cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
pendekar.ummat@gmail.com
Editorial Address
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Mataram Jln. KH. Ahmad Dahlan, No. 1, Pagesangan, Kota Mataram, NTB
Location
Kota mataram,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Pendekar : Jurnal Pendidikan Berkarakter
ISSN : -     EISSN : 26151421     DOI : 10.31764/pendekar
Core Subject : Education,
Pendekar : Jurnal Pendidikan Berkarakter adalah jurnal yang dikelola oleh Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMAT) yang secara khusus menerbitkan hasil penelitian dosen, mahasiswa semester akhir termasuk guru sekolah maupun kegiatan penelitian ilmiah lainnya di bidang pendidikan. Adapun cakupannya meliputi hasil penelitian di bidang matematika dan ilmu alam, teknologi informasi dalam pembelajaran, sosio geografis, agama dan budaya, bahasa dan sastra, serta humaniora. Terbit dua kali setahun yakni bulan April dan September.
Arjuna Subject : -
Articles 293 Documents
Implementasi Profil Pelajar Pancasila dalam Menghadapi Perundungan di Sekolah Tingkat Pertama Nurhakim, Haditsa Qur'ani; Sanusi, Iwan; Nur’aeni, Ulvah; Muhammad, Giantomi
Pendekar: Jurnal Pendidikan Berkarakter Vol 7, No 2 (2024): Juli
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/pendekar.v7i2.23482

Abstract

Abstrak: Permasalahan dalam dunia pendidikan akhir-akhir ini selalu mengenai tentang perundungan baik itu di desa ataupun kota besar. Sekolah tingkat pertama menjadi tempat peserta didik diberikan pendidikan karakter. Namun dalam pelaksanaan proses pembelajaran di sekolah tidak akan berjalan mulus seperti apa yang diinginkan oleh orangtua dan pihak sekolah. Tujuan dari penelitian ini melihat Program profil pelajar pancasila dalam menghalau perundungan di sekolah. Program dari profil pelajar pancasila ini sangat berbanding lurus dengan sila ke dua yaitu kemanusiaan yang adil dan beradab. Beradab itu memiliki karakter yang baik dari sisi budaya dan agama. Keberadaan program P5 bertujuan untuk menurunkan kasus perundungan di sekolah dengan dimotori oleh guru penggerak yang ada di sekolah tersebut. Metode penelitian ini memakai deskriptif tertuju mendefinisikan sesuatu kondisi ataupun fenomena-fenomena apa terdapat di lapangan. Adapun pendekatannya adalah kualitatif sehingga didapatkan data yang kaya dari lapangan. Hasil penelitian ini untuk menghadapi perundungan pada siswa, perundungan merupakan permasalahan yang cukup serius di dunia pendidikan karena sangat mengkhawatirkan bagi orang tua siswa sehingga implikasinya sekolah bisa menajdi tempat yang aman bagi siswa.Abstract: Problems in the world of education recently are always about bullying, whether in villages or big cities. First level schools are places where students are given character education. However, the implementation of the learning process at school will not run smoothly as desired by parents and the school. The aim of this research is to look at the profile of the Pancasila student program in preventing bullying at school. The program of the Pancasila student profile is directly proportional to the second principle, namely just and civilized humanity. Being civilized has good character from a cultural and religious perspective. The existence of the P5 program aims to reduce cases of bullying in schools driven by the driving teachers at the school. This research method uses descriptive which defines conditions or phenomena found in the field. The approach is qualitative so that rich data is obtained from the field. The results of this research are to deal with bullying among students, bullying is a quite serious problem in the world of education because it really affects the parents of students so that it has an impact on the school being a safe place for students.
E-LKPD Berbasis Probing Prompting pada Materi Gaya untuk Meningkatkan Prestasi Belajar IPAS Kelas IV SD Sari, Mia Amita; Kurniawati, Wahyu
Pendekar: Jurnal Pendidikan Berkarakter Vol 7, No 1 (2024): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/pendekar.v7i1.22687

