Articles
EDUKASI DALAM PAKET CARING TERHADAP PENGETAHUAN TENTANG KECEMASAN PADA IBU HAMIL
Risqi Dewi Aisyah;
S. Suparni;
F. Fitriyani
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 8th University Research Colloquium 2018: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Kehamilan adalah periode terjadinya perubahan fisiologis, psikis, hormonal dan sosial. Kecemasan dalam kehamilan mendapatkan perhatian meningkat, karena dampaknya pada bayi dan resiko terjadinya depresi post partum. Pendidikan kesehatan adalah salah satu pendekatan terpenting yang digunakan untuk meningkatkan pengetahuan tentang kehamilan khususnya mengatasi kecemasan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh edukasi dalam paket caring terhadap peningkatan pengetahuan ibu hamil trimester III dalam mengatasi kecemasan. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu (quasy experiment) yaitu peneliti mengukur variabel independent yaitu pengetahuan ibu hamil sebelum dan setelah diberikan edukasi. Desain penelitian ini adalah Observasional Analitik dengan menggunakan kuesioner. Pengambilan sampel menggunakan cluster random sampling sebanyak 75 ibu hamil trimester III. Uji yang digunakan adalah uji T berpasangan untuk mengetahui pengaruh edukasi dalam paket caring terhadap pengetahuan ibu hamil. Hasil uji menunjukkan bahwa ada pengaruh pengetahuan sebelum dan sesudah pemberian edukasi cara mengatasi kecemasan ibu hamil dengan nilai p value sebesar 0,001. Saran bagi bidan hendaknya memberikan edukasi tidak hanya tentang kesehatan fisik tetapi juga kesehatan psikologis selama kehamilan.
Hubungan Umur, Gravida dan Status Gizi dengan Jenis Persalinan di Kabupaten Pekalongan
F Fitriyani;
S Suparni;
Risqi Dewi Aisyah
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 13th University Research Colloquium 2021: Kesehatan dan MIPA
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Jumlah persalinan dengan section caesarea di Indonesia semakin bertambah. Persalinan dengan section caesarea memiliki peningkatan risiko morbiditas ibu yang lebih buruk dibandingkan dengan persalinan pervaginam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan umur, status gravida dan status gizi ibu dengan jenis persalinan di Kabupaten Pekalongan Tahun 2019. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil di Kabupaten Pekalongan. Jumlah sampel 111 ibu hamil. Uji statistic menggunakan analisis multivariat degan regresi logistic ganda. Hasil penelitian menjelaskan bahwa tidak terdapat hubungan antara umur ibu dengan jenis persalinan(p: 0,844), tidak terdapat hubungan antara status gravida dengan jenis persalinan (p:0,567) dan terdapat hubungan yang signifikan antara status gizi ibu hamil dengan jenis persalinan (p:0,001). Perlu sosialisasi pentingnya perbaikan gizi pada wanita usia subur pra konsepsi.
Hubungan Antara Pengetahuan Dan Sikap Bidan Dengan Penanganan Kasus Preeklamsi /Eklamsi Pada Fasilitas Kesehatan Dasar Di Kabupaten Pekalongan Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan
S Suparni;
Risqi Dewi Aisyah
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 13th University Research Colloquium 2021: Kesehatan dan MIPA
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Preeklampsia/eklamsia dilihat dalam skala Nasional maupun daerah menjadi penyebab 3 besar kematian ibu. Penyebab preeklamsia sampai saat ini belum dapat diketahui, namun salah satu faktornya dapat di amati dari kenaikan tekanan darah yang mencapai 140/90 mmHg. Upaya yang dilakukan dengan pemantauan tekanan darah secara berkala, dan pemeriksaan protein urin serta pemberian kalsium lacktat pada ibu hamil untuk mengontrol tekanan darah ibu. Tujuan dari penelitian ini adalah ingin mengetahui ada tidaknya hubungan antara pengetahuan dan sikap bidan dengan penanganan kasus preeklamsia/eklamsia pada Fasilitas Kesehatan Dasar di Kabupaten Pekalongan tahun 2019. Tujuan dari penelitian ini adalah ingin mengetahui ada tidaknya hubungan antara pengetahuan dan sikap bidan dalam penanganann kasus preeklamsia/eklamsia. Variabel dalam penelitian ini terdiri dari dua variabel bebas yaitu pengetahuan dan sikap bidan dan satu variabel terikat yaitu penanganan kasus preeklamsia/eklamsia. pada Fasilitas Kesehatan Dasar. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh bidan yang bekerja di fasilitas kesehatan dasar (Puskesmas/PONED) yang ada di Wilayah Puskesmas Kabupaten Pekalongan sejumlah 451 bidan dari 27 Puskesmas Kabupaten Pekalongan. Teknik sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Propotional Random Sampling dan diperoleh sampel sebanyak 40 bidan. Alat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner dan metode yang digunakan adalah angket. Hasil penelitian diperoleh bahwa tidak ada hubungan antara pengetahuan bidan dengan penanganan preeklamsi dan eklamsi di fasilitas kesehatan dasar dan ada hubungan antara sikap bidan dengan penanganan preeklamsi dan eklamsi di fasilitas kesehatan dasar. Saran penelitian ini adalah meningkatkan pengetahuan bidan dengan mengikuti pelatihan mengenai preeklamsi dan eklamsi.
