Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

Dampak covid-19 terhadap implementasi pembelajaran di era digital 4.0 Alwan, Muhammad
Jurnal al Muta'aliyah: Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol 1 No 1 (2021): JURNAL AL-MUTA`ALIYAH
Publisher : LP2M STAI Darul Kamal NW Kembang Kerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (270.458 KB) | DOI: 10.51700/mutaaliyah.v1i1.150

Abstract

AbstractThis article discusses the impact of Covid-19 on the implementation of learning in the digital 4.0 era. On the other hand, this research also explores the potential for the emergence of student skills in the digital-based learning process. For this purpose, the research was conducted using a literature review (library research). The theme of learning related to Covid-19 has recently become interesting to study through research. Several research results found that e-learning-based learning with application variants during the pandemic was not significant. Contrary to the nature of digital learning media which always attracts the attention of students in general. This is relevant to the developmental period of children who are interested in digital visual media. On the other hand, 21st century life and career skills have begun to be tried in learning during the Covid-19 period such as flexibility and adaptability in the learning process during the Covid-19 period so as to bring out various creativity and independence among students.
STRATEGI MEMBANGUN KEMAMPUAN CRITICAL THINKING PADA GENERASI DIGITAL Alwan, Muhammad
Jurnal al Muta'aliyah: Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol 2 No 2 (2022): JURNAL AL-MUTA'ALIYAH
Publisher : LP2M STAI Darul Kamal NW Kembang Kerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (490.187 KB) | DOI: 10.51700/mutaaliyah.v2i2.354

Abstract

Abstract The ability to think critically is a must-have ability in the digital generation era, more specifically in the world of education. Because it is clear that the most important goal in today's modern education system is how to create a generation that has the capability in terms of critical thinking. Because this ability is a strong foundation in building the nation's civilization in the midst of increasing unstoppable digitalization. So to be able to build and develop these abilities, strategies are needed that can be manifested in the learning process in order to instill critical thinking skills in the digital generation. The method used in this research is literature study by collecting and reviewing library data which is then linked to research to obtain answers to problems. The results of the study show that there are many strategies that can be used to build critical thinking skills in children, especially the alpha generation or digital generation, namely (1) Problem Based Learning (PBL) strategies, (2) Learning with the help of technology, (3) Mobile Learning (M -Learning), (4) IMPROVE Method. These four methods are effective strategies in building students' critical thinking skills in welcoming the current digital era.
Penerapan Meteode Card Sort Untuk Meningkatkan Keaktifan Siswa Kelas V Pada Pelajaran Al-Qur’an Hadits Alwan, Muhammad
Jurnal al Muta'aliyah: Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol 3 No 1 (2023): JURNAL AL-MUTA'ALIYAH
Publisher : LP2M STAI Darul Kamal NW Kembang Kerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51700/mutaaliyah.v3i1.437

Abstract

Abstract This study aims to increase student activity in the learning process. This research was designed using Classroom Action Research. The research instruments used in this research were observation sheets and field notes used to obtain data or information relating to class situations that were not listed in the observation sheets. In this study field notes were used to observe things that happened in the classroom during the application of the card learning method. sort. The results showed that in the first cycle the average student activity was in the inactive category with a value of 46.66%. Furthermore, in cycle II, the average student activity has shown the quite active category with a value of 60%, but in this cycle, improvements still need to be made so that researchers use cycle III. In cycle III, the average student activity has shown an active category of 80%. Thus, the Card Sort learning method can be recommended to teachers in carrying out learning.
Kebijakan Implmentasi Kurikulum Merdeka Belajar Pada Jenjang Madrasah Ibtidaiyah Alwan, Muhammad
Jurnal al Muta'aliyah: Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Vol 3 No 2 (2023): JURNAL AL-MUTA'ALIYAH
Publisher : LP2M STAI Darul Kamal NW Kembang Kerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51700/mutaaliyah.v3i2.536

