP), in automatically detecting fake reviews. The methodology includes data collection from online platforms, contextual feature extraction using RoBERTa embeddings, model training through supervised learning, and evaluation using classification metrics such as accuracy, precision, recall, and F1-score. The training results indicate a significant convergence trend in the training loss, while the validation loss remains relatively unstable, reflecting challenges in model generalization. Nevertheless, experimental results demonstrate that RoBERTa outperforms other approaches such as Logistic Regression PU, K-NN with EM, and LDA-BPTextCNN, achieving an accuracy of 86.25%. These findings highlight RoBERTa's strong potential in detecting manipulative content and underscore its value as an essential tool in building a transparent and trustworthy digital ecosystem.
SemetonBug: A Machine Learning Model for Automatic Bug Detection in Python Code Based on Syntactic Analysis Imran, Bahtiar; Riadi, Selamet; Suryadi, Emi; Zulpahmi, M.; Zaeniah, Zaeniah; Wahyudi, Erfan
Jurnal Informatika Vol 12, No 2 (2025): October
Publisher : Universitas Bina Sarana Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31294/inf.v12i2.25340

Abstract

Bug detection in Python programming is a crucial aspect of software development. This study develops an automated bug detection system using feature extraction based on Abstract Syntax Tree (AST) and a Random Forest Classifier model. The dataset consists of 100 manually classified bugged files and 100 non-bugged files. The model is trained using structural code features such as the number of functions, classes, variables, conditions, and exception handling. Evaluation results indicate an accuracy of 86.67%, with balanced precision and recall across both classes. Confusion matrix analysis identifies the presence of false positives and false negatives, albeit in relatively low numbers. The accuracy curve suggests a potential overfitting issue, as training accuracy is higher than testing accuracy. This study demonstrates that the combination of AST-based feature extraction and Random Forest can be an effective approach for automated bug detection, with potential improvements through model optimization and a larger dataset.
Intrusion Detection System in Network Security Using Naive Bayes and Support Vector Machine Riadi, Selamet; Nur Fawaiq , Mohammad
International Journal of Informatics Engineering and Computing Vol. 1 No. 1 (2024): International Journal of Informatics Engineering and Computing
Publisher : ASTEEC

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70687/ijimatic.v1.i1.24

Abstract

An Intrusion Detection System (IDS) is designed to detect suspicious activities or security threats within a network, necessitating continuous advancements in the field. Both implementation techniques and algorithmic research play pivotal roles in enhancing IDS capabilities. This study addresses this need by focusing on the implementation and comparison of two prominent classification models: Naive Bayes and Support Vector Machine (SVM). The study is centered within the domain of Intrusion Detection System (IDS) tailored for network security. In the course of this research, a relevant dataset sourced from Kaggle serves as the foundation for training and testing both classification models. The findings of this study underscore the models' efficacy in intrusion detection. The SVM model, in particular, emerges as a standout performer, showcasing an accuracy rate that approaches 100%, thus exemplifying its potential in real-world scenarios. Meanwhile, the Naive Bayes model delivers commendable accuracy, surpassing 88%. This investigation not only contributes to the advancement of intrusion detection methodologies but also highlights the viability of these classification models for bolstering network security against the ever-evolving threat landscape.
Analisis Citraan dalam Light Novel Classroom of the Elite Volume 7.5 Karya Shogo Kinugasa: Pendekatan Stilistika Adam, Daniel; Riadi, Selamet; Fahmi, Farizan
Tirai Edukasi : Jurnal Pendidikan Vol. 6 No. 2 (2023): Tirai Edukasi : Jurnal Pendidikan edisi Desember
Publisher : Universitas Qamarul Huda Badaruddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37824/kjs21721

Abstract

This study analyzes the use of imagery in Shogo Kinugasa's light novel Classroom of the Elite (COTE) Volume 7.5 through a stylistic approach. The research aims to identify types of imagery based on Nurgiyantoro's (2017) theory and examine their impact on stimulating readers' sensory perception. A descriptive qualitative method was employed, with data collected via documentation and literature study. A total of 727 text excerpts were classified into five imagery types: visual (338 instances), auditory (259 instances), kinesthetic (211 instances), tactile (20 instances), and olfactory (1 instance). Findings reveal that visual and kinesthetic imagery dominate the narrative, while auditory imagery critically constructs psychological atmosphere. Tactile and olfactory imagery enrich relational intimacy. The study concludes that imagery functions as a narrative instrument that strengthens characterization, psychological tension, and readers' sensory experiences.
Analisis Alih Kode dalam Novel Sekosong Jiwa Kadaver Karya Ita Fajria Tamim ruk'yah, ruk'yah; Anggarista, Randa; Riadi, Selamet
Tirai Edukasi : Jurnal Pendidikan Vol. 6 No. 2 (2023): Tirai Edukasi : Jurnal Pendidikan edisi Desember
Publisher : Universitas Qamarul Huda Badaruddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37824/2gz2e119

