cover
Contact Name
Dina Angela
Contact Email
dina_angela@ithb.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jurnaltelematika@ithb.ac.id
Editorial Address
Jl. Dipati Ukur no. 80-84, Kel. Coblong, Kec. Lebak Gede, Bandung, 40132
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Telematika
ISSN : 18582516     EISSN : 25793772     DOI : https://doi.org/10.61769/telematika
Jurnal Telematika is a scientific periodical written in Indonesian language published by Institut Teknologi Harapan Bangsa twice per year. Jurnal Telematika publishes scientific papers from researchers, academics, activist, and practicioners, which are results from scientific study and research in the field of telematics and information technology.
Arjuna Subject : -
Articles 241 Documents
Antena Mikrostrip Triple-Band untuk Aplikasi LTE dan L-Band Radar Hilyawan, Mohamad Reynaldy; Alam, Syah; Surjati, Indra
Jurnal Telematika Vol. 18 No. 1 (2023)
Publisher : Yayasan Petra Harapan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61769/telematika.v18i1.554

Abstract

In this research, microstrip antenna design is carried out using the inset and slot methods. This research proposes a microstrip antenna with three working frequencies, namely 1.3 GHz for radar applications and 1.8 and 2.6 GHz for 4G LTE applications. To fulfill the proposal, the type of substrate used is FR4 with a value of 4.3 for ɛr and 1.6 millimeters for h. This research resulted in the initial design of a dual-band microstrip antenna that works at frequencies of 1.8 and 2.6 GHz for 4G LTE applications. Furthermore, the proposed T-slot and U-slot methods are added to generate a resonant frequency at 1.3 GHz for radar applications. The return loss results in the inset method are -20.76 dB at 1.79 GHz and -20.20 dB at 2.60 GHz. The addition of T-slot with fixed inset parameters results in -11.66 dB at 1.37 GHz, -17.31 dB at 1.95 GHz, and -20.56 dB at 2.59 GHz, then the addition of inverted U-slot results in -33.49 dB at 1.30 GHz, -22.13 dB at 1.80 GHz and -21.36 dB at 2.59 GHz. The simulation results obtained bandwidth of the working frequency at the third iteration are 1.04%, 2.22% and 1.18%. This research is simulated and designed with Simulator software. This research can be recommended as a radar and LTE communication system.
Evaluasi Kegunaan dan Perancangan Desain Rekomendasi Antarmuka Aplikasi DOKU dengan Metode Usability Testing dan User Centered Design Budiman, Husein Arief; Widowati, Widowati; Adi, Prajanto Wahyu
Jurnal Telematika Vol. 18 No. 1 (2023)
Publisher : Yayasan Petra Harapan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61769/telematika.v18i1.555

Abstract

DOKU merupakan layanan dompet digital pertama yang hadir di Indonesia pada tahun 2007 silam. Pada platform Play Store dan Apps Store terdapat 20.000 lebih review dari pengguna pada akhir bulan Juni 2022 yang berisi tidak sedikit pengguna memberikan kritik dan keluhan terhadap aplikasi DOKU terkait fitur yang belum bisa memenuhi kebutuhan pengguna dan kurang nyamannya antarmuka pada aplikasi DOKU saat ini. Dengan temuan masalah tersebut maka perlu untuk mengetahui tingkat usability terhadap aplikasi DOKU, membuat desain rekomendasi antarmuka untuk aplikasi DOKU yang sesuai dengan kebutuhan pengguna berdasarkan evaluasi desain aplikasi DOKU, dan juga mengetahui tingkat usability desain rekomendasi dari aplikasi DOKU setelah dilakukannya perbaikan dengan menggunakan usability testing, kuesioner SUS, serta pendekatan proses desain dengan metode User Centered Design (UCD). Aspek yang menjadi dasar acuan dalam evaluasi usability pada aplikasi DOKU, yaitu learnability, efficiency, dan satisfaction. Pada pengujian pertama didapatkan nilai usability dari aplikasi DOKU pada aspek learnability sebesar 90% dan 74,16%, aspek efficiency sebesar 0,00779 Goals/Sec dan 0,00356 Goals/Sec, dan aspek satisfaction sebesar 38,5 dan 35. Setelah dihasilkan desain rekomendasi terhadap aplikasi DOKU, nilai usability menjadi lebih baik dengan aspek learnability sebesar 99% dan 98%, aspek efficiency sebesar 0,001101 Goals/Sec dan 0,00908 Goals/Sec, dan aspek satisfaction sebesar 84,5 dan 75.
Implementasi ESPCN untuk Meningkatkan Kualitas Foto dan Akurasi Model Klasifikasi Menggunakan CNN Daegal, Andre; Rianto, Rianto
Jurnal Telematika Vol. 18 No. 1 (2023)
Publisher : Yayasan Petra Harapan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61769/telematika.v18i1.559

