cover
Contact Name
Ridwan Abdurrahman
Contact Email
ridwanabdurrahman@umri.ac.id
Phone
+6281268596642
Journal Mail Official
suryateknika.umri@gmail.com
Editorial Address
Simpang Komersil Arengka (SKA, Jl. Tuanku Tambusai, Delima, Kec. Tampan, Kota Pekanbaru, Riau 28290
Location
Kota pekanbaru,
Riau
INDONESIA
Jurnal Surya Teknika
ISSN : 23546751     EISSN : 27237222     DOI : 10.37859
Core Subject : Engineering,
a media of communication and reply forum for scientific works especially concerning the fields of industrial technology, machinery, and automotive.
Articles 361 Documents
Analisis Pengendalian Kualitas Produk Hinge AFT dengan Metode Six Sigma di PT X Khoerunnisa, Asipa; Miftahurahman, M Ramadhan; Satriyo Nugroho, Iwan
JURNAL SURYA TEKNIKA Vol. 10 No. 1 (2023): JURNAL SURYA TEKNIKA
Publisher : Fakultas Teknik UMRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37859/jst.v10i1.4810

Abstract

PT. X merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang Industri pesawat. Dari fase perakitan yang kemudian berkembang hingga memproduksi komponen-komponen pesawat. Hinge AFT adalah salah satu komponen penutup tangki pesawat. Pada penelitian ini menggunakan metode Six Sigma dengan tahapan DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve, Control) dan usulan perbaikan menggunakan Kaizen. Data yang diperoleh dari tahun 2013 – 2019 dengan jumlah produksi 3.309 , jumlah produk cacat 89 dan jenis produk cacat 13. Diperoleh perhitungan nilai rata – rata Defect Per Million Opportunities (DPMO) 18764.16 dengan rata – rata nilai sigma 3.61. Dari 13 jenis produk cacat terdapat 1 jenis yang tingkat kecacatannya sangat tinggi yaitu Dia Hole Oversized dengan jumlah cacat 18 dan persentase 20.22%. Jenis produk cacat ini yang menjadikan prioritas perbaikan. Analisis permasalahan penelitian ini menggunakan Diagram Pareto dan Fishbone dengan usulan perbaikan alat kaizen (Five M Checklist dan 5S (seiri, seiton, seiso,seiketsu dan shitsuke)).
Analisis Lean Manufacturing Menggunakan Metode VSM dan WRM pada Lini Produksi Riau Jaya Paving AlifDian. R, Muzakir; Nofirza, Nofirza; Silvia, Silvia; Yola, Melfa; Devani, Vera
JURNAL SURYA TEKNIKA Vol. 10 No. 1 (2023): JURNAL SURYA TEKNIKA
Publisher : Fakultas Teknik UMRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37859/jst.v10i1.4290

Abstract

Usaha Kecil Menengah Riau Jaya Paving bergerak dibidang percetakan yang telah beroperasi sejak tahun 2000. Penelitian pada Usaha Kecil Menengah Riau Jaya Paving difokuskan pada jenis paving block model batu bata (conblock) mutu K-175, karena paving block model ini rata- rata permintaanya setiap bulan lebih banyak dari pada paving block model lain. Perusahaan ini melakukan perubahan pada proses produksi salah satunya menggunakan konsep lean manufacturing untuk meminimalisir waste. Tujuan penelitian adalah mengurangi persentase waste yang dianalisa menggunakan Value Stream Mapping serta memberikan usulan perbaikan berupa checksheet dan Standar Operasioal Produksi. Data diperoleh Berdasarkan pengamatan langsung dilapangan. Pengolahan data dilakukan menggunakan metode Value Stream Mapping, Waste Relationship Matrix dan tools Relationship Diagram. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan besar Nilai Value Added, Non Value Added, Necessary Non Value Added dan total lead time proses produksi dapat dilihat pada Current Value State Mapping, nilai Process Cycle Efficiency adalah 67,08%. Future Value Stream Mapping merupakan hasil dari usulan perbaikan, nilai Process Cycle Efficiency adalah 75,05%.
Implementasi Pengendalian Kualitas pada Proses Pengeringan Teh Hitam (Orthodox) Menggunakan Metode Six Sigma (DMAIC) (Studi Kasus : PT. XY) Nadia Illiyastia; Prakoso, Indro; Ari Andriyas Puji
JURNAL SURYA TEKNIKA Vol. 10 No. 1 (2023): JURNAL SURYA TEKNIKA
Publisher : Fakultas Teknik UMRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37859/jst.v10i1.4469

