Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Factors influencing nurse turnover intention at private Hospitals in Purwokerto in 2024 Rahmansyah, Ilham; Aji, Budi; Suratman, Suratman; Arum, Khusnul Khotimah
Science Midwifery Vol 13 No 2 (2025): June: Health Sciences and related fields
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35335/midwifery.v13i2.1989

Abstract

The turnover intention rate among nurses in hospitals in Indonesia is quite high, exceeding 10% annually (above the normal limit). This phenomenon also occurred in Purwokerto, where in 2023 the turnover rate exceeded the minimum threshold of 10% per year. The causes of nurse turnover intention include workload, work stress, perceived organizational support, job satisfaction, and compensation. Nurse turnover intention can lead to a decrease in trained and expert nurses in their field. Method: This study used a cross-sectional design with 302 respondents from 6 private hospitals in Purwokerto. The sampling technique was stratified proportional random sampling. Data were collected using questionnaires, and the analysis employed binary logistic regression with the enter method. Results: The analysis of the relationship between workload, work stress, perceived organizational support, job satisfaction, and compensation on nurse turnover intention showed a p-value <0.001. Multivariate analysis using the enter method found that workload and work stress had significant effects (p = 0.001), while perceived organizational support (p = 0.368), job satisfaction (p = 0.125), and compensation (p = 0.175) did not have significant effects. Conclusion: There is a relationship between workload, work stress, perceived organizational support, job satisfaction, and compensation with nurse turnover intention. However, multivariate analysis shows that workload and work stress simultaneously influence nurse turnover intention in hospitals.
Gambaran Pengetahuan tentang Tugas Perekam Medis Bagian Pendaftaran di Rumah Sakit Ibu dan Anak Bunda Arif Purwokerto Safitri, Joanita Nur; Arum, Khusnul Khotimah; Kriswanto, Sapto Harry
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i1.13760

Abstract

Rumah Sakit Ibu dan Anak “Bunda Arif” dari hasil studi pendahuluan, terdapat permasalahan terkait missfile sebanyak 2 kali dalam satu minggu serta nomor ganda 2 kali dalam satu bulan. Serta rumah sakit hanya mengadakan pelatihan umum seperti inhouse training untuk mengedukasi petugasnya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pengetahuan petugas tentang tugas perekam medis bagian pendaftaran di Rumah Sakit Ibu dan Anak Bunda Arif Purwokerto. Metode penelitian yang digunakan adalah dengan pendekatan deskriptif kuantitatif. Penelitian ini dilaksanakan di Rumah Sakit Ibu dan Anak “Bunda Arif” dari bulan Januari 2023 sampai dengan selesai. Populasi yang terdapat pada penelitian ini yaitu berjumlah 11 staff rekam medis, dengan pengambilan sampel total sampling. Cara pengumpulan datanya yaitu melalui observasi dan kuisioner. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat pengetahuan petugas secara keseluruhan memiliki nilai prosentase 100% termasuk kategori baik. Kesimpulannya, pada data rekapitulasi responden terdapat sub variable yang masih bisa ditingkatkan lagi pada sub variable memahami yang hanya memiliki nilai rata-rata 8,54 agar nantinya bisa menghasilkan pemahaman petugas yang lebih optimal.
Literature Review Tinjauan Alur dan Prosedur Dokumen Rekam Medis di UPTD Puskesmas Tahun (2023) Aji, Surya Permana Bayu; Arum, Khusnul Khotimah; Dhiandani, Esa
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i1.13928

Abstract

Tujuan dilaksanakannya alus dan prosedur dokumen rekam medis yaitu untuk memaksimalkan mutu pelayanan jalannya alur dokumen pasien agara meminimilasir terjadinya missfille dan untuk pendataan bergas rekam medis pasien bisa lengkap. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pelaksanaan alur dokumen rekam medis di UPTD Puskesmas . Desain yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian kepustakaan atau literature review, sumber yang diperoleh dari data-data sekunder dimana peneliti memperoleh sumber utama dari literature-literature yang berkaitan dengan fokus kajian. Hail dari penelitian ini adalah pada penelitian meriview jurnal prosedur alur dokumenrekam medis terdapat tiga jurnal yang masing-masing memiliki permasalahan dalam sistem berjalannya alur dokumen rekam medis di UPTD puskesmas. Kebanyakan permasalahan di tija jurnal tersebut belum di tetapkannya SOP untuk sistem alur dokumen rekam medis sehingga banyak permasalahan kehilangan erkas rekammedis atau missfile. Jadi kesimpulannya Pembuatan SOP dalan alur dokumen rekam mes pasien harus ditetapkan guna untuk memaksimalkan mutu pelayan kususnya dalam bidang rekam meis.
Literature Review Review: Faktor Penyebab Lamanya Waktu Penyediaan Berkas Rekam Medis pada Pasien Rawat Jalan Yuliono, Among; Arum, Khusnul Khotimah; Rahmansyah, Ilham
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 1 (2024): April 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v8i1.14115