Abstract

In conducting research, there are often obstacles to supporting media to support the observations and experiments under study. Especially in the case of research involving photos, not a few quality problems that use cameras show results that are not ideal, such as dimness, disturbing-colored dots, or other disturbances. In line with the rapid development of technology today, these problems can be overcome by computer programming through the Opensource Computer Vision Library (OpenCV). OpenCV is a programming module that contains various features, one of which is improving image quality with super-resolution. In practice, photos that have low quality will be enhanced using the efficient subpixel convolutional neural network (ESPCN) model. The deep learning algorithm used is a convolutional neural network (CNN) to support the testing means. CNN works to obtain the percentage accuracy of the photos under study as a representation of the final test results. This test aims to improve the low quality of photos with the ESPCN model to compare the accuracy with the original photos. The test result is the application of ESPCN to low-quality photos. The test result is higher accuracy than the original photo with a difference of 1.2%. The original photo had an accuracy of 90.6%, while the enhanced photo had an accuracy of 91.8%. The final result shows that low-quality photos can be upscaled using ESPCN to produce better accuracy.
Penerapan Metode Linear Regression pada Analisis Komentar Negatif Konser Coldplay di Indonesia Subiksa, Gde Brahupadhya; Ariawan, Made Pasek Agus; Peling, Ida Bagus Adisimakrisna
Jurnal Telematika Vol. 18 No. 1 (2023)
Publisher : Yayasan Petra Harapan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61769/telematika.v18i1.591

Abstract

Negative comments on international concert events can have a significant impact on the future conduct of such concerts. Possible impacts of negative comments include decreased interest from the audience, difficulty in gaining sponsorship and partner support, influence on decisions made by the artist or musical group, and safety considerations for the organizers, audience, and the artist or group. An analysis of negative comments on an international concert is necessary for an appropriate strategy to manage and mitigate negative impacts that may arise in the future. The benefits of analyzing the impact of negative comments on an international concert are diverse. The analysis can influence various aspects related to the implementation of the event and public perception. 72 negative comments have been classified using the linear regression method. Based on the results of the value of these negative comments, it can be stated that some of the words that trigger a comment to be considered as negative in the context of Coldplay concerts in Indonesia are words such as "rejection," "hadang," "nope," and "tolak." From the analysis conducted in this study, these words appear with significant frequency in the comments classified as negative.
Perancangan Aplikasi Split Bill dengan Transfer Antar Dompet Digital Hakim, Bhustomy; Hendri, Glenda Jocelyn; Petrisa, Sisilia
Jurnal Telematika Vol. 18 No. 2 (2023)
Publisher : Yayasan Petra Harapan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61769/telematika.v18i2.584

Abstract

Dengan berkembangnya teknologi saat ini, ekonomi digital juga semakin berkembang. Survey Katadata mengenai pilihan metode pembayaran online yang dilakukan oleh masyarakat, dompet digital sukses digunakan. Dompet digital mengalahkan metode bank dan tunai. Alasan penggunaan dompet digital tersebut antara lain praktis, mudah, banyak promosi, dan efisien. Tak jarang seseorang dapat melakukan top-up pada masing-masing dompet digital agar dapat memilih penawaran yang lebih menguntungkan baginya. Namun, terdapat masalah dalam transfer antar dompet digital. Di antaranya adalah kasus split bill dari sekelompok orang yang memiliki dompet digital yang berbeda. Biaya administrasinya bila diakumulasikan bisa mencapai milyaran rupiah per bulan. Fenomena ini dirasa tidak sepadan bagi masyarakat Indonesia, terutama masyarakat kecil, jika uangnya digunakan untuk biaya administrasi. Oleh karena itu, untuk mengatasi masalah tersebut, diperlukan sebuah aplikasi transfer saldo antar dompet digital secara gratis sehingga dapat meringankan pengguna dalam melakukan transfer saldo tanpa biaya administrasi. Dengan menggunakan metode pengembangan sistem prototyping dan responsive web sebagai basis dari aplikasinya diharapkan penelitian ini dapat menawarkan proses bisnis yang menjadi jawaban dari masalah transfer antar dompet digital ini. Pada penelitian ini dirancang proses bisnis, alur fitur, dan tampilan aplikasi.
Perbandingan Penerapan Relational Database Dan Graph Database Dalam Sistem Rekomendasi Film Florentina, Jennifer; Kurniawan, Hans Christian
Jurnal Telematika Vol. 18 No. 2 (2023)
Publisher : Yayasan Petra Harapan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61769/telematika.v18i2.608

