Claim Missing Document
Check
Articles

Found 16 Documents
Search

Keterampilan Proses Sains untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa Sekolah Dasar Wahyuni, Sri; Irmawanty; Hambali, Hilmi
Jurnal Ilmu Pendidikan Dasar Indonesia Vol 3 No 2 (2024): MARET
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Bakat Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51574/judikdas.v3i2.1229

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki dampak penerapan pendekatan keterampilan proses sains terhadap hasil belajar Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) siswa di tingkat sekolah dasar. Penelitian menggunakan desain pra-eksperimental dengan bentuk one group pre-test post-test design. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, tes, dan dokumentasi, dengan analisis data menggunakan metode deskriptif dan inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan pendekatan keterampilan proses sains secara signifikan meningkatkan hasil belajar IPA siswa. Terjadi perubahan yang nyata dari nilai rendah menjadi tinggi setelah penerapan pendekatan tersebut, yang mengindikasikan efektivitasnya dalam meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi IPA. Temuan ini memberikan dukungan empiris terhadap keberhasilan pendekatan keterampilan proses sains, yang dapat menjadi dasar bagi pengembangan praktik pembelajaran yang lebih efektif di masa depan.
Digital Literacy in Indonesian Biology Education (2020–2025): A Research Synthesis Over One Lustrun, Methodological Critique, and Strategic Roadmap Magfirah, Nurul; Anisa; Hambali, Hilmi; Thahir, Rahmatia; Nurdiyanti
Jurnal Penelitian Pendidikan IPA Vol 11 No 8 (2025): August
Publisher : Postgraduate, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jppipa.v11i8.12068

Abstract

This study systematically reviews Indonesian research on digital literacy in biology education published from 2020 to mid-2025. Using content analysis, 50 peer-reviewed articles from 17 nationally accredited biology education journals (SINTA-indexed) were examined. The findings reveal a sharp increase in publications in 2023 due to post-pandemic digital adaptation, followed by a moderate decline linked to national policy changes. Quantitative (46%) and research and development studies (42%) dominate, mainly employing static-group quasi-experimental designs. Participants are concentrated at the senior high school level (Grade 10), with underrepresentation of junior high school students, university students, and teachers. Thematically, most studies focus on biodiversity, while advanced topics like molecular biology remain underexplored. Methodologically, the use of questionnaires (70%) is prevalent, with limited adoption of interviews, observations, or test-based assessments. Descriptive statistics are primarily used, with minimal application of inferential methods such as t-tests or ANOVA. Methodological inconsistencies further hinder study replication. The study recommends diversifying research designs, expanding participant profiles, standardizing instructional terminology, and applying more rigorous analysis frameworks to support equitable and digitally adaptive biology education aligned with the Merdeka Curriculum and 21st-century competencies.
Pengaruh e-LKPDberbasis discovery learning terhadap hasil belajar peserta didik pada konsep animalia kelas x di sma negeri 2 gowa Hambali, Hilmi
Hybrid: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Vol. 1 No. 1 (2022): Juli Tahun 2022
Publisher : Education and Talent Development Center Indonesia (ETDC Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51574/hybrid.v1i1.535

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar biologi peserta didik pada materi animalia kelas X IPA di SMA Negeri 2 Gowa dan untuk mengetahui apakah ada pengaruh E-LKPDBerbasis Discovery Learning terhadap Hasil Belajar Peserta Didik pada Konsep Animalia Kelas X di SMA Negeri 2 Gowa. Penelitian ini menggunakan desain penelitian Pretest-Posttest-Control-Group-Design. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas X IPA SMA Negeri 2 Gowa dan sampel yang terdiri dari kelas X IPA 1 sebagai kelas eksperimen yang diajar dengan e-LKPDBerbasis Discovery Learning dan kelas X IPA 2 sebagai kelas kontrol yang diajar dengan LKPD yang tidak berbasis Discovery Learning, dengan teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu Simple Random Sampling. Data yang dikumpulkan yaitu data mengenai hasil belajar biologi peserta didik yang kemudian dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif dan dan analisis statistik inferensial. Hasil belajar biologi materi animalia pada kelas ekperimen yang diajar menggunakan e-LKPDBerbasis Discovery Learning lebih tinggi rata-ratanya yaitu 83,60 daripada kelas kontrol yang diajar dengan menggunakan LKPD yang tidak Berbasis Discovery Learning yaitu 77,85. Hasil uji hipotesis dengan menggunakan statistik uji Independent t-test menunjukkan nilai signifikan 0,001 yang kurang dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa hipotesis diterima dan menunjukkan ada pengaruh e-LKPDBerbasis Discovery Learning terhadap hasil belajar biologi peserta didik materi animalia kelas X IPA di SMA Negeri 2 Gowa.
Pengaruh penerapan model pembelajaran problem based learning (PBL) pada konsep ekosistem Indrawan, Fahri; Anisa, Anisa; Hambali, Hilmi
Hybrid: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Vol. 1 No. 1 (2022): Juli Tahun 2022
Publisher : Education and Talent Development Center Indonesia (ETDC Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51574/hybrid.v1i1.541