Abstract

Abstrak: Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui keefektivan dari E-LKPD Berbasis Probing Prompting dalam meningkatkan prestasi belajar IPA khususnya materi gaya pada kelas IV SD. Metode yang digunakan dalam penelitian ini merupakan pengembangan (R&D). Penelitian ini dilaksanakan di SD Muhammadiyah Ambarbinangun yang terletak di Kalipakis, Tirtonirmolo, Kec. Kasihan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Subjek penelitian ini yaitu kelas IVA dengan 17 siswa yang merupakan kelas Eksperimen dan kelas IVB dengan 21 siswa yang merupakan kelas Kontrol. Teknik untuk mengumpulkan data di penelitian ini menggunakan observasi, wawancara, dokumentasi, serta angket. Hasil penelelitian menunjukkan bahwa E-LKPD Berbasis Probing Prompting efektif untuk meningkatkan prestasi belajar khususnya pada materi gaya hal ini terbukti dengan peningkatan nilai siswa yang signifikan. Dengan adanya E-LKPD ini memberikan pengalaman baru bagi guru dan siswa karena pembelajaran dilakukan dengan menggunakan smartphone dan dilengkapi dengan beberapa gambar dan video sehingga siswa menjadi tertarik untuk belajar.Abstract: This study was conducted to determine the effectiveness of Probing Prompting-Based E-LKPD in improving science learning achievement, especially style material in grade IV elementary school. The method used in this research is development (R&D). This research was conducted at SD Muhammadiyah Ambarbinangun located in Kalipakis, Tirtonirmolo, Kasihan District, Bantul Regency, Special Region of Yogyakarta. The subjects of this study were class IVA with 17 students which was an Experimental class and class IVB with 21 students which was a Control class. Techniques to collect data in this study used observation, interviews, documentation, and questionnaires. The results of the study showed that E-LKPD Based on Probing Prompting is effective for increasing learning achievement, especially in style material, this is evidenced by a significant increase in student scores. With the existence of E-LKPD, it provides a new experience for teachers and students because learning is carried out using smartphones and is equipped with several pictures and videos so that students become interested in learning.
Penguatan Pendidikan Karakter Melalui Kolaborasi Tripusat Pendidikan Ghifari, M. Alif Al; Rahmat, Rahmat
Pendekar: Jurnal Pendidikan Berkarakter Vol 7, No 3 (2024): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/pendekar.v7i3.24383

Abstract

Abstrak: Pendidikan dapat membangun karakter peserta didik dalam mengahadapi berbagai permasalah yang terjadi saat ini serta membekali dalam mempersiapkan diri menghadapi tantangan pada masa depan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode kajian literatur. Metode kajian literatur ini mengumpulkan data dari jurnal maupun buku yang bertujuan untuk mengkaji lebih mendalam mengenai urgensi penguatan pendidikan karakter, pendidikan karakter pada tripusat pendidikan serta penguatan pendidikan karakter melalui kolaborasi tripusat pendidikan. Setelah melakukan analisis data berupa reduksi, penyajian, dan verifikasi data, didapatkan hasil bahwa penguatan pendidikan karakter saat ini merupakan sebuah keharusan dan menjadi penting dalam membentuk peserta didik untuk menyelesaikan persoalan kompleks saat ini dan mempersiapkan diri dalam menghadapi berbagai tantangan di masa yang akan datang. Penguatan pendidikan karakter dilaksanakan dengan tanggung jawab sekolah melalui berbagai kegiatan dengan melibatkan kerjasama dengan keluarga dan masyarakat. Kolaborasi dalam penguatan pendidikan karakter oleh tripusat pendidikan sangat penting demi membentuk karakter peserta didik yang maksimal dan optimal.Abstract: Education can build the character of students in facing various problems that occur today and equip them to prepare themselves to face challenges in the future. This research is qualitative research using the literature review method. This literature study method collects data from journals and books with the aim of studying in more depth the urgency of strengthening character education, character education at the tricenter of education as well as strengthening character education through collaboration with the tricentre of education. After carrying out data analysis in the form of data reduction, presentation and verification, the result was that strengthening character education is currently a necessity and important in forming students to solve current complex problems and prepare themselves to face various challenges in the future. Strengthening character education is carried out with the school's responsibility through various activities involving collaboration with families and the community. Collaboration in strengthening character education by the tricenter of education is very important in order to shape the maximum and optimal character of students. 
Efektivitas Penerapan Learning Management System Berbasis Moodle Terhadap Partisipasi Belajar Siswa MIN 01 Kota Madiun Tiastuti, Erina Ratnaning; Maruti, Endang Sri; Budiarti, Melik; Putri, Widyarini Susilo
Pendekar: Jurnal Pendidikan Berkarakter Vol 7, No 2 (2024): Juli
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/pendekar.v7i2.24246

