Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

Deskripsi Dampak Pembelajaran Daring Terhadap Orang Tua dan Siswa Sekolah Dasar di RT 10 dan RT 25 Kelurahan Dusun Besar Kota Bengkulu Putri, Agustini Elni; Ansyah, Edi; Satrisno, Hengki
Journal of Primary Education Vol 3, No 1 (2023): JUNE
Publisher : Universitas Islam Negeri Fatmawati Sukarno Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/jpe.v3i1.7115

Abstract

This study aims to find out about the impact of online learning on parents in economic, social and psychological aspects in RT 10 and RT 25 Kelurahan Dusun Besar Bengkulu City, as well as to determine the impact of online learning on elementary school children in economic, social and psychological aspects in RT 10 and RT 25 Kelurahan Dusun Besar. This research is qualitative research. The subjects in this research are impact and online learning. Data collection was taken through interviews, observation, documentation. The author acts as a direct interviewer to collect data through parents and elementary school children in the neighborhood of RT 10 and RT 25. The results of the study indicate that the impact of online learning on parents has undergone many changes, including from an economic perspective where they are constrained by the cost of internet quotas which are increasing day by day. In addition, from a social point of view, there have also been changes such as difficulties i n implementing an online learning system for children and children's habits that must be supervised. As well as the impact of online learning on elementary school children, they have difficulty in following and understanding the online learning system because most of them are new to online learning since COVID-19 and no one teaches in detail about the method and process of learning. They better understand the face-to-face learning process than the online learning system. Parents and elementary school students also experience boredom because this online learning system has been implemented for too long.
PENERAPAN KEMAMPUAN MEMBACA TEKS EKSPLANASI MELALUI MODEL QUANTUM LEARNING (QL) SISWA KELAS VIII SMP 33 KAUR Duita, Santika Tyara; Ansyah, Edi; Andra, Vebbi
Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan Vol 4, No 2 (2025): Jurnal Pendidikan dan Profesi Keguruan
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59562/progresif.v4i2.72952

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan model pembelajaran Quantum Learning (QL) terhadap kemampuan membaca teks eksplanasi pada siswa kelas VIII di SMP Negeri 33 Kaur. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model Quantum Learning yang melibatkan langkah-langkah seperti AMBAK (Apa Manfaatnya Bagiku), penataan lingkungan, pemupukan sikap juara, kebebasan gaya belajar, dan pembiasaan mencatat mampu menciptakan suasana pembelajaran yang interaktif dan menyenangkan. Selain itu, model ini efektif meningkatkan pemahaman siswa terhadap struktur dan isi teks eksplanasi. Faktor pendukung keberhasilan model ini adalah lingkungan belajar yang kondusif, penggunaan media pembelajaran yang variatif, dan keterlibatan aktif siswa. Namun, terdapat pula hambatan seperti keterbatasan sarana prasarana, perbedaan gaya belajar siswa, dan keterbatasan waktu. Dengan demikian, model Quantum Learning dapat dijadikan alternatif strategi pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan membaca siswa secara efektif.
Pengaruh Game Online Terhadap Ahklak Siswa di SMPN 10 Kabupaten Bengkulu Tengah Alif Erdiansyah, M.; Ansyah, Edi
Al-Bahtsu: Jurnal Penelitian Pendidikan Islam Vol 10, No 2 (2025): Al-Bahtsu: Jurnal Penelitian Pendidikan Islam
Publisher : UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/btu.v10i2.8672

Abstract

This study aims to determine the effect of online games on students' morals at SMP Negeri 10, Bengkulu Tengah Regency. The phenomenon of increasing intensity of online game use among teenagers raises concerns about the development of students' morals and social behavior. The method used in this study is a quantitative method with a descriptive correlational approach. The population in this study were all students in grades VII and VIII, with a sample of 80 students selected using purposive sampling techniques. Data were collected through closed questionnaires, interviews, and observations, then analyzed using a simple regression test. The results showed that there was a significant negative effect between the intensity of playing online games and students' morals. The higher the frequency of playing online games, the lower the level of students' fulfillment of social and religious norms that apply in the school and family environment. The conclusion of this study is that excessive use of online games can have a negative impact on students' morals, so supervision from parents and teachers is needed to limit and direct the use of games wisely.
Vocabulary Mastery and Short-Story Writing Ability: A Correlational Study at MTs Jâ-alHaq Bengkulu Karlena, Elza Piro; Ansyah, Edi; Randi, Randi
JPI : Jurnal Pustaka Indonesia Vol. 3 No. 1 (2023): April
Publisher : Yayasan Darussalam Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62159/jpi.v3i1.743

