Muhamadiyyah merupakan salah satu organisasi Islam yang dibentuk pada tanggal 18 November 1912 yang bertempat di Yogyakarta, yang didirikan oleh seorang tokoh ulama yaitu KH. Ahmad Dahlan. Organisasi ini didirikan sebagai suatu jawaban atas perjuangan dan bantahan yang dihadapi kaum Muslim pada abad ke 20 dengan tujuan untuk memurnikan ajaran Islam dengan menghilangkan praktik-praktik yang dianggap tidak sejalan dengan prinsip-prinsip tauhid. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji Bagaimana konteks historis lahirnya Muhammadiyah, dan bagaimana sumbangsih Muhammadiyah dalam bidang pendidikan, sosial, ekonomi, dan sosial politik di Indonesia. Riset ini menggunakan metode penelitian study pustaka sebagai pendekatan utama dalam mengkaji konteks historis dan sumbangsih Muhammadiyah di Indonesia. Metode ini melibatkan pengumpulan dan analisis berbagai sumber tertulis, seperti buku, jurnal, artikel, serta dokumen resmi yang relevan dengan topik penelitian. Data yang diperoleh dianalisis secara kualitatif untuk mengidentifikasi kajian historis dan sumbangsih gerakan sosial Muhammadiyah terhadap perkembangan masyarakat Indonesia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Muhammadiyah memberikan sumbangsih di berbagai bidang: dalam pendidikan dengan mendirikan sekolah, universitas, dan pesantren; di bidang sosial melalui layanan kesehatan, panti asuhan, dan tanggap bencana (MDMC); di sektor ekonomi dengan koperasi, UKM, dan keuangan syariah; serta di politik sebagai kekuatan moral yang mengawal kebijakan tanpa terlibat politik praktis.