cover
Contact Name
Muhamad Agus
Contact Email
agus.muhamad0@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
agus.muhamad0@gmail.com
Editorial Address
Fakultas Perikanan Universitas Pekalongan Jl. Sriwijaya No. 3 Pekalongan
Location
Kota pekalongan,
Jawa tengah
INDONESIA
PENA AKUATIKA : JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN
Published by Universitas Pekalongan
ISSN : 02165449     EISSN : 2301640X     DOI : 10.31941
Pena Akuatika mempublikasikan artikel-artikel yang berisi ide, gagasan, hasil penelitian, kajian pustaka di bidang ilmu perikanan dan kelautan
Articles 186 Documents
Karakteristik Albumin Ikan Gabus (Channa striata) Dan Potensinya Sebagai Penyembuh Luka Silaban, Rosella; Nurjanah, Nurjanah
Pena Akuatika : Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan Vol. 23 No. 1 (2024): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN
Publisher : Fakultas Perikanan Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/penaakuatika.v23i1.3686

Abstract

Ikan gabus (Channa striata)  merupakan jenis ikan yang hidup di air tawar dan sudah banyak dikenal oleh masyarakat. Khasiat dan kegunaan ikan gabus telah terbukti secara ilmiah dapat meningkatkan albumin diperlukan tubuh manusia setiap hari, ikan tersebut memiliki protein yang sangat tinggi, ikan ini merupakan sumber albumin bagi penderita hipoalbumin (rendah albumin) dan luka. Baik luka pasca operasi maupun luka bakar. Senyawa bioaktif yang berperan dalam mempercepat proses penyembuhan luka adalah albumin, glisin, dan seng (Zn). Proses penyembuhan ini akan dipercepat dengan bantuan dari ekstrak kering ikan gabus yang dirancang dalam bentuk topikal seperti krim atau gel. Baik albumin, glisin dan Zn ini penting untuk penyembuhan luka karena protein ini mampu mengikat Zn dan membawanya dalam plasma darah. Kekurangan Zn mengurangi proses penyembuhan luka. Karena nutrisi ini, dan vitamin lainnya, hadir dalam ekstrak ikan gabus sehingga dapat memicu pembentukan Sel Progenitor Endotel (EPC) dan mempercepat penyembuhan luka. Kehadiran Zn dalam ekstrak ikan gabus kemungkinan menjadi faktor kunci yang berperan dalam penyembuhan luka dan juga meningkatkan nafsu makan anak-anak.Kata kunci: ikan gabus, albumin, luka.
Teknik Pendederan Ikan Nila (Oreochromis niloticus) Di PT Mina Prima Sejahtera Kabupaten Serdang Bedagai Siregar, Umaiyu; Rumondang, Rumondang; Utami, Dewi; Anggraeni, Ellya; Setiawan, Rudi
Pena Akuatika : Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan Vol. 23 No. 1 (2024): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN
Publisher : Fakultas Perikanan Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/penaakuatika.v23i1.3752

Abstract

Ikan nila (Oreochromis niloticus) merupakan jenis ikan air tawar yang banyak digemari oleh masyarakat dan bernilai ekonomis tinggi, serta memiliki keunggulan lainnya yaitu mudah dibudidayakan dan dapat diolah menjadi makanan yang bernilai tinggi. Kendala utama dalam pengembangan budidaya ikan nila adalah ketersediaan benih yang terbatas, baik jumlah maupun kualitasnya. Kualitas benih ditentukan oleh ukuran panjang maupun bobotnya, tahan terhadap serangan hama dan penyakit serta ketersediaan benih secara berkesinambungan. Praktek Kerja Lapangan ini bertujuan untuk mengetahui teknik pendederan ikan nila di PT Mina Prima Sejahtera Desa Kota Pari Kecamatan Pantai Cermin Kabupaten Serdang Bedagai. Metode dalam teknik pengumpulan data dalam Praktek Kerja Lapangan bersifat deskriptif. Data yang diperoleh berupa data primer dengan melakukan pengamatan secara langsung dan mengikuti semua kegiatan dilapangan secara langsung. Adapun data sekunder dengan melakukan wawancara mengenai teknik pendederan benih ikan nila. Berdasarkan Praktek Kerja Lapangan di PT Mina Prima Sejahtera Desa Kota Pari Kecamatan Pantai Cermin Kabupaten Serdang Bedagai, teknik pendederan benih ikan nila dimulai dari persiapan kolam pendederan, penebaran benih, manajemen pakan, sampling berat ikan, sortir, manajemen kualitas air yang terdiri dari pengukuran suhu, pH, DO (oksigen terlarut), dan salinitas, sanitasi, pemanenan, dan pengendalian hama penyakit.
Performan Kecernaan Protein, Efisiensi Pemanfaatan Pakan, Pertumbuhan, Dan Kelulushidupan Benih Lele Sangkuriang (Clarias gariepinus var. Sangkuriang) Melalui Penambahan Asam Amino Lisin Dalam Pakan Buatan Rachmawati, Diana; Samidjan, Istiyanto; Yuniarti, Tristiana
Pena Akuatika : Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan Vol. 23 No. 1 (2024): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN
Publisher : Fakultas Perikanan Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/penaakuatika.v23i1.3753