Abstract

This study aimed to determine the association between Indonesian vocabulary mastery and short-story writing ability among ninth-grade students at MTs Jâ-alHaq, Bengkulu City. Employing a correlational quantitative design, the research drew on a population of 362 students, from which 56 were sampled. Vocabulary mastery was measured using a multiple-choice test, whereas short-story writing ability was assessed with an analytic rubric. Data were analyzed via simple linear regression (SPSS 16). The normality assumption was satisfied (X: p = .449; Y: p = .059). However, the deviation-from-linearity test yielded p = .033, indicating a departure from strict linearity and warranting caution in interpreting the regression model. The regression coefficient was significant (b = 0.266, SE = 0.079, t(54) = 3.354, p = .001), indicating a positive association between vocabulary mastery and writing performance. In conclusion, vocabulary mastery is a positive predictor of short-story writing ability; nonetheless, the detected nonlinearity suggests follow-up modeling such as transformation or curvilinear specifications to produce more accurate estimates.
Implementasi Gerakan Literasi Sekolah di SMP Negeri 19 Bengkulu Selatan Nengsi, Veta Eva; Ansyah, Edi; Astuti, Dina Putri Juni
ARSY : Jurnal Aplikasi Riset kepada Masyarakat Vol. 6 No. 3 (2025): ARSY : Jurnal Aplikasi Riset kepada Masyarakat
Publisher : Lembaga Riset dan Inovasi Al-Matani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55583/arsy.v6i3.1565

Abstract

Rumusan masalah dalam penelitian ini pertama bagaimana implementasi gerakan literasi sekolah di SMP Negeri 19 Bengkulu Selatan. Kedua, apa saja faktor pendukung dan penghambat implementasi gerakan literasi sekolah di SMP Negeri 19 Bengkulu Selatan. Penelitian menggunakan jenis penelitian studi lapangan (field research) dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian disimpulkan bahwa pertama implementasi program literasi sekolah di SMP Negeri 19 Bengkulu Selatan sudah berjalan sesuai dengan pedoman gerakan literasi sekolah yang ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang mencakup 3 tahap yaitu pembiasaan membaca setiap hari selama 15 menit sebelum pembelajaran dimulai, pengembangan melalui pembiasaan membaca buku yang diikuti dengan kegiatan tindak lanjut berupa jurnal literasi yang diisi setiap hari sebagai agenda kegiatan literasi dan pembelajaran yaitu peserta didik membaca buku tentang pengetahuan umum, kegemaran, minat khusus, dan dapat juga dikaitkan dengan mata pelajaran tertentu. Kedua, faktor pendukung dalam implementasi program literasi sekolah di SMP Negeri 19 Bengkulu Selatan diantaranya yaitu komitmen kepala sekolah yang tinggi, tenaga pendidik yang terlatih, keberadaan fasilitas yang memadai, program yang sudah terencana dan terstruktur dengan baik, dukungan orang tua dan Kegiatan ekstrakurikuler yang berhubungan dengan literasi. Sedangkan faktor penghambatnya yaitu kurangnya kesadaran dan pemahaman tentang literasi, keterbatasan waktu, kurangnya fasilitas dan akses ke sumber literasi dan keterbatasan anggaran.
Pengaruh Pembelajaran Daring Melalui Whatsapp Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Matematka di SDN 79 Kota Bengkulu Sundari, Rita; Ansyah, Edi; Sutrisno, Hengki
JPT : Jurnal Pendidikan Tematik Vol 2 No 3 (2021): Desember
Publisher : Yayasan Darussalam Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62159/jpt.v2i3.349