Abstract

Abstrak: LMS menjadi salah satu alternatif teknologi media digital yang bisa memberikan proses pembelajaran yang kreatif dan inovatif. Penggunaan LMS tentunya akan menjadikan siswa lebih interaktif dan komunikatif sehingga partisipasi belajar siswa juga akan tinggi. Tujuan dilakukan penelitian ini agar diketahui efektivitas penerapan LMS Berbasis Moodle terhadap partisipasi belajar siswa MIN 01 Kota Madiun. Penelitian menggunakan metode survey dengan pendekatan deskriptif kuantitatif. Penelitian dilaksanakan pada kelas VI dengan jumlah populasi 247 siswa sedangkan jumlah sampel penelitian 153 siswa. Metode angket atau kuesioner sebagai teknik pengumpulan data pada penelitian ini. Berdasarkan perhitungan, t hitung = 43,217 > t tabel = 1,9 dan didukung dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05. Sehingga terdapat pengaruh atau efektivitas yang signifikan dari penerapan LMS Berbasis Moodle terhadap partisipasi belajar siswa. Selain itu, diperoleh hasil bahwa R2 = 0, 925 atau 92,5% yang berarti bahwa penerapan LMS Berbasis Moodle efektif meningkatkan partisipasi belajar siswa sebesar 92,5%.Abstract: LMS is an alternative digital media technology that can provide a creative and innovative learning process. The use of LMS will certainly make students more interactive and communicative so that student learning participation will also be high. The purpose of this study was to determine the effectiveness of the application of Moodle-based LMS on the learning participation of MIN 01 Madiun City students. The study used a survey method with a quantitative descriptive approach. The research was conducted in class VI with a population of 247 students while the number of research samples was 153 students. Questionnaire method as a data collection technique in this study. Based on the calculation, t count = 43.217> t table = 1.9 and supported by a significance value of 0.000 <0.05. So there is a significant influence or effectiveness of the application of Moodle-based LMS on student learning participation. In addition, the result shows that R2 = 0, 925 or 92.5%, which means that the application of Moodle-based LMS effectively increases student learning participation by 92.5%.
PENGARUH PELAKSANAAN ORIENTASI STUDI DAN PENGENALAN KAMPUS TERHADAP PEMBENTUKAN KARAKTER MAHASISWA Restri, Adelva Nakya; Muhammad, Jody Fathir; Asaady, Muhammad Abrar; Fitriani, Nurul; Putri, Sri Aini; Rizkyanfi, Mochamad Whilky
Pendekar: Jurnal Pendidikan Berkarakter Vol 6, No 4 (2023): Desember
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/pendekar.v6i4.20305