Abstract

This study aims to describe the forms and functions of code-switching found in Ita Fajria Tamim’s novel Sekosong Jiwa Kadaver. The research employed a qualitative approach with descriptive analysis. The data consisted of dialogue excerpts containing internal and external code-switching. The findings reveal two main forms: internal code-switching (Indonesian–Javanese) and external code-switching (Indonesian–English). The functions of code-switching are influenced by factors such as speaker aspects, interlocutor, presence of a third speaker, humor, and message emphasis. These results highlight that code-switching is not only a linguistic phenomenon but also a cultural and social representation that enriches communication dynamics in literary works.
Analisis Citraan dalam Kumpulan Puisi Kamu Tidak Istimewa Karya Natasha Rizky Kariyani, Syahiral; Khalid, Idham; Riadi, Selamet
Tirai Edukasi : Jurnal Pendidikan Vol. 6 No. 2 (2023): Tirai Edukasi : Jurnal Pendidikan edisi Desember
Publisher : Universitas Qamarul Huda Badaruddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37824/wcdgf697

Abstract

: This study aims to describe the forms of imagery found in Natasha Rizky's poetry collection Kamu Tidak Istimewa and analyze how these images influence readers' thoughts, feelings, and emotions. The research employed a descriptive qualitative method using close reading of 30 selected poems out of 59 in the collection. The findings revealed a predominance of intellectual imagery (24 instances), followed by visual imagery (12), auditory imagery (12), kinesthetic imagery (12), tactile imagery (5), and both olfactory and gustatory imagery with only 2 instances each. These results highlight the poet's diverse use of imagery to construct emotional nuances, strengthen meaning, and foster readers' reflection on themes of love, loss, and identity. This study contributes to literary appreciation studies, particularly imagery analysis in poetry.
Analisis Gaya Bahasa dalam Kumpulan Puisi Aku Adalah Rumah Karya Veer Lado Andrian; Riadi, Selamet; Sam’un, Ahmad
Tirai Edukasi : Jurnal Pendidikan Vol. 7 No. 1 (2024): Tirai Edukasi Edisi Juni 2024
Publisher : Universitas Qamarul Huda Badaruddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37824/nhw3ze60

Abstract

Penelitian ini menelaah pemanfaatan gaya bahasa dalam kumpulan puisi Aku Adalah Rumah karya Veer Lado sebagai upaya memahami bagaimana teknik stilistika membentuk makna dan daya afektif teks. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bentuk serta mendeskripsikan fungsi dan makna gaya bahasa metafora, personifikasi, retoris (yang meliputi aliterasi, asonansi, erotesis, hiperbola) dan repetisi (yang meliputi anafora, epizeuksis, tautotes) dalam kumpulan puisi tersebut. Penelitian ini berbentuk deskriptif kualitatif dengan pendekatan stilistika. Sumber data penelitian ini adalah 35 puisi bertema cinta dan kerinduan yang dipilih dari total 65 puisi dalam kumpulan puisi tersebut. Pengumpulan data dilakukan melalui studi pustaka dan dokumentasi dengan teknik membaca, identifikasi dan kutipan, serta pencatatan. Analisis data meliputi tahapan identifikasi, klasifikasi, analisis, deskripsi hasil, dan penarikan kesimpulan. Hasil analisis menunjukkan bahawa ditemukan total 389 kutipan data gaya bahasa yang teridentifikasi, diantaranya gaya retoris dominan (239 kutipan: asonansi 103, aliterasi 77, hiperbola 41, erotesis 18), metafora 95 kutipan, personifikasi 49 kutipan, dan repetisi 6 kutipan (hanya anafora; epizeuksis dan tautotes tidak ditemukan). Secara fungsi, gaya bahasa berperan memperjelas konsep abstrak, memperindah pesan, meningkatkan daya tarik emosional, dan menguatkan ekspresi perasaan dan secara makna, gaya bahasa tersebut membentuk lapisan konotatif yang merepresentasikan kerinduan, kesedihan, harapan, dan keteguhan hati.