Abstract

Tujuan penelitian untuk menganalisis kebijakan implementasi kurikulum merdeka belajar di jenjang Madrasah Ibtidaiyah, upaya-upaya yang dilakukan madrasah dalam menerapkan kurikulum merdeka serta faktor penghambat dalam menerapkan kurikulum merdeka. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan jenis pendekatan kualitatif deskriptif. Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini  menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini setelah dilakukan analisis menujukkan bahwa penerapan merdeka belajar di Madrasah ibtidaiyah dilakukan dengan beberapa cara, yaitu memahami siswanya dan mengetahui peta kemampuan siswanya. Setelah menerapkan kurikulum merdeka, ada beberapa nilai positif yang dirasakan yaitu pada sistem pembelajaran dan kemampuan siswa. Penerapan Kurikulum merdeka memberikan harapan yang positif bagi satuan pendidikan di Madrasah Ibtidaiyah, Kurikulum merdeka memberikan keleluasaan bagi guru, sehingga dalam menjalankan tugas mengajar guru fokus mengembangkan potensi siswa dan merdeka dalam urusan-urusan lain dalam kegiatan belajar mengajar seperti penguasaan bahan ajar yang terlalu banyak, kesibukan administrasi perangkat pembelajaran, sumber belajar dan hal lainnya. kebijakan penerapan kurikulum merdeka belajar di tingkat Madrasah Ibtidaiyah disesuaikan dengan kebutuhan sekolah juga keadaan siswa serta materi
Pendampingan Mahasiswa dalam Menulis Jurnal Ilmiah: Dari Naskah hingga Publikasi Munir, Muhammad; Lisnawati, Lisanawati; Husairi, Husairi; Hayaturraiyan, Hayaturraiyan; Herawati, Nita Sunarya; Hildaini, Nur Amalia; Alwan, Muhammad
KOMUNITA: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 4 No 2 (2025): Mei
Publisher : PELITA NUSA TENGGARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60004/komunita.v4i2.158

Abstract

kegiatan pengabdian kepada masyarakat yaitu pendampingan Mahasiswa menulis jurnal ilmiah dari naskah hingga publikasi bertujuan untuk memberikan pendampingan kepada mahasiswa dalam menulis jurnal ilmiah mulai dari naskah sampai mempublikasikan, sehingga mahasiswa memiliki kemampuan dan keterampiran dalam menulis. Metode Pengabdian Kepada Masyarakan dengan konsep service learning dilakukan mengikuti tahap: (1) investigasi; (2) persiapan; (3) tindakan; dan (4) refleksi. Sedangkan kegiatan pendampingan Mahasiswa menulis jurnal ilmiah dari naskah hingga publikasi berlokasi di STAI Darul kamal NW kembang Kerang NTB pada tanggal 2-4 oktober 2024. Adapun hasil dalam kegiatan pengabdian kepada masyrakat adalah mahasiswa telah mampu memahami dan memiliki keterampilan dalam membuat artikel ilmiah serta mahasiswa dapat mengetahui cara mempublikasi artikel yang dibuat di jurnal nasional atau jurnal nasional terakreditasi.
Pengaruh Komunikasi Nonverbal dalam Meningkatkan Efektivitas Interaksi antar Budaya Alwan, Muhammad; Ashaf, A Firman; Trenggono, Nanang
Arus Jurnal Sosial dan Humaniora Vol 4 No 3: Desember (2024)
Publisher : Arden Jaya Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57250/ajsh.v4i3.664

Abstract

Jurnal ini membahas peran penting komunikasi nonverbal dalam interaksi antar budaya. Komunikasi nonverbal, melalui gerak-gerik, ekspresi wajah, dan bahasa tubuh, memungkinkan ekspresi emosi dan pemahaman yang mendalam tanpa menggunakan kata-kata. Dalam konteks antarbudaya, di mana bahasa verbal sering kali tidak mencukupi untuk menyampaikan nuansa budaya, komunikasi nonverbal menjadi kunci untuk membangun kepercayaan, mengurangi kesalahpahaman, dan menyesuaikan diri dengan norma budaya setempat. Studi ini mengamati bahwa kesadaran terhadap perilaku nonverbal dalam budaya target dapat memfasilitasi integrasi lintas budaya yang lebih baik, mengurangi konflik, dan meningkatkan efektivitas komunikasi secara keseluruhan.
Analisis Community Experience Terhadap Brand Loyalty Melalui Community Identity Pada Komunitas Ilustrasee di Kota Padang Alwan, Muhammad
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 2 (2025): Agustus
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i2.31608

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh community experience terhadap brand loyalty dengan community identity sebagai variabel mediasi pada komunitas IlustraSee. Pendekatan kuantitatif digunakan dengan metode survei kepada 121 responden yang memenuhi kriteria purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner daring dengan skala Likert lima poin. Analisis data menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) berbasis Partial Least Squares (PLS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa interactive experience berpengaruh positif signifikan terhadap community identity (H3), community identity berpengaruh positif signifikan terhadap brand loyalty (H4), dan interactive experience berpengaruh terhadap brand loyalty melalui community identity (H7). Namun, pengaruh information experience (H1, H5) dan entertainment experience (H2, H6) terhadap brand loyalty baik secara langsung maupun melalui community identity tidak signifikan. Temuan ini memberikan implikasi bahwa penguatan interaksi anggota komunitas dan pembentukan identitas komunitas yang kuat menjadi kunci dalam meningkatkan loyalitas merek.