Abstract

Lisin merupakan asam amino pembatas dalam pakan dikarenakan sumber protein nabati  yang digunakan sebagai bahan  penyusun pakan defisiensi lisin.  Kekurangan asam amino menyebabkan penurunan efisiensi pemanfaatan pakan dan pertumbuhan. Tujuan penelitian  ini adalah mengkaji penambahan lisin pada pakan buatan terhadap kecernaan protein, efisiensi pemanfaatan pakan, pertumbuhan, dan kelulushidupan benih lele Sangkuriang. Ikan uji yang digunakan dalam penelitian ini adalah lele Sangkuriang stadia pembesaran memiliki bobot rata-rata 6,48±0,22 g/ekor. Pakan uji yang digunakan dalam penelitian ini berupa pakan buatan berbentuk pellet dengan kandungan protein 31% yang ditambahkan lisin yaitu perlakuan A (0 %/kg pakan), B (0,5 %/kg pakan), C (1,0/kg pakan) dan D (1,5 %/kg pakan). Parameter yang diamati meliputi kecernaan protein (ADCp), efisiensi pemanfaatan pakan (EPP), rasio konversi pakan (FCR), protein efisiensi rasio (PER), laju pertumbuhan relatif (RGR), kelulushidupan (SR) dan kualitas air. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan lisin pada pakan dapat meningkatkan ADCp, EPP, FCR, PER, dan RGR. Parameter kualitas air selama penelitian menurut literatur masih layak untuk budidaya lele Sangkuriang. Dosis lisin 1,0 %/kg pakan merupakan dosis terbaik penambahan lisin pada pakan menghasilkan nilai ADCp, EPP, FCR, PER, dan RGR tertinggi sebesar 70,18±0,28, 71,02±0,15, 1,32±0,10,  3,06±0,13 dan 2,87±016%/hari.
Kepadatan Teripang (Holothuroidea) pada Zona Intertidal Desa Penaga Kabupaten Bintan Sari, Wulan; Kurniawan, Dedy; Hasnarika, Hasnarika
Pena Akuatika : Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan Vol. 23 No. 1 (2024): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN
Publisher : Fakultas Perikanan Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/penaakuatika.v23i1.3758

