cover
Contact Name
Mappanyompa
Contact Email
Mappanyompaputrakaltim@gmail.com
Phone
+6282333380383
Journal Mail Official
Mappanyompaputrakaltim@gmail.com
Editorial Address
Jl. KH. Ahmad Dahlan No.1, Pagesangan, Kec. Mataram, Kota Mataram, Nusa Tenggara Bar. 83115
Location
Kota mataram,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Ibtida'iy : Jurnal Prodi PGMI
Ruang lingkup Al ibtida: jurnal pendidikan guru MI adalah: Desain kurikulum MI/SD pembelajaran (Math, Science, IPS, Civicus, English, Indonesia, Islamic Education, Art dan Local Content) dalam MI/SD Media dan alat peraga pendidikan dalam belajar di MI/SD strategi pembelajaran dalam MI/SD kompetensi guru MI/SD Neuro Psycholinguistics untuk anak MI/SD
Articles 125 Documents
KAJIAN MATERI PAI DENGAN PENDEKATAN PSIKOLOGI Sunardin, Sunardin; Faridi, Faridi; Ismail, Ismail
Ibtida'iy : Jurnal Prodi PGMI Vol 9, No 1 (2024): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/ibtidaiy.v9i1.24379

Abstract

Pendidikan Agama Islam sekarang ini dihadapkan  pada  tantangan  kehidupan manusia modern. Sehingga pendidikan Agama Islam harus diarahkan pada kebutuhan masyarakat modern. Dalam menghadapi suatu perubahan diperlukan suatu desain paradigma baru di dalam menghadapi tuntutan-tuntutan yang baru. Tujuan: Pendidikan Islam ingin menciptakam manusia yang memiliki kepribadian baik secara lahir dan batin, memiliki rasa persaudaraan yang besar, karena zaman sekarang sudah banyak umat Islam yang salah faham dalam memahami kajian agaman Islam. Pendekatan psikologi dalam pendidikan Islam pada akhirnya menjadi sebuah kesatuan yang tidak dapat dipisahkan.  Metode: Penelitian yang dilakukan yaitu penelitian menggunakan metode riset kepustakaan (library research) dengan menggunakan tahapan penelitian analisis deskriptif dan analisis isi. Pengumpulan data yang dilakukan melalui hasil mengidentifikasi buku, artikel jurnal, dan website maupun sumber lain yang berkaitan dengan tema penelitian. Hasil:  Penelitian ini yaitu menjelaskan pendekatan psikologi dalam pendidikan Islam guna mengetahui tingkat keimanan yang dihayati, dipahami dan diamalkan oleh seseorang. Kesimpulan:  Pendidikan Islam berkeinginan untuk melahirkan manusia yang memiliki pribadi baik secara lahir dan batin, memiliki rasa persaudaraan yang besar, karena zaman sekarang banyak ditemukan umat Islam yang salah faham dalam memahami kajian agama Islam. Pendekatan Psikologi dalam pendidikan Islam pada akhirnya menjadi sebuah kesatuan yang tidak dapat dipisahkan.
Rekonstruksi Kurikulum Pendidikan: Sebuah Analisis Filsafat untuk Membangun Kreativitas Siswa Said, Khairuddin; Aqodiah, Aqodiah
Ibtida'iy : Jurnal Prodi PGMI Vol 9, No 1 (2024): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/ibtidaiy.v9i1.22919

Abstract

The purpose of writing this scientific article is to find out about the reconstruction of the educational curriculum: a philosophical analysis to build student creativity. Reconstructing the educational curriculum is an important effort to adapt the education system to the demands of the ever-evolving times. This paper aims to provide an analytical philosophy in the context of curriculum reconstruction, with a focus on building student creativity. The philosophical approach provides a theoretical basis for understanding the essence of education and the role of creativity in the learning process. This analysis includes an in-depth understanding of the principles of educational philosophy, such as human essence, educational goals, and views on knowledge. The philosophies of existentialism and progressivism are the main conceptual frameworks that encourage student empowerment to develop their creative potential. Thus, it is hoped that the reconstruction of the educational curriculum based on philosophical analysis can create a generation of students who are not only skilled in terms of knowledge, but also have the ability to think creatively and innovatively in facing future challenges.
MEDIA PEMBELAJARAN RELEVAN DALAM PEMBELAJARAN METAMORFOSIS PADA IPAS MI/SD Nabilah, Putri
Ibtida'iy : Jurnal Prodi PGMI Vol 9, No 1 (2024): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/ibtidaiy.v9i1.24311