Abstract

Abstrak: Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus atau disingkat OSPEK merupakan kegiatan yang dilaksanakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) atau Himpunan Mahasiswa di bawah pengawasan pembantu rektor dengan tujuan memberi pengetahuan mengenai kehidupan di kampus terhadap mahasiswa baru. Penelitian ini bertujuan untuk memahami dampak pelaksanaan OSPEK pada pembentukan karakter mahasiswa kimia. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif yang menggunakan data melalui angket dalam bentuk Google Form. Analisis data menggunakan metode statistik inferensial, yakni mengumpulkan data untuk menghasilkan kesimpulan. Subjek dalam penelitian ini adalah Mahasiswa Jurusan Kimia dan Pendidikan Kimia. Hasil dari penelitian ini yaitu pelaksanaan OSPEK berdampak signifikan pada pengembangan manajemen waktu, kepedulian terhadap lingkungan, tanggung jawab terhadap tugas, dan keterampilan kerja dalam tim. Berdasarkan hasil penelitian, Universitas harus menjadi tempat pembentukan karakter serta OSPEK harus mencakup kegiatan membangun karakter. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pelaksanaan OSPEK dapat menjadikan cara yang efektif untuk mempromosikan pengembangan karakter di antara mahasiswa.Abstract: Study Orientation and Campus Introduction, or abbreviated OSPEK is an activity carried out by the Student Executive Body or the Student Association under the supervision of the assistant rector with the aim of giving knowledge about life on campus to new students. This study aims to understand the impact of the implementation of OSPEK on the formation of the character of a chemist student. The research method used is a quantitative method that uses data from a Google Form. Data analysis uses inferential statistical methods, i.e., gathering data to produce conclusions. The subjects in this study are students of chemistry and chemical education. The results of this study were that the implementation of OSPEK had a significant impact on the development of time management, care for the environment, responsibility for tasks, and teamwork skills. Based on the results of the research, the university should be a place of character formation, and OSPEK should cover character-building activities. The conclusion of this study is that the implementation of OSPEK can be an effective way to promote character development among students. 
English Teachers’ Strategies in Teaching Writing: an Analysis of Immersion and Regular Classes Saidah, Zulfa; Mubarok, Husni
Pendekar: Jurnal Pendidikan Berkarakter Vol 7, No 2 (2024): Juli
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/pendekar.v7i2.23476

Abstract

Abstrak: Menulis merupakan salah satu keterampilan yang harus dikuasai siswa, namun kenyataannya siswa masih kesulitan untuk menguasainya, oleh karena itu dalam mengajar keterampilan tersebut. Guru diharapkan mampu menerapkan strategi yang tepat untuk mengatasi permasalahan tersebut. Sehingga dari permasalahan yang muncul, peneliti tertarik untuk menelitinya lebih dalam. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi yang digunakan guru dalam pengajaran menulis di MA Hasyim Asy'ari Bangsri dan respon siswa terhadap penerapannya. Sementara itu, respon siswa menunjukkan hasil positif ketika mereka menjawab bahwa strategi guru membantu mereka menulis teks recount dengan baik. Penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif. Untuk mengumpulkan data, peneliti menggunakan wawancara, observasi kelas, dan kuesioner. Analisis data didasarkan pada teori Miles dan Hubbarman yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Dalam mengajar menulis, dua guru menerapkan pembelajaran project-based learning dan subconcious learning. Penerapan pembelajaran berbasis proyek adalah guru menugaskan siswa untuk melakukan wawancara langsung di lapangan dengan orang lain yang dianggap inspiratif mengenai pengalaman tak terlupakannya, kemudian menjelaskan hasilnya. Sedangkan untuk subconcious learning, guru menggunakan lagu tentang materi pembelajaran secara berulang-ulang. Kemudian siswa diminta menganalisis suatu teks bersama-sama dan kemudian diberi tugas membuat teks serupa. Berdasarkan angket yang disebar, hasil dari kedua kelas menunjukkan respon yang positif. Respon dari kelas imersi sebesar 43% sangat setuju, 47% setuju, dan 10% ragu-ragu dan dari kelas reguler sebesar 5,41% sangat setuju, 75,7% siswa setuju. 18,9% siswa ragu-ragu. Dari hasil perhitungan rata-rata, kelas imersi berada pada angka 82,6% yang berarti berada pada kategori sangat baik dan kelas reguler berada pada angka 73,6% yang berarti berada pada kategori baik.Abstract: Writing is one of the skills that students must master, but in reality, students still have difficulty mastering it, for that reason in teaching this skill. Teachers are expected to be able to apply suitable strategies to overcome these problems. So that problems arise, researchers are interested in researching them more deeply. This research aims to analyze the strategies used by teachers in teaching writing at MA Hasyim Asy'ari Bangsri and student responses to its implementation. Meanwhile, student responses showed positive results as they replied that the teacher’s strategies helped them to write recount text well. This research used qualitative descriptive. To collect the data, the researcher used interview, classroom observation, and quesionnare. The data analysis based on theory from Miles and Hubbarman consisiting of data reduction, data display, and conclusion. In teaching writing, two teachers implement project-based learning and subconscious learning. The implementation of project-based learning is that the teacher assigns students direct interviews in the field with other people who are considered inspiring about their unforgettable experiences, and then explain the results. Meanwhile, for subconscious learning, the teacher uses songs about the learning material, which are repeated over and over again, then students are asked to analyze a text together and then given the task of creating a similar text. Based on the questionnaire that was distributed, the results from both classes showed a positive response. The response from the immersion class was 43% strongly agreed, 47% agreed, and 10% were doubtful and from the regular class was 5.41% strongly agree, 75.7% of students agree. 18.9% of students are undecided. From the average calculation results, the immersion class was at 82.6%, meaning it was in the very good category and the regular class was at 73.6%, meaning it was in the good category.
Analisis Makna Idiomatic Yojijukugo dalam Manga Doraemon Go Fun De Doragatari Yulistia, Monica; Juangsih, Juju; J., Melia Dewi
Pendekar: Jurnal Pendidikan Berkarakter Vol 6, No 4 (2023): Desember
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/pendekar.v6i4.17132