Abstract

Penyediaaan dokumen rekam medis merupakan salah satu bagian pelayanan rekam medis yang memiliki peranan penting, karena termasuk kedalam indikator pelayanan rekam medis dan bagian dari standar pencapaian mutu atau kinerja pelayanan rumah sakit pada bagian rekam medis. Setelah dilakukan penelitian, masih banyak ditemukan permasalahan terkait keterlambatan penyediaan berkas rekam medis. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor penyebab lamanya waktu penyediaan berkas pasien rawat jalan. Penelitian ini bersumber dari data sekunder berupa jurnal yang ada pada Google Scholar dengan Keywoard sebagai penentuan strategi memilih jurnal yang digunakan. Hasil penelitian menunjukan; dari faktor pendidikan, pendidikan berpengaruh karena masih terdapat petugas berlatar belakang pendidikan bukan diploma rekam medis. Dari faktor anggaran, anggaran berpengaruh pada keterlambatan, masih terdapat rumah sakit yang menghadapi keterbatasan anggaran terkait pemeliharaan berkas. Dari faktor jumlah rak, masih terdapat rumah sakit yang kurang pada jumlah rak. Dari faktor SOP, masih terdapat rumah sakit yang tidak memiliki SOP terkait penyediaan berkas. Dan dari faktor komputerisasi, masih terdapat rumah sakit yang masih menggunakan manual. Kesimpulannya, diperlukan perhatian lebih terkait penyediaan berkas dari kelima faktor yang ada agar berkas tidak mengalami kelambatan dalam penyediaan berkas.
Gambaran Kebutuhan Rak Penyimpanan Dokumen Rekam Medis di Puskesmas Tambak 1 Banyumas Subekti, Leo; Dhiandani, Esa; Arum, Khusnul Khotimah
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 4 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berdasarkan hasil observasi di Puskesmas Tambak 1 Banyumas dokumen rekam medis banyak yang terletak di lantai dan jarak antar rak sempit. Penelitian ini bertujuan untuk menghitung jumlah rak yang dibutuhkan untuk menyimpan dokumen rekam medis yang tidak tertampung di rak penyimpanan.Jenis penelitian adalah deskirptif kualitatif. Subjek penelitian seluruh berkas rekam medis dan objek penelitian yakni petugas filling. Metode pengumpulan data berupa observasi dan daftar cheklist.Hasil penelitian menunjukan dengan rata-rata kunjungan pasien rawat jalan dan rawat inap yang tidak sesuai yaitu angka kunjungan yang cukup tinggi, ketebalan berkas rekam medis rawat jalan dan rawat inap yang tidak sesuai yaitu dokumen rekam medis banyak yang tebal, ukuran rak penyimpanan yang tidak sesuai yaitu hanya berjarak 11cm, dan luas ruang penyimpanan yang tersedia tidak sesuai yaitu hanya 5,6m2.Disimpulkan kebutuhan rak penyimpanan dokumen rekam medis Puskesmas Tambak 1 Banyumas belum memadai. Peneliti menyarankan pihak Puskesmas menambah 3 rak besi dan menambah luas ruangan penyimpanan dokumen rekam medis sebesar 9,4023m2 agar semua berkas rekam medis dapat tertampung dalam rak penyimpanan.
Faktor Penyebab Kerusakan Dokumen Rekam Medis Di Puskesmas Tambak 1 Syafarudin, Akbar Rachmat; Arum, Khusnul Khotimah; Rahmansyah, Ilham
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 4 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kualitas rekam medis merupakan cerminan baik buruknya suatu pelayanan kesehatan. Di Puskesmas Tambak 1 ditemukan masalah yang berkaitan dengan kerusakan dokumen rekam medis. Terdapat berkas rekam medis yang rusak karena adanya kenaikan pasien yang cukup banyak dalam 5 tahun terakhir dan mengakibatkan rak rekam medis menjadi penuh. Rak yang penuh mempengaruhi keawetan dari dokumen rekam medis dan dapat mengganggu pelayanan.Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif merupakan suatu metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan membuat gambaran atau deskriptif tentang suatu keadaan secara objektif, kemudian menganalisa masalah tersebut sesuai dengan hasil yang diamati. Aspek yang diamati berupa aspek keamanan dari faktor lingkungan fisik, faktor kimia dan faktor biologi.Pengaturan suhu ruangan dan kelembapan hanya menggunakan kipas angin dinding dan belum menggunakan AC. Pada ruang penyimpanan rekam medis dipastikan aman dari hujan dan terlindungi dari paparan sinar matahari secara langsung. Hasil pengukuran mendapatkan rata-rata suhu 29,6°C dan kelembapan 88%. Rak penyimpanan yang terbuat dari kayu masih layak dan bagus untuk digunakan. Rak penyimpanan sudah terhindar dari jamur karena dibersihkan secara berkala oleh petugas filling. Kutu buku, serangga (kecoa) dan hewan pengerat masih ada ditemukan pada ruang penyimpanan. Dalam rak penyimpanan tidak ditemukannya kamfer. Puskesmas Tambak 1 menggunakan kertas HVS 70 gram dan belum adanya standar tinta yang berlaku. Petugas tidak melakukan makan dan minum pada saat beraktivitas di dalam ruang penyimpanan.Ruang penyimpanan belum memiliki alat pengukur suhu dan kelembapan (termohygrometer). Hasil pengukuran mendapatkan rata-rata suhu 29,6°C dan kelembapan 88%. Ruangan sudah aman terhindar dari sinar matahari langsung dan tidak ada atap bocor. Keamanan ruang penyimpanan dari bencana kebakaran tidak terdapat APAR dan tidak dilengkapi alat pendeteksi api. Masih ditemukannya serangga (kecoa dan kutu buku) dan tidak adanya kapur barus untuk pencegahan hewan serangga. Jamur pada rak penyimpanan tidak ada. Petugas tidak melakukan makan dan minum di ruang penyimpanan. Namun untuk tinta serta kualitas kertas masih belum menerapkan standar yang ada.
Gambaran Kepuasan Pasien BPJS di Pendaftaran Unit Rawat Jalan RSUD Banyumas Hafizat, Asadyna Lukinta; Arum, Khusnul Khotimah; Rahmansyah, Ilham
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 4 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kepuasan pasien sebagai pengguna jasa merupakan salah satu indicator dalam menilai mutu pelayanan di rumah sakit. Kepuasan yang tinggi akan menunjukkan keberhasilan rumah sakit dalam memberikan pelayanan Kesehatan yang bermutu. Penelitian bertujuan untuk mengetahui mengetahui kepuasan pasien rawat jalan BPJS di Tempat Pendaftaran Rawat Jalan (TTPRJ) pada dimensi Tangibility, Assurance, Empathy, Reliability, dan Responsiveness. Jenis Penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Penelitian dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah Banyumas. Popolasi dan sampel yang di ambil berjumlah 100. Cara pengumpulan data dengan menggunakan ceklist pada kuesioner. Hasil dari penelitian yaitu Tangible : Puas 90.0 % dan Cukup puas 10,0%, Assurance : Puas 97,0% dan Cukup puas 3,0%, Empathy : Puas 75,0% dan Cukup Puas 25,0%, Reliability : Puas 78,0% dan Cukup Puas 22,0%, Responsiveness 82,0% dan Cukup Puas 18,0%.
Tinjauan Pelaksanaan Sistem Penyimpanan Berkas Rekam Medis Di Rumah Sakit Islam Banjarnegara Ningsih, Oktaviana Hayati; Arum, Khusnul Khotimah; Rahmansyah, Ilham
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 4 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Rekam Medis adalah dokumen yang berisikan data identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan, dan pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien. sistem penyimpanan berkas rekam medis sangat penting untuk dilakukan dalam institusi pelayanan kesehatan karena dapat mempermudah dalam mengambil dan mengembalikan berkas rekam medis dengan cepat, melindungi kerahasiaan berkas rekam medis dan menghindari terjadinya kerusakan fisik berkas rekam medis. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui Tinjauan Pelaksanaan Sistem Penyimpanan Berkas Rekam Medis di Rumah Sakit. Jenis penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Hasil dari penelitian ini adalah bahsa sistem penyimpanan berkas rekam medis di Rumah Sakit Islam Banjarnegara menggunakan sistem sentralisasi dan penomoran yang digunakan yaitu terminal digit filling tetapi masih terdapat berkas rekam medis yang disimpan didalam kardus dan diletakkan dilantai dikarenakan rak penyimpanan yang sudah penuh. Sebaiknya menambah sarana dan prasarana seperti ruang penyimpanan rekam medis lebih diperluas lagi dan rak penyimpanan rekam medis sehingga semua berkas rekam medis dapat tersusun dengan rapi di rak penyimpanan rekam medis