Abstract

Recommendation systems are used in various applications, such as e-commerce, social media, and others in building recommendation systems that require databases as data storage. The importance of database selection on system performance has increased research on the application of various types of databases in recommendation systems, including this research. This research compares latency and memory usage between relational databases and graph databases in movie recommendation systems. The main indicators in this research are the threshold value for the similarity value limit and the recommendation system technique used. There are 3 techniques used, namely content-based filtering using Jaccard similarity, collaborative filtering using cosine similarity, and hybrid filtering which is a combination of content-based filtering and collaborative filtering. The database used is PostgreSQL for relational databases and Neo4j for graph databases. Based on testing at various threshold values, the latency and memory usage values of the two databases are compared. In the content-based filtering technique, PostgreSQL has a latency time of 120-150 seconds and memory usage of 119-120 MB, while Neo4j is 6-7 seconds and 41-43 MB. In the collaborative filtering technique, PostgreSQL has a latency time of 3-4 seconds and memory usage of 119 - 120 MB, while Neo4j is 4-5 seconds and 24 - 26 MB. In the hybrid filtering technique, PostgreSQL has a latency time of 3-4 seconds and a memory usage of 24 - 26 MB. In the hybrid filtering technique, PostgreSQL has a latency time of 125-150 seconds and memory usage of 119-120 MB, while Neo4j has 9-11 seconds and 32-34 MB.
Analisis Sentimen Pengguna X terhadap Chatgpt dengan Algoritme Naive Bayes Purbayanto, Bayu; Suharsono, Teguh Nurhadi
Jurnal Telematika Vol. 18 No. 2 (2023)
Publisher : Yayasan Petra Harapan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61769/telematika.v18i2.614

Abstract

Kecerdasan buatan (artificial intelligence) telah mengalami pertumbuhan yang pesat dalam berbagai sektor kehidupan manusia modern. Salah satu contohnya adalah ChatGPT (chat generative pretrained transformer) yang dikembangkan oleh OpenAI. ChatGPT mampu memahami dan menghasilkan teks mirip manusia. ChatGPT digunakan untuk menjawab pertanyaan, membuat artikel, generate code, dan jurnal ilmiah. Namun, muncul kekhawatiran bahwa penggunaan ChatGPT dalam pendidikan mungkin tidak secara optimal mendukung perkembangan kemampuan pemecahan masalah dan berpikir kritis para siswa. Selain itu, pemanfaatan ChatGPT juga dapat mengurangi peran pekerja dalam pembuatan konten, dari penulis hingga programmer. Oleh karena itu, analisis sentimen masyarakat terhadap ChatGPT menjadi penting. Dalam penelitian ini, analisis sentimen dilakukan terhadap pengguna aplikasi X, sebuah platform media sosial yang sering digunakan untuk mengungkapkan pendapat. Naive Bayes classifier digunakan sebagai algoritme untuk menganalisis sentimen dari 4.861 data yang berhasil dikumpulkan, dengan 2.884 data setelah preprocessing. Hasil analisis menunjukkan sentimen positif (1.543 data), negatif (318 data), dan netral (1.023 data). Algoritme Naive Bayes memberikan akurasi sebesar 87,175043%. Penelitian ini memberikan pandangan yang lebih mendalam tentang respon masyarakat terhadap penggunaan ChatGPT. Hasil tersebut penting untuk mendukung pengembangan model ini secara bertanggung jawab dengan memastikan validitas informasi dan menghindari ketergantungan berlebihan. Penelitian ini memberikan landasan bagi OpenAI untuk mengembangkan ChatGPT dengan lebih baik sesuai dengan kebutuhan dan harapan masyarakat.
Klasifikasi Image Jenis Kayu pada Furnitur dengan Convolutional Neural Network Sipayung, Evasaria Magdalena; Christopher R., Edward
Jurnal Telematika Vol. 18 No. 2 (2023)
Publisher : Yayasan Petra Harapan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61769/telematika.v18i2.617

