Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh kesiapan teknologi, kreativitas, dan jaringan bisnis terhadap keberlanjutan usaha rintisan di sektor ekonomi kreatif Indonesia. Dengan pendekatan kuantitatif, data dikumpulkan dari 160 responden melalui kuesioner terstruktur yang menggunakan skala Likert 5 poin. Data dianalisis menggunakan Structural Equation Modeling - Partial Least Squares (SEM-PLS 3). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga variabel—kesiapan teknologi, kreativitas, dan jaringan bisnis—memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap keberlanjutan bisnis. Di antara ketiganya, kreativitas memiliki pengaruh terkuat, menyoroti perannya yang sentral dalam mendorong inovasi dan daya saing dalam usaha kreatif. Temuan ini menyarankan bahwa meningkatkan kemampuan digital, mengembangkan potensi kreatif, dan memperkuat jaringan kewirausahaan merupakan strategi kritis untuk mendukung pengembangan berkelanjutan dalam ekosistem start-up. Penelitian ini memberikan kontribusi teoretis bagi bidang kewirausahaan berkelanjutan dan implikasi praktis bagi pembuat kebijakan, inkubator, dan pendiri start-up.