Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

KOMPETENSI PROFESIONAL GURU GEOGRAFI DALAM PEMBUATAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERDASARKAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP) SMA DI KABUPATEN REMBANG Rosiana, Nina; Tjahjono, Heri; Arifien, Moch.
Edu Geography Vol 1 No 1 (2012)
Publisher : Edu Geography

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peran Komunikasi dalam Meningkatkan Efektivitas Kerja Kelompok Mahasiswa Rahmawati, Citra Awalia; Rosiana, Nina; Jubaedah, Siti
Karimah Tauhid Vol. 3 No. 7 (2024): Karimah Tauhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/karimahtauhid.v3i7.14295

Abstract

Kualitas sebuah institusi seringkali diukur dari kualitas mahasiswanya. Mahasiswa tidak hanya berperan sebagai penerima, tetapi juga sebagai kolaboratif aktif yang berinteraksi dan bekerja sama dengan pendidik untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Komunikasi tidak hanya meningkatkan efektivitas kerja kelompok tetapi juga memperkuat identitas dan citra institusi secara keseluruhan. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan terkait dengan bagaimana cara untuk menyelesaikan hambatan dalam kerja kelompok. Metode penelitian ini menggunakan studi literatur kualitatif deskriptif dengan kajian kepustakaan dan melibatkan tahap wawancara. Hasilnya menunjukkan bahwa komunikasi yang baik meminimalkan hambatan seperti perbedaan karakter, kesibukan, dan kurangnya respon, serta mendorong kolaborasi yang aktif dan produktif dalam mencapai tujuan kelompok.
Efektivitas Penggunaan Model Pembelajaran Tipe STAD Berbantuan Asessmen Wordwall terhadap Hasil Belajar Siswa SDIT Mutiara Ilmu Rosiana, Nina; Putri, Nor Aida Amalia; Damayanti, Noura Aulya; Avisenna, Emilda Shofiyah; Stevani, Oky Ayu; Rahmawati, Ika Dian
Cokroaminoto Journal of Primary Education Vol. 8 No. 2 (2025): April - Juni 2025
Publisher : Universitas Cokroaminoto Palopo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30605/cjpe.8.2.2025.6036

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya hasil belajar IPAS pada siswa kelas IV di SDIT Mutiara Ilmu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas penggunaan model pembelajaran tipe STAD (Student Teams Achievement Division) berbantuan Wordwall dalam meningkatkan hasil belajar siswa. Metode yang digunakan yakni pendekatan kuantitatif dengan desain one group pretest-posttest. Satu kelas dilibatkan dalam penelitian ini, yang meliputi tahapan pretest, perlakuan, dan posttest. Subjek penelitian ini sebanyak 24 siswa kelas IV SDIT Mutiara Ilmu. Pengumpulan data dalam penelitian ini melalui wawancara, observasi, tes sebelum dan sesudah perlakuan, kemudian dianalisis menggunakan uji N-gain. Hasil uji N-gain menunjukkan bahwa nilai rata-rata pretest siswa yaitu 53,33, sedangkan posttest mengalami peningkatan menjadi 90,41 sesudah menggunakan model pembelajaran tipe penggunaan STAD (Student Teams Achievement Division) berbantuan Wordwall. Hasil analisis menunjukkan bahwasannya nilai rata-rata N-gain sebesar 0,8297, yang termasuk dalam kategori sedang. Selain itu, persentase efektivitas mencapai lebih dari 76%, sehingga berada pada kategori efektif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan model pembelajaran tip STAD (Student Teams Achievement Division) berbantuan Wordwall dapat meningkatkan hasil belajar secara signifikan. Dengan demikian, Wordwall merupakan asessmen yang efektif dan direkomendasikan untuk digunakan dalam proses pembelajaran guna meningkatkan minat dan partisipasi aktif siswa
Penggunaan Fitur pada Media Sosial WhatsApp dan Instagram Sebagai Alat Komunikasi Pemasaran Rosiana, Nina; Indriani, Dina Syofira; Kahfi, Fadil; Subagia, Erlang Bagus; Rachmah, Nia Alia
Karimah Tauhid Vol. 4 No. 7 (2025): Karimah Tauhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/karimahtauhid.v4i7.20077

