Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

DEVELOPMENT OF A LEGAL FRAMEWORK FOR THE MANAGEMENT OF ETHICAL AND LEGAL CONFLICTS IN PATIENT CARE Ginting, Grenaldo; Suningrat, Nining
ANAYASA : Journal of Legal Studies Vol. 2 No. 1 (2024): ANAYASA
Publisher : PT. Altin Riset Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61397/ays.v2i1.138

Abstract

This study aims to investigate the dynamics of ethical and legal conflicts in patient care in Indonesia and to provide recommendations that can enhance clinical practices and healthcare policies. This study employs a qualitative approach by conducting in-depth interviews with healthcare practitioners, patients, and their families. Data is also analyzed through policy analysis and literature review to gain comprehensive insights. The research findings indicate that healthcare practitioners often encounter ethical conflicts in clinical decision-making, especially when their ethical values conflict with the wishes of patients or their families. Ineffective communication among healthcare practitioners, patients, and their families also emerges as a significant factor contributing to conflicts in decision-making. Active involvement of patients and their families in clinical decision-making proves crucial in managing ethical and legal conflicts. Additionally, the uncertainty of healthcare practitioners and resource limitations in handling conflicts also pose significant challenges.
The Effectiveness of Restorative Justice in Resolving Minor Crimes at the Police Level: A Comparative Study Between Formal Legal Approach and Restorative Justice Flora, Henny Saida; Hajriana, Hajriana; Dwiprigitaningtias, Indah; Suningrat, Nining; Zuwanda, Zulkham Sadat; Puspitasari, Dyah Rosiana
International Journal of Community Service (IJCS) Vol. 4 No. 1 (2025): January-June
Publisher : PT Inovasi Pratama Internasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55299/ijcs.v4i1.1402

Abstract

This study examines how restorative justice (RJ) and formal legal procedures compare in handling minor crimes at the police level in Jakarta, Indonesia. Using a qualitative legal-methods approach, it analyzes Indonesian laws and regulations (KUHP, KUHAP, Perkapolri, etc.), official police data, and recent case studies (2021–2025) from Jakarta police divisions. Key findings indicate that, under Perkapolri No. 8/2021 and Law No. 8/2021 (amending KUHAP), Indonesian police can now resolve many non-violent minor offenses via RJ. For example, Polres Metro Jakarta Barat reported resolving 525 cases through RJ in 2022. Compared to formal prosecution (which proceeds to court and possible imprisonment), RJ often brings faster, amicable settlements and reduces case backlogs. However, strict criteria apply: RJ is limited to relatively minor crimes with victim consent, and excluded are serious offenses or those injuring public justice. An illustrative case in South Jakarta involved a laptop theft on public transit resolved by RJ after the victim reclaimed her property and withdrew charges. This comparative analysis finds that while RJ has effectively resolved many petty cases (with support from police policies and victim participation), formal procedures remain necessary for severe crimes to ensure legal certainty and social justice. The study concludes that Indonesia’s dual approach—relying on formal law for serious offenses and RJ for minor disputes—offers practical benefits, provided safeguards (e.g. clear guidelines and voluntariness) are maintained.
Pelatihan Media Pembelajaran Berbasis Edmod Bagi Tutor PKBM Suningrat, Nining; Herwantono, Herwantono; Hendra, Muhammad; Karina, Mila; Randi, Randi; Efrina, Gusnita; Salahuddin, Amar
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 4 No. 3 (2024): Journal of Human And Education
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v4i3.924