Abstract

Melemahnya motivasi belajar siswa dalam pembelajaran IPAS dapat disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya yaitu bahan atau media ajar yang digunakan guru yang hanya berpatokan dengan satu media saja untuk menunjang kegiataan pembelajaran. Yang digunakan sebagian besar guru yaitu dengan menggunakan media berupa visual atau yang bisa dilihat menggunakan mata. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada pembaca bahwa media pembelajaran IPAS sangat bervariasi dan menyenangkan untuk siswa, khususnya siswa kelas IV. Dimana mereka dapat belajar sambil bermain, sehingga membuat setiap pertemuan pembelajaran semakin mereka ingat dalam memori mereka. Peneliti menggunakan metode kualittaif deskriptif dengam model Library research/ Penelitian kepustakaan. Teknik pengumpulan data dengan metode dokumentasi. Berdasarkan Hasil Penelitian memalui pengumpulan dokumen, Media pembelajaran ynag menyenangkan dalam pembelajaran Metamorfosis pada Mapel IPAS adalah sebagai berikut : Media Visual, Media Audio Visual, Media AR, dan Media Pop Up Book sebagai penunjang Guru dalam kegiatan pembelajaran IPAS Materi Metamorfosis Mahluk Hidup yaitu hewan.
PEMIKIRAN PENDIDIKAN ISLAM ETIKA GLOBAL, ETIKA SOSIAL DAN PERSAUDARAAN UMMAT MANUSIA Saprun, Saprun; Nurhakim, Moh.; Risman, Kadar
Ibtida'iy : Jurnal Prodi PGMI Vol 9, No 1 (2024): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/ibtidaiy.v9i1.24441

Abstract

This article aims to examine and analyze the Islamic view of Muslim brotherhood which in certain phenomena causes differences and divisions. The focus of the problem is the frequent emergence of new currents that claim to be Muslims, causing friction in conflict in society. This research was conducted through Library Research through documentation studies and literature reviews online or offline. The results showed that the authors found There is an Islamic contribution to the above phenomenon that Islam teaches the importance of building a just, empathetic, and relatable society at both the local and global levels. These concepts became the foundation for the formation of global ethics, social ethics, and the unity of mankind in the view of Islam
KARAKTER SISWA PADA PEMBELAJARAN AL-QURAN DI SD MUHAMMADIYAH MATARAM (MBS UMMAT) Yuliananingsih, Yuliananingsih
Ibtida'iy : Jurnal Prodi PGMI Vol 9, No 1 (2024): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/ibtidaiy.v9i1.23001

Abstract

Memasuki era disrupsi dengan segala kemajuan teknologi hadir di segala kehidupan sehari-hari. Kemajuan yang memberi banyak kemudahan serta peningkatan. Namun tanpa kita sadari, kemudahan tersebut diperdaya banyak. Pada akhirnya saat ini seakan anak bangsa kehilangan rohnya, yaitu kearifan lokal menjadi karakter budaya bangsa sejak lama. artikel ini bertujuan membahas bagaimana karakter siswa pada pembelajaran Al-Quran di SD MUDIMAT. Metode penelitian yang digunakan merupakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dengan gunakan model Miles dan Huberman, yang terdiri dari tiga alur kegiatan proses yang terjadi secara bersamaan, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan/ verivikasi. Adapun hasil dari penelitian ini yaitu karakter yang dimiliki siswa pada pembelajaran Al-Quran yaitu Iman, ketakwaan, toleransi, rasa ingin tahu, dan jujur.
MODEL PENDIDIKAN AGAMA ISLAM INTEGRASI-INTERKONEKSI (HIKMAH dan WISDOM SEBAGAI VISI PENDIDIKAN MASA) Boli, Mukdar; Tobroni, Tobroni; Fariadi, Fariadi
Ibtida'iy : Jurnal Prodi PGMI Vol 9, No 1 (2024): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/ibtidaiy.v9i1.24298