Studi Kasus pada Ibu Hamil dengan Anemia Kehamilan
Lailatul Labiybah Alfathimiy;
Risqi Dewi Aisyah;
S Suparni
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Mahasiswa (Student Paper Presentation)
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Anemia adalah suatu keadaan dimana tubuh memiliki jumlah sel darah merah yang terlalu sedikit, dimana sel darah merah itu mengandung hemoglobin yang berfungsi sebagai pembawa oksigen ke seluruh jaringan tubuh. Anemia pada ibu hamil mempunyai dampak buruk baik pada ibunya maupun pada janin yang dikandungnya. ibu hamil dengan anemia berat lebih memungkinkan terjadinya abortus, persalinan prematur, hambatan tumbuh kembang janin dalam rahim/Intrauterin Grow Restriction (IUGR), terkena infeksi, perdarahan antepartum, ketuban pecah dini. Rancangan Artikel ini menggunakan metode deskriptif dengan subjek ibu hamil yang mengalami anemia di desa Tosaran Wilayah Kerja Puskesmas Kedungwuni 1 Kabupaten pada kasus ini menggambarkan asuhan kebidanan pada kehamilan dengan anemia. Pengumpulan data dilakukan dengan metode anamnesa pemeriksaan fisik, melalui inspeksi, palpasi, auskltasi, perkusi. Untuk itu bidan di harapkan dapat memberikan pentingnya melakukan pencegahan dan penanganan anemia dapat meningkatkan pengetahuan dan sikap, sehingga memudahkan ibu hamil untuk berperilaku sehat sehingga anemia dapat dicegah sedini mungkin dan jika sudah terjadi anemia dapat segera tertangani dan tidak menimbulkan masalah yang berkelanjutan.
Persepsi Bidan Terhadap Strategi Pelayanan Kebidanan Pada Masa Pandemi covid19 Di Kabupaten Pekalongan
F Fitriyani;
Risqi Dewi Aisyah
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Munculnya coronavirus disease 2019 (COVID-19) berdampak pada akses dan pemanfaatan pelayanan kesehatan termasuk pelayanan kesehatan kebidanan. Situasi COVID-19 menuntut proses adaptasi bidan terhadap sistem pelayanan kesehatan. Kebijakan dan strategi pelayanan kebidanan dalam pencegahan penularan covid19 dilaksanakan pada semua lini fasilitas kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi bidan terhadap strategi pelayanan kebidanan dalam pencegahan penyebaran covid19 di Puskesmas Wilayah Kabupaten Pekalongan. Sampel diperoleh sebanyak 110 bidan dari lima puskesmas di Kabupaten Pekalongan dengan teknik cluster random sampling. Alat ukur menggunakan kuesioner. Analisa menggunakan univariat untuk mengetahui gambaran persepsi bidan pada srategi pelayanan kebidanan. Hasil penelitian didapatkan bahwa 90,0% bidan memberikan persepsi bahwastrategi pelayanan kebidanan di tingkat puskesmas di Kabupaten Pekalongan sudah dilaksanakan dengan baik dan efektif. Elemen pelayanan kebidanan yang sudah diimplementasikan sebagai upaya pencegahan penyebaran covid19 dan dipersepsikan efektif antara lain penerapan protocol kesehatan (41,8% efektif; 56,4% cukup efektif), skrining faktor risiko covid19 (44,5% efektif; 52,7% cukup efektif), pengkajian kewaspadaan covid19 (28,2% efektif, 67,3% cukup efektif). Konsultasi dan penyuluhan secara online (telemedicine) 30,9% dilaksanakan namun belum efektif. Secara keseluruhan, fasilitas kesehatan tingkat puskesmas di Kabupaten Pekalongan telah melaksanakan strategi pelayanan kebidanan dengan baik dan hampir seluruh bidan pelaksana memberikan penilaian persepsi yang efektif sesuai dengan kebijakan pemerintah maupun organisasi profesi Ikatan Bidan Indonesia (IBI). Upaya-upaya pencegahan dan pengendalian covid19 harus tetap dilaksanakan dan adanya kebijakan pemerintah untuk perlu peningkatan pembaruan teknologi penggunaan telemedicine untuk mencegah kontak fisik yang menjadi penyebab penularan covid19.