Abstract

Abstrak: Masyarakat Jepang terkenal dengan budaya sopan santunnya, mereka terbiasa mengungkapkan sesuatu secara tidak langsung, diantaranya diungkapkan melalui peribahasa. Salah satu jenis peribahasa Jepang yaitu Yojijukugo. Dalam Bahasa Jepang, yojijukugo memiliki keunikan karena selain sebagai kata benda juga ada yojijukugo yang mengandung makna idiomatical. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui yojijukugo apa saja yang terdapat dalam manga Doraemon Go Fun De Doragatari, seperti apa makna idiomatical yang dimiliki oleh yojijukugo tersebut, serta pada konteks situasi seperti apa sajakah idiomatic yojijukugo itu dapat digunakan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Dengan teknik analisis data menggunakan metode simak catat. Sumber data yang digunakan adalah manga Doraemon Go Fun De Doragatari. Data yang diteliti berupa 25 idiomatic yojijukugo pada manga Doraemon Go Fun De Doragatari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 25 data, ditemukan 3 data bermakna sikap, 3 data bermakna karakteristik, 5 data bermakna perasaan, 5 data bermakna proses, 4 data bermakna hasil, 4 data bermakna waktu, 1 data bermakna seni berbicara. Berdasarkan analisis konteks situasi penggunaannya, terdapat 12 data bermakna positif, 9 data bermakna negatif, dan 4 data bermakna netral yang dapat digunakan dalam konteks situasi positif maupun negatif tergantung topik pembicaraannya. Dengan mengetahui makna idiomatical dari yojijukugo, maka pemelajar bahasa Jepang akan dapat memahami percakapan orang jepang dengan lebih baik.Abstract: Japanese people are known for their polite culture, they are used to expressing things indirectly, including through proverbs. One type of Japanese proverb is Yojijukugo. In Japanese, yojijukugo is unique because apart from being a noun, there is also yojijukugo which has an idiomatic meaning. This study aims to find out what yojijukugo is contained in the Doraemon Go Fun De Doragatari manga, what the idiomatic meaning of yojijukugo is, and in what context situations can the idiomatic yojijukugo be used. The research method used in this study is a qualitative descriptive method. And for data analysis using the note-taking method. The data source used is the manga Doraemon Go Fun De Doragatari. The data studied were 25 idimatic yojijukugo in the Doraemon Go Fun De Doragatari manga. The results showed that from 25 data, found 3 data meaning attitudes, 3 data meaning characteristics, 5 data meaning feelings, 5 data meaning process, 4 data meaning results, 4 data meaning time, 1 data meaning art of speaking. Based on the analysis in the context of the situation of using idiomatic yojijukugo, there are 12 data that have a positive meaning, 9 data that have a negative meaning, and 4 data that has a neutral meaning that can be used in the context of positive or negative situations depending on the topic of conversation. By knowing the idiomatic meaning of yojijukugo, Japanese language learners will be able to understand Japanese conversation better.
Pengaruh Kepemimpinan Transformasional Terhadap Kinerja Guru MI Rahayu, Sucik; Wangsanata, Susana Aditya; Jamalullael, Jaiz
Pendekar: Jurnal Pendidikan Berkarakter Vol 7, No 3 (2024): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/pendekar.v7i3.25891