Abstract

Internet dapat digunakan sebagai alat pendukung dalam beraktivitas. Pemanfaatan Internet mempunyai banyak keuntungan misalnya dalam bidang komunikasi, bisnis, sosial dan pendidikan. Salah satu pemanfaatan Internet dalam bidang pendidikan adalah pembelajaran online. E-leaning merupakan evolusi alami dari pendidikan jarak jauh, yang menggunakan teknologi untuk menciptakan perencanaan pendidikan terkini. Tempat pelaksanaan adalah pada salah satu sekolah di Cirebon. Kegiatan pelatihan dimulai pada awal bulan Januari 2024. Kegiatan ini diikuti oleh 20 tutor PKBM. Penyampaian materi pelatihan tentang media pembelajaran berbasis edmod bagi tutor PKBM. Berdasarkan hasil kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan, tutor merasa sangat puas dengan pelatihan media pembelajaran berbasis EDMOD. Selain hal tersebut, pengetahuan tutor meningkat dibuktikan dengan meningkatnya kreativitas dalam menciptakan materi pembelajaran. Hasil praktik mengajar dan penggunaan materi pembelajaran berbasis EDMOD yang dilakukan oleh tutor menunjukkan hasil yang baik, mengingat bagaimana materi dan metode pengajaran juga ditingkatkan.
Pendampingan Balai Desa dalam Mengembangkan BUMDes untuk Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Maq, Mumu Muzayyin; Dewi, Sangrila Puspita; Muktar, Muktar; Suningrat, Nining; Sitopu, Joni Wilson
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 4 No. 5 (2024): Journal of Human And Education (JAHE)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v4i5.1439

Abstract

Perekonomian desa seringkali terhambat oleh keterbatasan sumber daya dan rendahnya kapasitas manajerial dalam mengelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Oleh karena itu, pendampingan intensif diperlukan untuk mengoptimalkan potensi lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pengabdian ini bertujuan untuk memperkuat peran balai desa sebagai pusat penggerak ekonomi lokal melalui pengembangan BUMDes yang berbasis pada aset lokal di desa Leuwimunding Kabupaten Majalengka. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah Asset-Based Community Development (ABCD), yang berfokus pada identifikasi dan pemanfaatan aset-aset yang dimiliki oleh desa, serta peningkatan kapasitas manajerial pengelola BUMDes. Hasil pengabdian pendampingan ini menunjukkan bahwa balai desa berhasil bertransformasi menjadi pusat kegiatan ekonomi yang aktif, dengan peningkatan kapasitas pengelola BUMDes dalam aspek perencanaan bisnis, pengelolaan keuangan, dan strategi pemasaran. Selain itu, identifikasi aset lokal berhasil memicu inisiatif baru dari masyarakat, yang berkontribusi terhadap diversifikasi usaha dan peningkatan pendapatan BUMDes. Kerja sama dengan pihak eksternal juga terbukti efektif dalam memperluas akses ke pasar dan sumber daya tambahan. Kesimpulannya, pendampingan ini memberikan dampak positif yang signifikan terhadap perekonomian desa, dengan balai desa dan BUMDes sebagai motor penggerak utama dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Namun, perlu adanya pendampingan berkelanjutan dan sinergi yang lebih kuat dengan sektor swasta untuk mencapai hasil yang lebih optimal. Village economy is often hampered by limited resources and low managerial capacity in managing Village-Owned Enterprises (BUMDes). Therefore, intensive assistance is needed to optimize local potential and improve community welfare. This service aims to strengthen the role of the village hall as a center for driving the local economy through the development of BUMDes based on local assets in Leuwimunding Village, Majalengka Regency. The method used in this service is Asset-Based Community Development (ABCD), which focuses on identifying and utilizing assets owned by the village, as well as increasing the managerial capacity of BUMDes managers. The results of this assistance service show that the village hall has succeeded in transforming into an active center of economic activity, with increased capacity of BUMDes managers in aspects of business planning, financial management, and marketing strategies. In addition, the identification of local assets has succeeded in triggering new initiatives from the community, which contribute to business diversification and increased BUMDes income. Collaboration with external parties has also proven effective in expanding access to markets and additional resources. In conclusion, this assistance has had a significant positive impact on the village economy, with the village hall and BUMDes as the main driving force in improving community welfare. However, there needs to be ongoing assistance and stronger synergy with the private sector to achieve more optimal results.
PENERAPAN PRINSIP HUKUM INTERNASIONAL DALAM PENEGAKAN HUKUM TERHADAP KEJAHATAN SIBER DAN SERANGAN SIBER Pangestika , Elza Qorina; Suningrat, Nining; Herwantono, Herwantono; Andriyani, Widyastuti; Rahardian, Rifky Lana
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 2 (2024): Volume 7 No. 2 Tahun 2024
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i2.28359

