Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat minat siswa kelas 1 SMK Putra Jaya Stabat terhadap kegiatan ekstrakurikuler sepak bola, serta menganalisis faktor-faktor yang memengaruhinya. Untuk memperdalam pemahaman terhadap penerimaan siswa terhadap sistem informasi yang mendukung kegiatan ekstrakurikuler, penelitian ini menggunakan pendekatan Technology Acceptance Model (TAM). Model ini digunakan untuk mengukur pengaruh Perceived Usefulness dan Perceived Ease of Use terhadap minat dan perilaku siswa dalam mengikuti serta memanfaatkan sistem informasi pendukung ekstrakurikuler, seperti jadwal digital, absensi daring, atau komunikasi tim secara online. Sampel penelitian berjumlah 74 siswa, ditentukan melalui rumus Slovin dari total populasi 280 siswa. Data dikumpulkan melalui angket skala Likert dan dianalisis secara kuantitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar siswa menunjukkan minat tinggi terhadap ekstrakurikuler sepak bola, serta bersikap positif terhadap penggunaan sistem informasi pendukung. Faktor internal seperti motivasi pribadi dan hobi, serta faktor eksternal seperti kemudahan penggunaan sistem dan dukungan sosial, berkontribusi terhadap tingginya minat tersebut. Temuan ini dapat menjadi acuan bagi sekolah dalam mengembangkan sistem informasi ekstrakurikuler yang efektif dan sesuai dengan kebutuhan siswa.