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran Problem Based Learning terhadap hasil belajar pada konsep ekosistem dengan desain penelitian “Pretest Posttest Control Group Design”. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X MIA SMA Negeri 1 Bantaeng yang terdiri dari empat kelas. Sampel penelitian sebanyak dua kelas yaitu kelas X MIA 2 sebagai kelas eksperimen dan kelas X MIA 1 sebagai kelas kontrol yang dipilih secara simple random sampling. Variabel penelitian terdiri dari variabel bebas yaitu model pembelajaran Problem Based Learning sedangkan variabel terikat yaitu hasil belajar siswa. Pengumpulan data dilakukan melalui pemberian tes hasil belajar yang terdiri dari pretest dan posttest. Data dianalisis dengan statistik deskriptif dan statistik inferensial, hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata posttest kelas eksperimen adalah 86,10. Sedangkan kelas kontrol nilai rata-rata posttest adalah 82,15. Hasil uji Independent Sample T Test, diperoleh nilai signifikansi p = 0,000 < α = 0,05. Hal ini berarti bahwa H0 ditolak dan HI diterima, dengan demikian model pembelajaran Problem Based Learning berpengaruh terhadap hasil belajar siswa pada konsep ekosistem.
Perbandingan model pembelajaran kooperatif tipe make a match dan word square terhadap hasil belajar siswa pada materi fungi Vesriani, Vesriani; Hambali, Hilmi; Thahir, Rahmatia
Hybrid: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Vol. 1 No. 1 (2022): Juli Tahun 2022
Publisher : Education and Talent Development Center Indonesia (ETDC Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51574/hybrid.v1i1.542

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hasil belajar biologi peserta didik yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Make a Match pada kelas X MIPA SMA Negeri 1 Wajo. Mengetahui hasil belajar biologi peserta didik yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Word square pada kelas X MIPA SMA Negeri 1 Wajo. Penelitian ini merupakan penelitian Quasy Eksperimental dengan desain penelitian Non Equivalent Pretest posttest Control Group Design. Sampel penelitian ini adalah kelas X MIPA 1 yang berjumlah 27 siswa dan kelas X MIPA 2 yang berjumlah 27 siswa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik Sampling Random. Instrument yang digunakan untuk mengetahui hasil belajar peserta didik berupa tes pilihan ganda sebanyak 25 nomor. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial. Berdasarkan hasil analisis statistik deskriptif, diperoleh rata-rata dari kedua kelompok tersebut, yaitu kelas eksperimen 1 yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran Make A Match sebesar 81,11. pada kelas eksperimen 2 yang diajar dengan menggunakan model Word Square sebesar 79,77. Sedangkan berdasarkan hasil analisis inferensial menggunakan uji-t diperoleh nilai sign sebesar 1,33 yang lebih besar dari pada sebesar 0,05 (sign<) dengan demikian dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak jadi terdapat perbedaan hasil belajar yang diajar menggunakan model pembelajaran Make a Match dan Word Square terhadap hasil belajar siswa kelas X MIPA SMA Negeri 1 Wajo pada materi fungi.
Efektivitas Project based learning terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa pada konsep sistem ekskresi manusia Hardiyanti, Hardiyanti; Hambali, Hilmi; Nurdiyanti, Nurdiyanti
Hybrid: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sains Vol. 3 No. 1 (2024): Juli Tahun 2024
Publisher : Education and Talent Development Center Indonesia (ETDC Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51574/hybrid.v3i1.2076

Abstract

Penelitian ini merupakan quasi eksperimen bertujuan untuk menguji efektivitas model pembelajaran berbasis proyek (PjBL) terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa terhadap konsep sistem ekskresi manusia kelas XI SMAN 14 Gowa. Partisipan pada penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA SMAN 14 Gowa berjumlah 72 siswa, yang terdiri atas kelompok kontrol dan eksperimen. Insturmen yang digunakan berupa lembar tes untuk mengukur kemampuan berpikir kreatif siswa yang kemudian dianalisis dengan menggunakan teknik statistik deskriptif dan inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kreatif siswa pada kelas eksperimen yang menerapkan model pembelajaran Project Based Learning rata-rata sebesar 78,98, sementara pada kelas kontrol yang tidak menerapkan model pembelajaran Project Based Learning rata-rata 70. Berdasarkan hasil uji hipotesis dengan menggunakan uji independen t-test, terdapat pengaruh model pembelajaran berbasis proyek terhadap kemampuan berpikir kreatif siswa kelas XI pada materi sistem ekskresi manusia di SMA Negeri 14 Gowa