Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Journal of Innovation Research and Knowledge

OPEN KINETIC CHAIN PROGRAM PADA FASE 1 POST ANTERO CRUCIATE LIGAMENT UNTUK PENAMBAHAN LGS DAN MAINTENANCE OTOT HAMSTRING – HOME BASED PROGRAM: CASE REPORT Keumala, Melati Ulee; Agus Widodo; Halim Mardianto
Journal of Innovation Research and Knowledge Vol. 3 No. 9: Februari 2024
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jirk.v3i9.7489

Abstract

Cedera pada saat olahraga dapat disebabkan oleh cedera akut (trauma) dan cedera karena overuse (pemakaian berlebih). Sebesar 60 % cedera olahraga sering terjadi pada bagian ekstremitas bawah terutama pada knee joint yang berfungsi sebagai stabilisator gerakan knee. Salah satu cedera lutut yang paling sering terjadi di area knee joint yaitu pada Anterior Cruciate Ligament (ACL). Penanganan Cedera ACL bisa dilakukan dengan prosedur rekonstruksi atau konservatif. Tujuan: Untuk mengetahui apakah pemberian modalitas fisioterapi berupa latihan dengan open kinetic chain dengan home based program efektif digunakan dalam peningkatan lingkup gerak sendi dan maintenance otot hamstring pada kasus rehabilitasi ACLR fase 1. Hasil dan Pembahasan: Setelah diberikan intervensi fisioterapi selama 3 kali pertemuan dan home program didapatkan hasil bahwa peningkatan lingkup gerak sendi, mengurangi nyeri, maintenance otot hamstring, mengurangi oedema pada area knee joint, meningkatkan kemampuan otot fleksor dan ekstensor, dan dapat meningkatkan kemampuan aktivitas fungsional pada pasien. Kesimpulan: modalitas fisioterapi dengan basis open kinetic chain program dengan home program terbukti efektif pada kasus pasca rekonstruksi ACL fase 1.
PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS PASCA OPERASI PCL SINISTRA Hanifa, Miftahul Fauziah; Isnaini Herawati; Halim Mardianto
Journal of Innovation Research and Knowledge Vol. 3 No. 9: Februari 2024
Publisher : Bajang Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53625/jirk.v3i9.7492

Abstract

Olahraga saat ini menjadi kebutuhan penting untuk menjaga kesehatan dan hiburan, tetapi seringkali dapat menyebabkan cedera pada sistem gerak manusia. Cedera olahraga dapat disebabkan oleh faktor internal dan eksternal. Salah satu cedera umum adalah cedera pada bagian lutut, terutama Cedera Posterior Cruciate Ligament . PCL adalah ligamen yang menjaga dan menstabilkan sendi lutut, dan cedera dapat terjadi saat gerakan ekstrem ke arah anterior pada tulang tibia dalam posisi fleksi lutut. Meskipun banyak cedera PCL dapat diatasi secara konservatif, cedera parah memerlukan rekonstruksi bedah dengan menggunakan cangkok tendon Achilles. Pasca tindakan rekonstruksi PCL, pasien sering mengalami masalah seperti nyeri, keterbatasan gerak, dan edema. Fisioterapi menjadi pendekatan konservatif untuk mengatasi masalah ini melalui program terapi latihan. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan laporan kasus pada pasien yang menjalani operasi rekonstruksi PCL. Hasil evaluasi dari program latihan, termasuk berbagai latihan dan cryotherapy, menunjukkan efektivitas dalam mengurangi nyeri, meningkatkan gerak sendi, dan mengurangi edema pada area pasca operasi.