Studi Kasus: Asuhan Kebidanan Komprehensif pada Ny. T di Desa Pajomblangan Wilayah Kerja Puskesmas Kedungwuni 1 Kabupaten Pekalongan
Padang Karbela;
Risqi Dewi Aisyah;
Sandi Ari Susiatmi
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Insiden plasenta previa biasanya terjadi pada Wanita dengan paritas yang banyak atau multigravida, usia lanjut, Wanita dengan Riwayat operasi uterus sebelumnya seperti section sesarea dan Riwayat kuretase. Riwayat seksio sesarea pada ibu di kehamilan sebelumnya bukan menjadi hal yang mutlak sebagai penyebab terjadinya plasenta previa di kehamilan berikutnya. Terdapat faktor lain yang dapat menyebabkan plasenta previa seperti usia ibu yang sudah lanjut, multiparitas, gemeli, hipoplasia endometrium, endometrium cacat, bekas aborsi, dan riwayat plasenta previa sebelumnya. Tujuan dari studi kasus ini adalah untuk mendeteksi secara dini terjadinya plasenta previa pada ibu hamil dengan riwayat seksio sesarea, hamil di usia lebih dari 35 tahun. Rancangan Artikel ini menggunakan metode deskriptif dengan subjek ibu hamil yang mengalami plasenta previa dengan riwayat seksio sesarea dan usia ibu 38 tahun di desa Pajomblangan Wilayah Kerja Puskesmas Kedungwuni 1 Kabupaten Pekalongan. Hasil studi ini menunjukkan adanya pengaruh riwayat seksio sesarea dan hamil di usia lebih dari 35 tahun pada kejadian plasenta previa. Simpulan dari studi kasus ini adalah ibu hamil dengan riwayat seksio sesarea dan hamil di usia lebih dari 35 tahun akan meningkatkan kejadian plasenta previa. Tenaga kesehatan khusunya bidan diharapkan agar mampu melakukan deteksi dini pada ibu hamil dengan risiko tinggi kehamilan agar tidak terjadi komplikasi dalam kehamilan, persalinan, dan nifas
Optimalisasi Kelas Ibu Hamil dengan Family Centered Maternity Care (FCMC) dalam Deteksi Dini Risiko Kehamilan
Risqi Dewi Aisyah;
S Suparni;
F Fitriyani
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Deteksi awal pada kehamilan dapat dijadikan sebagai salah satu upaya untuk mendeteksisekaligusmenangani kehamilan resiko tinggi pada ibu hamil. Family Centered Maternity Care adalah pemberian asuhan kepada wanita dan keluarganya pada saat kehamilan FCMC menggunakan pendekatan keluarga dengan bentuk pelayanan yang dilakukan dengan memberikan dukungan untuk memberikan kekuatan pada ibu hamil yang mempunyai resiko. Pendekatan yang dilakukan berbasis keluarga, ibu hamil dan keluarganya agar mampu melakukan deteksi dini serta bertanggung jawab untuk mengontrol kesehatan pada ibu hamil yang memounyai resiko. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk mengoptimalisasi kelas ibu hamil beresiko dengan pendekatan berbasis keluarga. Hasil pengabdian ini menujukkan perubahan pengetahuan ibu hamil dan suami, juga perubahan dukungan suami kepada ibu hamil yang mempunyai resiko sebelum dan sesudah kegiatan pengabdian. Saran untuk tenga kesehatan khusunya bidan untuk dapat melibatkan keluarga dalam kegaiatan yang berhubungan dengan kondisi kehamilan apalagi pada ibu hamil yang mempunyai resiko.