Abstract

The integrated-interconnected Islamic Religious Education Model is needed so that there is no dichotomy of religious knowledge and general knowledge. because all scientific aspects require other scientific aspects to perfect each other. In order to understand each other, the various PAI models are therefore interrelated and complementary solutions. The integration-interconnection model of Islamic religious education will be successful if it is carried out with knowledge, experience and practice of Islamic values and accompanied by work intelligently, thoroughly and sincerely. This article begins with a thematic approach to the word "hikmah" in the Koran. The historical thematic approach stems from explaining verse by verse. In this way, the essence of the word wisdom can be obtained with a meaning that can be induced, so the main tool used is the encyclopedia or dictionary al-Mu'jam al-Mufahras li alfadhil Qur'an and Fathu al-Rahman. The basic theory used is the Ruhiyah theory developed by Ikhwanushafa (961-986 h.260-261) and the theory of "The Hearts' Code" by Paul Pearsell in 1999, as the result of research on the human heart, liver and spirit for many years. year in the United States. Several prominent views regarding wisdom as a vision of future education were also discussed supervisedly. It is concluded that education with a wisdom and wisdom approach is a modern vision of a model for educational institutions in the future where reason and feeling can unite.
STRATEGI GURU DALAM MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN TEMATIK di MIN 2 LOMBOK BARAT TAHUN PEMBELAJARAN 2022/2023 Fadilah, Roza; Wardi, Muhammad Musfiatul
Ibtida'iy : Jurnal Prodi PGMI Vol 9, No 1 (2024): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/ibtidaiy.v9i1.23013

Abstract

: Guru memegang peranan penting dalam keberlangsungan sebuah pendidikan. Keaktifan dalam proses pembelajaran dapat merangsang dan mengembangkan bakat peserta didik serta dapat memecahkan permasalahan dalam kehidupan sehari-hari. Pada pembelajaran tematik, siswa tidak mempelajari mata pelajaran melainkan berdasarkan tema yang dibahas.  Namun pada kenyataannya di lapangan, masih ada siswa yang belum aktif dalam belajar baik dalam kelas maupun luar kelas. Berdasarkan observasi awal di MIN 2 Lombok Barat, pada pembelajaran Tematik siswa masih kurang aktif ini terlihat siswa tidak berani mengeluarkan pendapat, serta tidak fokus pada apa yang disampaikan guru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Strategi Guru dalam meningkatkan Keaktifan Belajar siswa pada Pembelajaran Tematik di kelas II di MIN 2 Lombok Barat.  Penelitian ini Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif, dengan metode pengumupulan data, Observasi, Wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian, Strategi guru yaitu memberikan motivasi belajar pada siswa, menerapkan model pembelajaran PAKEM, menggunakan media yang sesuai dan menarik, memperbanyak praktik bukan hanya teori, dan memberikan apresiasi atau reward.
INTEGRASI MEDIA SOSIAL DALAM KURIKULUM PAI SEBAGAI PEMBENTUKAN KEADABAN DIGITAL PESERTA DIDIK SEKOLAH DASAR Novanto, Riza Awal; Tobroni, Tobroni; Saefulloh, Ahmad
Ibtida'iy : Jurnal Prodi PGMI Vol 9, No 1 (2024): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/ibtidaiy.v9i1.24390