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kepemimpinan transformasional mempengaruhi kinerja guru MI Sunniyyah 1 Selo Grobogan. Penelitian ini bersifat kaliitatif yang dilakukan melalui wawancara, observsi dan dokumentasi. Temuan penelituian ini adalah kepemimpinan transformasional telah diterapkan dengan baik oleh kepala sekolah MI Sunniyyah 1 Selo Grobogan. Hal ini tercermin dari implementasi empat komponen utama kepemimpinan transformasional: pengaruh ideal, motivasi inspirasional, stimulasi intelektual, dan pertimbangan individual. Kinerja guru di MI Sunniyyah Selo menunjukkan hasil yang positif, dengan sebagian besar guru menunjukkan kinerja yang baik dalam aspek perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, penilaian hasil belajar, serta pelaksanaan program pengayaan dan remedial. Kepemimpinan transformasional yang diterapkan oleh kepala sekolah memiliki pengaruh positif terhadap kinerja guru di MI Sunniyyah Selo. Pengaruh ini terlihat dari peningkatan motivasi guru, inovasi dalam pembelajaran, pengembangan profesional guru, terciptanya iklim kerja yang positif, dan peningkatan kualitas pembelajaran secara keseluruhan. Implikasi dari penelitian ini menunjukkan pentingnya pengembangan dan implementasi kepemimpinan transformasional di sekolah dasar sebagai strategi untuk meningkatkan kinerja guru dan kualitas pendidikan secara umum.Abstract: This research aims to find out how transformational leadership influences the performance of MI Sunniyyah 1 Selo Grobogan teachers. This research is qualitative through interviews, observation and documentation. The findings of this research are that transformational leadership has been implemented well by the principal of MI 1 Sunniyyah Selo Grobogan. This is reflected in the implementation of the four main components of transformational leadership: ideal influence, inspirational motivation, intellectual stimulation, and individual consideration. The performance of teachers at MI Sunniyyah 1 Selo Grobogan shows positive results, with the majority of teachers showing good performance in the aspects of learning planning, implementing learning, assessing learning outcomes, as well as implementing enrichment and remedial programs. The transformational leadership implemented by the school principal has a positive influence on teacher performance at MI Sunniyyah 1 Selo Grobogan. This influence can be seen from increasing teacher motivation, innovation in learning, teacher professional development, creating a positive work climate, and improving the overall quality of learning. The implications of this research show the importance of developing and implementing transformational leadership in elementary schools as a strategy to improve teacher performance and the quality of education in general.
Strategi Peningkatan Mutu Sumber Daya Manusia melalui Program Literasi Digital di Sekolah Azzahra, Siti Fatimah; Rahyasih, Yayah
Pendekar: Jurnal Pendidikan Berkarakter Vol 7, No 2 (2024): Juli
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/pendekar.v7i2.24032