Abstract

penggunaan media sosial sebagai media komunikasi pemasaran terbukti bisa memberikan manfaat dan keuntungan  bagi para pelaku usaha. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apa saja manfaat dari media sosial bagi pelaku usaha seperti Nina Rosiana yang memasarkan makanan ringan serta fitur apa saja yang dapat digunakan oleh pelaku usaha dalam menggunakan platform tersebut. Penelitian ini menggunkan metode studi kasus dan data dari penelitian ini didapat dari wawancara narasumber serta studi literatur. Penelitian ini menemukan bahwa penggunaan media sosial sangat berpengaruh bagi para pelaku usaha khususnya dalam menjangkau konsumen yang lebih luas serta penggunaan biaya yang relatif terjangkau. Penggunaan aplikasi WhatsApp dan Instagram dipilih karena memliki fitur-fitur (Ads, Group Chat, Live, Reels, Story) yang mampu memperluas jangkauan konsumen serta dapat mempermudah interaksi antara penjual dan pembeli.
IMPLEMENTASI KOMUNIKASI INTERPERSONAL PETUGAS DISDUKCAPIL KOTA BOGOR PADA LAYANAN PEMBUATAN IDENTITAS KEPENDUDUKAN DIGITAL Putri, Listya Eka; Rosiana, Nina; Shafwatunnisa, Salwa Maisya; Jubaedah, Siti; Maspupah, Siti; Pratami, Dheya; Kusumadinata, Ali Alamsyah
JP2N : Jurnal Pengembangan Dan Pengabdian Nusantara Vol. 1 No. 1 (2025): Special Edition
Publisher : Yayasan Pengembangan Dan Pemberdayaan Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62180/990m6539

Abstract

Pemerintah Indonesia sedang menghadapi tantangan yang signifikan untuk mengikuti perubahan teknologi di tengah arus globalisasi yang semakin cepat. Perkembangan di bidang teknologi informasi telah mendorong transformasi besar di sistem birokrasi, termasuk layanan administrasi kependudukan yang kini beralih ke sistem digital dengan penggunaan Identitas Kependudukan Digital (IKD). Tujuan dari pengabdian ini adalah menerapkan teori komunikasi interpersonal dalam situasi nyata pelayanan publik, sekaligus mengidentifikasi hambatan-hambatan yang muncul selama interaksi dengan masyarakat berlangsung. Target dari kegiatan ini adalah masyarakat yang melakukan aktivasi IKD dan membutuhkan dukungan selama proses pelayanan berlangsung. Metode yang diterapkan adalah observasi langsung di lokasi layanan dengan pendekatan kualitatif deskriptif untuk memahami pola komunikasi antara petugas dan masyarakat berdasarkan indikator keterbukaan, empati, dukungan, sikap positif, dan kesetaraan. Temuan dari kegiatan ini menunjukkan bahwa komunikasi interpersonal antara petugas berjalan dengan baik karena mereka dapat memberikan penjelasan yang jelas, menunjukkan empati, serta mendampingi masyarakat dengan sabar dan terbuka. Sikap positif dan rasa kesetaraan juga menciptakan suasana pelayanan yang ramah dan profesional. Namun, masih ada tantangan seperti kebisingan sekitar, ketidaksabaran dari masyarakat, dan rendahnya tingkat literasi digital. Secara keseluruhan, kualitas komunikasi interpersonal yang baik menjadi elemen kunci dalam kesuksesan pelaksanaan layanan digital kependudukan di Kota Bogor.
Komunikasi Interpersonal dalam Relasi Romantis Generasi Z Akibat Paparan Konten #Relationshipgoals di TikTok Pratami, Dheya; Putri, Listya Eka; Rosiana, Nina; Shafwatunnisa, Salwa Maisya; Jubaedah, Siti; Apriliani, Siti Maspupah; Kusumadinata, Ali Alamsyah
Karimah Tauhid Vol. 4 No. 11 (2025): Karimah Tauhid
Publisher : Universitas Djuanda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30997/karimahtauhid.v4i11.21868

Abstract

Platform media sosial, terutama TikTok, telah menciptakan tren relationshipgoals yang menggambarkan idealisasi hubungan romantis. Fenomena ini dikenal luas sebagai representasi gaya hidup di dunia digital, namun sejauh mana konten tersebut memengaruhi pandangan Generasi Z tentang hubungan interpersonal belum sepenuhnya dipahami. Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi bagaimana Generasi Z menafsirkan konten relationshipgoals dan dampaknya terhadap praktik komunikasi dalam hubungan romantis. Studi ini menerapkan metode kualitatif dengan teknik wawancara mendalam kepada sejumlah peserta dari Generasi Z yang menggunakan TikTok. Data dianalisis dengan pendekatan tematik untuk mengidentifikasi pola persepsi, sikap, dan perilaku komunikasi yang muncul akibat paparan terhadap konten tersebut. Temuan penelitian menunjukkan bahwa meskipun sebagian besar responden sering terpapar konten relationshipgoals, mereka tidak menjadikannya sebagai patokan utama dalam hubungan nyata mereka. Konten ini lebih dianggap sebagai sarana hiburan, sumber inspirasi, atau objek untuk obrolan ringan, sedangkan kualitas komunikasi interpersonal termasuk keterbukaan, empati, dukungan, kepuasan dalam berkomunikasi, dan cara menangani konflik masih dianggap sebagai aspek yang lebih signifikan. Selain itu, penerimaan diri menjadi faktor vital yang membantu individu membedakan pengaruh media sosial dan mengurangi kecenderungan untuk membandingkan diri dengan orang lain.
ANALISIS MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA KELAS V UPTD SD NEGERI BAENGAS 1 BANGKALAN Rosiana, Nina; Hasanah, Alfiatul; Khotimah, Husnul; Amelia Putri, Arnetta; Widiyanto Saputra, Ilham; Sudi Pratikno, Ahmad
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 03 (2025): Volume 10 No. 3 September 2025 In Order
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i03.32739