Gambaran Pengelolaan Dokumen Rekam Medis Inaktif di Rumah Sakit Umum Hidayah Purwokerto Prihartini, Febri Amalia; Arum, Khusnul Khotimah; Dhiandani, Esa
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 4 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dokumen Rekam Medis Inaktif adalah dokumen rekam medis yang telah mencapai batas waktu tertentu 5 (Lima) tahun tidak pernah di gunakan lagi karena pasiennya tidak pernah berkunjung lagi kerumah sakit. Penyimpanan dokumen rekam medis inaktif saat ini banyak yang tidak dikelola dengan baik, seperti dokumen rekam medis inaktif yang disimpan tidak sesuai kemudian hanya dimasukan kedalam kardus dan Standar Operasional Prosedur yang masih belum terlaksana. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengelolaan dokumen rekam medis inaktif di Rumah Sakit Umum Hidayah Purwokerto. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Subyek penelitian adalah koordinator instalasi rekam medis dan petugas rekam medis. Instrumen pada penelitian ini menggunakan lembar checklist dan wawancara. Penyimpanan telah terpisah antara dokumen rekam medis inaktif berada digudang tetapi digabung dengan dokumen farmasi dan dokumen administrasi sedangkan dokumen rekam medis aktif berada di gedung pelayanan utama. Dalam sistem penjajaran SNF (Straight Numerical Filling) tidak terlaksana, petugas belum melakukan pencatatan dokumen rekam medis inaktif dan dalam melakukan penyusutan belum menggunakan jadwal retensi. Disarankan kepada pihak rumah sakit sebaiknya dokumen rekam medis inaktif tidak tercampur dengan dokumen lainnya, sistem penjajaran dilaksanakan, melakukan pencatatan dokumen rekam medis inaktif dan membuat jadwal retensi arsip.
Gambaran Pendidikan Dan Pengetahuan Petugas Rekam Medis Tentang Pengembalian Berkas Rekam Medis Rawat Inap di RSIA Bunda Arif Purwokerto Suryani, Herytha Dewi; Arum, Khusnul Khotimah; Dhiandani, Esa
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 4 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengembalian berkas rekam medis adalah awal pengolahan berkas rekam medis pasien. Semakin cepat berkas tersebut dikembalikan ke instalasi rekam medis, maka semakin cepat pengolahan berkas rekam medis yang dapat mempengaruhi kuialitas kinerja instalasi rekam medis. Keterlambatan pengembalian berkas rekam medis lebih dari 2x24 jam akan mengganggu sistem pelayanan, pengolahan data pasien dan pelaporan. Untuk mengetahui gambaran pendidikan dan pengetahuan petugas rekam medis tentang pengembalian berkas rekam medis rawat inap di RSIA Bunda Arif Purwokerto tahun 2023. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Lokasi penelitian ini dilaksanakan di RSIA Bunda Arif Purwokerto. Waktu penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari - Juli tahun 2023. Populasi dalam penelitian ini adalah petugas rekam medis di RSIA Bunda Arif Purwokerto. Populasi petugas rekam medis berjumlah 11 orang. Pada penelitian ini menggunakan total populasi. Sampling yang digunakan adalah total sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini ialah kuesioner dan wawancara. Analisa ini akan menghasilkan distribuisi frekuensi serta persentase variabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa latar belakang pendidikan petugas rekam medis dengan jumlah petugas rekam medis 11 orang terdiri dari 3 orang yang berlatar belakang pendidikan RMIK dengan prosentase 27,3% dan yang berlatar. Hasil kuesioner yang sudah disebarkan kepada 11 petugas rekam medis yang ada di RSIA Bunda Arif Purwokerto menunjukkan bahwa petugas berpengetahuan baik dengan prosentase 100%. Hasil penelitian yang sudah dilakukan menunjukkan bahwa masih terjadi keterlambatan pengembalian berkas rekam medis disebabkan karena keterbatas sumber daya manusia sehingga tidak adanya petugas khusus dalam pengembalian berkas rekam medis rawat inap dan berkas rekam medis belum selesai dalam pengisian resume medis medis pasien.