Abstract

Abstrak: Penelitian ini mengeksplorasi peningkatan mutu sumber daya manusia (SDM) melalui literasi digital di SMA BPI 1 Kota Bandung. Studi ini berfokus pada program literasi digital dapat menjadi strategi untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam lingkup sekolah. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Analisis data pada penelitian ini meliputi proses mereduksi data, menyajikan data dan menarik Kesimpulan dengan subjek penelitian kepala sekolah, wakil kepala sekolah serta tim literasi di SMA BPI 1 Kota Bandung. Hasil studi mengindikasikan bahwa literasi digital berperan dalam meningkatkan mutu SDM dengan mengadakan program literasi digital seperti penulisan karya tulis ilmiah, penguatan ekstrakulikuler dengan system STEM, pembuatan rubrik elektronik melalui website, serta pengadaan bahan bacaan digital. Hal tersebut dapat dilakukan untuk meningkatkan kemampuan teknologi, keterampilan informasi, dan kreativitas guru dan siswa. SMA BPI 1 Kota Bandung menjadi salah satu sekolah yang memiliki ciri khas program unggulan STEM dan layanan digital di Jawa Barat.Abstract: This study explores improving the quality of human resources (HR) through digital literacy at SMA BPI 1 Bandung City. This study focuses on digital literacy programs can be a strategy to improve the quality of human resources within the scope of schools. The research method used is descriptive with a qualitative approach. Data analysis in this study includes the process of reducing data, presenting data and drawing conclusions with the research subjects of the principal, vice principal and literacy team at SMA BPI 1 Bandung City. The results of the study indicate that digital literacy plays a role in improving the quality of human resources by holding digital literacy programs such as writing scientific papers, strengthening extracurriculars with the STEM system, creating electronic rubrics through websites, and procuring digital reading materials. This can be done to improve the ability of technology, information skills, and creativity of teachers and students. SMA BPI 1 Bandung City is one of the schools that has the characteristics of superior STEM programs and digital services in West Java.
Studi Literatur: Implementasi Game Edukasi Matematika dalam Pendidikan Karakter Heriyanto, Mahista Reydita Putri; Peni, Nur Robiah Nofikusumawati
Pendekar: Jurnal Pendidikan Berkarakter Vol 7, No 1 (2024): April
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/pendekar.v7i1.21652

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi game edukasi matematika dalam pendidikan karakter. Lingkungan sekolah yang memiliki peran penting dalam membentuk dan mengembangkan karakter siswa membuat guru salah satunya berupaya dalam menggunakan berbagai cara dalam membentuk karakter siswa yang baik. Di sisi lain, adanya game yang selalu dimainkan anak memiliki dua dampak yang berbeda bagi siswa, dampak negatif dan juga dampak positif. Dari dampak tersebut, maka kemudian game ini dapat diubah dan dimodifikasi sebagai game edukasi yang dapat membantu mengembangkan karakter siswa. enelitian ini menggunakan pendekatan studi literatur dalam proses analisis datanya. Informasi yang dihimpun dari berbagai sumber literatur kemudian dianalisis untuk mengetahui bagaimana pengaruh game edukasi matematika terhadap pengembangan karakter siswa. Analisis ini melibatkan penyaringan, pemetaan, dan sintesis data dari studi-studi sebelumnya untuk mengidentifikasi temuan yang konsisten dan relevan dengan tujuan penelitian. Berdasarkan studi literatur yang dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa game edukasi matematika dapat digunakan dalam pengembangan karakter siswa seperti teliti, jujur, mandiri, berpikir kritis, dan berpikir kreatif. Penelitian ini mengharapkan dapat memberikan insight baru dalam penggunaan game edukasi sebagai alat bantu dalam pendidikan karakter di lingkungan sekolahAbstract: This research aims to determine the implementation of mathematics educational games in character education. The school environment has a vital role in shaping and developing students' character, making teachers try various methods to shape students' good character. On the other hand, the existence of games that children always play has two different impacts on students: negative and positive. From this impact, this game can be modified as an educational game that can help develop student character. This research uses a literature study approach in the data analysis process. Information collected from various literary sources was then analyzed to determine how mathematics educational games influence student character development. This analysis involves filtering, mapping, and synthesizing data from previous studies to identify consistent and relevant findings to the research objectives. Based on the literature study, it can be concluded that educational mathematics games can be used to develop student characters such as conscientiousness, honesty, independence, critical thinking, and creative thinking. This research hopes to provide new insight into using educational games as a tool in character education in the school environment.