Abstract

Proses pengeringan merupakan salah satu Critical Control Point (CCP) yang terdapat dalam rangkaian proses produksi teh hitam (Orthodox). Kurang maksimalnya proses pengeringan teh hitam dapat menyebabkan kualitas bubuk kering yang tidak sesuai dengan standar. Permasalahan yang ditemukan pada proses pengeringan PT. XY adalah ditemukannya bubuk teh yang mengalami penyimpangan yang harus di rework karena kadar air yang terkandung tidak memenuhi standar perusahaan (3 - 4%). Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui nilai sigma yang terdapat pada proses pengeringan dan faktor penyebab terjadinya penyimpangan pada bubuk teh hasil pengeringan serta menentukan alternatif solusi yang diprioritaskan untuk mengatasi penyebab penyimpangan tersebut. Metode yang digunakan untuk mengukur kinerja pada proses pengeringan dilakukan dengan menggunakan metode Six Sigma (DMAIC), sedangkan metode yang digunakan untuk menganalisis prioritas perbaikan adalah Failure Mode and Effect Analysis (FMEA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pengeringan teh hitam memiliki level sigma sebesar 4,29 sigma dengan kemungkinan kerusakan sebanyak 2.608 sampel dalam satu juta produksi. Penyebab terjadinya penyimpangan pada proses pengeringan terletak pada faktor manusia, material dan mesin. Prioritas rekomendasi perbaikan dilakukan secara berurutan dimulai dari failure mode dengan nilai RPN tertinggi (336) hingga failure mode dengan nilai RPN terendah (80) sehingga kinerja pada proses pengeringan dapat meningkat.
Analisis Proses Kapabilitas Iodine Value (IV) Crude Palm Kernel Oil Stearin (CPKST) di Pabrik Kelapa Sawit yola, Melfa; Al-As'ad, Faiz; Lubis, Fitriani Surayya; Nofirza, Nofirza; Wahab, Mohammad Ikbar Bin Abdul
JURNAL SURYA TEKNIKA Vol. 10 No. 1 (2023): JURNAL SURYA TEKNIKA
Publisher : Fakultas Teknik UMRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37859/jst.v10i1.4526

Abstract

PT. XYZ, is a company engaged in the processing of palm kernel (CPKO). CPKO was separated into CPKOL (crude palm kernel olein) and CPKST (crude palm kernel stearin). There is a discrepancy in the quality standard of IV quality (Iodine Value) at CPKST which affects the selling price and consumer demand. Determination of the value of IV by the company ranges from 5-7. Grouping and data collection of IV values was carried out for 3 months, then the data was analyzed using statistical quality control (SQC) methods of I-MR control charts, process capabilities, and cause-and-effect diagrams. This study aims to analyze the process capability of IV CPKST which is not in accordance with company standards. The results of data processing show that some CPKST IV values are outside the control limits, moving ranges with UCL 0.70 and LCL 0, individuals with UCL 7.33 and LCL 6.18, and process capability is said to be good with a value range of 6.37 and 1 A causal analysis was performed using a fishbone diagram. Based on the results of the fishbone diagram analysis, the factors of quality non-compliance are found in humans, machines and methods. It is necessary to make efforts to maintain and maintain product quality based on existing regulations.
Determination of Physical Workload and the Ideal Number of Workers in Arsy Bakery using Full Time Equivalent (FTE) Method Setiowati, Noni Oktiana; Zamzani, Muhamad Imron; Nurdiono, Debi
JURNAL SURYA TEKNIKA Vol. 10 No. 1 (2023): JURNAL SURYA TEKNIKA
Publisher : Fakultas Teknik UMRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37859/jst.v10i1.4563

Abstract

Arsy Bakery is one of the MSMEs located in Karang Joang, Balikpapan. This bakery produces five types of bread: white bread, sweat bread, mocha bread, cheese chocolate bread, and three-flavored bread. Arsy bakery could produce approximately 4000 loaves of bread weekly. This study aims to calculate the quantity of physical workload of Arsy bakery workers based on Full Time Equivalent (FTE) method and determine the ideal number of workers required. FTE is a workload analysis method that measures the length of time to complete the tasks in production process. The workload quantity for every worker is obtained based on the time measurements and calculation results. Based on the results of this study, the amount of workload that carried out by Worker 1 is 1.67, meanwhile the amount of workload carried out by Worker 2 is 1.60. These values show that both workers can be categorized as overload. The total FTE value for two workers is 3.27 which means that there should be 3 employees to finish Worker 1 and Worker 2 tasks. In conclusion, Arsy Bakery needs to recruit 1 new employee to reduce high workload of the current employees.
Mengakomodasi Unsur Permaian Karambol Untuk Memodifikasi Permainan Tradisional Kelereng Muflikhul Amin; Indro Prakoso; Nur Roofi'ah
JURNAL SURYA TEKNIKA Vol. 10 No. 1 (2023): JURNAL SURYA TEKNIKA
Publisher : Fakultas Teknik UMRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37859/jst.v10i1.4657