Studi Kasus pada Ibu Hamil dengan Risiko Tinggi
Rumaisha Daraqthni;
Risqi Dewi Aisyah
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Infeksi Kehamilan pada ibu hamil khususnya yang terinfeksi hepatitis B dapat menularkan secara vertical ke janin yang dikandungnya saat persalinan maupun segera setelah persalinan. Di Indonesia tercatat sekitar 30.965 ibu hamil reaktif (terinfeksi virus hepatitis B). Risiko yang diperoleh wanita hamil yang terinfeksi HBV antara lain dapat mengalami abostus, persalinan prematur, dan pendarahan. Penularan Hepatitis dari ibu ke anak atau secara vertical memiliki kemungkinan 90% hingga 95%. Pencegahan hepatitis B dapat dilakukan dengan melakukan skrining pada saat pemeriksaan kehamilan pertama.Untuk menurunkan angka transmisi penularan hepatitis B, dianjurkan ibu hamil dengan positif hepatitis B melakukan persalinan dengan metode section caesaria elektif.Terdapat faktor lain risiko pada kehamilan yang menyebabkan persalinan dilakukan melalui Section Caesarea antara lain,umur ibu, penyakit penyerta,umur kehamilan dan riwayat sectio caesarea itu sendiri. Umur kehamilan yang dimaksud kehamilan yang sudah lewat waktu atau >42 minggu (serotinus). Jumlah kematian janin/bayi pada kehamilan >42 minggu 3 kali lebih besar dari kehamilan 40 minggu. Maka dapat diambil kesimpulan dalam studi kasus ini adalah ibu dengan terinfeksi hepatitis B dan ditunjang dari riwayat persalinan section caesarea maka akan lebih baik menggunakan metode persalinan section caesarea kembali. Tenaga kesehatan khususnya bidan diharapkan mampu melakukan deteksi dini pada ibu hamil dengan risiko tinggi kehamilan agar tidak terjadi komplikasi dalam kehamilan, persalinan dan nifas.
Studi Deskriptif Pola Asuh Orang Tua pada Anak Usia Dini di Azzamil School Pekalongan
Wahyu Ersila;
Risqi Dewi Aisyah;
Siti Rofiqoh;
Susri Utami
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 16th University Research Colloquium 2022: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
Anak merupakan salah satu aset dan generasi pembangun bagi masa depan untuk kearah yang lebih baik bagi bangsa dan negara serta tentunya bagi orang tua sebagai penerus keturunannya. Anak usia dini mendapatkan pembinaan pertama dan utama dilakukan di lingkungan rumah kemudian dilingkungan sekolahnya. Oleh sebab itu peran orang tua sangat berarti dan penting karena memiliki andil besar dalam perkembangan anak. Setiap orang tua memiliki keunikan dan ciri tersendiri dalam mendidik anaknya. Pola asuh yang diterapkan pada anak sesuai dengan usia anak akan membantu memaksimalkan pertumbuhan dan perkembangannya. Hal ini juga akan memberikan pengaruh pada kehidupan anak di masa mendatang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola asuh yang diterapkan orang tua pada anak usia dini di Azzamil School Kabupaten Pekalongan. Desain penelitian ini adalah diskriptif dengan pendekatan Cross sectional. Sampel penelitian ini sejumlah 116 dengan teknik exhaustive sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner yang berisi 20 pertanyaan. Hasil pengolahan disajikan dalam distribusi frekuensi. Hasil penelitian diperoleh gambaran mengenai pola asuh orang tua yaitu sebanyak 87 responden (75%) memiliki pola asuh demokratis, 17 responden (14,7%) pola asuh permasif, 7 responden (6%) pola asuh otoriter dan 5 responden (4,3%) memiliki pola asuh tidak terlibat. Sebagian besar pola asuh yang dimiliki orang tua pada anak usia dini di Azzamil school adalah pola asuh demokratis. Tenaga kesehatan, khususnya bidan diharapkan dapat memberikan pendekatan kepada orang tua khususnya ibu untuk memberikan informasi mengenai pola asuh melalui kegiatan parenting class agar dapat mendukung dan memaksimalkan perkembangan anak.
Optimization of Growth and Development of Toddlers through Increasing Knowledge during Pregnancy, Breastfeeding, Babies & Toddlers
F Fitriyani;
Risqi Dewi Aisyah;
Sandi Ari Susiatmi
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 17th University Research Colloquium 2023: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
The growth and development of children in Indonesia still needs serious attention, the rate of delay in growth and development is still quite high, which is around 5?10% experiencing general developmental delays. Preparing for optimal growth and development of babies can be done since pregnancy. The purpose of this community service activity is to increase the role of husbands, families in supporting future mothers and mothers who have babies in order to ensure that the baby's growth and development goes well and optimize the role of posyandu cadres in increasing the growth and development of babies. The targets of this activity are pregnant women, toddler mothers, husbands/families of pregnant women & mothers of toddlers in the work area of Puskesmas Bojong I. Methods are carried out by providing health counseling to husbands/families, prospective mothers and mothers of babies about the importance of preparing for optimal baby growth and development, and demonstration of practices on how to exclusively breastfeed, the first thousand days of life, early initiation of breastfeeding. The results of this activity are in the form of an increase in knowledge in pregnant women and husbands about exclusive breastfeeding results p: 0.0001 and there is an increase in the knowledge of mothers of babies and toddlers about the first thousand days of life with results p: 0.0001. Health workers, in this case midwives need to provide education to pregnant women and mothers of toddlers to optimize the growth and development of babies and toddlers.