Abstract

Motivasi belajar merupakan dorongan dalam diri seseorang untuk melakukan yang terbaik dengan bekerja keras demi mencapai hasil yang optimal sesuai dengan kondisi yang diharapkan, serta mampu bersaing dengan siswa lain sesuai kriteria tertentu. Berdasarkan hasil observasi awal yang dilakukan peneliti di SDN Baengas 1, ditemukan bahwa motivasi belajar siswa, khususnya kelas V, masih tergolong rendah. Kondisi ini menunjukkan bahwa masih terdapat cukup banyak siswa yang kurang memiliki kemauan dan kesungguhan dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat motivasi belajar siswa kelas V di SDN Baengas 1 serta faktor-faktor yang memengaruhinya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus agar dapat menggambarkan permasalahan secara mendalam. Penelitian ini menunjukkan bahwa rendahnya motivasi belajar siswa dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain: (1) kurangnya rasa percaya diri siswa, (2) kurangnya kesiapan dalam mengikuti proses pembelajaran, (3) minimnya dorongan dan perhatian dari orang tua, (4) keterbatasan variasi dalam metode pembelajaran yang digunakan guru, dan (5) rendahnya antusiasme siswa terhadap belajar. Faktor-faktor tersebut berdampak pada kegiatan belajar yang cenderung pasif sehingga pemahaman siswa terhadap materi menjadi kurang optimal dan hasil belajar tidak maksimal. Oleh karena itu, motivasi belajar siswa perlu dijaga serta dikembangkan secara berkelanjutan. Apabila motivasi menurun, maka siswa akan mengalami kesulitan dalam mengikuti pembelajaran dengan baik, dan pada akhirnya tujuan pendidikan tidak dapat tercapai sebagaimana mestinya.
Penguatan Kemampuan Membaca Melalui Program UTABACI Pada Siswa Kelas Rendah SD Karakter ACI Bangkalan Damayanti, Noura Aulya; Rosiana, Nina; Susilowati, Diana; Mardiyana, Isna Ida; Wulandari, Rika; Putro, Sigit Susanto
PEMA Vol. 5 No. 3 (2025): In Process
Publisher : Perkumpulan Manajer Pendidikan Islam Indonesia (PERMAPENDIS) Prov. Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56832/pema.v5i3.1829

Abstract

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca siswa kelas rendah melalui penggunaan media UTABACI di SD Karakter Aci Bangkalan. Kondisi awal menunjukkan bahwa siswa kelas rendah mengalami kesulitan dalam membedakan bentuk huruf, melafalkan huruf sesuai bentuknya, membaca suku kata, serta membaca suku kata berakhiran konsonan. Sasaran program adalah seluruh siswa kelas rendah di sekolah tersebut. Pelaksanaan program menggunakan metode Participatory Rural Appraisal (PRA) dan metode ceramah sebagai pendekatan interaktif untuk membimbing siswa dalam proses membaca. Data dikumpulkan melalui wawancara dengan guru kelas rendah mengenai kemampuan membaca siswa sebelum dan sesudah pelaksanaan program. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan kemampuan membaca siswa, terlihat dari kemampuan siswa dalam mengenali huruf, membaca suku kata, serta membaca kata sederhana. Selain itu, penggunaan media UTABACI yang berbasis permainan ular tangga terbukti meningkatkan minat dan motivasi siswa untuk belajar membaca secara aktif dan menyenangkan. Temuan ini menunjukkan bahwa media UTABACI dapat menjadi alternatif efektif dalam mendukung pembelajaran membaca bagi siswa kelas rendah, sekaligus mendorong keterlibatan siswa secara partisipatif dalam kegiatan belajar.