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan prinsip hukum internasional dalam penegakan hukum terhadap kejahatan siber dan serangan siber. Kejahatan siber dan serangan siber merupakan ancaman serius yang terus berkembang seiring dengan kemajuan teknologi informasi. Dengan menggunakan metode studi literatur, penelitian ini mengkaji berbagai sumber, termasuk jurnal akademik, buku, dokumen kebijakan, dan laporan organisasi internasional, untuk memahami bagaimana prinsip-prinsip hukum internasional seperti kedaulatan, non-intervensi, dan kerja sama internasional diterapkan dalam konteks ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Konvensi Budapest tentang Kejahatan Siber memainkan peran penting dalam membentuk kerangka hukum internasional untuk penanganan kejahatan siber. Namun, terdapat berbagai tantangan dalam implementasinya, termasuk kesenjangan kapasitas antara negara maju dan berkembang, perbedaan regulasi, dan kepentingan nasional yang beragam. Penelitian ini juga menemukan bahwa kerja sama internasional yang lebih erat dan harmonisasi hukum dapat meningkatkan efektivitas penegakan hukum siber. Sebagai saran, penelitian ini merekomendasikan peningkatan kerja sama internasional melalui perjanjian bilateral dan multilateral, pengembangan kapasitas teknologi di negara berkembang, dan partisipasi aktif sektor swasta. Upaya-upaya ini diharapkan dapat memperkuat respons global terhadap ancaman siber dan memastikan keamanan siber yang lebih baik.
Workshop Penggunaan Artificial Intelligence untuk Meningkatkan Efisiensi Administrasi Sekolah Soegiarto, Ita; Manap, Abdul; Awaludin, Dipa Teruna; Sunarmi, Sunarmi; Suningrat, Nining
JIPITI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 2 No. 4 (2025): November 2025 - JIPITI: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : PT. Technology Laboratories Indonesia (TechnoLabs)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan administrasi sekolah merupakan salah satu aspek penting dalam mendukung penyelenggaraan pendidikan yang efektif dan efisien. Namun, berbagai proses administrasi seperti pengolahan data, penyusunan dokumen, dan manajemen informasi sering kali membutuhkan waktu yang panjang dan rentan terhadap kesalahan manusia. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi administrasi sekolah melalui penyelenggaraan workshop penggunaan Artificial Intelligence (AI) bagi tenaga kependidikan. Metode pelaksanaan meliputi analisis kebutuhan, pelatihan berbasis praktik langsung (hands-on training), pendampingan intensif, serta evaluasi kompetensi peserta. Workshop difokuskan pada pemanfaatan aplikasi AI generatif, otomasi dokumen, manajemen data berbasis AI, serta pemanfaatan asisten cerdas untuk tugas-tugas administratif. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman peserta sebesar 85% berdasarkan hasil pre-test dan post-test, serta peningkatan kemampuan praktik dalam mengotomasi pembuatan laporan, surat-menyurat, dan pengelolaan data sekolah. Selain itu, peserta memberikan respons positif terhadap relevansi materi dan kemudahan penerapan solusi AI dalam pekerjaan sehari-hari. Kegiatan ini memberikan kontribusi signifikan dalam mendukung transformasi digital di lingkungan sekolah, terutama dalam meningkatkan efisiensi waktu, akurasi dokumen, dan kelancaran proses administrasi. Ke depan, program pendampingan lanjutan direkomendasikan untuk memperkuat keterampilan digital tenaga kependidikan dan mendorong integrasi teknologi AI secara berkelanjutan.