Abstract

Kelereng merupakan mainan kecil berbentuk bulat yang dibuat dari kaca, tanah liat, ataupun agate. Modifikasi permainan kelereng dilakukan sebagai upaya untuk melestarikan kembali permainan kelereng yang telah usan, mulai ditinggalkan dan berpindah ke permaian modern. Pemilihan karambol sebagai unsur yang digunakan dalam proses modifikasi didasar atas beberapa hal antara lain kesamaan yaitu dimainkan dengan menyentilkan jari serta dibutuhkan keterampilan dan kejelian dalam membidik target. Informasi implisit tentang permainan kelereng dan karambol yaitu budaya permaianan, aturan main yang berlaku, serta perilaku ataupun emosi dalam permainan. Proses perancangan dilakukan dengan pendekatan analisis morfologi serta parameter rancangan dengan pedekatan AHP. Adapun hasil dari perancangannya ialah papan permainan berupa pesegi yang bisa dilipat guna memudahkan dalam memindahkan serta menyimpan, alas permainan karpet karet dengan tepian dari bahan yang lunak dan lembut, serta papan dengan 4 lubang mirip dengan papan karambol dan kelereng yang digunakan dimensi sedang atau besar. Aturan main yang digunakan memodifikasi dari kedua permainan tersebut.
Kajian Penentuan Kapasitas Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) pada Laboratorium Fakultas Teknik UMSU Muhammad Fitra Zambak; Kurniawan Lubis; Ade Faisal
JURNAL SURYA TEKNIKA Vol. 10 No. 1 (2023): JURNAL SURYA TEKNIKA
Publisher : Fakultas Teknik UMRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37859/jst.v10i1.4747

Abstract

Untuk memasang sebuah pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) tentunya kita harus terlebih dahulu menentukan kapasitas PLTS yang ingin kita gunakan. Hal ini dibutuhkan agar PLTS yang kita pasang sanggup atau memiliki daya yang cukup untuk mensuplai beban yang kita inginkan. Hal ini seringkali tidak diperhatikan sehingga menyebabkan PLTS yang dipasang tidak sanggup mensuplai beban secara maksimal ataupun PLTS yang ada jauh lebih besar dibanding beban yang digunakan, hal ini menyebabkan kerugian karena mengingat harga dari PLTS juga relatif mahal. Untuk mempermudah kita juga dapat menggunakan software PVSyst untuk menentukan kapasitas solar cell yang dibutuhkan beban. Tingkat intensitas cahaya matahari pada lokasi penelitian menurut aplikasi PVSyst adalah sebesar 4.5 kWh/m2/hari. Beban total pada laboratorium fakultas teknik setiap harinya adalah sebesar 36 kWh/m2. Untuk membebani total beban yang ada pada laboratorium fakultas teknik UMSU maka diperlukan PLTS dengan kapasitas 13,44 kWp yang terdiri dari 40 Unit panel surya berkapasitas 280 wp dengan bateri 100 ah sebanyak 40 unit. Untuk merealisasikan PLTS yang telah direncanakan, dapat dipasang pada roof top laboratorium fakultas teknik. Menurut software HelioScope rooftop lokasi penelitian dapat menampung PLTS hingga 99 kWp dengan luas area 1000m2
Analisis Jarak Titik Pengukuran Temperatur Tuang pada Kualitas Coran Aluminium Daur Ulang Masnur, Dedy; Rasyad, Abdur; Nawangsari, Putri; Abdurrahman, Ridwan
JURNAL SURYA TEKNIKA Vol. 10 No. 1 (2023): JURNAL SURYA TEKNIKA
Publisher : Fakultas Teknik UMRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37859/jst.v10i1.4750