Abstract

Penggunaan media sosial yang meningkat di kalangan pelajar mengharuskan pendidikan formal mengakomodir pembelajaran nilai-nilai digital yang bertanggung jawab. Namun, kurikulum Pendidikan Agama Islam (PAI) saat ini belum menyediakan pedoman yang cukup untuk membentuk keadaban digital yang baik. Studi ini bertujuan untuk mengusulkan integrasi media sosial dalam kurikulum PAI sebagai alat pembelajaran untuk membentuk keadaban digital di kalangan pelajar. Penelitian ini merupakan studi pustaka yang menyelidiki berbagai literatur terkait integrasi teknologi dalam pendidikan dan model-model pembelajaran keadaban digital melalui media sosial. Analisis dilakukan terhadap studi-studi terkait, artikel jurnal, dan buku-buku yang berkaitan dengan pembelajaran keadaban digital dalam konteks PAI. Penelitian menunjukkan bahwa pengintegrasian media sosial dalam kurikulum PAI dapat meningkatkan pemahaman dan praktik etika digital. Hal ini berkontribusi pada peningkatan kesadaran dan keterampilan peserta didik dalam berinteraksi secara bertanggung jawab di ruang digital. Integrasi media sosial mendukung penciptaan lingkungan pembelajaran yang dinamis dan interaktif dalam kurikulum PAI, yang menawarkan kesempatan bagi peserta didik untuk menerapkan nilai-nilai etika secara praktis dalam konteks digital mereka. Penelitian ini berdampak pada pengembangan kurikulum yang lebih inklusif dan relevan dengan kebutuhan digital saat ini, serta memberikan rekomendasi bagi pembuat kebijakan untuk meninjau dan memodifikasi kurikulum PAI dalam menghadapi tantangan digital.
PERAN ORANG TUA DALAM PERKEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL ANAK USIA DINI Lestari, Maghfirotul Firmaning
Ibtida'iy : Jurnal Prodi PGMI Vol 9, No 2 (2024): Oktober
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/ibtidaiy.v9i2.28255

Abstract

The aim of this research is to examine the role of parents in the socio-emotional formation of early childhood. Early childhood is often called the golden age, meaning that this age will determine what students' development will be like in the future. Discussing this, parents are the closest people to children, so of course it can be said that children's development reflects the parenting style provided by their parents. The method used in this research is qualitative research with a literature review method by summarizing the results of studies that are relevant to the research topic using the traditional review method. The results of this research are the role of parents in shaping children's social and emotional character. Parental anxiety and self-esteem can influence a child's personality. Parents must pay attention to this to form good children. Education provided by parents and the surrounding environment is important for developing children's potential, especially socially and emotionally. Parents become educators, caregivers, motivators and examples, forming children's values towards the environment. Parents and teachers need to build interaction and communication with children so that children can manage their emotions well. Children should be educated in a positive environment for a positive attitude. Every child is unique, the role of parents and teachers is important to direct and guide children in managing emotions. Parents play a significant role in forming the social and emotional character of early childhood, determining positive or negative child development based on the education provided.
Analisis Implementasi Kurikulum 2013 Bagi Madrasah Ibtida’iyah Menurut Permendikbud Nomor 67 Tahun 2013 Istiqomah, Hascita; Noviansah, Ahmad; Ahmad Fauzi, Wildan Nuril
Ibtida'iy : Jurnal Prodi PGMI Vol 9, No 2 (2024): Oktober
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/ibtidaiy.v9i2.27170

Abstract

Tulisan ini menjelaskan bermaknanya kurikulum sesuai dengan maknanya yaitu kurikulum merupakan suatu konsep pembelajaran yang bermakna karna tidak hanya terpaku pada proses belajar mengajar tentang kognitif saja dan juga tidak hanya dalam satu mata pelajaran tetapi disitu adanya penggabugan mata pelajaran dan dalam proses pembelajaran juga menyangkut kedalam tiga aspek yaitu tentang kognitif, afektif dan psikomotorik. Didalam kurikulum tematik untuk SD/MI memiliki ruang lingkup yang secara garis besar tidak berbeda dengan kurikulum-kurikulum lainnya yang selama ini telah diterapkan di sekolah-sekolah diantaranya: 1) Pendidikan agama, 2) Bahasa Indonesia, 3) Matematika, 4) Ilmu pengetahuan alam (IPA), 5) pendidikan kewarganegaraan (PKn), 6) Ilmu engetahuan osial (IPS), 7) Seni budaya dan keterampilan (SBK), 8) Pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan (PJOK), 9) Mutan lokal dan 10) Pengembangan diri. Kurikulum 2013 merupakan kurikulum tebaru yang diterapkan dalam kegiatan belajar mengajar di negara kita dewasa ini. Kurikulum 2013 bertujuan memberikan ilmu pengetahuan secara utuh kepada siswa dan tidak terpecah-pecah. Kurikulum ini menekankan pada keaktifan siswa untuk menemukan konsep pelajaran dengan guru berperan sebagai fasilitator

Page 11 of 13 | Total Record : 125