Abstract

Desa Penaga merupakan salah satu perairan yang menjadi habitat teripang, yang dijadikan target penangkapan bagi masyarakat nelayan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis, serta menganalisis kepadatan dan kelimpahan relatif teripang pada zona intertidal Desa Penaga, Kabupaten Bintan. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli hingga September 2022, pada zona intertidal Desa Penaga, Kecamatan Teluk Bintan, Kabupaten Bintan. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode survei yaitu pengamatan langsung terhadap biota yang akan diteliti. Pengamatan teripang dilakukan dengan menggunakan metode sapuan (swept area), dengan bantuan transek garis. Pengambilan data kelimpahan teripang dilakukan pada 3 garis transek sepanjang 50 m dan lebar 10 m pada zona intertidal. Hasil penelitian menunjukkan pada zona intertidal Desa Penaga ditemukan 4 jenis teripang, diantaranya Phyllophorus dobsoni, Holothuria scabra, Holothuria atra dan Holothuria coluber. Kepadatan jenis tertinggi berada pada spesies Phyllophorus dobsoni dengan nilai kepadatan yakni 40 ind/ha, sedangkan kepadatan terendah terdapat pada spesies Holothuria coluber dengan nilai kepadatan yakni 7 ind/ha. Phyllophorus dobsoni menjadi spesies dengan tingkat kelimpahan relatif tertinggi yakni sekitar 55%, sedangkan untuk tingkat kelimpahan terendah terdapat pada spesies Holothuria coluber yakni sekitar 9%.
Daya Tetas dan Pravelensi Yang Terinfeksi Jamur Pada Ikan Mas (Cyprinus carpio) Yang Direndam Tepung Cengkeh Nitti, Anaci; Tjendanawangi, Agnette; Jasmanindar, Yudiana
Pena Akuatika : Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan Vol. 23 No. 1 (2024): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN
Publisher : Fakultas Perikanan Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/penaakuatika.v23i1.3780

Abstract

AbstrakAbstrak. Penelitian ini untuk mengetahui daya tetas telur, pravelensi serangan jamur dan kelulushidupan larva ikan mas (Cyprinus carpio). Penelitian ini dilaksanakan selama 2 bulan di UPT Laboratorium Lahan Kering Kepulauan Budidaya Perairan FPKP Undana. Dalam penelitian ini telur uji yang digunakan yaitu telur ikan mas (Cyprinus carpio) sebanyak 20 butir/akuarium. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan (A= Kontrol, B= perendaman tepung daun cengkeh 4 gram, C= perendaman tepung daun cengkeh 8 gram, D= perendaman tepung daun cengkeh 16 gram dan 3 ulangan. Parameter yang diamati meliputi daya tetas, pravelensi serangan jamur dan kelulushidupan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa tepung daun cengkeh berpengaruh nyata terhadap daya tetas dengan daya tetas tertinggi pada perlakuan C (8 gram) sebesar 90% dan terendah pada perlakuan D (16 gram) sebesar 58,3%. Sedangkan pravelensi serangan jamur tertinggi terdapat pada perlakuan D (16 gram) sebesar 41,6% dan terendah pada perlakuan C (8 gram) sebesar 10% dan kelulushidupan 60%. Kata kunci :  Ikan mas (Cyprinus carpio ), Daya tetas, Daun Cengkeh
PENERAPAN NANOBUBBLE DAN ARANG PADA PENGANGKUTAN BENUR (Litopenaeus vannamei) TERHADAP KUALITAS AIR Anggoro, Agung Doni; Zaidy, Azam Bachur; Somamihardja, Agus; Purwanto, Purwanto; Rasnijal, Muhammad
Pena Akuatika : Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan Vol. 23 No. 1 (2024): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN
Publisher : Fakultas Perikanan Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/penaakuatika.v23i1.4087

Abstract

Teknologi nanobubble dapat digunakan pada kegiatan budidaya udang vaname dengan kepadatan tinggi. Pengangkutan selama 48 jam, oksigen terlarut perlakuan oksigen murni 9,99-11,39 mg/L, perlakuan nanobubble 20,71-22,65 mg/L. Salinitas tidak berubah dan masih dalam kondisi rentang layak bagi kehidupan benur. Salinitas pada akhir pengangkutan dengan teknologi nanobubble 32o/oo, perlakuan oksigen murni 32,7-33,3o/oo. Suhu air relatif tidak berubah dan masih dalam rentang layak bagi kehidupan benur, suhu 29,13-29,33°C. pH akhir media pengangkutan teknologi nanobubble yakni 7,15-7,66 dan perlakuan oksigen murni 6,97-7,41. Kandungan karbondioksida perlakuan oksigen murni terjadi kenaikan sebesar 13,05-16,51 mg/L, perlakuan nanobubble sebesar 10,78-11,31 mg/L. TAN relatif sama untuk semua perlakuan dengan konsentrasi 5,49 – 5,69 mg/L. Amonia perlakuan oksigen murni sebesar 0,03 sampai 0,09 mg/L, perlakuan nanobubble 0,05-0,15 mg/L. Nitrit perlakuan oksigen murni 0,02-0,05 mg/L. Nitrat konsentrasi nitrat terjadi kenaikan 11,07 sampai 13,97 mg/L.
Penambahan Kombinasi Ekstrak Etanol dan Etil Asetat Tepung Rumput Laut Kappaphycus alvarezii pada Pakan Komersil Ikan Nila (Oreochromis niloticus) Metamelya, Baiq Areta; Yuniarti Lumbessy, Salnida; Abidin, Zaenal
Pena Akuatika : Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan Vol. 24 No. 1 (2025): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN
Publisher : Fakultas Perikanan Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/penaakuatika.v24i1.4136