Abstract

Pembelajaran daring adalah merupakan sebuah inovasi pendidikan yang melibatkan unsur teknologi informasi dalam pembelajaran. Hasil belajar adalah kemampuan yang diperoleh anak setelah melalui kegiatan belajar. Belajar itu sendiri merupakan suatu proses dari seseorang yang berusaha untuk memperoleh suatu bentuk perubahan perilaku yang relatif menetap. Penelitian bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh pembelajaran daring melalui whatsapp terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika di SD Negeri 79 Kota Bengkulu. Variabel penelitian ini terdiri dari variabel bebas yaitu pembelajaran sistem daring variabel (X) dan variabel terikat yaitu hasil belajar variabel (Y). Jenis penelitian ini yaitu kuantitatif dengan pendekatan ekspo facto. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah non-probability sampling. Sampel penelitian sebanyak 26 orang dari 102 orang populasi. Teknik pengambilan datanya yaitu angket dan dokumentasi teknik analisis data yang digunakan adalah uji T. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan uji T diketahui bahwa nilai thitung = 5,127 dan nilai ttabel pada taraf signifikan α = 0,05 dan dk = 26-2 = 24, = 2,064 lebih besar dari rtabel, 5,127 ≥ 2,064, yang artinya nilai tersebut sginifikan dan ada hubungan atau pengaruh antara variabel X dan variabel Y yaitu sebesar 5,127. Sementara itu, persamaan regersi linier atau sumbangan pengaruh untuk variabel X (pembelajaran sistem daring) dan variabel Y (hasil belajar) dapat dilihat dari persamaan regresi linier. Dari hasil hitung, didapatkan nilai persamaan regersi linier sebesar -1,003
Analisis Hasil Penelitian Yang Menggunakan Pakem Bagi Anak Sekolah Dasar Sari, Ermaya; Ansyah, Edi; Gamal Tamrin Kusuma, Raden
JPT : Jurnal Pendidikan Tematik Vol 2 No 3 (2021): Desember
Publisher : Yayasan Darussalam Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62159/jpt.v2i3.360

Abstract

Dalam kajian buku Jamal Ma'mur Asmani menjelaskan bahwa PAKEM merupakan metode yang tepat bagi proses kegiatan pembelajaran di sekolah dasar, hal ini dikarenakan pembelajaran pakem adalah metode yang cukup komplit untuk diberikan kepada peserta didik. Pakem merupakan pendekatan mengajar yang digunakan bersama metode tertentu dan berbagai media pengajaran yang disertai penataan lingkungan dengan baik sehingga proses pembelajaran menjadi aktif, inovatif, kreatif, efektif serta menyenangkan. Pakem sendiri merupakan sebuah pendekatan yang memungkinkan peserta didik mengerjakan kegiatan beragam untuk mengembangkan ketrampilan, sikap, dan pemahamannya dengan penekanan belajar sambil bekeija. Dalam buku Jamal Ma'mur Asmani dijelaskan pula mengenai tujuh tips efektif aplikasi PAKEM, tips tersebut sangat berguna bagi kepala sekolah, guru dan semua pihak yang perduli bagi pengembangan dan peningkatan kualitas pembelajaran. Tips tersebut harus terus dikembangkan dengan kreativitas tinggi, sehingga relevansi dan aktualitasnya tetap terjaga. Beberapa tips aplikasi PAKEM tersebut antara lain: l) Memprioritaskan pelatihan guru; 2) Optimalisasi microteaching; 3) Mencoba teamteaching; 4) Menerapkan moving class; 5) Berlatih membuat ice breaker; 6) Membuat diktat praktis; 7) Sedikit bicara banyak diamnya.
KONSEP NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM DALAM TRADISI PALIARE PADA SUKU SEMENDE (Studi kasus Di Desa Muara Dua Kecamatan Nasal Kabupaten Kaur) Lestari, Dela; Ansyah, Edi; Effendi, Hamdan
JPT : Jurnal Pendidikan Tematik Vol 1 No 1 (2020): April
Publisher : Yayasan Darussalam Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62159/jpt.v1i1.573

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di desa Muara Dua Kecamatan Nasal Kabupaten Kaur pada tanggal 07 Maret sampai dengan 21 April 2022. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsep nilai-nilai pendidikan islam yang terkandung dalam tradisi Paliare suku semende di desa Muara Dua kecamatan Nasal kabupaten Kaur. Penelitian ini menggunakan metode penelitian Kualitatif dengan pendekatan Etnografi, responden dalam penelitian ini adalah ketua adat, tokoh adat, kepala desa, dan masyarakat itu sendiri. Teknik Pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan model analisis Spradley yaitu analisis domain, analisis taksonomi, analisis kompensial dan analisis tema kultural. Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : (1) adat paliare ini dilaksanakan setiap setahun sekali yaitu pada 10 Muharram. Adat tersebut menunjukkan akar dari adat paliare dan tetap dilestarikan oleh masyarakat setempat. (2) Konsep Nilai-nilai pendidikan Islam dalam upacara adat paliare ini yaitu untuk memelihara diri dari perbuatan yang tidak baik, untuk meminta kepada Allah SWT agar di pelihara atau dilindungi dari bencana dan gangguan makhluk halus, untuk membentuk etika pergaulan yang sehat atau akhlak yang baik antara sesama masyarkat, agar selalu mematuhi peraturan-peraturan adat desa Muara Dua, menciptakan kerukunan, keamanan, dan kedamaian pada masyarakat desa Muara Dua. Kesimpulan Konsep Nilai-Nilai pendidikan Islam menurut akidah dalam tradisi Paliare terlihat dari keyakinan masyarakat untuk meminta perlindungan kepada Allah SWT dan Memelihara diri dari perbuatan yang tidak baik atau tercela. Kemudian Nilai-nilai pendidikan Islam menurut ibadah dalam tradisi paliare yakni senantiasa berdoa dan memohon hanya kepada Allah SWT, Secara akhlak dalam tradisi paliare yakni membentuk etika pergaulan yang sehat dan baik sesama masyarakat. Yang terakhir yakni Kemsyarakatan yang tradisi paliare adalah sama-sama mematuhi peraturan-peratura adat desa Muara Dua, menciptakan kerukunan, keamanan dan kedamaian pada masyarakat desa Muara Dua Kecamata Nasal kabupaten kaur.
Hubungan Antara Regulasi Diri Dengan Hasil Belajar Siswa Kelas VIII Pada Mata Pelajaran Fiqh Di Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Kota Lubuklinggau Khermarinah, Khermarinah; Ansyah, Edi; Anggraini, Rimalia
GHAITSA : Islamic Education Journal Vol. 1 No. 2 (2020): Juni
Publisher : Yayasan Darusssalam Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62159/ghaitsa.v1i2.105

