Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Jurnal Kebidanan Akademi Kebidanan Jember (JKAKJ)

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Kekurangan Energi Kronis (KEK) pada Ibu Hamil di Praktik Bidan Mandiri (BPM) Hj.Sumarti Desa Kapor Kecamatan Burneh Novi Anggraeni; Nurun Nikmah
JURNAL KEBIDANAN AKADEMI KEBIDANAN JEMBER Vol 4, No 1 (2020): MARET
Publisher : Akademi Kebidanan Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

                Kehamilan dengan KEK merupakan suatu keadaan dimana kekurangan energi kalori protein pada waktu yang lama, dimana penegakkan diagnosis yang ditunjukkan dengan hasil pemeriksaan LILA atau lingkar lengan atas < 23,5. Tujuan dan maksud dari kegiatan dari penelitian ini adalah menganalisis beberapa faktor (Pekerjaan, Grafiditas, Frekuensi makan, Kadar Hb) yang mempengaruhi kejadian Kekurangan Energi Kalori (KEK).  Metode yang digunakan yaitu Jenis kuantitatif dengan menggunakan pendekatan yaitu cross sectional. Metode yang digunakan dalam pengambilan sampel yaitu menggunakan metode non probability sampling, dengan menggunakan teknik purpossive sampling sebanyak 26 responden, dengan kriteria sampel (inklusi) yaitu ibu hamil Trimester III serta bersedia menjadi responden. Analisis data yang digunakan yaitu analisis univariat dengan menggunakan tabel distribusi frekuensi. Hasil penelitian yaitu Ibu hamil yang mengalami KEK (Kekurangan Energi Kalori) sebagian besar adalah ibu yang bekerja (73,08%), mayoritas ibu hamil yang mengalami KEK (Kekurangan Energi Kalori) adalah ibu yang mempunyai grafiditas kehamilan ke >2 yaitu (46,15%), mayoritas ibu hamil yang mengalami KEK (Kekurangan Energi Kalori) adalah mempunyai frekuensi makan yang kurang yaitu (50,00%), dan mayoritas ibu hamil yang mengalami KEK (Kekurangan Energi Kalori) adalah yang mempunyai kadar Hb Anemia (65,38%).
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Upaya Preventif Kanker Serviks pada Wanita Usia Subur (Studi Di Desa Keleyan Socah Bangkalan) Nurun Nikmah; Novi Anggraeni
JURNAL KEBIDANAN AKADEMI KEBIDANAN JEMBER Vol 4, No 1 (2020): MARET
Publisher : Akademi Kebidanan Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Deteksi dini merupakan  pemeriksaan yang bertujuan untuk mengidentifikasi penyakit atau kelainan secara kelinis terhadap yang menderita sakit maupun mereka yang terlihat baik-baik saja dengan test. Tujuan dari kegiatan penelitian ini adalah untuk menganalisis beberapa faktor pekerjaan dan persepsi dengan kegiatan deteksi awal atau dini pada wanita usia subur di Desa Keleyan Socah Bangkalan. Desain penelitian menggunakan deskriptif analitik dengan menggunakan pendekatan yaitu cross sectional. Variabel independen yaitu pekerjaan serta persepsi, dan variabel dependen disini menggunakan deteksi dini kanker serviks. Populasi penelitian 125 responden dan sampel 95 responden. Teknik probability sampling dengan simple random sampling. Instrumen yaitu kuesioner. Uji statistik spearman rank dan uji T-score. Hasil dari penelitian bahwa wanita usia subur mayoritas memiliki persepsis negatif sebanyak 60% dan persepsis positif sebanyak 40%. Dimana p value : 0,003 < α : 0,05, yang berarti H1 diterima dan H0 ditolak. Hal ini berarti ada hubungan pekerjaan dan persepsi dengan deteksi dini kanker serviks pada wanita usia subur. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang pentingnya deteksi dini kanker serviks sehingga penelitian ini dapat dijadikan acuan dalam memberikan asuhan kebidanan kepada wanita usia subur.
Gambaran Keterampilan Kader Dalam Penimbangan Berat Badan (BB) Di Wilayah Kerja Puskesmas Jelbuk Kabupaten Jember Linda Ika Puspita Ariati; Nurun Nikmah
JURNAL KEBIDANAN AKADEMI KEBIDANAN JEMBER Vol 5, No 1 (2021): MARET
Publisher : Akademi Kebidanan Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Absatrak                                                                                              Penimbangan berat badan dilakukan secara rutin setiap bulan di posyandu. Berat badan merupakan salah satu indikator dalam pemantauan pertumbuhan balita. Salah satu tugas kader dalam posyandu adalah melakukan penimbangan balita. Keterampilan kader dalam melakukan penimbangan berat badan akan menentukan data dan penatalaksanaan selanjutnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran keterampilan kader dalam melakukan penimbangan berat badan (BB) di wilayah kerja puskesmas Jelbuk. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilakukan di desa Panduman  kecamatan Jelbuk dengan jumlah  10 posyandu pada bulan Januari - Mei 2019. Sampel pada penelitian ini kader posyandu sebanyak 35 orang. Keterampilan Kader dalam melakukan penimbangan BB diamati sebanyak 2 kali penimbangan. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 5,7% kader belum trampil dalam melaukan penimbangan, 60% kader Kurang terampil, dan 34,3 % kader telah terampil melakukan penimbangan BB. Sebagian besar responden berpendidikan SD (60%), berdasarkan umur responden sebagian besar tergolong usia muda (88,5%) dan sebagian besar tergolong kader baru (91,4%). Dari penelitian ini disarankan adanya penyegaran pelatihan keterampilan penimbangan BB sehingga semua kader terampil dalam melakukan penimbangan. Kata Kunci : Kader, penimbangan BB