Abstract

The melt exhibits non-uniform temperature in a crucible at the surface, middle, and bottom. Thus, selecting the proper measurement location is essential since it affects the casting quality. This study investigates the proper temperature measurement location of recycled aluminum cans in investment casting. The selection was made based on casted samples' tensile strength and porosity. The pattern was prepared using the polylactic acid mold, then coated by dipping it in ceramic slurry, and then dewaxed at 120ºC. The aluminum cans were heated up to 700ºC, and the temperature was measured at 50 mm from the crucible bottom. Finally, the melt was poured into a 100ºC ceramic shell. The processes were repeated with the measurement at 125 and 200 mm. The samples were characterized through tensile tests and porosity measurements. The results show that the optimum tensile strength (112.97 MPa) and minimum porosity (6.367%) were found in the 125 mm sample. Abstrak Temperatur logam cair tidak seragam di permukaan, tengah, dan dasar kowi. Pemilihan lokasi pengukuran yang tepat sangat penting karena mempengaruhi kualitas pengecoran. Studi ini menyelidiki titik pengukuran suhu kaleng aluminium daur ulang pada pengecoran investment. Pemilihan dilakukan berdasarkan kekuatan tarik dan porositas sampel yang dicor. Pola dibuat menggunakan cetakan using polylactic acid. Pola dilapisi dengan mencelupkannya ke dalam bubur keramik kemudian didewaxing pada temperatur 120ºC. Kaleng aluminium dipanaskan hingga 700ºC, suhu diukur pada 50 mm dari dasar kowi. Logam cair dituangkan ke dalam cetakan keramik saat temperaturnya 100ºC. Proses diulang dengan pengukuran untuk lokasi 125 dan 200 mm. Sampel dikarakterisasi melalui uji tarik dan pengukuran porositas. Hasil menunjukkan kekuatan tarik optimum (112,97 MPa) dan porositas minimum (6,367%) ditemukan pada sampel dengan lokasi pengukuran temperatur 125 mm dari dasar kowi.
Analisis Strategi Pengembangan Industri Kreatif Digital di Kota Balikpapan Fajrian, Fitrah; Muhamad Imron Zamzani; Afrizal, Fandi
JURNAL SURYA TEKNIKA Vol. 10 No. 1 (2023): JURNAL SURYA TEKNIKA
Publisher : Fakultas Teknik UMRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37859/jst.v10i1.4768

Abstract

Industri kreatif adalah suatu proses ekonomi yang mana termasuk di dalamnya proses produksi dan distribusi yang membutuhkan gagasan atau ide kreatif. Kota Balikpapan memiliki potensi di bidang ekonomi kreatif karena Kota Balikpapan disebut sebagai kota dengan inovasi berkelanjutan atau sustainable innovation. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara di dapatkan beberapa permasalahan yang terjadi di industri kreatif digital kota Balikpapan. Permasalahan yang dihadapi antara lain yaitu belum terjalin dengan baik hubungan bisnis antara industri kreatif digital dengan industri non kreatif. Kurangnya apresiasi dari industri non kreatif kepada industri kreatif digital, belum terbentuknya ekosistem yang baik di kota Balikpapan, sehingga terjadinya diskriminasi terhadap para pekerja lokal. Solusi yang di dapatkan untuk permasalahan pada penelitian kali ini adalah perencanaan strategi pengembangan industri kreatif digital. Metode yang digunakan untuk menumbuhkan industri digital kreatif antara lain analisis SWOT dan QSPM. Hasil kajian menunjukkan bahwa industri kreatif Balikpapan terletak di Kuadran II dengan nilai IFE dan EFE masing-masing sebesar 2,756 dan 3,025. Pada kuadran II tersebut artinya industri kreatif disarankan Membuat tim research and development untuk melakukan riset pasar dan Mempertahankan kualitas produk serta dapat meningkatkan kepuasan pelanggan. Kata kunci: Balikpapan, Ekonomi kreatif, industri kreatif digital, SWOT, QSPM
Pemodelan Machine Learning untuk Memprediksi Tensile Strength Aluminium Menggunakan Algoritma Artificial Neural Network (ANN) Leni, Desmarita; Yermadona, Helga; Usra Berli , Ade; Sumiati, Ruzita; Haris, Haris
JURNAL SURYA TEKNIKA Vol. 10 No. 1 (2023): JURNAL SURYA TEKNIKA
Publisher : Fakultas Teknik UMRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37859/jst.v10i1.4843

Abstract

This research designs a machine learning model using an Artificial Neural Network (ANN) algorithm to predict the tensile strength of aluminum. This research produces a machine learning model that has 8 (eight) input data variables consisting of the percentage of aluminum chemical composition such as Mg, Zn, Ti, Cu, Mn, Cr, Fe, Si, and 1 output (output), namely aluminum tensile strength. This study makes changes to several variations of parameters, such as variations in the number of split data, training cycles, learning rates, and hidden neurons. This Artificial Neural Network (ANN) modeling produces an RMSE value of 15,383 with the best parameters being split into 60 training and 40 testing data, training cycle of 100, learning rate of 0.08, momentum 0.9, and hidden neuron 7.This research designs a machine learning model using an Artificial Neural Network (ANN) algorithm to predict the tensile strength of aluminum. This research produces a machine learning model that has 8 (eight) input data variables consisting of the percentage of aluminum chemical composition such as Mg, Zn, Ti, Cu, Mn, Cr, Fe, Si, and 1 output (output), namely aluminum tensile strength. This study makes changes to several variations of parameters, such as variations in the number of split data, training cycles, learning rates, and hidden neurons. This Artificial Neural Network (ANN) modeling produces an RMSE value of 15,383 with the best parameters being split into 60 training and 40 testing data, training cycle of 100, learning rate of 0.08, momentum 0.9, and hidden neuron 7.