Abstract

Kayu memiliki berbagai macam jenis. Setiap jenis kayu memiliki pola-pola tertentu dengan warna yang beragam. Dalam menentukan jenis kayu maka perlu dilakukan sebuah klasifikasi dengan menggunakan metode Convolutional Neural Network (CNN). Dengan penggunaan CNN dapat dilakukan ekstraksi sebuah fitur kemudian fitur-fitur tersebut akan menjadi data dalam menentukan klasifikasi jenis kayu. Data gambar kayu yang dikumpulkan dari data augmentasi adalah sebanyak 120 gambar dengan jenis kayu jati, mahoni, oak, dan pinus. Keempat kelas jenis kayu tersebut memiliki perbandingam data latih 70% dan data uji 30%. Masing-masing kelas menggunakan empat convolutional layer dengan filter 32, 32, 64, dan 64 dan menggunakan pool size sebesar 2x2 dengan neuron (hidden layer) sebanyak 512. Pengujian website image classification dengan menggunakan metode confusion matrix didapatkan akurasi sebesar 80,5% dari pengujian yang dilakukan pada data uji.
Perancangan dan Implementasi Sistem Multi-Access Edge Computing dengan Use Case Face Mask Detection pada Open RAN SmartLab Politeknik Negeri Jakarta Mayanti, Akita Hasna; Nugroho, Raviadin; Wulandari, Asri; Hikmaturokhman, Alfin
Jurnal Telematika Vol. 18 No. 2 (2023)
Publisher : Yayasan Petra Harapan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61769/telematika.v18i2.619

Abstract

Multi-access edge computing (MEC) has emerged as a hot topic in recent years which coincides with the advancement of 5G network technology. The designed MEC utilizes the network infrastructure in the SmartLab of Politeknik Negeri Jakarta. MEC is built to reduce latency and accelerate data transfer between devices and servers to support the learning process at SmartLab Politeknik Negeri Jakarta. The system uses an Open RAN network and server as an MEC platform to process content with distributed edge computing running on top of virtualization infrastructure and located at the network edge. The face mask detection use case is accessed in real time when the use case is running. Tests were conducted by defining implementation scenarios and comparing downlink, uplink, and latency as multi-access edge computing comparison parameters. The success of the face mask detection use case on the MEC infrastructure is also examined. After running the test scenario, it was found that multi-access edge computing has a maximum value for downlink of 21.70 Mbps, a maximum uplink value of 22.70 Mbps, and a maximum latency value of 15 ms. In addition, the face mask detection use case implementation in the test scenario was successfully run on the MEC infrastructure.
Designing End-to-End Web-Based Application Encryption with Asymmetric Encryption Using Waterfall Methodology Rijanandi, Teguh; Pardede, Sara Lutami; Sitorus, Mayer Reflino; Cahyani, Niken Dwi Wahyu
Jurnal Telematika Vol. 18 No. 2 (2023)
Publisher : Yayasan Petra Harapan Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61769/telematika.v18i2.622

Abstract

Eksplorasi mendalam terhadap pendekatan yang kokoh dan metodis yang bertujuan untuk meningkatkan keamanan dan integritas sistem komunikasi dalam sebuah situs web dilakukan dalam penelitian ini. Fokus utamanya adalah memperkuat interaksi antara server dan pengguna atau klien. Dengan demikian, transmisi data yang aman dapat dijamin. Penelitian ini menggunakan Metodologi Air Terjun yang sudah mapan dan dihargai secara luas lalu mengintegrasikannya dengan teknik enkripsi asimetris, khususnya dengan menggunakan algoritme RSA, ke dalam proses pengembangan secara keseluruhan. Metode ini mencakup enkripsi dan dekripsi data secara komprehensif. Pengujian blackbox digunakan sebagai cara untuk memvalidasi hasil untuk ekspetasi aplikasi dalam peningkatan kehandalan penelitian. Langkah-langkah keamanan canggih diintegrasikan ke dalam proyek-proyek yang menggunakan wawasan ini untuk melindungi data pengguna karena ancaman siber yang berkembang cepat dan pentingnya privasi data.