Abstract

This study was conducted to determine the effect of adding a combination of ethyl acetate + ethanol extract of K. alvarezii seaweed to commercial diets on growth and survival of tilapia (O. niloticus). The research was conducted from June-October 2023 at the Production and Reproduction Laboratory of Mataram University. The method used was an experimental method consisting of 4 treatments with 3 replications, namely the control treatment without the addition of extracts (P1), feed with the addition of a combination of ethyl acetate + ethanol extract of K. alvarezii 1:3 (P2), a combination of ethyl acetate + ethanol extract of K. alvarezii 1:4 (P3) and a combination of ethyl acetate + ethanol extract of K. alvarezii 1:5 (P4). The extraction was carried out by maceration at room temperature for 30 h, followed by evaporation. The evaporated extract was added to the diet at a dose of 2 g/kg diet. The parameters tested were absolute length, absolute weight, specific growth rate, feed utilisation efficiency, feed conversion ratio, survival rate and water quality. The data obtained were analysed by ANOVA test and Duncan's further test. The results showed that the combination treatment of ethyl acetate extract and ethanol meal of K. alvarezii 1:5 (P4) could increase the absolute weight and better feed utilisation efficiency. While the combination treatment of ethyl acetate extract and ethanol of K. alvarezii flour 1:4 (P3) and 1:5 (P4) provides the same ability to increase LPS and FCR of tilapia
Peningkatan Produktivitas Budidaya Ikan Denisonii Puntius denisonii Dengan Induksi Hormon LHRH-a Iskandar, Andri; Simanungkalit, LV; Darmawangsa, Giri Maruto
Pena Akuatika : Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan Vol. 24 No. 1 (2025): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN
Publisher : Fakultas Perikanan Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/penaakuatika.v24i1.4490

Abstract

Komoditas ikan hias air tawar merupakan komoditas perdagangan yang potensial di Indonesia maupun untuk pasar ekspor, sehingga diperlukan strategi pengembangan budidayanya baik yang menyangkut aspek teknis maupun pemasaran. Ikan denisonii Puntius denisonii adalah salah satu jenis ikan hias air tawar yang cukup banyak diminati oleh para hobiis dengan pangsa pasar ekspor meliputi Singapura, Cina, Hongkong, Malaysia, Thailand, Jepang, Korea, Timur Tengah, Australia, Afrika, USA dan Eropa.  Ikan ini banyak dikembangbiakkan di negara-negara yang memiliki iklim tropis termasuk Indonesia. Studi bertujuan untuk mempelajari teknik budidaya ikan denisonii agar dapat dijadikan sebagai bahan referensi para pelaku usaha budidaya ikan hias untuk dapat mengelola usaha budidaya secara ekonomis dan berkelanjutan. Dalam studi ini, pembenihan ikan denisonii dilakukan secara komprehensif dan optimal.  Ikan diinduksi dengan menggunakan hormon LHRH-a komersial dan pemeliharaan ikan dilakukan dengan padat tebar yang tinggi dalam upaya meningkatkan produksi budidaya. Hasil studi menunjukkan bahwa performa ikan denisonii yang diinduksi hormon LHRH-a menghasilkan perfomansi optimal dimana jumlah fekunditas rata-rata per ekor induk sebanyak 500-800 butir telur dengan persentase fecundity rate 80% dan hatching rate rata-rata sebesar 78% dan survival rate rata-rata sebanyak 85%.
Preferensi Pengunjung Terhadap Pelestarian Hutan Mangrove Di Wisata Mangrove Center Graha Indah Kota Balikpapan Wulandari, Sinta; Susilo, Heru; Fahrizal, Wahyu
Pena Akuatika : Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan Vol. 24 No. 1 (2025): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN
Publisher : Fakultas Perikanan Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/penaakuatika.v24i1.4663