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh siswa yang kurang akan motivasi pada dirinya sendiri dalam belajar yang menyebabkan siswa tidak memperhatikan guru dan asik dengan kegiatannya sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara regulasi dengan hasil belajar siswa kelas VIII pada mata pelajaran fiqh. Penelitian ini dilakukan di Madrasah Tsanawiya Negeri 1 Kota Lubuklinggau pada siswa kelas VIII. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan korelasional. Teknik pengambilan sampel menggunakan probably sampling dengan simple random sampling yaitu pengambilan sampel secara acak dari populasi karena populasi dianggap homogen. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah kuesioner/angket dan tes. Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan positif antara regulasi diri dengan hasil belajar siswa kelas VIII di MTs Negeri 1 Kota Lubuklinggau. Hal ini ditunjukkan dengan koefisien korelasi sebesar 0.727 yang itu berarti koefisien determinasinya memiliki hubungan yang kuat, sedangkan (r2xy) sebesar 0.5285 dengan koefisien determinan (r2xy) sebesar 0.5285 ini berarti bahwa 52.85% sumbangan terhadap hasil belajar siswa diperoleh dari regulasi diri siswa.
Peran Orang Tua dalam Meningkatkan Minat Belajar Siswa pada Masa Pandemi COVID-19 Kelas ll di SD Negeri 59 Bengkulu Selatan Agustina, Widya; Ansyah, Edi; Sutrisno, Hengki
GHAITSA : Islamic Education Journal Vol. 1 No. 1 (2020): Februari
Publisher : Yayasan Darusssalam Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62159/ghaitsa.v1i1.348

Abstract

Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui peran orang tua dalam meningkatkan minat belajar siswa pada masa pandemi Covid-19 kelas II di SD Negeri 59 Bengkulu Selatan dan mengetahui faktor pendukung dan penghambat peran orang tua dalam meningkatkan minat belajar siswa pada masa pandemi Covid-19 kelas II di SD Negeri 59 Desa Lubuk Resam Kecamatan Kedurang, Kabupaten Bengkulu Selatan. Penelitian ini merupakan Jenis penelitian kualitatif dengan metode penelitian data yang di gunakan penelitian ini yaitu metode wawancara, metode observasi, dan metode dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan reduction, display, dan verification. Hasil penelitian menunjukkan bahwa orang tua telah perperan dalam meningkatkan minat belajar siswa pada pembelajaran daring seperti telah memenuhi fasilitas belajar anak di rumah, membimbingan dan memotivasi anaknya agar anak lebih giat untuk belajar. Peran orang tua di rumah sudah cukup baik dalam meningkatkan minat belajar siswa. Sehingga minat belajar siswa baik dengan diberikan motivasi dan bimbingan belajar oleh orang tua dalam pembelajaran di rumah. Faktor pendukung dan penghambat peran orang tua dalam meningkatkan minat belajar siswa. yaitu memberikan nasehat, memberikan Reward atau pujian seperti peralatan sekolah namun jika anaknya malas untuk belajar maka orang tuanya memberikan punishment atau hukuman seperti tidak boleh menonton televisi sebelum belajar agar minat belajar pada siswa dapat ditingkatkan lagi. Serta faktor penghambatnya yaitu ada beberapa orang tua yang sibuk dengan pekerjaan dan siswa yang masih malas dalam mengerjakan tugas.