Abstract

Pelestarian hutan mangrove sangat penting untuk kehidupan masyarakat, namun upaya yang dilakukan untuk hal tersebut membutuhkan biaya yang tidak sedikit baik untuk biaya perawatan dan biaya lainnya maka diharapkan pengunjung dapat berpartisipasi dalam menjaga lingkungan .penelitian ini bertujuan untuk mengestimasi besaran nilai maksimum Willingness to pay di Wisata Mangrove Center Graha Indah Kota Balikpapan.Teknik pengambilan sampel menggunakan Accidental sampling dan pengambilan sampel menggunakan puposive sampling. Data di analisis menggunakan metode deskriptif dan metode non parametrik yaitu Model Turnbull, Kaplan-Meier-Turnbull dan Spearman-Karber. Hasil penelitian menyatakan Nilai rata-rata Willingness To Pay dengan metode Turnbull yaitu rata-rata WTP sejumlah Rp.11.000 per orang. Metode K-M-T memperoleh hasil sejumlah Rp. 11.000 per orang. Metode S-K Rp. 9.000 per orang.
Pengaruh Salinitas Berbeda Terhadap Daya Tetas Telur Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) Hidayah, Elmi; Anggoro, Agung Doni; Wulan, Dyah Retno; Satriyanto, Budi; Rinjani, Gudhia Dunnya
Pena Akuatika : Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan Vol. 24 No. 1 (2025): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN
Publisher : Fakultas Perikanan Universitas Pekalongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31941/penaakuatika.v24i1.4975

Abstract

Salinitas  sangat berpengaruh pada budi daya perikanan air laut maupun air payau. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kisaran kadar garam (salinitas) yang baik pada daya tetas telur udang vaname (Litopenaeus vannamei), sebagai acuan nantinya pada proses pembenihan udang vaname di fase peneluran. Metode pengambilan data ini menggunakan percobaan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan yaitu salinitas 28 ppt, salinitas 32 ppt, salinitas 34 ppt dan 3 kali ulangan dengan jumlah telur per pengulangan 200 butir. Alur proses penelitian ini diawali dengan persiapan peralatan (Bak / kolam, seser, refraktometer, dll) yang dibutuhkan, tahap selanjutnya yaitu penyediaan telur udang vaname sebagai bahan penelitian, dan tahap terakhir yaitu melakukan pengamatan penelitian. Hasil penelitian menunjukan salitinas 32 ppt mendapatkan hasil terbaik dimana pembelahan sel sangat optimal dan waktu yang diperlukan lebih singkat yaitu 8 jam 43 menit dengan nilai rata-rata HR 84-91% tidak terdapat naupli yang abnormalitas dan naupli berenang aktif.

Filter by Year

2010 2025


Filter By Issues
All Issue Vol. 24 No. 2 (2025): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol. 24 No. 1 (2025): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol. 23 No. 2 (2024): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol. 23 No. 1 (2024): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol 23, No 1 (2024): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol 22, No 2 (2023): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol 22, No 1 (2023): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol 21, No 2 (2022): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol 21, No 1 (2022): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol 20, No 2 (2021): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol 20, No 1 (2021): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol 19, No 2 (2020): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol 19, No 1 (2020): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol 18, No 2 (2019): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol 18, No 1 (2019): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol 17, No 2 (2018): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol 17, No 1 (2018): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol 16, No 1 (2017): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol 15, No 1 (2017): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol 14, No 1 (2016): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol 13, No 1 (2016): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol 12, No 1 (2015): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol 2, No 1 (2010): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol 2, No 1 (2007): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol 1, No 1 (2010): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol 1, No 1 (2009): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol 1, No 1 (2008): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN Vol 1, No 1 (2007): PENA AKUATIKA JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN More Issue